Hari ini Vio mulai kembali bekerja di perusahaan Adrian. Penampilannya sudah tak lagi sama seperti dulu saat dia bekerja. Sekarang dia membuka ikatan rambutnya yang biasa di kuncir kuda dan tak lagi menggunakan kacamata.
Pakaian kerja dengan rok span di atas lutut. Rambut pirangnya yang panjang bergelombang di biarkan terurai. Yang jelas Vio sangat berbeda dari yang dulu.
Bahkan sebagian karyawan tak mengenal jika itu Violetta asisten boss mereka yang dulu. Karena Vio yabg sekarang terlihat sangat cantik dan sedikit menggoda iman para pria dengan pakaiannya.
Saat lift terbuka Vio langsung menundukkan kepalanya dan menyapa bossnya. Dia tau jika yang datang itu bossnya. Sedang saat Vio menunduk Morgan yang bersama Adrian melihat segurat senyum di wajah Adrian.
"Pagi tuan." ucap Vio dan sekretaris Adrian, Mona. Sungguh Morgan terkejut dengan penampilan Vio yang sekarang. Sangat cantik.
Sedangkan Adrian saat melihat Vio seperti itu, tiba-tiba dia mengingat saat Vio menggunakan pakaian tidur sexynya malam itu. Sial!
Adrian hanya berdehem dan masuk ke ruangannya di ikuti dengan Morgan, Vio dan Mona. Seperti biasa setiap pagi pasti ada breafing.
Untuk ukuran Vio yang barus masuk kerja hari ini, dia sungguh cepat menguasai pekerjaannya. Pagi-pagi dia sudah menghubungi Mona untuk melihat beberapa pekerjaan yang harus dia kerjakan. Dan Adrian sungguh puas akan hal itu.
"Baiklah. kembali ke pekerjaan kalian. Vio, kau ikut meeting bersamaku nanti. Dan kau Morgan. Handle untuk rapat bersama bagian marketing. Buat ide baru. Aku tak suka dengan ide mereka yang kemarin itu, sangat monoton dan berkesan rumit. Buat agar lebih di permudah." ucap Adrian.
"Baik tuan." jawab Morgan dan keluar dari ruangan Adrian.
"Kalau begitu saya permisi juga tuan." ucap Vio.
"Tunggu, kau di sini. Bantu aku mengecheck file riset data dari tuan Robert." ucap Adrian dan Vio menurut saja.
Vio membaca semua data itu dan memberikan tanggapannya pada Adrian. Adrian pun setuju. Ide-ide dari Vio selalu menarik, dan selalu di sukai para investor. Dan itu juga yang membuat Adrian suka bekerja dengan Vio.
Sebenarnya ini alasan Adrian saja. Dia suka melihat Vio hari ini. Cantik. Dan lagi-lagi pikiran kotor saat melihat Vio tertidur dengan posisi sexynya itu kembali datang di pikiran Adrian.
"Apa saya sudah bisa kembali ke pekerjaan saya tuan?" tanya Vio. Vio merasa kalau Adrian menahannya di sana. Karena itu Vio memberanikan diri berkata seperti itu.
"Ehmm.. kembalilah. Jangan lupa untuk meeting nanti, kita berangkat sebelum makan siang." ucap Adrian sebelum Vio keluar
"Baik tuan." Vio keluar dan kembali sibuk dengan pekerjaannya.
Vio tak menyangka jika dia harus kembali ke pekerjaannya ini. Bahkan pikiran jika akan bertemu dengan bossnya lagi tak ada di pikirannya. Tapi lucunya dia sekarang justru kembali bekerja ke pekerjaan yang sama.
Sesuai ucapan bossnya. Vio mengingatkan Adrian untuk meeting dan sebelum jam makan siang Vio sudah berada di ruangan Adrian.
"Apa kita berangkat sekarang tuan?" tanya Vio. Vio sangat memberi jarak pada Adrian. Dia bahkan selalu menghindari tatapan dan sentuhan dari semua pria dan Adrian sekalipun.
"Hmm. Kita sekalian makan dulu." ucap Adrian dengan santainya. Vio tau Adrian pasti akan mengajak mereka untuk makan dulu.
Terserahlah. Akan Vio turuti saja kemauan bossnya ini. Selama masih di batas wajar.
Mereka memesan makanan mereka. Selama mereka menunggu, sama sekali tak ada pembicaraan di sana. Adrian juga bingung ingin bicara apa. Karena dia masih sibuk mencuri-curi pandang pada Vio yang cantik.
"Selamat siang Adrian."
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORITE DAN HADIAH YA KAKAK. TERIMA KASIH ❤❤❤❤❤
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Rika_Faris
dia udh kenal lama dgn boss nya koq malah berpikiran negatif ttg boss nya, trauma nggak gt juga kali.
2022-11-27
0
𝓙𝓪𝓷𝓲𝓮 🍵
pasti itu Monica ya pcr Adrian apa calon tunangannya entahlah lupa aq
2022-05-14
0