BAB . 16 . DANIA DALAM BAHAYA , bag. 2

Sementara itu di rumahsakit ,

umi nampak heran karena ia melihat memar itu semakin bertambah di tubuh Dania.

"Selamat siang,bu .. saya periksa dulu putri nya ya bu" sapa dokter yang merawat Dania

"Siang dok ,silahkan .. "jawab umi

Setelah kurang lebih lima belas menit " gimana keadaan anak saya .. apakah memar nya juga bisa hilang dok , ini banyak sekali .. bahkan dada nya pun memar , kenapa ya dok ?" tanya umi setelah melihat dokter selesai memeriksa Dania.

"Detak jantung nya semakin melemah , kami harus menjaga nya agar tetap stabil . Semoga saja obat - obat yang kami berikan mampu memberikan perubahan yang positif , kami akan berusaha semaksimal mungkin , bu .. Termasuk pengobatan untuk memar nya " jelas dokter tersebut

"baik, tolong bantu selamatkan putri kami ya dok " ucap umi sambil terisak

"Insyaa allah bu .. kami tidak akan menyerah, semoga Allah memberi kesembuhan untuk putri ibu " ucap dokter tersebut kemudian berpamitan kepada umi .

"Aamiin Yra , terimakasih dok "jawab umi

Setelah dokter tersebut meninggalkan kamar Dania , umi pun menghampiri ranjang putri nya.

Ia duduk di kursi sebelah ranjang, dan memegang tangan Dania yang terkulai lemah , pucat dan sangat kecil saking kurus nya . Ia membelai nya dengan perasaan tidak tega dan amat sedih , sambil sesekali menyeka airmata yang mengalir di pipi nya , umi pun mengajak ngobrol putri nya . Berharap putri nya akan merespon .

"Dan, Dania sayang .. kamu harus kuat ya nak , kamu harus bisa bertahan dan berjuang untuk segera bangun, nak . Maafkan umi , harus nya kemarin umi tidak usah pergi " ucap umi yang sudah tidak dapat membendung airmata nya dan menangis tersedu. Ia sangat menyesali keputusan nya meninggalkan putri nya.

Umi mengoleskan krim herbal penghilang memar dengan lembut yang di beli di toko obat herbal .

"Bismillah, semoga cocok bisa meredakan nyeri dan hilang memar nya " gumam umi lalu membelai wajah Dania dan mengecup nya dengan penuh sayang.

Sementara itu di rumah abah ,Danu mendapat kiriman sinyal dari ki Rambai

"Danu , ikuti cahaya ini.. akan menuntun mu ke tempat ruh Dania" terdengar suara ki Rambai samar , tanpa terlihat wujud nya.

Danu pun menatap abah, abah mengangguk . Kemudian mereka pun melepas raga dalam sekejap. Dan sampai di sebuah kerajaan. Tak jauh dari sana ki Rambai sudah menunggu mereka . Ki Rambai pun merubah wujud nya menjadi harimau putih . Ia sudah bersiap di samping majikan nya.

Dari depan gerbang yang besar dan luas itu sudah di jaga oleh puluhan mahkluk dengan bentuk yang beragam. Dan semua nya sangat menyeramkan, tatapan mata mereka terlihat garang sekali.

" abah, ini kerajaan siapa .. dan kita di mana sekarang bah ?" tanya Danu sambil menyapu kan pandangan nya ke sekeliling bangunan megah tersebut

"Saat ini kita sedang berada di alam gaib hutan Sugih, raja Kurowo .

Dia lah yang menculik ruh Dania , karena ingin membalas kan dendam mantan pengikut Manulang yang di usir " jawab abah

"Kamu dan ki Rambai masuk selamatkan Dania, biar abah yang melawan penjaga - penjaga ini " ucap abah

Kami pun mulai bergerak ke arah gerbang , pertempuran tak dapat di elakkan lagi.

"Narangga " panggil abah

Lalu keluarlah seekor kera putih yang sangat besar. Tinggi nya menyamai harimau putih milik Danu.

"Bersiap lah " lanjut abah

Kemudian kera putih tersebut mengangguk meski pun tidak menjawab. Lalu kera putih itu memanggil pasukannya , dengan jumlah yang sangat banyak. Mereka ikut bertempur melawan mahkluk penjaga istana Sugih.

Dengan gesit dan lincah Danu, ki Rambai , abah , kera putih dan pasukan nya terus menerobos masuk ke istana dengan saling menebas dan menghujani para penjaga itu dengan serangan cahaya .

Teriakan demi teriakan terdengar . Danu mengeluarkan senjata yang di rebut nya dari Manullang, yaitu sebuah pecut. Ia menyabet nya ke segala arah membuat penjaga itu berteriak kesakitan lalu hancur .

Danu akan menyelamatkan Dania, sementara abah akan menaklukan raja Sugih. Danu dan ki Rambai terus menerobos menuju ke sebuah ruangan kecil , di mana Dania di sekap. Ruangan tersebut kotor , pengap dan bau. Dengan penerangan yang sangat redup, ruangan kecil sekitar dua kali dua meter.

"Kak Danu ?" ucap Dania terkejut melihat kehadiran kakak nya . Airmata nya tumpah seketika, ia menangis sambil menatap sayu kakak nya.

Danu yang melihat Dania lemah, segera memutus rantai yang mengikat adiknya.

"Sstt jangan menangis... ayo kita pulang" ucap Danu sambil memapah Dania . Dania pun mengangguk dan menghentikan tangis nya.

Namun ternyata tak semudah itu , ki Rambai masih bertarung melawan penjaga ruangan.

"Mereka semakin banyak, Danu "ucap ki Rambai sambil menerjang kesana kemari

Danu pun berkomunikasi batin dengan abah.

"Abah, aku dan Dania sudah siap keluar namun musuh semakin banyak .. bagaimana dengan abah ?"

Abah yang sedang bertarung pun segera menjawab pesan Danu melalui batin nya

"cari jalan pulang .. abah akan langsung menghadapi raja Kurowo dan menghancurkan istana ini"

"baik bah" jawab Danu

Di rumahsakit, alat pendeteksi jantung tiba - tiba menunjukkan sebuah gambar garis lurus di sertai bunyi yang panjang.

Tuuuuuuut .. tuuuuuuuut ..

Perawat yang berjaga di ruang icu tersebut segera menghampiri sambil membawa peralatan , tak berapa lama dokter datang dengan berlari.

Umi yang panik tak kuasa menahan airmata nya , salah seorang perawat menghampiri umi dan meminta nya untuk menunggu di luar ruang icu . Kini umi hanya bisa melihat dari balik kaca , tim medis sedang berusaha melakukan tindakan untuk menyelamatkan putri nya. Alat kejut jantung terlihat di pasang oleh tim medis , sesekali mereka juga memompa jantung Dania dengan manual .

Tak lama kemudian abi datang dengan terburu - buru , dan langsung memeluk umi .

"Sabar mi , kita berdoa .. semoga Allah masih memberikan putri kita kesembuhan . Ayoo mi, banyak berdoa .. agar tim medis berhasil menolong Dania" ucap abi menguatkan umi yang sudah melemah dan hampir pingsan. Abi memapah umi ke sebuah bangku dan menduduk kan nya di sana.

"Sudah seminggu Dania di icu , bi .. hanya ada nutrisi dari infus dan obat yang masuk, umi khawatir dengan kondisi nya ,bi " ucap umi sambil menangis .

Abi menarik napas dalam, ia melihat ke dalam ruang di mana putri nya terbaring dengan lemah . Abi pun merasa sedih dan cemas, namun ia berusaha tetap kuat dan tenang . Ia menyembunyikan airmata nya agar tak terlihat hingga menambah kesedihan istri nya.

Sementara itu Danu , Dania dan ki Rambai berkali - kali di serang , sehingga mereka masih belum bisa keluar dari arena pertempuran .

Sreeett duuaarr ,,sebuah ledakan akibat dari perpaduan cahaya yang di kirim oleh mahkluk yang berbentuk setengah ular dengan kepala yang memiliki rambut panjang. Tubuh atas nya berbentuk manusia , namun wajah nya tidak jelas karena bolong - bolong dan mengeluarkan nanah dan darah.

Serangan tersebut dapat di tangkis oleh ki Rambai sehingga tidak mengenai mereka seutuh nya. Hanya saja Dania sempat terpental karena getaran tersebut.

Tiba - tiba Dania terbatuk , dan mengeluarkan banyak darah dari mulut nya . Danu yang mendengar itu segera menghampiri nya,

"Bertahan Dan, kita akan bisa sampai mengembalikan mu ke tubuh mu " ucap Danu

Dania tak dapat menjawab karena saat ini ia kembali batuk dan memuntahkan darah yang lebih banyak lagi .

################################

Haaii para readers terzeyeeng .. ini novel pertamaku , mohon maap jika banyak typo dan alurnya masih berantakan 🙏🙏😬

PLiiss bantu aqoh memperbaiki dengan saran2 kalian ya🤩 .. LIKE 👍 ,,, KOMEN 💕 ,,, VOTE ⚘ Terimakasiih 🙏🙏🤗 luv u all 🤗

Terpopuler

Comments

RizkyRich

RizkyRich

makin mengasyikan...tetap semangat autor

2022-12-11

1

Sari ND

Sari ND

kasihan Dania 🥺

2022-07-28

1

RizkyRich

RizkyRich

👍👍👍👍

2022-07-26

1

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1. PESANTREN ABAH
2 BAB. 2 . PENJELASAN ABI
3 BAB . 3 . BERLATIH DENGAN KANG IWAN
4 BAB. 4. SOSOK MISTERIUS
5 BAB. 5 . PINDAH LOKASI
6 BAB . 6 . SERANGAN
7 BAB . 7 . KHODAM
8 BAB . 8 . KEDATANGAN RAJA JIN
9 BAB. 9 . DANU MENJADI GURU DI KERAJAAN JIN
10 BAB. 10. DANIA KESURUPAN
11 BAB. 11. MAHKLUK - MAHKLUK GAIB MULAI MENGINCAR KELUARGA DANU
12 BAB. 12. GANGGUAN MELALUI MIMPI
13 BAB. 13. MIMPI MENJADI NYATA
14 BAB. 14 . PERLAWANAN DANIA TERHADAP MUSUH DANU
15 BAB. 15 . DANIA DALAM BAHAYA , bag. 1
16 BAB . 16 . DANIA DALAM BAHAYA , bag. 2
17 BAB. 17 . DANIA DALAM BAHAYA - End
18 BAB. 18 . MEMBANTU NARANGGA MENGHENTIKAN PESUGIHAN DI WILAYAH NYA
19 BAB. 19. PESANTREN DANU MENDAPATKAN SERANGAN BALAS DENDAM , bag. 1
20 BAB. 20 . PESANTREN DANU MENDAPATKAN SERANGAN BALAS DENDAM ~ end
21 BAB . 21 . TEROR HANTU BAYI DI RUMAH BARU
22 BAB. 22 . TERBONGKAR NYA JASAD BAYI DI HALAMAN BELAKANG RUMAH
23 BAB. 23. RUMAH BARU KELUARGA DANU DALAM PENYELIDIKKAN POLISI
24 BAB. 24 . DANU MENYELEMATKAN ISTRI PAK CEPI
25 BAB. 25. KEMBALI NYA BU EUIS YANG ASLI
26 BAB . 26 . SOSOK HITAM ~ bag.1
27 BAB . 27 . SOSOK HITAM ~ bag. 2
28 BAB . 27 . SOSOK HITAM ~ end
29 BAB . 28 . ULANGTAHUN NINDY
30 BAB . 29 . MISI RAHASIA GENG DANU
31 BAB . 30 . PERTEMUAN KI RAMBAI DENGAN LANI
32 BAB . 31 . PASUKAN ULAR MULAI BERDATANGAN
33 BAB . 32 . NINDY
34 BAB . 33 . DI PAKSA MASUK KE RUMAHSAKIT JIWA
35 BAB . 34 . MENGALAHKAN RATU SILUMAN ULAR
36 BAB . 35 . BALAS DENDAM RATU SILUMAN ULAR
37 BAB . 36 . KESAKSIAN PARA SISWA YANG HILANG
38 BAB . 37 . GONDOL MAYIT , bag. 1
39 BAB . 38 . GONDOL MAYIT , bag. 2
40 BAB . 39 . GONDOL MAYIT , end
41 BAB . 40 . SUKMA YANG TERTAHAN
42 BAB . 41 . TUGAS DANU SUDAH SELESAI
43 LANJUTAN SANTRI PILIHAN
Episodes

Updated 43 Episodes

1
Bab. 1. PESANTREN ABAH
2
BAB. 2 . PENJELASAN ABI
3
BAB . 3 . BERLATIH DENGAN KANG IWAN
4
BAB. 4. SOSOK MISTERIUS
5
BAB. 5 . PINDAH LOKASI
6
BAB . 6 . SERANGAN
7
BAB . 7 . KHODAM
8
BAB . 8 . KEDATANGAN RAJA JIN
9
BAB. 9 . DANU MENJADI GURU DI KERAJAAN JIN
10
BAB. 10. DANIA KESURUPAN
11
BAB. 11. MAHKLUK - MAHKLUK GAIB MULAI MENGINCAR KELUARGA DANU
12
BAB. 12. GANGGUAN MELALUI MIMPI
13
BAB. 13. MIMPI MENJADI NYATA
14
BAB. 14 . PERLAWANAN DANIA TERHADAP MUSUH DANU
15
BAB. 15 . DANIA DALAM BAHAYA , bag. 1
16
BAB . 16 . DANIA DALAM BAHAYA , bag. 2
17
BAB. 17 . DANIA DALAM BAHAYA - End
18
BAB. 18 . MEMBANTU NARANGGA MENGHENTIKAN PESUGIHAN DI WILAYAH NYA
19
BAB. 19. PESANTREN DANU MENDAPATKAN SERANGAN BALAS DENDAM , bag. 1
20
BAB. 20 . PESANTREN DANU MENDAPATKAN SERANGAN BALAS DENDAM ~ end
21
BAB . 21 . TEROR HANTU BAYI DI RUMAH BARU
22
BAB. 22 . TERBONGKAR NYA JASAD BAYI DI HALAMAN BELAKANG RUMAH
23
BAB. 23. RUMAH BARU KELUARGA DANU DALAM PENYELIDIKKAN POLISI
24
BAB. 24 . DANU MENYELEMATKAN ISTRI PAK CEPI
25
BAB. 25. KEMBALI NYA BU EUIS YANG ASLI
26
BAB . 26 . SOSOK HITAM ~ bag.1
27
BAB . 27 . SOSOK HITAM ~ bag. 2
28
BAB . 27 . SOSOK HITAM ~ end
29
BAB . 28 . ULANGTAHUN NINDY
30
BAB . 29 . MISI RAHASIA GENG DANU
31
BAB . 30 . PERTEMUAN KI RAMBAI DENGAN LANI
32
BAB . 31 . PASUKAN ULAR MULAI BERDATANGAN
33
BAB . 32 . NINDY
34
BAB . 33 . DI PAKSA MASUK KE RUMAHSAKIT JIWA
35
BAB . 34 . MENGALAHKAN RATU SILUMAN ULAR
36
BAB . 35 . BALAS DENDAM RATU SILUMAN ULAR
37
BAB . 36 . KESAKSIAN PARA SISWA YANG HILANG
38
BAB . 37 . GONDOL MAYIT , bag. 1
39
BAB . 38 . GONDOL MAYIT , bag. 2
40
BAB . 39 . GONDOL MAYIT , end
41
BAB . 40 . SUKMA YANG TERTAHAN
42
BAB . 41 . TUGAS DANU SUDAH SELESAI
43
LANJUTAN SANTRI PILIHAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!