Sudah sejauh ini, Ara belum juga melupakan Adi yang dia cintai. Perpisahan mereka yang menurut Ara tidak jelas karena sebab apa, perpisahan yang tiba-tiba.
Kenangan manis bersama Adi selalu dia ingat, bahkan beberapa surat yang selalu Adi kirim masih tersimpan di kamarnya namun tidak pernah dia baca.
Karena menurutnya, untuk apa Adi mengirimkan surat-surat itu, sedangkan dia yang pergi meninggalkan Ara.
"Tio, Adi kalian apa kabar?" gumamnya sambil menatap foto mereka bertiga ketika acara drama bawang merah bawang putih.
*tok tok tok
"Teh Ara? sibuk nggak?" tanya Anna adiknya di pintu kamar.
"Nggak dek, ada apa?" tanya Ara kembali.
"Hmm gini teh! Anna pengen ke Purwokerto. Anna pengen beli buku sama nonton bioskop sama teman. Tapi, teteh kan tahu sendiri, susah kalau izin sama mamah. Gimana dong?" tanya Anna bingung.
"Yaudah nanti sama teteh perginya, kamu pergi sama teman kamu pake mobil teteh aja. Teteh juga mau makan bakmi di Rita" ucap Ara santai.
"Alhamdulillah, makasih yah Teh. Anna siap-siap dulu. Nanti Fuji datang ke sini kok" ucap Anna girang dan pergi ke kamarnya.
"Aku kalau kangen kalian pergi ke Bakmi solo langganan kita" ucap Ara dengan tersenyum dan bersiap-siap.
...****************...
📞 : "Kamu yakin Ra? kamu mau nyetir sendiri?" tanya mamahnya.
^^^📞 : "Yakin atuh, lagian udah sering juga^^^
^^^nyetir sendiri ke Purwokerto" ucap Ara santai.^^^
📞 : "Yaudah deh terserah kamu aja. Hati-hati, jagain tuh adek kamu" ucap mamanya singkat dan mematikan sepihak.
"Nyatanya, sampai sekarang aku seperti anak tiri. Aku tahu Anna adalah tangung jawabku, tapi bisakah mamah bertindak adil?" gumamnya dalam hati.
Anna, Ara dan Fuji berangkat ke Purwokerto. Jalanan tidak begitu ramai, lancar dan selamat sampai tujuan. Anna memencar ke bakmi Solo yang ada di Rita mall. Sedangkan Anna dan Fuji langsung menonton bioskop di CGV.
"Selamat Siang, mba! Saya pesan bakmi spesial dan es teh ya. Tambahan waffle icecream vanila" ucap Ara memesan kepada pelayan.
Ara duduk di bangku favoritnya bersama Tio dan Adi, yaitu di dekat kaca yang mengarah ke alun-alun Purwokerto.
"Tempat ini masih sama seperti 3 tahun yang lalu." Gumamnya sambil melihat ke arah alun-alun.
Setelah menyantap bakmi, Ara pergi ke toilet. Di toilet dia berpapasan dengan wanita yang menurutnya sangat cantik dan wangi.
"cantik banget cewek tadi, sepertinya dia menggunakan farfum vanila" gumam Ara sambil bercermin.
Ara yang melihat-melihat di toko2 yang ada di mall ini, membuatnya teringat akan masa-masanya bersama Adi dan Tio.
*Flashback
"lihat? gimana cantik nggak?" tanya Ara pada Adi dan Tio.
Ara memperlihatkan jepitan rambut yang bergambar bunga mawar itu. Dia memasangnya di rambut sebelah kanan.
Tio dan Adi hanya diam dan kesal menemani Ara yang memilih jepitan hampir 30 menit.
"Udah itu aja, bagus! yok pulang" ajak Adi malas.
"Ih, orang lagi pilih-pilih. Ya wajar dong" ucap Ara kesal.
"Udah biarin aja Di, kamu juga pilih sepatu hampir 4 toko nggak ada yang srek." ucap Tio santai dan tersenyum ke Ara.
"Tuh, jadi cowok pengertian dong. Aku beli yang ini aja, sama gantungan tas. Ini hadiah dari aku, kalian berdua harus pakai di tas sekolah" ucapnya sambil mengambil 3 buah gantungan tas berbentuk bintang.
"Kenapa dengan bintang?" tanya Adi dan Tio bersamaan.
"Maknanya, agar kita bertiga bisa bersinar ditempat masing-masing" ucap Ara dengan tersenyum.
*Flashback off
Lamunan Ara terhenti ketika Anna menghampiri nya.
"Gimana filmnya? seru?. Udah beli buku?" tanya Ara langsung.
"Seru banget Teh, iya kan Ji?" ucap Anna dengan senang.
"Iya filmnya bagus Teh, buku yang kami cari juga sudah dapat. Aku dan Anna mau take away aja. Karena nanti jam 4 sore aku ada les privat" ucap Fuji
"Oke deh, kalian pilih aja mau makan apa" ucap Ara mengiyakan.
Setelah lama memilih, Fuji dan Anna membeli rice bowl dan chatime. Mereka makan di mobil.
Ara juga meminum chatime rasa vanila latte.
"Memang benar, minuman manis bisa membuat mood kembali baik. Dan semoga kalian berdua bahagia" ucap nya dalam hati.
...****************...
-Bersambung-
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments