Bab 5 : Presentasi Privat

Bratt membuka lembaran CV tentang Alea.

"Ternyata dia sudah menikah." Gumam Bratt.

"Semakin menantang." Gumam-nya lagi.

Bratt meletakkan lembaran CV Alea lalu mengangkat gagang telepon dan menghubungkannya ke meja kerja Zhinta.

"Ya Tuan Bratt." Jawab Zhinta.

"Zhinta, suruh anak buah mu yang tadi presentase ke ruangan ku." Perintah Bratt.

"Apa ada yang salah Tuan?" Tanya Zhinta penasaran.

"Tidak. Aku hanya ingin menanyakan beberapa hal padanya tentang ide design-nya." Balas Bratt.

Zhinta bernafas lega.

"Baik Tuan."

Bratt pun menutup teleponnya.

Setelah panggilan dengan Bratt berakhir, Zhinta pun berjalan ke meja kerja Alea.

"Alea." Zhinta memanggil Alea.

Alea yang sedang fokus dengan layar laptopnya pun mengalihkan pandangannya ke arah Zhinta.

"Iya Bu." Jawab Alea.

"Kamu dipanggil Tuan Bratt keruangannya."

"Ada apa yah Bu?" Wajah Alea sudah memucat, takut-takut kalau Boss-nya itu berubah pikiran dan membatalkan design yang ia buat.

"Jangan takut. Tuan Bratt hanya ingin bertanya-tanya saja. Mungkin dia merasa ide yang ada di kepala mu, bisa sama dengan ide yang ada di kepalanya. Karena jarang-jarang loh Tuan Bratt langsung menyetujui hasil design orang lain, pasti banyak yang harus direvisi." Jawab Zhinta. Ia tahu kalau saat ini Alea sedang berpikir yang tidak-tidak, sama seperti waktu Bratt memintanya untuk memanggil Alea keruang kerjanya.

"Ooo.." Alea membulatkan mulutnya sambil mengangguk-anggukkan kepalanya.

"Ya sudah sana cepat keruangan Tuan Bratt, jangan biarkan Tuan Bratt menunggu lama." Ucap Zhinta.

Alea pun berdiri dari tempat duduknya dan berjalan menuju lift yang akan membawanya keruang kerja Bratt.

*

*

*

Ting. Pintu lift terbuka. Lift yang membawa Alea sudah sampai di lantai enam perusahaan itu.

Kini Alea sudah berdiri tepat di depan pintu ruang kerja Bratt.

"Huuh.." Alea menghela nafasnya kasar sebelum mengetuk pintu ruangan itu.

Tok.. Tok.. Tok. Alea mengetuk pintu ruang kerja Bratt.

"Masuk." Jawab suara dari dalam.

Ceklek. Alea memutar handle pintu dan masuk kedalam ruangan lalu menutup kembali pintu ruangan itu.

"Tuan Bratt memanggil saya?" Tanya Alea basa-basi.

Bratt yang sedang pura-pura sibuk itu menganggukkan kepalanya.

"Duduk lah disitu." Perintah Bratt sambil menunjuk sofa panjang.

Alea pun berjalan menuju sofa panjang yang Bratt tunjuk.

Dari meja-nya Bratt melirik Alea yang sedang berjalan menuju sofa panjangnya.

Setelah Alea duduk manis disofa panjang, barulah Bratt berdiri dari kursi kebesarannya dan berjalan mendekati Alea lalu duduk disebelah Alea.

Melihat Bratt duduk disebelahnya, Alea semakin gugup. Dan kegugupan Alea terlihat jelas dimata Bratt dari wajah Alea yang memucat dan jari-jarinya yang terus ia mainkan.

"Tidak usah gugup. Santai saja." Ucap Bratt.

"Tarik nafas." Perintah Bratt. Dan Alea pun menarik nafasnya.

"Buang perlahan." Perintah Bratt lagi. Dan Alea pun membuang nafasnya.

"Bagaimana, sudah lebih tenang?" Tanya Bratt.

Alea menganggukkan kepalanya walau sebenarnya dirinya masih sangat gugup.

"Baiklah, kita langsung ke intinya saja." Ucap Bratt.

"Tolong kau jelaskan sekali lagi pada ku tentang presentase mu tadi." Ucap Bratt lagi.

"Hah?" Alea malah menganga. Dipikirannya, tadi Boss-nya itu tidak memperhatikan dirinya saat presentase tadi.

"Jangan salah paham. Aku hanya ingin mendengar penjelasan mu secara detail, tentang bagaimana kau bisa mendapat ide membuat design itu atau hal-hal yang tadi belum kau sampaikan saat rapat. Karena saya yakin kau ingin memberi penjelasan yang lebih tentang design mu, tapi karena kau gugup, kata-kata itu jadi tidak keluar." Cepat-cepat Bratt mengklarifikasi agar Alea tidak salah paham.

"Oh.." Alea membulatkan mulutnya.

Alea pun menyalakan tabletnya dan membuka file dimana ia menyimpan hasil design yang tadi ia presentasikan.

"Jadi..." Alea pun mulai mempresentasikan ulang hasil design-nya pada Bratt secara privat.

*

*

*

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Erna M Jen

Erna M Jen

modus..

2024-12-22

0

💜💜 Mrs. Azalia Kim 💜💜

💜💜 Mrs. Azalia Kim 💜💜

bisa aja nihh 😁

2022-11-01

0

Novianti Ratnasari

Novianti Ratnasari

alama moduss

2022-07-30

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 : Bratt Wilson & Alea Andara
2 Bab 2 : Pertemuan Pertama
3 Bab 3 : Mulai Terobsesi
4 Bab 4 : Tidak Kapok-Kapok
5 Bab 5 : Presentasi Privat
6 Bab 6 : Modus Bratt
7 Bab 7 : Mengantar Alea
8 Bab 8 : Merasa Aneh
9 Bab 9 : Lega
10 Bab 10 : Dia Adalah...
11 Bab 11 : Anak Bungsu
12 Bab 12 : Membuntuti Jonas
13 Bab 13 : Rencana Penyusupan
14 Bab 14 : Berhasil Memasang Kamera Tersembunyi
15 Bab 15 : Mengirim Video
16 Bab 16 : Tatto Jangkar Memperjelas Semuanya
17 Bab 17 : Pura-pura Membantu Alea
18 Bab 18 : Menunggu
19 Bab 19 : Curhatan Alea
20 Bab 20 : Klub Malam
21 Bab 21 : Menunggu Waktu Yang Tepat
22 Bab 22 : Penggerebekan
23 Bab 23 : Pemandangan Yang Menjijikan
24 Bab 24 : Rumah Bratt
25 Bab 25 : Alea Ingin Mabuk
26 Bab 26 : Racauan Alea Membongkar Urusan Ranjang
27 Bab 27 : Jiwa Jablay Meronta
28 Bab 28 : Meja Billiar Menjadi Saksi
29 Bab 29 : Kabur
30 Bab 30 : Permohonan Maaf Jonas
31 Bab 31 : Alea Tidak Masuk Kerja
32 Bab 32 : Bersembunyi
33 Bab 33 : Ranjang Tak Suci Lagi
34 Bab 34 : Masa Lalu Hesron dan Zhinta
35 Bab 35 : Memilih Menunggu Alea
36 Bab 36 : Mendatangi Alea
37 Bab 37 : Meminta Tanggung Jawab
38 Bab 38 : Bereksperimen Dengan Sirup Cocopandan
39 Bab 39 : Abang Jago Beraksi Lagi
40 Bab 40 : Mulai Cemburu
41 Bab 41 : Mengakuisisi Alea
42 Bab 42 : Mulai Posesif
43 Bab 43 : Harus Pulang Kerumah Bratt
44 Bab 44 : Hesron Mengomel
45 Bab 45 : Kedatangan Tukang Ceramah
46 Bab 46 : Doa Untuk Bratt
47 Bab 47 : Cemburu Membawa Linglung
48 Bab 48 : Bratt Yang Aneh
49 Bab 49 : Mulai Menghindar
50 Bab 50 : Memulai Kembali
51 Bab 51 : Menunggu Bratt
52 Bab 52 : Positif
53 Bab 53 : Konspirasi
54 Bab 54 : Puncak Misi Konspirasi
55 Bab 55 : Mengakhiri Hubungan
56 Bab 56 : Menyusul Alea
57 Bab 57 : Surat Untuk Bratt
58 Bab 58 : Meninggalkan Kota
59 Bab 59 : Hesron Lelaki Gentleman
60 Bab 60 : Apa Aku Sudah Terlambat?
61 Bab 61 : Harus Tega
62 Bab 62 : Masuk Rumah Sakit
63 Bab 63 : Nasehat Mama
64 Bab 64 : Kecurigaan Mama Bratt
65 Bab 65 : Fix, Kehamilan Simpatik
66 Bab 66 : Mengaku
67 Bab 67 : Membuka Akses
68 Bab 68 : Menjemput Alea
69 Bab 69 : Masalah Terselesaikan
70 Bab 70 : Tahan Hesron, Tahan!!
71 Bab 71 : Kau Harus Baik-Baik Saja, Little Bratt!
72 Bab 72 : Twins Little Bratt
73 Bab 73 : Bertemu Mama Bratt
74 Bab 74 : Hesron Cemburu
75 Bab 75 : Tetap Bisa Bermesraan Meski Backstreet
76 Bab 76 : Mengundurkan Diri
77 Bab 77 : Tiga Permintaan Hesron
78 Bab 78 : Lamaran
79 Bab 79 : Dua Pasangan Mengucapkan Janji Suci
80 Bab 80 : Kandidat Kuat Pengganti Sementara
81 Bab 81 : Deal? Deal!
82 Bab 82 : Persiapan Melepaskan Mahkota
83 Bab 83 : Pemanasan
84 Bab 84 : Mas Jaka dan Mbak Vera
85 Bab 85 : Hari Pertama Dan
86 Bab 86 : Bertemu Finola
87 Bab 87 : Mendatangi Finola
88 Bab 88 : Cerita Sedih Finola
89 Bab 89 : Cara Licik Dan Membantu Finola
90 Bab 90 : Merindukan Sentuhan
91 Bab 91 : Semua Masalah Terselesaikan
92 Bab 92 : Si Kembar Yang Pengertian
93 Bab 93 : Memberi Kejutan
94 Bab 94 : Detik-Detik Kelahiran Si Kembar
95 Bab 95 : Mishea Andara Wilson & Mishella Andara Wilson
96 Info Season 2
97 Novel Baru : Kekasih Rahasia Sang Selebgram
98 PROMO : Dicerai Suami, Dibuang Keluarga, Disayang Suami Orang ~ Karya Na_Les
Episodes

Updated 98 Episodes

1
Bab 1 : Bratt Wilson & Alea Andara
2
Bab 2 : Pertemuan Pertama
3
Bab 3 : Mulai Terobsesi
4
Bab 4 : Tidak Kapok-Kapok
5
Bab 5 : Presentasi Privat
6
Bab 6 : Modus Bratt
7
Bab 7 : Mengantar Alea
8
Bab 8 : Merasa Aneh
9
Bab 9 : Lega
10
Bab 10 : Dia Adalah...
11
Bab 11 : Anak Bungsu
12
Bab 12 : Membuntuti Jonas
13
Bab 13 : Rencana Penyusupan
14
Bab 14 : Berhasil Memasang Kamera Tersembunyi
15
Bab 15 : Mengirim Video
16
Bab 16 : Tatto Jangkar Memperjelas Semuanya
17
Bab 17 : Pura-pura Membantu Alea
18
Bab 18 : Menunggu
19
Bab 19 : Curhatan Alea
20
Bab 20 : Klub Malam
21
Bab 21 : Menunggu Waktu Yang Tepat
22
Bab 22 : Penggerebekan
23
Bab 23 : Pemandangan Yang Menjijikan
24
Bab 24 : Rumah Bratt
25
Bab 25 : Alea Ingin Mabuk
26
Bab 26 : Racauan Alea Membongkar Urusan Ranjang
27
Bab 27 : Jiwa Jablay Meronta
28
Bab 28 : Meja Billiar Menjadi Saksi
29
Bab 29 : Kabur
30
Bab 30 : Permohonan Maaf Jonas
31
Bab 31 : Alea Tidak Masuk Kerja
32
Bab 32 : Bersembunyi
33
Bab 33 : Ranjang Tak Suci Lagi
34
Bab 34 : Masa Lalu Hesron dan Zhinta
35
Bab 35 : Memilih Menunggu Alea
36
Bab 36 : Mendatangi Alea
37
Bab 37 : Meminta Tanggung Jawab
38
Bab 38 : Bereksperimen Dengan Sirup Cocopandan
39
Bab 39 : Abang Jago Beraksi Lagi
40
Bab 40 : Mulai Cemburu
41
Bab 41 : Mengakuisisi Alea
42
Bab 42 : Mulai Posesif
43
Bab 43 : Harus Pulang Kerumah Bratt
44
Bab 44 : Hesron Mengomel
45
Bab 45 : Kedatangan Tukang Ceramah
46
Bab 46 : Doa Untuk Bratt
47
Bab 47 : Cemburu Membawa Linglung
48
Bab 48 : Bratt Yang Aneh
49
Bab 49 : Mulai Menghindar
50
Bab 50 : Memulai Kembali
51
Bab 51 : Menunggu Bratt
52
Bab 52 : Positif
53
Bab 53 : Konspirasi
54
Bab 54 : Puncak Misi Konspirasi
55
Bab 55 : Mengakhiri Hubungan
56
Bab 56 : Menyusul Alea
57
Bab 57 : Surat Untuk Bratt
58
Bab 58 : Meninggalkan Kota
59
Bab 59 : Hesron Lelaki Gentleman
60
Bab 60 : Apa Aku Sudah Terlambat?
61
Bab 61 : Harus Tega
62
Bab 62 : Masuk Rumah Sakit
63
Bab 63 : Nasehat Mama
64
Bab 64 : Kecurigaan Mama Bratt
65
Bab 65 : Fix, Kehamilan Simpatik
66
Bab 66 : Mengaku
67
Bab 67 : Membuka Akses
68
Bab 68 : Menjemput Alea
69
Bab 69 : Masalah Terselesaikan
70
Bab 70 : Tahan Hesron, Tahan!!
71
Bab 71 : Kau Harus Baik-Baik Saja, Little Bratt!
72
Bab 72 : Twins Little Bratt
73
Bab 73 : Bertemu Mama Bratt
74
Bab 74 : Hesron Cemburu
75
Bab 75 : Tetap Bisa Bermesraan Meski Backstreet
76
Bab 76 : Mengundurkan Diri
77
Bab 77 : Tiga Permintaan Hesron
78
Bab 78 : Lamaran
79
Bab 79 : Dua Pasangan Mengucapkan Janji Suci
80
Bab 80 : Kandidat Kuat Pengganti Sementara
81
Bab 81 : Deal? Deal!
82
Bab 82 : Persiapan Melepaskan Mahkota
83
Bab 83 : Pemanasan
84
Bab 84 : Mas Jaka dan Mbak Vera
85
Bab 85 : Hari Pertama Dan
86
Bab 86 : Bertemu Finola
87
Bab 87 : Mendatangi Finola
88
Bab 88 : Cerita Sedih Finola
89
Bab 89 : Cara Licik Dan Membantu Finola
90
Bab 90 : Merindukan Sentuhan
91
Bab 91 : Semua Masalah Terselesaikan
92
Bab 92 : Si Kembar Yang Pengertian
93
Bab 93 : Memberi Kejutan
94
Bab 94 : Detik-Detik Kelahiran Si Kembar
95
Bab 95 : Mishea Andara Wilson & Mishella Andara Wilson
96
Info Season 2
97
Novel Baru : Kekasih Rahasia Sang Selebgram
98
PROMO : Dicerai Suami, Dibuang Keluarga, Disayang Suami Orang ~ Karya Na_Les

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!