IDA 02

Sifha telah berada di kamar pengantin .ia menatap poto pernikahannya dengan jonsen yang di pajang di atas tempat tidur .

"karena aku dah putuskan menikah dengan keluarga alexsander ."sifha ingat keputusan nya sebelum menikah ke keluarga alexsander .ia berdiri di ruang tamu .ayah sifha keluar dengan batuk batuk .

"sifha ."pangil ayah nya .sifha menghapus air matanya dan balek badan melihat sang ayah .

"Maaf ayah yang tak berguna ."

"Yah tidak apa apa ,asal ibu tak menjual adik .sifha tidak apa apa."

"akhir akhir ini ayah tidak ada kerjaan .hamya kamu yang jadi tulang punggung keluarga .kalau ibumu tidak berjudi dan tak kalah banyak .sifha ini juga demi kebahagia'anmu .tuan alexsander orang kaya raya .anaknya pertama juga tampan dan muda .kalau kau menikah dengan nya pasti hidup enak ,pasti."

"Ayah sudah jangan bicara aku tau."potong sifha.

"Baiklah baiklah .ingat kau menikah jadi menantu orang kaya .harus belajar anggah ungguh tau diri ."

"saya tahu saya tahu."jawab sifha.

"sigit paman ajak kamu lihat pengantin ."lamunan sifha buyar dengar suara di luar kamarnyanya.joni adek ketiga jonsen mengajak sigit untuk menemui sifha.

"tidak mau ."jawab sigit.

"yang nurut jangan marah marah kita lihat mama baru ."bujuk joni.

"tidak mau ."jawab sigit.

"sigit ."

"joni ."

"eh mas jodi ."

"kalau sigit tidak mau jangan di paksa .ajak ke tempat lain main ."ucap jodi .sigitpun langsung lari tak perduli paman ke tiga memangilnya.

"hah mengelikan ."ucap yulian

"apanya yang mengelikan .ada apa lagi ."ucap jodi

"mas mu sekali menikah tidak selesai .kali ini menikah habis uang tidak sedikit ."ucap yulian .sifha di dalam kamar merasa penasaran .

" Ini juga bukan keinginan mas jonsen ."

"bukan keinginan nya .istri pertama mati .istri kedua tak sabar kabur .dan yang satu ini .ku kira kalau gak gila ,susah lo ."ucap yulian

"yulian sudah lah .kamu ngapain sih biar bagaimanapun .hari ini hari pernikahan mas jonsen .ayo pergi semua ada di ruang tamu ."jodi menarik yulian meninggalkan tempat itu.

"Aku istri ke tiga ,dulu pernah dua kali menikah .kok begini .kenapa begini .ini karena apa .jonsen ,kamu sebenarnya orang seperti apa .selanjutnya aku harus bagaimana .nasib hidup aku .sugeng ."sifha meratapi nasipnya dan teringat dengan kekasihnya dan rencana hidupnya dulu .

"kamu kenapa ."tanya sifha pada sugeng

"Kemarin aku mau melamarmu lalu di user oleh ibumu ."ucap sugeng

"Aku tahu makanya hari ini kamu tidak bahagia .jadi di pabrik kamu tidak mau bicara denganku ."ucap sifha .

"Bukan begitu .hari ini pabrik sibuk .rencanaku pulangnya baru kasih tahu kamu ."ucap sugeng.

"jangan cemas tanpamu aku tak akan menikah ."

"Benarkah."

"Hemmm."

"Satu kata itu .aku tetep menunggumu ."ucap sungeng sambil mengecup ke dua tangan sifha.

"Aku mengkhianatimu .aku mengkhianatimu ."sifha menangis menyesali keputusan nya.

"Oh capek capek ."ucap ibu sifha yang baru sampai rumah .

"Nih kalian bertiga sayurnya bawa kedapur panasi biar ngak basi ."ucap ayah sifha.

"Rumah kita ngak banyak kuali .bawa sayur sebanyak itu mau buat apa ."ucap sulan adek kedua sifha.

"Yang kamu katakan itu apa .orang kaya benar benar mubazir makanan satu meja ngak ada yang makan mau di buang .untung aku pinter bawa kresek bungkus buat kamu makan ."ucap ibu sifha.

"sudah sudah jangan cerewet ."ucap ayah sifha.

"Kau bilang aku cerewet .lihat aku punya anak perempuan .saya urus dari kecil hingga dewasa nikah ke keluarga mereka hanya ngasih 100 juta ."

ayah sifha memotong.

"100 juta hanya.eh seperti keluarga kita dapat 10 juta saja dah di ketawain tetangga .apa lagi 100 juta ."ibu sifha memotong.

"baik lah .mereka orang kaya kalau aku tau begitu kaya aku mau ambil tiga atau lima ratus juta ."ucap ibu sifha menatap sulan putrinya .sulan tersenyum .

"Ibu .kamu berani ngomong .kalau kamu tak suka judi .kakak dan mas sugeng tidak akan pisah .seharusnya aku yang kamu nikahkan ke keluarga alexsander ."ucap sulan .