ISTRI DARI AYAH

IDA 01

tuan jonathan alexsander benar benar geram pada anak sulungnya yang tidak mau di jodohkan .ia tetap di kamar tidak mau keluar walaupun sudah dandan rapi .tuan alexsander datang menemuinya .

"pa ."

"Ada apa dengan mu .aku ingatkan ya hari ini hari pernikahanmu jangan tunjukkan muka masam mu ya." ucap tuan alexsander .

"pa shifha siapa .keluarganya bagaimana .akupun tak mengenalnya .bagaimana kepribadian nya ,kenapa aku harus menikahinya."ucap jonsen alexsander.

"kalau yang dulu itu .kamu juga saling mencintai dan menikah akhirnya apa ."

" tak perduli ,yang jelas sekaranh aku tidak mau nikah .

"Kamu ya .baju pengantin udah kau pakai .bilang ngak mau nikah .apa maksud kamu .?

"pa .?

"jonsen na ,papa sudah bilang menikahi sifha di masa depan sangat beruntungmu juga untuk keluarga kita .papa tidak salah pilih istri untukmu . nurutlah baik baik jadi mempelai .

"pa .? nyonya yuni istri tuan jonathan masuk ke dalam kamar hotel

"Ah kalian anak dan bapak ada apa teriek teriak dari luar kedengaran .jonatan di luar tamu undangan pada datang kamu pergi sapa dulu ."ucap nyonya yuni.

tuan jonatan melangkah pergi dan berhenti ."ingat ya hari jadi mempelai jangan tunjukkan muka masam mu ."keduanya saling tatap dengan wajah menahan amarah .

nyonya yuni geleng kepala .jonsen kembali duduk nyonya yuni duduk mendekat ."jonsen hari ini hari pernikahanmu lo ."

" ma aku tidak pernah menyetujuinya .aku dan dia tidak saling cinta ."

"anak bodoh ini . cinta pelan pelan bisa di pupuk .aku dan papa juga di jodohkan baru menikah, dulu juga tidak cinta."

"itu zaman dulu tidak sama .sekarang zaman apa ."

"Sekarangpun sama ,jonsen dengarkan mama kalau papamu bilang dia baik maka tidak akan salah ya."

"ma.?

"Sudah cepat siap siap jemput pengantinmu .senyumlah ."ucap nyonya yuni .

Sementara di balroom tamu undangan sudah berdatangan adek adek jonsen juga ikut membantu mempersilahkan para tamu undangan .ada salah satu adek jonsen ketiga yang punya penyakit asma .juga ikut sibuk dia benama joni .dan adek kedua bernama jodi .jodi sudah menikah istrinya bernama yulia subagiyo .dia gadis yang arogan dan sosialita.adek ke empat jonsen adalah seorang gadis yang masih kuliah bernama jini .

"eh ibu dan bapak besan .mari silahkan masuk ."ucap yulia

"kamu siapa ya ."tanya ibunya sifha

"Saya menatu ke dua tuan alexsander ."ucap yulia.

"Oh ipar ke dua to .apa kabar ."

"jini .bawa bapak dan ibu besan masuk ke meja pengantin ya ."ucap yulia .

"Baiklah .tidak masalah ,mari ibu besan ikut saya ."ucap jini .

"eh tunggu kamu tidak boleh masuk .tamu hari ini orang orang terhormat ."ucap yulia memandang rendah keluarga sifha yang miskin .jadi keluarga dan kerabat duduk di bedakan tempatnya .pakde sifha marah merasa tak di hormati .

"Aku pak de wali dari pengantin ."ucap pak de sifa .memang pakaian mereka pakaian orang desa .

" kalian duduk aja di meja loby lebih leluasa ."ucap yulia kepada pak de dan kedua adek sifha.

jini telah mengantar orang tua sifha sampai di meja orang tuanya .

"besan ,sifha menikah ke keluarga anada mohon di jaga dan sayangi dia ."ucap ayah sifha.

"pasti pasti anda jangan takut ."ucap tuan jonatan .dari belakang datang anak keci berumur 10 tahunan dengan wajah murung berdiri di sebelah ayah sifha .

"Nenek ."

"eh ini cucu anda ."tanya ayah sifha

"Iya dia anak ."tuan jonatan menatap istrinya .

"Iya dia cucu kami .singit sini deket nenek ."ucap nyonya yuni .

"Tidak mau ."jawab sigit.

"Wah bahagia ya dah punya cucu yang lucu ."jawab ayah dan ibu sifha .sama sama.

pasangan pengantinpun memasuki balrom jonsen pura pura bahagia dan menebar senyum pada para tamu undangan .tepuk tangan meriah menyambut mereka berdua.acara resepsi yang sangat meriah sifha dan jonsen sekeluarga duduk satu meja .

"Jonsen ambil kan makan buat istrimu ."ucap tuan jonatan . dengan malas jonsenpun mengambelkan sayur untuk sifha.

"jonsen ,sifha sekarang jadi istrimu kamu harus mengasihi dan menyayanginya .anggap aja ini pesan dari ibu mertuamu ."ucap ibu sifha.

keluarga sifha keluarga miskin melihat makanan tidak habis merasa mubazir .ia ingin membungkus dan membawa nya pulang .ayah sifha merasa tidak enak dengan besan .begitu juga sifha ia memandang suaminya yang !angkat bahu dengan swnyum sinis.