Adinda tinggal disebuah apartemen, tidak begitu besar namun sangat nyaman. setiap saat dia selalu memikirkan tentang suaminya, karena saat ini ia tinggal sendiri, ia memutuskan untuk bekerja disebuah restoran untuk menutupi kebutuhan sehari hari.
andai saja kau tau sat kalau aku sangat mencintaimu. kata Adinda dalam hati
saat ini Adinda berbelanja keperluan dapur, dari mulai makanan dan juga minuman.
setelah sudah membeli semua bahan bahan itu, ia memasukan nya kedalam lemari pendingin.
ia juga segera memasak makanan untuk dirinya.
kalau kamu ada disini pasti aku tidak akan sendirian. batin nya
di kediaman Anggara, terlihat Satria yang sedang frustasi akibat sang istri meninggalkan nya, ia menghubungi Farel karena dia belum memberikan info tentang istrinya sedikitpun.
"halo tuan." ucap Farel disebrang ponsel
"apa apaan kamu, mengapa belum juga menemukan info tentang istriku!." balas Satria meninggikan nada suaranya
"maaf tuan saya belum sempat memberi tahu tuan, karena saat saya ingin menjalankan tugas dari tuan keluarga saya menghubungi dan memberitahu kalau ibu saya meninggal, jadi saya segera pulang ke rumah untuk mengurus semuanya." jelas Farel
Satria tiba-tiba menutup panggilan tersebut.
pantas saja dia belum memberikan info lengkap padaku, ternyata sedang berduka. kata Satria dalam hati
tidak lama setelah Satria menutup panggilan nya dengan Farel, ia mendapatkan sebuah pesan dari nomor yang tak dikenal.
saat Satria melihat pesan tersebut ia kaget karena ada foto istrinya sedang tidur bersama Jonatan.
"tidak! tidak mungkin istriku tidur bersama laki laki ini." Satria bicara pada dirinya sendiri
aku harus mencari Adinda sekarang juga.
tidak membutuhkan waktu lama, Satria pun menemukan lokasi dimana istrinya tinggal, kemudian Satria mendobrak pintu itu.
Adinda terkejut dengan kehadiran suaminya yang terlihat sedang dipenuhi emosi.
"Adinda, aku bertanya pada mu dan jawab dengan jujur?!." ucap Satria hampir membentak
"kenapa kamu datang tiba-tiba dan semarah ini pada ku?." tanya Adinda polos
"suami mana yang tak marah melihat istrinya tidur dengan laki laki lain?." jawaban Satria membuat Adinda benar benar kaget
"apa sih yang kamu maksud?."
"kau tidur bersama laki laki lain kemarin? iyakan?! jadi ini alasan mu pergi dariku? karna diaaa?!! aku mencintaimu, tapi kau malah menghianati nya." kata Satria
Adinda benar benar tidak tahan apa yang dikatakan oleh suami nya, lalu dia melayangkan sebuah tamparan di pipi suaminya itu.
plakkk.
"jangan gila kamu! aku pergi bukan karena aku tidur bersama lelaki, dan ingat bahwa aku tidak pernah berniat sedikitpun untuk menghianati mu!!!." jawab Adinda seraya menangis
"lalu ini apaa?." Satria mengeluarkan ponsel nya dan menunjukan foto bahwa Adinda sedang tidur bersama Jonatan.
tega sekali dia seperti itu pada ku. batin Dinda
"kenapa kau diam? jadi benar bahwa kau sudah tidur dengan laki laki brengsek ini? aku fikir kau perempuan baik, tapi ternyata kau seorang murahan." ucap Satria yang tak bisa mengendali kan emosi nya
hati Adinda sangat sakit, saat suaminya sendiri berkata bahwa dirinya perempuan murahan.
maafkan aku, aku tidak mungkin menjelaskan smuanya pada mu, aku takut jika Jonatan nekat. dalam hati Adinda
"pergi kamu! jangan pernah temui aku lagi!!." teriak Adinda menahan isak tangisnya
"baik, aku akan pergi dan 1hal yang harus kamu tau, aku akan mengurus perceraian kita!!." balas Satria
Adinda begitu lemas mendengarnya, kemudian saat Satria baru saja melangkah untuk pergi Adinda tiba-tiba terjatuh dan pingsan.
Satria segera melihat ke belakang dan ternyata istrinya terjatuh tak sadarkan diri.
"Adindaaa..Adinda bangun.." begitu yang dikatakan oleh Satria
detik itu juga Satria menggendong Istrinya kedalam mobil dan membawa nya ke rumah sakit.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 276 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
arin
hemm baru juga nikah udh ad pelakor juga pembinor🤦
2021-07-21
1
Phoenix VR
cintanya g' kuat mungkin jd alurnya kek gini
2021-06-22
2
Nnadia
kan suami nya kejam
2021-06-11
1