Seranjang

Diputar baliklah posisi tidur Lina ke arah sampingnya.

“Astaga ... Pak Andre!” terkejutnya Lina, disangka Andre tidak ada di kamar, ternyata pria itu ada di samping dia berbaring.

Kok Si Bos ada di samping gue tidur, seranjang berdua ... alamak mak. Malah ini perdana seranjang sama laki-laki 😔 !!!

“Hmmm...kenapa?” Andre masih disibukkan mengecek beberapa pekerjaannya di ipadnya.

“Pak ... kita tidur seranjang berdua!” gugup Lina.

“Terus ... kenapa?” tanya Andre terlihat santai.

"Kita kan bukan suami istri!"

“Hahaha ... saya juga gak bakal nafsu dan tergoda dengan kamu Lin. Masih ada istri saya yang lebih sexy dan lebih cantik dari kamu. Lagi pula ini kamar saya!” jawab Andre dengan santainya.

Tanpa banyak argumen lagi, Lina langsung bangun dari ranjang. Terserah dengan badannya yang terasa lelah.

Belum 100% Lina bangun dari ranjang. Ditariknya lengan Lina hingga terjatuh di ranjang pas di posisi samping Andre.

Tersentak Lina kaget melihat wajahnya sudah nempel di dada Andre.

“Kenapa ... suka dengan dada saya?”

Lina mendongakkan wajahnya ke wajah Andre, lalu wanita itu menggelengkan kepalanya.

“Alamak ... suka dari hongkong!!” Lina menjauhkan wajahnya.

“Semua wanita ingin sekali dengan posisi dekat seperti ini, seharusnya kamu bersyukur,” ujar Andre dengan sombongnya.

Katanya nggak suka, tapi pakai peluk-peluk segala. Mesti dicek tuh isi kepala sama hatinya.....batin Lina.

“Tapi tidak termasuk saya!” jawab ketus Lina, wanita itu mencoba bangun lagi, namun kembali ditarik lagi tangannya oleh Andre.

“Diam disini, dan istirahat. Saya sudah lelah mengurus kamu dari tadi!” pinta Andre, tegas.

Aroma tubuhnya wangi sekali ... batin Andre.

Posisi kepala Lina kembali di atas dada Andre, sedangkan pinggangnya sudah dirangkul oleh Andre dengan kencang.

“Tidurlah biar kamu cepat pulih!” dengan lembut Andre berkata.

Sumpah demi apa, keadaannya jadi begini. Bagaimana kalau tiba-tiba istrinya datang dan melihat ... huft 😭

Lina tidak berani mendongakkan wajahnya ke wajah Andre. Badannya pun tidak bisa bergerak dalam pelukan Andre. Pelan-pelan Andre mengelus-elus punggung Lina, lama lama Lina terbuai dengan elusannya hingga tertidur.

Diliriknya Lina telah tertidur di atas dadanya,  Andre pun ikut tertidur dalam keadaan memeluk Lina.

Tanpa di sadari Faisal melihat tingkah bosnya, hanya menggelengkan kepalanya saja.

“Rini, jangan ada yang diizinkan masuk ruangan si Bos. Mereka sedang istirahat!!“ pinta Faisal.

“Baik Pak Faisal, tapi keadaan Lina sudah baikkah?” tanya Rini.

“Sudah lebih baik, sekarang sedang tidur setelah di berikan suntikkan.”

“Syukurlah.”

Faisal kembali ke ruangannya.

.

.

2 jam kemudian

 

Kedua orang terlihat pulas dalam tidurnya, masih dalam pelukan. Keduanya sepertinya nyaman tidur dalam posisi tersebut.

Mata Lina mulai melek dari tidurnya, tercium aroma maskulin di hidungnya.

Oooh ternyata aku tertidur.

Perlahan lahan Lina melepaskan dirinya dari pelukan Andre.

“Kamu sudah bangun!” suara bariton Andre terdengar tapi matanya terpejam. Sebenarnya Andre sudah bangun 10 menit yang lalu, tapi tidak mau membangunkan Lina yang masih tertidur.

“Mmm...iya Pak!” jawab gugupnya.

Di lihatnya jam ditangan sudah pukul 5 sore.

“Badannya sudah enakkan?” tanya Andre.

“Lumayan lebih baik.“ Mungkin karena tidurnya pulas rasa pusingnya sedikit berkurang.

Lina bergegas bangun dari ranjang dan menuju ke kamar mandi. Andre ikut bangun juga, dan mengikuti Lina.

“Pak Andre mau ke kamar mandi juga?” tanya Lina yang merasa diikuti.

“Mmm ... temenin kamu!”

“Aaapaaaaa ..!” teriak Lina.

“Kalau Pak Andre mau ke kamar mandi duluan ... silahkan..!” tawar Lina.

Tangan Lina langsung ditarik masuk ke kamar mandi. Andre langsung mencuci mukanya di wastafel, dan melap mukanya dengan handuk yang tersedia.

“Kamu kenapa diam, sudah kamu mau lakukan apa yang diinginkan? Saya tungguin!" ujar Andre.

“Ck......!” bulu kuduk Lina bergidik.

Buru-buru Lina langsung membasuh wajahnya ke wastafel agar tampak segar, setelahnya Andre langsung melap wajah Lina.

“Biar....saya saja Pak melapnya?” pinta Lina. Tapi Andre tidak mengubrisnya dan masih melap wajah Lina .

Kok gue berasa kayak anak kecil ya......ck.ck.

Dituntunnya kembali tangan Lina saat keluar kamar mandi. Lina udah merasa jengah melihat tingkah laku Andre hari ini, banyak hal diluar dugaan.

Tapi buat Andre sendiri tidak ada masalah baginya. Entahlah......

Andre merasa badannya terasa segar saat tidur memeluk Lina. Seperti habis olahraga ranjang dengan Sita, tidur dengan pulas. Padahal dia hanya memeluk Lina tapi bisa tertidur pulas.

Lina sudah duduk di sofa ruang kerja Andre, sambil menunggu kedatangan Faisal.

Tok....Tok.....Tok..

Faisal langsung masuk ke ruangan Andre.

“Pak Andre, ini obat buat Lina," kata Fajar, sambil menaruh obatnya di meja.

“Pak Faisal, saya minta kunci mobil. Saya mau pulang,” pinta Lina.

“Kamu pulang sama saya, biar nanti Faisal yang antar mobil kamu ke rumah. Kamu masih belum fit,” ujar Andre.

“Gak mau Pak, nanti Bapak bawa mobilnya ngebut kayak tadi siang," tolak Lina, masih teringat bagaimana laju kencangnya mobil hampir menabrak mobil lain.

“Saya tidak akan mengebut, tenang saja.” Andre langsung membawa tas Lina dan keluar dari ruangannya. Lina hanya melongo lihat bos nya bawa tas dia, alamak kena angin apa si bos

Faisal dan Lina langsung mengikuti langkah Andre yang sudah duluan jalan. Untung beberapa karyawan sudah banyak yang pulang, jadi tidak melihat Andre menenteng tas wanita 😁.

.

.

“Pak Andre bawa mobilnya jangan ngebut lagi ya,” pinta Lina saat Andre sudah mulai mengemudikan mobilnya.

Diraihnya tangan kanan Lina, lalu digenggamnya.

“Jangan lepas tangannya, saya tidak akan mengebut bawa mobilnya!”

Lina merasa dejavu dengan genggaman tangan di dalam mobil. Bayangan bersama Wahyu muncul dipelupuk matanya.

Andre menepati janjinya membawa mobil dengan kecepatan sedang. Sambil sesekali memainkan tangan kanan Lina yang ada digenggamannya.

Lina hanya mencari aman saja dalam perjalanan pulang, tidak menghiraukan tatapan Andre yang sering menoleh ke arahnya.

Yang ada hatinya sedang nelangsa mengingat kenangannya dengan Wahyu.

Mobil mereka sudah mulai memasuki komplek perumahan menuju ke rumah Lina. Tampak rumah sederhana tapi terlihat nyaman untuk ditempati.

Mobil Andre dan mobil Lina yang di bawa Faisal parkir di luar pagar rumah Lina.

Lina menawarkan Pak Andre dan Faisal untuk mampir ke rumahnya. Dan mereka mengiyakan.

“Assalammualaikum,” sapa Lina saat masuk ke dalam rumah.

“Waalaikumsalam,“ sahut Mama Anggi.

“Sudah pulang Lina ... eh ada tamu, sama siapa Lin?” tanya Mama Anggi melihat 2 pria tampan yang berada di belakang Lina.

“Kenalkan saya Andre Bu, atasan Lina di kantor.” Andre mengulurkan tangannya ke Mama Anggi.

“Saya Faisal, assisten Pak Andre,” sapa Faisal sambil mengulurkan tangannya ke Mama Anggi.

Mama Anggi agak sedikit bingung kok bisa anaknya pulang di antar bosnya.

“Silahkan duduk Pak Andre, Pak Faisal,” ujar Mama Anggi.

“Lin bikin minum sana,” pinta Mama Anggi. Lina menganggukkan kepalanya.

“Maaf Pak Andre, Pak Faisal ...ada apa ya tumben Lina pulang ditemenin sama atasannya. Apakah anak saya buat masalah,” inilah yang dikuatirkan oleh Mama Anggi.

Terpopuler

Comments

Memyr 67

Memyr 67

lina kan masih muda, kok malah diincer pria pria beristri? nggak ada yg bener tu suami orang.

2024-12-27

0

Sarah Yuniani

Sarah Yuniani

ini gimana konsepnya ..
selingkuh ???

2024-09-20

0

Novano Asih

Novano Asih

Aku juga bingung dengan sikapnya Andre kalau blm nikah sih oke tp kan Andre udah nikah

2024-03-25

1

lihat semua
Episodes
1 Mami Lina
2 Dede Ganteng
3 Saya Lina dari bagian finance
4 SAYA PECAT KAMU
5 ISTRI CEO
6 Rapat
7 Nonton Bioskop
8 Pelakor
9 Momong Dede Ganteng - 1
10 Momong dede ganteng - 2
11 Momong Dede Ganteng - 3
12 Mama minta cucu
13 BANK X
14 Pingsan
15 Seranjang
16 Antar ke rumah
17 Ke rumah Lina lagi
18 Rumah Sakit
19 Masih di rumah sakit
20 Jadi ibu angkat
21 Masih Sakit
22 Dipijit Pak Bos
23 Panggil saya Daddy
24 Minta Persetujuan
25 Daddy & Mami
26 I Love you !
27 Seperti pencuri
28 Sakit Jantung
29 Kedatangan Wahyu
30 Ditraktir makan siang
31 Tinggal di Mansion Nugraha
32 Berasa ngurus Suami !
33 Mertua gak punya Akhlak !!
34 Pawangnya telepon
35 Bertemu mertua lagi !?
36 Bukan wanita penggoda !?
37 Baby Sitter Baru
38 Lepaskan !!!!
39 Tanda merah ??
40 Lina vs Sita
41 Ikatlah dia sekuat tenagamu !
42 Istri Pak Andre kah ?
43 Kedatangan Sita ke kantor
44 Jangan sakiti anakku Noah !
45 Noah anak mami Lina....
46 Daddy minta maaf !
47 Mah.....maafin Lina!
48 Selamat Tidur........
49 Kritis.....
50 Ingin menikahi .....
51 Cepat bangun Lina.....
52 Akhirnya.....
53 Ini cincin siapa ?
54 Sita Lagi !?
55 Sita hamil....
56 Sita dan Bu Anita
57 Secangkir kopi
58 Bertemu kembali
59 Dasar si junior
60 Istri Gila Harta
61 Soto Mie
62 Terucaplah kata keramat!
63 Curhatan Lina
64 Andre menyatakan cintanya.
65 Mansion Andre
66 Figura Foto
67 Maafkan mama nak!
68 Bantal guling
69 Pura-pura jadi istri
70 Gara-gara resleting
71 Ikut rapat
72 LINA VS LISA
73 Surat Perjanjian
74 Ada nyamuk....
75 Seperti PlayBoy
76 Tendangan maut
77 Adek...oh....Adek
78 Mantan Kekasih
79 Pergi dari Mansion Andre
80 Dina lagi.......
81 Mencari keberadaan istri
82 Melihatmu.....kau dan dia
83 Masuk kerja
84 Dan terjadi lagi !
85 Dia istri saya!
86 Terbongkar.......
87 Melukai.......
88 Cinta tidak harus memiliki
89 Tak ingin dia terluka lagi
90 Kalau waktu bisa di putar
91 Bertemu setelah terluka
92 Bercerai
93 Menghadapinya......
94 Keluh Kesahku
95 Mulai pertengkaran
96 Masih bertengkar
97 Si Ulat Keket
98 Jadi istri ke-2
99 Harga Diri
100 Mengejar istri, di kejar mantan
101 Siska berulah
102 Diam bukan berarti lemah
103 EMOSI
104 Masih Emosi
105 Kalah saing sama Noah
106 Bertemu Wahyu
107 Cemburu
108 Emosi karena cemburu
109 Membuatku bingung
110 Bicara berdua
111 Istri Yang Tak Dianggap
112 Di lamar
113 Mengungkapkan
114 Mandi kembang
115 Pagi hari bersama suami
116 Pembukaan Raker
117 Sentuhan awal
118 Ada satpol pp
119 OTW malam pertama
120 Malam Pertama
121 Masih lanjut?
122 Promo Novel Baru
123 Hari kedua Raker
124 Mulai penyelidikan
125 Masih penyelidikan
126 Sabar sayang
127 Masalah terselesaikan
128 Sedih sesaat
129 Gara gara sate kambing
130 Kasih sayang suami
131 Keluarga kecil
132 Kabar Baik
133 Home sweet home
134 Mulai Promil
135 Kejutan Manis
136 Bulan Madu
137 Tanda-tanda
138 Hamil
139 Belanja bersama
140 Noah mau ulang tahun
141 Ulang Tahun Noah
Episodes

Updated 141 Episodes

1
Mami Lina
2
Dede Ganteng
3
Saya Lina dari bagian finance
4
SAYA PECAT KAMU
5
ISTRI CEO
6
Rapat
7
Nonton Bioskop
8
Pelakor
9
Momong Dede Ganteng - 1
10
Momong dede ganteng - 2
11
Momong Dede Ganteng - 3
12
Mama minta cucu
13
BANK X
14
Pingsan
15
Seranjang
16
Antar ke rumah
17
Ke rumah Lina lagi
18
Rumah Sakit
19
Masih di rumah sakit
20
Jadi ibu angkat
21
Masih Sakit
22
Dipijit Pak Bos
23
Panggil saya Daddy
24
Minta Persetujuan
25
Daddy & Mami
26
I Love you !
27
Seperti pencuri
28
Sakit Jantung
29
Kedatangan Wahyu
30
Ditraktir makan siang
31
Tinggal di Mansion Nugraha
32
Berasa ngurus Suami !
33
Mertua gak punya Akhlak !!
34
Pawangnya telepon
35
Bertemu mertua lagi !?
36
Bukan wanita penggoda !?
37
Baby Sitter Baru
38
Lepaskan !!!!
39
Tanda merah ??
40
Lina vs Sita
41
Ikatlah dia sekuat tenagamu !
42
Istri Pak Andre kah ?
43
Kedatangan Sita ke kantor
44
Jangan sakiti anakku Noah !
45
Noah anak mami Lina....
46
Daddy minta maaf !
47
Mah.....maafin Lina!
48
Selamat Tidur........
49
Kritis.....
50
Ingin menikahi .....
51
Cepat bangun Lina.....
52
Akhirnya.....
53
Ini cincin siapa ?
54
Sita Lagi !?
55
Sita hamil....
56
Sita dan Bu Anita
57
Secangkir kopi
58
Bertemu kembali
59
Dasar si junior
60
Istri Gila Harta
61
Soto Mie
62
Terucaplah kata keramat!
63
Curhatan Lina
64
Andre menyatakan cintanya.
65
Mansion Andre
66
Figura Foto
67
Maafkan mama nak!
68
Bantal guling
69
Pura-pura jadi istri
70
Gara-gara resleting
71
Ikut rapat
72
LINA VS LISA
73
Surat Perjanjian
74
Ada nyamuk....
75
Seperti PlayBoy
76
Tendangan maut
77
Adek...oh....Adek
78
Mantan Kekasih
79
Pergi dari Mansion Andre
80
Dina lagi.......
81
Mencari keberadaan istri
82
Melihatmu.....kau dan dia
83
Masuk kerja
84
Dan terjadi lagi !
85
Dia istri saya!
86
Terbongkar.......
87
Melukai.......
88
Cinta tidak harus memiliki
89
Tak ingin dia terluka lagi
90
Kalau waktu bisa di putar
91
Bertemu setelah terluka
92
Bercerai
93
Menghadapinya......
94
Keluh Kesahku
95
Mulai pertengkaran
96
Masih bertengkar
97
Si Ulat Keket
98
Jadi istri ke-2
99
Harga Diri
100
Mengejar istri, di kejar mantan
101
Siska berulah
102
Diam bukan berarti lemah
103
EMOSI
104
Masih Emosi
105
Kalah saing sama Noah
106
Bertemu Wahyu
107
Cemburu
108
Emosi karena cemburu
109
Membuatku bingung
110
Bicara berdua
111
Istri Yang Tak Dianggap
112
Di lamar
113
Mengungkapkan
114
Mandi kembang
115
Pagi hari bersama suami
116
Pembukaan Raker
117
Sentuhan awal
118
Ada satpol pp
119
OTW malam pertama
120
Malam Pertama
121
Masih lanjut?
122
Promo Novel Baru
123
Hari kedua Raker
124
Mulai penyelidikan
125
Masih penyelidikan
126
Sabar sayang
127
Masalah terselesaikan
128
Sedih sesaat
129
Gara gara sate kambing
130
Kasih sayang suami
131
Keluarga kecil
132
Kabar Baik
133
Home sweet home
134
Mulai Promil
135
Kejutan Manis
136
Bulan Madu
137
Tanda-tanda
138
Hamil
139
Belanja bersama
140
Noah mau ulang tahun
141
Ulang Tahun Noah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!