Sejenak Lina berpikir, benar juga kalau nih bayi kasih ke daddy nya takut nangis lagi. Belum lagi nih mata anaknya mulai sayu kayak pengen tidur.
“Sudah kamu sholat di kamar pribadi saya!” lanjut kata Andre.
Akhirnya Faisal segera meninggalkan mereka berdua untuk ke ruangan Lina.
.
.
Kondisi yang sedang mengendong baby Noah, Lina melepaskan sepatunya karena betisnya sudah terasa penggal yang berdiri dalam waktu lama sambil menimang bayi.
Sayup-sayup mata baby Noah mulai terpejam, perlahan-lahan Lina duduk di sofa dalam keadaan mendekap baby Noah yang telah tertidur di dadanya.
Lama lama Lina terhipnotis oleh baby Noah ikutan tertidur juga.
“Lina.....” panggil Andre dari meja kerjanya tanpa melihat.
“Kok tidak di jawab Lin!” serunya lagi.
Andre segera menengok ke arah sofa, ternyata Lina dan baby Noah sudah tertidur.
Di hampirilah ke sofa untuk melihat secara dekat. Menjongkokkan tubuhnya dihadapan Lina yang sedang tertidur, dilihatnya baby Noah yang tertidur pulas, di ciumnya pipi baby Noah yang posisinya berada di atas dada Lina.
Wahai Lina andaikan matamu melek, berdebarkah kamu !!! Ada cowok ganteng di posisi yang begitu intim.
Untuk masih tidur ya Lin 😁😁😁
“Pak Andre....” panggil Faisal yang sudah kembali ke ruang CEO.
“Ssttt.....”Andre mengarahkan jari telunjuk ke bibirnya.
“Ini barang Lina taruh dimana?” tanya Faisal pelan.
“Taruh di kamar pribadi saya!”
“Rapatnya dilanjutkah?” tanya Faisal.
“Nanti saja tunggu mereka bangun, kalau dibangunin sekarang nanti anakku ikutan bangun."
“Kamu lanjutin aja pekerjaan yang lain!” ujar Andre.
“Siap Pak Bos !!”
Andre melanjutkan mengecek laporan yang berada di meja sofa, sambil menemani Lina dan baby Noah tidur. Sesekali terdengar napas Lina yang teratur. Andre menatapnya penuh arti.
.
.
Setengah jam kemudian, tampak Lina mulai membuka mata.
“Duh.....kok jadi ketiduran,“ gumamnya.
“Sudah bangun....mmm!” gumam Andre yang duduk di samping Lina.
“Ehhh......maaf Pak....saya ketiduran!” jawabnya pelan.
“Ini dede Noah masih tidur Pak, dipindahkan ke kamar aja ya!” pinta Lina.
“Ya, “ jawab Andre.
“Aaaaaawwww.......” lirihan Lina saat mau bangun dari duduknya.
“Kenapa Lin...!!” Andre terkejut, untung baby Noah tidak terbangun.
“Hiks........hiks.......hiks.....saya gak bisa bergerak, pinggang saya tiba tiba kram.......tolongin Pak!” Lina meringis menahan sakit dalam posisi masih berdiri tapi gak bisa jalan.
Tangan kekar Andre refleks memijat lembut pinggang Lina.
“Udah enakkan?” tanya Andre masih memijat pinggang Lina.
“Sedikit , pelan-pelan pijitnya Pak!” sambil menahan rasa sakitnya.
15 menit kemudian rasa kramnya sudah mulai reda. Lina bisa jalan kembali memindahkan baby Noah ke kamar. Tapi pinggangnya tetap di pegang Andre sampai menuju kamarnya.
“Sudah Pak, tangannya bisa dilepas. Pinggang saya udah enakkan. Terima kasih sudah di pijat!” tegur Lina yang lama-lama jadi canggung.
“Kamu nih jarang olah raga, jadi pinggangnya tiba-tiba kram!” jawab Andre mengalihkan keadaan tadi.
“Ya Pak, kurang olah raga. Saya permisi sholat dulu Pak!” pinta Lina langsung ke arah kamar mandi.
“Dasar cowok sama aja, ambil kesempatan dalam kesempitan!” gerutu Lina di hati. Tapi sumpah ini pinggang berasa sakit butuh tukang pijit.
.
.
Rapat pun dilanjutkan kembali, Andre...Faisal.....dan Lina mulai berdiskusi kembali.
“Lin nanti buatkan budget untuk hotel saya yang di Bali!” pinta Andre.
“Maaf Pak Andre, gak salah nyuruh saya bikin budget buat Hotel bapak. Saya hanya karyawan di Nugraha Grup Pak!” terang Lina.
“Kamu menolak yang saya minta, atau sebenarnya tidak bisa bikin budget!” emosi Andre.
“Bu--bukan begitu maksudnya, di hotel Pak Andre pasti sudah ada bagian finance dan yang lebih tahu seluk beluk kebutuhan di sana. Ketimbang saya yang disini,“ ujar Lina.
Please lah Pak Bos jangan tambahkan job lagi, saya angkat tangan deh.
Sejenak Andre berpikir, ada benarnya juga kata Lina.
“Tetap nanti kamu membuat budget tersebut!” tegas Andre yang tidak suka ditolak.
Lina menghembuskan napas panjangnya pelan-pelan.
“Saya tidak janji...!!” balik lagi penolakkan Lina.
Porsi kerja ditambahin tapi gaji mending ikut ditambahin.
“Kamu minta tambah gaji!!” sahut Andre.
Wah kok tahu isi hati gue !!!
“Kok Bapak tahu.......Bapak paranormal yaa !!” selidik Lina.
“Kelihatan dari wajah kamu, wajah uang semua!!” jawab datarnya.
“Haduh.......” Lina tepok jidat.
Di sini Faisal terlihat seperti kambing congek di antara Andre dan Lina......ck.
“Faisal dari koordinasi dengan bagian keuangan di Bali, minta kirim data keuangan tahun kemaren buat Lina!” perintah Andre.
Lina mulai lemes dengar perintah Andre tersebut. Beneran tidak bisa menghindar.
Andre tersenyum tipis melihat Lina yang terlihat lemas.
Perbincangan selanjutnya Lina sudah merasa malas menanggapinya, apalagi badannya sudah terasa letih.
Sedangkan baby Noah sudah terbangun dari tidurnya. Baby sister Noah sudah kembali ke ruang CEO mengurus baby Noah.
Lina dan Faisal sudah mulai merapikan berkas-berkas yang ada di meja, tanda rapat sudah selesai.
Andre sudah sibuk mengendong baby Noah, cocok kalau di sebut HOT DADDY.
“Dede ganteng........sampai ketemu lagi ya,“ pamit Lina sambil mencium pipi kira kanan baby Noah. Baby Noah hanya bisa melihat ke pergian Lina dari gendongan Andre.
Setelah Lina keluar dari pintu ruang CEO dan tak telihat lagi. Baby Noah kembali menangis lagi.
Ini tanda-tandanya apa ya 🤔
“Pak Andre kayaknya Noah udah lengket dan nyaman sama Lina tuh, di tinggal udah langsung nangis!” ujar Faisal.
“Ah nama nya anak kecil pasti sering nangis!” jawab Andre sambil memberikan Noah ke baby sisternya.
“Ya namanya bayi tahu mana orang yang tulus dan sayang. Pasti dia merasa nyaman!” jelas Faisal.
“Ah kayak kamu udah punya anak aja!” sanggah Andre.
“Sekedar dari penglihatan saya aja Pak Andre,“ jawab Faisal.
Baby Noah semakin rewel, Andre memutuskan untuk pulang ke mansion.
**
Kediaman Mansion Nugraha
“Cucu Oma sudah pulang!“ sambut Mama Rani saat di ruang keluarga.
“Rewel nggak Noah tadi di kantor.....Tini?” tanya Mama Rani sambil mengambil Noah dari gendongan Tini.
“Awalnya rewel Nyonya, tapi pas mbak Lina datang.....Noah langsung anteng," jawab Tini baby sisternya
“Tadi mbak Lina juga yang ngurus Noah selama di kantor....Nyonya," lanjutnya.
“Syukurlah kalau begitu, tadi saya sempat khawatir. Kasihan masih bayi di bawa ke kantor,” ujar Mama Rani
Andre hanya diam mendengar mamanya.
“Sayang.......,” panggil Sita dari tangga lantai 2, bergegas turun menghampir Andre di ruang keluarga.
Cup....cup... Sita langsung mengecup pipi Andre.
“Honey.......kapan sampai dari Singapura?” tanya Andre sambil memeluk Sita.
“Tadi siang sayang, aku happy banget. Makasih yaa udah bolehkan aku liburan,” ucap manisnya Sita.
.
.
*bersambung
Happy Ied Mubarok 1443 H
Mohon Maaf Lahir dan Bathin.
.
Mohon dukungannya Readers, biar Author tambah semangat 💪💪.
Salam Author Newbie 😘*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 141 Episodes
Comments
Memyr 67
la ini istri andre? nyambut suaminya, kok anaknya, nggak ikut disambut?
2024-12-26
0
Sleepyhead
Uang Uang Uang, Uang lebih Manis dari Madu 😆😆🤭🤣
2024-12-14
0
Sleepyhead
bahahahhaaa
2024-12-14
0