Dede Ganteng

“Assalamualaikum,” sapa Lina saat memasuki pintu mansion.

“Waalaikumsalam mbak Lina sudah datang,” balas sapa Karin, anak Pak Nugraha. Yang terlihat sibuk mengendong bayi laki-laki yang sedang menangis.

“Eeeh ada dede ganteng, si dede bayi ganteng amat." Mata Lina kagum dengan bayi tersebut.

Sambil memegang lengan si bayi, “bayi ganteng siapa ini Karin?”

“Ini Noah anak Kak Andre, Mbak Lin,” jawabnya sambil menimang nimang keponakannya yang masih saja menangis.

“Oek ... oek ... oek,” tangisannya semakin kencang.

“Sebentar ya saya cuci tangan dulu,” Lina langsung meluncur ke kamar mandi khusus tamu. Dengan gerak cepat langsung kembali ke tempat Karin berada.

“Ulu ... ulu ... yuk sama Mami Lina yuuk, sini Karin biar saya coba gendong dedenya.“ Tanpa ragu ragu Karin langsung memberikan Noah ke Lina.

Karena sudah kecapean mengendong, Karin langsung menghempaskan badannya di sofa ruang keluarga.

“Dede ganteng kok nangis, haus ya mau mimi cucu ya ... ” Lina mencoba menimang nimang Noah sambil diajak bicara, tampak Lina terpesona dengan bayi yang ganteng ini. Dan mata Noah pun melihat wajah Lina, seakan akan mengerti diajak ngomong.

“Mbak tolong bawa ke sini susu nya, biar saya kasih susu ke si dede," pinta Lina ke baby sitter yang berada dekat Karin.

Seraya menimang sambil berdiri, Lina coba untuk duduk di sofa secara pelan-pelan. Noah sudah mulai tenang, sambil diajak bicara, Lina pun menyodorkan susu botol dan langsung dilahap seperti kehausan.

“Wah Noah kok bisa langsung anteng sama mbak Lina ya ...." Terkesima Karin lihat Lina yang langsung bisa mendiamkan Noah.

“Dari tadi sama saya dan mbak yang jaga gak berhenti nangisnya," keluh Karin.

“Kebetulan aja Karin, mungkin pas udah mulai capek nangisnya,“ senyum Lina. Lama ke lamaan Noah pun tertidur pulas dipangkuannya.

“Mama nya Noah ke mana Karin, kok dede nya sama Karin?” tanya Lina dengan tatapan menyelidiknya.

“Biasalah Mbak Lin, lagi shopping sama kak Andre,” ujar Karin.

“Punya anak tapi lebih sering sama baby sitter ketimbang sama mommy nya," lanjut kata Karin.

“Ooh seperti itu,” jawab Lina. Mau lanjut kalimatnya nanti takut salah kata nanti. Memandang wajah ganteng baby Noah rasanya pengen masukin ke tas terus bawa pulang ke rumah 😁.

“Duh kok jadi lupa ya, Bapak ada ya Karin?” padahal ke Mansion disuruh Pak Bos, ini malah kecantol sama si dede.

“Saya juga lupa bilang, Bapak udah nunggu di ruang kerja. Mbak Lina disuruh langsung aja keruangan?” jawab Karin.

Sambil mengendong Noah yang sudah tidur, Lina memindahkannya pelan-pelan ke tangan Karin biar tidak menangis.

...----------------...

 

TOK ... TOK ... TOK

“Masuk!” perintah Pak Nugraha mendengar ketukan pintu.

“Assalamualaikum Pak,“ sapa Lina sambil masuk ke ruang kerja Pak Nugraha.

“Waalaikumsalam Lin, kok baru ke ruangan. Bukannya sudah sampai dari tadi?” tanya Pak Nugraha.

“Maaf Pak tadi di bawah ketemu sama Karin dan dede bayi."

“Oh, duduk Lin." Pak Nugraha langsung bangkit dari kursi kerjanya ke sofa yang ada di ruangan tersebut.

“Bapak ini titipan dokumen dari Pak Faisal,“ sembari menyerahkan amplop coklat yang tadi dibawanya.

“Lin, beberapa hari lagi anak saya akan bekerja di kantor menggantikan Bapak. Mungkin nanti ada beberapa laporan keuangan perusahaan yang terakhir kamu siapkan,” pinta Pak Nugraha.

“Bapak, untuk laporan bukannya Pak Dandi yang harus menyiapkan dan melaporkan selaku manajer keuangan. Posisi saya hanya sebagai staf, saya gak enak, nanti dibilangnya menyerobot pekerjaan beliau,“ keluh Lina.

“Sekarang Bapak tanya, yang  menyiapkan laporan selama ini siapa?” tanya Pak Nugraha sambil menatap Lina

“Saya!” Lina mengangkat tangan kanannya.

“Nah sudah tahu jawabannya. Kamu karyawan yang saya percayai, dan mampu mengerjakannya. Tidak perlu mengkhawatirkan Pak Dandi,” tegas Pak Nugraha.

“Serta nanti saat anak saya menjabat, Bapak minta kamu mendampinginya untuk urusan keuangan perusahaan yang selama ini kamu kerjakan dengan bapak. Jadi tetap bekerja seperti biasanya!”

“Bapak kok bukan Pak Dandi aja sih. Gantianlah sesuai dengan jabatan ...," rengek Lina yang udah mulai bete.

Sikap Lina seperti ini udah biasa dengan Pak Nugraha, karena selain sebagai atasan kadang sudah seperti bapaknya sendiri.

Sebenarnya Pak Nugraha sangat menyukai Lina, kalau si Lina nakal atau genit dan suka menggoda sama Bosnya mungkin sudah jadi sugar baby. Namun apa daya otak Lina lempeng aja. Itulah hal disukai Pak Nugraha, Lina tidak pernah mengambil kesempatan dalam kesempitan.

“Bapak, anak bapak udah nikah yaa !!! Kok saya gak tahu ya?" tanya Lina di luar topik pekerjaan.

“Waktu itu acaranya hanya keluarga terbatas aja,” singkat jawab Pak Nugraha.

“Ooooo!!” hanya ooo aja Lina, sebenarnya agak kepo, tapi gak enak kalau dilanjut bertanya.

“Takut lupa, ini ada beberapa dokumen minta di acc dan cek untuk di tanda tanganin Bapak!” sambil menyerahkan langsung ke Pak Nugraha.

Pak Nugraha langsung mengecek dokumen tersebut sebelum tanda tangan. Sambil menunggu mata Lina seperti sedang menyisir area dinding ruang kerja Pak Nugraha, melihat foto keluarga yang terpajang.

Ya foto saat Pak Nugraha beserta Istri saat masih muda, dengan 3 anak yang masih kecil. 2 anak laki-laki yang ganteng dan 1 anak perempuan yang cantik.

Lina sudah kenal dengan 2 anak Pak Nugraha, yaitu Karin dan Vino. Sedangkan Andre belum pernah bertemu.

"Lina sebelum pulang, ikut makan malam aja di sini," pinta Pak Nugraha.

"Wah jadi enak nih Pak ikutan makan di sini," senyum lebar terlukis di wajah Lina.

Selesai urusan tanda tangan, Pak Nugraha serta Lina menuju ke lantai bawah, di mana tempat ruang makan berada.

Terlihat beberapa maid sedang menyiapkan makan malam.

"Apakabar Bu Rina," sapa Lina sambil takzim ke istri Pak Nugraha.

"Eh ada si Lina," jawab Bu Rina yang ikutan sibuk menyiapkan makan malam bersama maid.

"Dari tadi Bu, cuma tadi ke ruang kerja Bapak," jelas Lina, sambil ikut membantu Bu Rina.

"Ikut makan di sini ya Lin, udah lama gak kita gak makan bareng," ajak Bu Rina

"Iya Bu, tadi Bapak juga udah nyuruh ikut makan. Kangen masak Ibu yang cantik ini 😊 ," goda Lina.

Bu Rina sudah akrab dengan Lina, karena sering ketemu di kantor dan di mansion. Kadang kadang saat Lina pas datang ke mansion, tidak segan membantu Bu Rina di dapur untuk masak.

Walaupun di mansion sudah banyak maid, tapi Pak Nugraha suka masakan istrinya. Jadi sesekali Bu Rina turun ke dapur.

Pak Nugraha, Bu Rina, Karin dan Lina sudah berkumpul di ruang makan. Dengan tenang menyantap makanan di selingin obrolan ringan.

Akhirnya urusan di mansion pun selesai, jam 9 malam Lina baru sampai dirumahnya. Bercengkarama dengan mama dan adiknya sebentar, Lina pun langsung mengistirahatkan badannya.

Bersambung ..

...----------------...

salam kenal semuanya, ini karya pertama saya. Masih belajar nulis dan masih pemula. Mohon dukungannya ya.

Terpopuler

Comments

Oma Umi

Oma Umi

lumayan menghibur waktu luang....

2024-04-03

0

LENY

LENY

SIIP SEMANGAT THOR👍

2024-03-21

0

Bundanya Pandu Pharamadina

Bundanya Pandu Pharamadina

bagus karyanya 👍👍

2024-01-27

0

lihat semua
Episodes
1 Mami Lina
2 Dede Ganteng
3 Saya Lina dari bagian finance
4 SAYA PECAT KAMU
5 ISTRI CEO
6 Rapat
7 Nonton Bioskop
8 Pelakor
9 Momong Dede Ganteng - 1
10 Momong dede ganteng - 2
11 Momong Dede Ganteng - 3
12 Mama minta cucu
13 BANK X
14 Pingsan
15 Seranjang
16 Antar ke rumah
17 Ke rumah Lina lagi
18 Rumah Sakit
19 Masih di rumah sakit
20 Jadi ibu angkat
21 Masih Sakit
22 Dipijit Pak Bos
23 Panggil saya Daddy
24 Minta Persetujuan
25 Daddy & Mami
26 I Love you !
27 Seperti pencuri
28 Sakit Jantung
29 Kedatangan Wahyu
30 Ditraktir makan siang
31 Tinggal di Mansion Nugraha
32 Berasa ngurus Suami !
33 Mertua gak punya Akhlak !!
34 Pawangnya telepon
35 Bertemu mertua lagi !?
36 Bukan wanita penggoda !?
37 Baby Sitter Baru
38 Lepaskan !!!!
39 Tanda merah ??
40 Lina vs Sita
41 Ikatlah dia sekuat tenagamu !
42 Istri Pak Andre kah ?
43 Kedatangan Sita ke kantor
44 Jangan sakiti anakku Noah !
45 Noah anak mami Lina....
46 Daddy minta maaf !
47 Mah.....maafin Lina!
48 Selamat Tidur........
49 Kritis.....
50 Ingin menikahi .....
51 Cepat bangun Lina.....
52 Akhirnya.....
53 Ini cincin siapa ?
54 Sita Lagi !?
55 Sita hamil....
56 Sita dan Bu Anita
57 Secangkir kopi
58 Bertemu kembali
59 Dasar si junior
60 Istri Gila Harta
61 Soto Mie
62 Terucaplah kata keramat!
63 Curhatan Lina
64 Andre menyatakan cintanya.
65 Mansion Andre
66 Figura Foto
67 Maafkan mama nak!
68 Bantal guling
69 Pura-pura jadi istri
70 Gara-gara resleting
71 Ikut rapat
72 LINA VS LISA
73 Surat Perjanjian
74 Ada nyamuk....
75 Seperti PlayBoy
76 Tendangan maut
77 Adek...oh....Adek
78 Mantan Kekasih
79 Pergi dari Mansion Andre
80 Dina lagi.......
81 Mencari keberadaan istri
82 Melihatmu.....kau dan dia
83 Masuk kerja
84 Dan terjadi lagi !
85 Dia istri saya!
86 Terbongkar.......
87 Melukai.......
88 Cinta tidak harus memiliki
89 Tak ingin dia terluka lagi
90 Kalau waktu bisa di putar
91 Bertemu setelah terluka
92 Bercerai
93 Menghadapinya......
94 Keluh Kesahku
95 Mulai pertengkaran
96 Masih bertengkar
97 Si Ulat Keket
98 Jadi istri ke-2
99 Harga Diri
100 Mengejar istri, di kejar mantan
101 Siska berulah
102 Diam bukan berarti lemah
103 EMOSI
104 Masih Emosi
105 Kalah saing sama Noah
106 Bertemu Wahyu
107 Cemburu
108 Emosi karena cemburu
109 Membuatku bingung
110 Bicara berdua
111 Istri Yang Tak Dianggap
112 Di lamar
113 Mengungkapkan
114 Mandi kembang
115 Pagi hari bersama suami
116 Pembukaan Raker
117 Sentuhan awal
118 Ada satpol pp
119 OTW malam pertama
120 Malam Pertama
121 Masih lanjut?
122 Promo Novel Baru
123 Hari kedua Raker
124 Mulai penyelidikan
125 Masih penyelidikan
126 Sabar sayang
127 Masalah terselesaikan
128 Sedih sesaat
129 Gara gara sate kambing
130 Kasih sayang suami
131 Keluarga kecil
132 Kabar Baik
133 Home sweet home
134 Mulai Promil
135 Kejutan Manis
136 Bulan Madu
137 Tanda-tanda
138 Hamil
139 Belanja bersama
140 Noah mau ulang tahun
141 Ulang Tahun Noah
Episodes

Updated 141 Episodes

1
Mami Lina
2
Dede Ganteng
3
Saya Lina dari bagian finance
4
SAYA PECAT KAMU
5
ISTRI CEO
6
Rapat
7
Nonton Bioskop
8
Pelakor
9
Momong Dede Ganteng - 1
10
Momong dede ganteng - 2
11
Momong Dede Ganteng - 3
12
Mama minta cucu
13
BANK X
14
Pingsan
15
Seranjang
16
Antar ke rumah
17
Ke rumah Lina lagi
18
Rumah Sakit
19
Masih di rumah sakit
20
Jadi ibu angkat
21
Masih Sakit
22
Dipijit Pak Bos
23
Panggil saya Daddy
24
Minta Persetujuan
25
Daddy & Mami
26
I Love you !
27
Seperti pencuri
28
Sakit Jantung
29
Kedatangan Wahyu
30
Ditraktir makan siang
31
Tinggal di Mansion Nugraha
32
Berasa ngurus Suami !
33
Mertua gak punya Akhlak !!
34
Pawangnya telepon
35
Bertemu mertua lagi !?
36
Bukan wanita penggoda !?
37
Baby Sitter Baru
38
Lepaskan !!!!
39
Tanda merah ??
40
Lina vs Sita
41
Ikatlah dia sekuat tenagamu !
42
Istri Pak Andre kah ?
43
Kedatangan Sita ke kantor
44
Jangan sakiti anakku Noah !
45
Noah anak mami Lina....
46
Daddy minta maaf !
47
Mah.....maafin Lina!
48
Selamat Tidur........
49
Kritis.....
50
Ingin menikahi .....
51
Cepat bangun Lina.....
52
Akhirnya.....
53
Ini cincin siapa ?
54
Sita Lagi !?
55
Sita hamil....
56
Sita dan Bu Anita
57
Secangkir kopi
58
Bertemu kembali
59
Dasar si junior
60
Istri Gila Harta
61
Soto Mie
62
Terucaplah kata keramat!
63
Curhatan Lina
64
Andre menyatakan cintanya.
65
Mansion Andre
66
Figura Foto
67
Maafkan mama nak!
68
Bantal guling
69
Pura-pura jadi istri
70
Gara-gara resleting
71
Ikut rapat
72
LINA VS LISA
73
Surat Perjanjian
74
Ada nyamuk....
75
Seperti PlayBoy
76
Tendangan maut
77
Adek...oh....Adek
78
Mantan Kekasih
79
Pergi dari Mansion Andre
80
Dina lagi.......
81
Mencari keberadaan istri
82
Melihatmu.....kau dan dia
83
Masuk kerja
84
Dan terjadi lagi !
85
Dia istri saya!
86
Terbongkar.......
87
Melukai.......
88
Cinta tidak harus memiliki
89
Tak ingin dia terluka lagi
90
Kalau waktu bisa di putar
91
Bertemu setelah terluka
92
Bercerai
93
Menghadapinya......
94
Keluh Kesahku
95
Mulai pertengkaran
96
Masih bertengkar
97
Si Ulat Keket
98
Jadi istri ke-2
99
Harga Diri
100
Mengejar istri, di kejar mantan
101
Siska berulah
102
Diam bukan berarti lemah
103
EMOSI
104
Masih Emosi
105
Kalah saing sama Noah
106
Bertemu Wahyu
107
Cemburu
108
Emosi karena cemburu
109
Membuatku bingung
110
Bicara berdua
111
Istri Yang Tak Dianggap
112
Di lamar
113
Mengungkapkan
114
Mandi kembang
115
Pagi hari bersama suami
116
Pembukaan Raker
117
Sentuhan awal
118
Ada satpol pp
119
OTW malam pertama
120
Malam Pertama
121
Masih lanjut?
122
Promo Novel Baru
123
Hari kedua Raker
124
Mulai penyelidikan
125
Masih penyelidikan
126
Sabar sayang
127
Masalah terselesaikan
128
Sedih sesaat
129
Gara gara sate kambing
130
Kasih sayang suami
131
Keluarga kecil
132
Kabar Baik
133
Home sweet home
134
Mulai Promil
135
Kejutan Manis
136
Bulan Madu
137
Tanda-tanda
138
Hamil
139
Belanja bersama
140
Noah mau ulang tahun
141
Ulang Tahun Noah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!