Mengabaikan Tugas

"Ah …"

Nafas Reza naik turun, sejenak pria tampan itu memejamkan matanya setelah mengalami pelepasan menggunakan lima jarinya.

Kepala pria itu berdenyut nyeri karena penolakan Hanna. Dia tak menyangka wanita itu akan menolak sentuhannya.

"Ck … percaya diri sekali dia menolak ku! Siapa juga yang ingin menyentuhnya? Tadi, itu aku hanya khilaf dan untung saja dia menolak ku. Kalau tidak, pasti aku yang akan menolaknya di tengah-tengah permainan," gumam Reza sinis.

Pria tampan itu berdecih dalam hati. Dia merasa sangat kesal dengan Hanna. Berani sekali wanita itu menolak sentuhannya.

Setelah selesai membersihkan diri, Reza keluar dari kamar mandi kembali naik ke atas ranjang lalu tidur memunggungi Hanna.

*

*

*

Matahari terbit dari ufuk timur, suara dering alarm terdengar nyaring di telinga Reza. Memaksa kehendak pria itu agar segera membuka matanya.

"Ck … siapa yang hidupkan alarm?" Reza berdecak kesal lalu segera mematikan alarm.

Setelah itu Reza bangkit bersandar di tepi ranjang. Pria itu melihat ke seluruh sudut kamarnya mencari Hanna, namun, istrinya itu tak ada.

"Tumben dia tidak membangunkan ku," gumam Reza pelan lalu menguap.

Pria itu bangkit dari ranjang lalu masuk ke dalam kamar mandi guna membersihkan dirinya.

Setelah selesai Reza menuju ruang ganti pakaian. Sejenak pria itu mengernyitkan dahinya heran saat menatap sofa di kamarnya kosong.

Biasanya Hanna selalu menyiapkan pakaian kantor untuknya, meski Reza tak pernah memakai pakaian pilihan Hanna karena baginya pilihan Hanna terlalu norak.

Bahkan, Reza secara gamblang mengatakan itu pada Hanna, tak peduli wanita itu sakit hati atau tidak karena perkataan nya.

"Ada apa dengannya hari ini?" tanya Reza pada dirinya sendiri.

Pria itu merasa heran dengan sikap Hanna yang sedikit berubah. Namun, pria itu buru-buru membuang pikiran tentang Hanna dari kepalanya.

Setelah selesai berpakaian kantor, Reza menuruni anak tangga. Sekali lagi pria itu mengernyitkan dahinya karena tak mencium aroma masakan dan tak mendengar suara centong bertemu dengan wajan.

Reza melihat Hanna duduk di sofa ruang tamu. Tampak wanita itu mengecat kuku nya.

Sejak kapan istri Sholehah nya itu mengecat kuku pikir Reza?

"Kamu nggak masak?" tanya Reza dingin.

"Enggak." Hanna menjawab tanpa menoleh ke arah Reza.

"Kenapa?" tanya Reza menautkan alisnya sebelah.

"Selama enam bulan kita menikah. Setiap pagi aku masak sarapan, tidak sekali pun kamu menyentuhnya. Jadi, buat apa aku memasak lagi? Cuma buang tenaga dan waktu saja!" ujar Hanna dengan nada sarkas menatap datar Reza sekilas.

Lalu wanita itu kembali mengecat kukunya.

Deggg.

Reza termangu mendengar kalimat sarkas dari lisan Hanna.

Kamu? Dia baru saja memanggilku dengan sebutan kamu batin Reza terkejut.

Pria itu tak mengeluarkan sepatah kata pun. Dia segera mengayunkan langkahnya keluar dari rumah. Pria itu mengepalkan tangannya erat, entah mengapa dia merasa sangat kesal dengan sikap Hanna hari ini.

"Mungkin dia sedang PMS," gumam Reza pelan.

Sebelum masuk ke dalam mobilnya. Reza menoleh ke belakang berharap Hanna mengantar dirinya bekerja seperti setiap pagi.

Namun, lagi-lagi Hanna tidak ada.

"Ah … apa peduliku? Mau dia cuek dan dingin itu bukan urusan ku," ketus Reza dengan nada kesal.

*

*

*

Hanna menangis setelah kepergian Reza. Wanita cantik itu sebenarnya tak sampai hati mengabaikan Reza dan tak melakukan kewajibannya sebagai istri.

"Ya Allah … maafkan hamba mu ini. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui, suami hamba lah yang lebih dulu mendzolimi hamba dengan cara abai akan kewajibannya sebagai seorang suami!"

Kamu yang lebih dulu jahat!

Kamu yang lebih dulu mendzolimi ku!

Kamu yang telah memberikan noda hitam dalam pernikahan kita!

Pernikahan kita terasa hambar dan hampa. Kamu dingin bukan karena ada orang ketiga. Tapi, karena kamu tidak mencintai ku.

Aku bersumpah akan membuat kamu bertekuk lutut di hadapan ku, Mas.

Akan aku buat kamu menjilat ludah mu sendiri.

Aku akan membuat mu takut kehilangan ku.

*

*

*

Bersambung.

Jangan lupa like coment vote dan beri rating 5 yah kakak 🙏🙏

Salem Aneuk Nanggroe Aceh ❤️🙏

Episodes
1 Noda Hitam Pakaian Suamiku
2 Dia Menolak Ku
3 Mengabaikan Tugas
4 Ingin Tampil Seksi
5 Cemburu?
6 Bukan Cemburu Tapi Kesal
7 Ke Salon!
8 Seksi!
9 Gara-gara Lingerie!
10 Aku Terbiasa Dengan Luka
11 Jeritan Hati Hanna
12 Kita Manusia Bukan Kucing Yang Tahunya Kawin!
13 Kepala Bawah Cenat cenut
14 Obrolan Dua Pria
15 Gara-gara Foto Seksi
16 Penipuan
17 Aku Tak Tahan Lagi!
18 Cap Miring
19 Mirip Sapi
20 Apa Mama Marah?
21 Keusilan Hanna
22 Lampu Hijau Hanna
23 Hadiah Dari Buya
24 Aurat VS Sarung!
25 Wanita Modern Menurut Islam
26 Aku Suaminya!
27 Sok Tau Kamu
28 Mengintrogasi Hanna
29 Permintaan Reza
30 Pacar Dua Jam Reza
31 Godaan Mantan Pacar Dua Jam
32 Perselingkuhan
33 Ciuman Satu Menit
34 Kepintaran Hanna
35 Terserah
36 Imam Dan Makmu
37 Kenapa Kamu Menindas Istrimu?
38 Kegugupan Reza Dan Hanna
39 Baca Doa Dulu, Mas!
40 Selepas Kata Talak
41 Blue Mosque
42 Luka Membawa Berkah
43 Kamu Hamil?
44 Bertukar Cerita
45 Di Begal
46 Pesan Misterius!
47 Rencana Jahat
48 Jangan Buat Aku Kecewa, Mas.
49 Menenangkan Suami
50 Pulang Ke Indonesia
51 Kepercayaan Tidak Bisa Di Beli
52 Kamera Pengintai
53 Giveaway
54 Produk Terbaru
55 Saling suap-suapan.
56 Terkabulnya Doa Hanna
57 Cintai Aku Suamiku Karya Shanum
58 Ana Uhibbuka Fillah
59 Senyam-senyum sendiri
60 Usir Dia, Hen!
61 Bertemu Eka
62 Siapa Yang Murahan?
63 Aku Lelah!
64 Pisah Ranjang?
65 Kepergian Hendri
66 Tamu Tak Di Undang!
67 Kekesalan Reza
68 Cerita Eka
69 Tega Kamu, Han.
70 Nasehat Orang Tua Bijak
71 Buku Diary Istri Ku
72 Hanna Minta Maaf
73 Kapan punya anak?
74 Itu Amira 'kan, Mas?
75 Alasan Gak Up
76 Reza Impoten?
77 Dari Polos Berubah Liar
78 Amarah Eka
79 Kejujuran Eka
80 Tangisan Hendri
81 Muhasabah Diri
82 Gara-gara Game
83 Joging
84 Aku Hamil
85 Hanna melahirkan?
86 Melahirkan?
87 Menjadi Orang Tua
88 Pijat Laktasi
89 Cut Cahya Bulan
90 Bangkrut
91 Karma
92 Jangan, Mas.
93 Kebaikan Hendri
94 Happy Ending
95 Penyesalan Mantan Suami
96 Kisah Cinta Gadis Malam
97 Kau Renggut Mahkota Ku, Ku Rusak Rumah Tangga Mu
98 Aku Bukan Masa Lalu Mu By Kisss
99 Mas Duda Rasa Perjaka
Episodes

Updated 99 Episodes

1
Noda Hitam Pakaian Suamiku
2
Dia Menolak Ku
3
Mengabaikan Tugas
4
Ingin Tampil Seksi
5
Cemburu?
6
Bukan Cemburu Tapi Kesal
7
Ke Salon!
8
Seksi!
9
Gara-gara Lingerie!
10
Aku Terbiasa Dengan Luka
11
Jeritan Hati Hanna
12
Kita Manusia Bukan Kucing Yang Tahunya Kawin!
13
Kepala Bawah Cenat cenut
14
Obrolan Dua Pria
15
Gara-gara Foto Seksi
16
Penipuan
17
Aku Tak Tahan Lagi!
18
Cap Miring
19
Mirip Sapi
20
Apa Mama Marah?
21
Keusilan Hanna
22
Lampu Hijau Hanna
23
Hadiah Dari Buya
24
Aurat VS Sarung!
25
Wanita Modern Menurut Islam
26
Aku Suaminya!
27
Sok Tau Kamu
28
Mengintrogasi Hanna
29
Permintaan Reza
30
Pacar Dua Jam Reza
31
Godaan Mantan Pacar Dua Jam
32
Perselingkuhan
33
Ciuman Satu Menit
34
Kepintaran Hanna
35
Terserah
36
Imam Dan Makmu
37
Kenapa Kamu Menindas Istrimu?
38
Kegugupan Reza Dan Hanna
39
Baca Doa Dulu, Mas!
40
Selepas Kata Talak
41
Blue Mosque
42
Luka Membawa Berkah
43
Kamu Hamil?
44
Bertukar Cerita
45
Di Begal
46
Pesan Misterius!
47
Rencana Jahat
48
Jangan Buat Aku Kecewa, Mas.
49
Menenangkan Suami
50
Pulang Ke Indonesia
51
Kepercayaan Tidak Bisa Di Beli
52
Kamera Pengintai
53
Giveaway
54
Produk Terbaru
55
Saling suap-suapan.
56
Terkabulnya Doa Hanna
57
Cintai Aku Suamiku Karya Shanum
58
Ana Uhibbuka Fillah
59
Senyam-senyum sendiri
60
Usir Dia, Hen!
61
Bertemu Eka
62
Siapa Yang Murahan?
63
Aku Lelah!
64
Pisah Ranjang?
65
Kepergian Hendri
66
Tamu Tak Di Undang!
67
Kekesalan Reza
68
Cerita Eka
69
Tega Kamu, Han.
70
Nasehat Orang Tua Bijak
71
Buku Diary Istri Ku
72
Hanna Minta Maaf
73
Kapan punya anak?
74
Itu Amira 'kan, Mas?
75
Alasan Gak Up
76
Reza Impoten?
77
Dari Polos Berubah Liar
78
Amarah Eka
79
Kejujuran Eka
80
Tangisan Hendri
81
Muhasabah Diri
82
Gara-gara Game
83
Joging
84
Aku Hamil
85
Hanna melahirkan?
86
Melahirkan?
87
Menjadi Orang Tua
88
Pijat Laktasi
89
Cut Cahya Bulan
90
Bangkrut
91
Karma
92
Jangan, Mas.
93
Kebaikan Hendri
94
Happy Ending
95
Penyesalan Mantan Suami
96
Kisah Cinta Gadis Malam
97
Kau Renggut Mahkota Ku, Ku Rusak Rumah Tangga Mu
98
Aku Bukan Masa Lalu Mu By Kisss
99
Mas Duda Rasa Perjaka

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!