Menyetujui syarat yang diberikan

Dengan percaya diri, Landa segera melanjutkan pekerjaannya. Tentunya harus menyelesaikan tugasnya sebagai pimpinan perusahaan yang belum lama ini di pegang oleh ayahnya, Landa harus menyesuaikan jabatannya yang baru.

Sedangkan Ciko, dirinya tengah menyibukkan pekerjaannya yang juga harus diselesaikan, tentu saja harus mengawasi Bosnya.

Landa yang yang sudah tidak sabar untuk bertemu dengan kekasihnya, cepat-cepat menyelesaikan pekerjaannya.

'Sialan benar lah, kenapa juga harus ada ajudan segala. Tapi, bodoh amat lah, yang terpenting dia ini sudah aku taklukkan dengan uang sogokan, pastinya sangat mudah untuk mengelabuinya. Landa, tidak ada yang bisa melawan kecerdikannya.' Batinnya sambil memainkan penanya yang ada ditangannya.

Cukup lama menyelesaikan pekerjaannya, Landa mulai merasa lelah. Tidak hanya otaknya saja yang bosan untuk berpikir, tetapi juga badannya terasa remuk, lantaran baru pertama kalinya terjun di perusahaan.

Saat alarm terdengar begitu jelas, Landa merasa mendapat kemenangan. Tentu saja, hatinya berasa girang.

"Yes! akhirnya waktunya untuk pulang." Ucap Landa dengan girang, sedangkan sekretaris Ciko hanya menggelengkan kepalanya saat melihat Bosnya terlihat girang.

'Nikmati saja dulu kegirangan kamu, Nona.' Batin sekretaris Ciko sambil membereskan meja kerjanya.

Landa yang sudah bersemangat untuk pulang, sudah tidak sabar rasanya untuk menemui kekasihnya.

Cepat-cepat, Landa segera membereskan meja kerjanya. Kemudian, langsung membenarkan penampilannya tanpa ada rasa canggung pada sekretarisnya, yang juga bodyguard nya.

"Sekretaris Ciko, ingat perjanjian kita." Ucap Landa yang sudah berdiri di hadapannya.

Sekretaris Ciko mengangguk, yakni tanda mengerti dengan apa yang diucapkan oleh Bosnya.

Ciko segera bangkit dari posisi duduknya, dan tak lupa merapikan pakaiannya.

"Baik, saya akan penuhi permintaan Nona. Tapi, jika Nona tidak bisa menepati janji kepada saya untuk memberi kompensasi sesuai permintaan saya, Nona siap menerima aturan yang harus diterima." Jawab Ciko dengan tegas, bahkan kedengaran sangat dingin bicaranya.

"Ok, aku terima tawaran darimu. Tapi ingat, setelah aku membayarmu tiga kali lipat gajimu, maka jangan berani untuk menyuruhku atas kehendakmu maupun ayahku."

Sekretaris Ciko mengangguk, yakni tanda setuju.

"Siap, mari kita berangkat." Jawab Ciko meyakinkan Bosnya.

"Ok, ayo kita berangkat." Sahut Landa, dan bergegas segera berangkat ke rumah pacarnya.

Tapi sebelumnya, Landa harus mampir ke alamat Bank untuk melakukan penarikan uang, untuk siapa lagi kalau bukan untuk sekretaris Ciko.

Sambil mempercepat langkah kakinya, sekretaris Ciko mengikutinya dari belakang.

Dengan hadirnya sosok Ciko di perusahaan milik teman adik iparnya yang bernama Gane, semua karyawan dibuat penasaran. Ditambah lagi dengan ketampanan yang dimilikinya, tentu saja membuat semua karyawan perempuan dibuat terpesona.

Dengan postur tubuhnya yang menawan, membuat detak jantung seorang wanita berdegup kencang saat berpapasan dengan Ciko. Apa lagi kalau Ciko sempat menatapnya, bertambah berdebar-debar hatinya.

"Silakan masuk, Nona." Ucap Ciko sembari membukakan pintu mobil untuk Bosnya yang cantik.

Landa segera masuk, dan duduk di belakang pengemudi.

"Apakah Nona sudah siap untuk berangkat? maksud saya, apakah tidak ada yang tertinggal?" tanya Ciko sambil mengenakan sabuk pengaman.

"Tidak ada yang tertinggal, cepat kau lajukan mobilnya. Bila perlu, kau tambahkan kecepatannya, karena aku tidak suka yang lelet, apalagi membuang-buang waktu." Jawab Landa dengan dingin, ia juga mengenakan sabuk pengamanannya.

"Baik, Nona. Siapkan mental Nona untuk merasakan berkendara dengan kecepatan yang tinggi. Saya tidak bertanggung jawab jika Nona ketakutan, itu sudah menjadi resiko Nona sendiri." Jawab Ciko sambil memposisikan duduknya yang hendak melajukan mobil dengan kecepatan yang diminta oleh Bosnya.

"Tenang aja, aku sudah siap." Ucap Landa dengan santai.

Sesuai perintah dari Bosnya, sekretaris Ciko menambahkan kecepatannya yang cukup kencang. Landa tetap duduk dengan santai, bahkan sama sekali tidak berteriak maupun memberi umpatan apapun.

Terpopuler

Comments

Sugianto

Sugianto

lho yg ngelike. banyak yg. komen kok. g ada🤔 pada kemana nih yg. komen

2022-11-29

1

lihat semua
Episodes
1 Tidak bisa di tolak
2 Perintah
3 Sangat kesal
4 Serasa dikerjain
5 Perlu Waspada
6 Merayu
7 Menyetujui syarat yang diberikan
8 Tetap pada tujuan awal
9 Tidak beruntung
10 Merasa dikerjain
11 Menjadi obat nyamuk
12 Penasaran
13 Sebuah permintaan
14 Kena marah
15 Mendapatkan keputusan
16 Menerima permohonan
17 Merasa Terhina
18 Pertemuan
19 Penjagaan Yang Ketat
20 Meminta izin
21 Sangat terkejut
22 Jatuh pingsan
23 Penjelasan yang cukup akurat
24 Tidak ditemukan
25 Seperti terpojok
26 Sungguh tidak menyangka
27 Merasa sakit hati
28 Dikagetkan
29 Terpaksa berbohong
30 Bertemu
31 Saling berebut
32 Takut hatinya akan terluka
33 Berusaha untuk tidak bertengkar
34 Penjelasan
35 Mengetahui kebenarannya
36 Membuat penasaran
37 Membuat orang lain ingin tahu
38 Mendapatkan kejutan
39 Kejutan untuk sekretaris Ciko
40 Tersadar setelah diberitahu
41 Semua dibuatnya penasaran
42 Pernikahan yang sah
43 Pulang ke rumah
44 Memilih kamar
45 Ketakutan
46 Ditemani Suami
47 Gugup
48 Berusaha tetap tenang
49 Dikejutkan
50 Gugup
51 Merasa ada yang mengganggu
52 Ketahuan
53 Kejujuran
54 Memberitahu kebenaran
55 Ingin menyelidiki
56 Ketahuan
57 Tidak sabar
58 Merasa ada titik terang
59 Merasa berbeda
60 Khawatir
61 Mendapat perhatian
62 Merasa tenang
63 Merasa kesal
64 Tidak tahu malu
65 Merasa lega
66 Berterus terang.
67 Merasa terpenuhi
68 Merasa bahagia
69 Melakukan pertemuan
70 Pertemuan
71 Terkuak akan kebenarannya
72 Merasa bahagia
73 Semakin tegang
74 Merasa khawatir
75 Semakin was was
76 Kenyataan
77 Kebahagian telah didapatkan
78 BONUS CHAPTER
79 Pengumuman
Episodes

Updated 79 Episodes

1
Tidak bisa di tolak
2
Perintah
3
Sangat kesal
4
Serasa dikerjain
5
Perlu Waspada
6
Merayu
7
Menyetujui syarat yang diberikan
8
Tetap pada tujuan awal
9
Tidak beruntung
10
Merasa dikerjain
11
Menjadi obat nyamuk
12
Penasaran
13
Sebuah permintaan
14
Kena marah
15
Mendapatkan keputusan
16
Menerima permohonan
17
Merasa Terhina
18
Pertemuan
19
Penjagaan Yang Ketat
20
Meminta izin
21
Sangat terkejut
22
Jatuh pingsan
23
Penjelasan yang cukup akurat
24
Tidak ditemukan
25
Seperti terpojok
26
Sungguh tidak menyangka
27
Merasa sakit hati
28
Dikagetkan
29
Terpaksa berbohong
30
Bertemu
31
Saling berebut
32
Takut hatinya akan terluka
33
Berusaha untuk tidak bertengkar
34
Penjelasan
35
Mengetahui kebenarannya
36
Membuat penasaran
37
Membuat orang lain ingin tahu
38
Mendapatkan kejutan
39
Kejutan untuk sekretaris Ciko
40
Tersadar setelah diberitahu
41
Semua dibuatnya penasaran
42
Pernikahan yang sah
43
Pulang ke rumah
44
Memilih kamar
45
Ketakutan
46
Ditemani Suami
47
Gugup
48
Berusaha tetap tenang
49
Dikejutkan
50
Gugup
51
Merasa ada yang mengganggu
52
Ketahuan
53
Kejujuran
54
Memberitahu kebenaran
55
Ingin menyelidiki
56
Ketahuan
57
Tidak sabar
58
Merasa ada titik terang
59
Merasa berbeda
60
Khawatir
61
Mendapat perhatian
62
Merasa tenang
63
Merasa kesal
64
Tidak tahu malu
65
Merasa lega
66
Berterus terang.
67
Merasa terpenuhi
68
Merasa bahagia
69
Melakukan pertemuan
70
Pertemuan
71
Terkuak akan kebenarannya
72
Merasa bahagia
73
Semakin tegang
74
Merasa khawatir
75
Semakin was was
76
Kenyataan
77
Kebahagian telah didapatkan
78
BONUS CHAPTER
79
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!