Senyuman penuh arti

"Duduk, Lis." Ucap Mentari setelah kepergian Alex.

"Terima kasih sahabat gue yang baik hati." Seru Lisa sambil mendudukkan tubuhnya di atas sofa. "Lo beruntung banget sih dapetin Alex, udah ganteng, baik lagi dan tentunya sangat SETIA." Lisa menekankan kata setia di akhir kalimatnya.

"Lo sengaja menekankan kata setia, karena lo adalah selingkuhannya bukan?" Batin Mentari sambil menatap sahabat sekaligus selingkuhan suaminya. "Hmm semoga tunangan lo juga sebaik dan se SETIA mas Alex ya, Lis." Ucap Mentari dengan tenang seperti tidak terjadi sesuatu. "Gue ikutin permainan kalian berdua." Ucapnya dalam hati.

"Hmm pastinya. Tunangana gue itu setia banget, Ri. Dia itu baik banget sama gue, bahkan dia selalu mencukupi kebutuhan gue dan dia juga snagat mencintai gue." Jawab Lisa berbohong karena sebenarnya tunangannya itu tidak memiliki rasa cinta sedikitpun terhadap dirinya. Bahkan pertunangan mereka di lakukan atas permintaan calon mertuanya yang sakit-sakitan dan tentunya atas desakkan kedua orangtua Lisa yang notebanenya adalah sahabat dari ibu tunangannya.

"Hah cinta? Bahkan dia sama sekali tidak tertarik sama gue, yang dia pikirin hanya lo Mentari, hanya lo. Benar-benar bikin gue muak. Jika bukan karena ibunya yang sakit-sakitan dan memaksanya untuk bertunangan sama gue, mungkin sampai kapan pun gue tidak akan pernah bisa menjadi tunangannya." Batin Lisa sambil mengepalkan satu tangannya.

Mentari tersenyum manis, sekilas ia menatap Lisa dengan dingin, lalu tatapan matanya kembali seperti biasanya, jernih tidak menandakan bahwa dirinya menyimpan sebuah amarah dan juga dendam kepada sahabatnya itu. "Baguslah. Bagaimana rasanya mantap-mantapan sama tunangan, lo? Apakah sangat nikmat?" Tanya Mentari dengan tiba-tiba.

"Jangan di bahas, Tar. Gwmue jadi malu." Jawab Lisa dengan wajah memerah seperti tomat membuat Mentari muak dan ingin mencakarnya saat itu juga.

Mentari kembali tersenyum dengan sangat manis, ia mulai melipat kedua tangannya di dada lalu berkata. "Masih punya rasa malu juga? Padahal tadi waktu di telpon lo semangat banget ngasih tahu gue."

"Lo mau tahu?"Lisa menatap Mentari penuh selidik, Mentari hanya mengangguk menanti jawaban musuh dalam selimutnya itu. "Rasanya luar biasa nikmat. Bahkan gue ingin mengulanginya lagi hingga berkali-kali." Ucapnya membuat Mentari tersenyum penuh arti. Meskpun hatinya terasa sakit, namun ia tetap menampilkan raut wajah seperti biasanya karena ia memiliki sebuah rencana untuk membalas pengkhianatan suami dan sahabatnya itu.

"Wah, sehebat itukah dia? Lalu kapan kalian menikah?" Tanya Mentari masih dengan nada yang sama.

"Emh... Mungkin bulan depan kita menikah, Tar. Lo harus datang, ya." Ucap Lisa antusias.

"Sebahagia itu lo menikah sama tunangan, lo?" Tanya Mentari membuat Lisa mengerutkan keningnya bingung karena tidak biasanya Mentari bertanya seperti itu.

"Ya. Tentu saja, Tar. Lo tahu kalau gue itu sayang dan cinta banget sama tunangan gw. Masa iya gw gak bahagia sih. Ngaco aja pertanyaan, lo."

Mentari tertawa pelan, ia merasa sangat lucu dengan apa yang di ucapkan oleh sahabatnya barusan. "Baguslah, kalau lo bahagia. Semoga nanti pernikahan lo langgeng ya, Sa." Ucap Mentari yang mendapat anggukkan kepala dari Mentari. "Kalau cinta dan sayang sama tunangan lo, lalu untuk apa lo berselingkuh dengan suami gue, Lisa? Sebenarnya apa yang ada dalam otak, lo?" Batin Mentari bertanya-tanya.

"Ekhmmm... Kalian sedang ngobrolin apa kok seru banget sih?" Tanya Alex sambil menjatuhkan tubuhnya di samping sang istri.

"Pernikahan Lisa, mas." Jawab Mentari sambil melirik sekilas suaminya.

"Iya, Al. Kita sedang membahas pernikahan aku dan tunanganku." Ucap Lisa membenarkan ucapan Mentari.

"Oh, iya. Kapan kalian nikah?"Tanya Alex sambil menatap Lisa penuh arti.

"Mereka akan menikah bulan depan, mas." Ucap Mentari acuh tak acuh.

"Iya benar kata Mentari, kita akan menikah bulan depan, Al."

"Oh semoga kalian bahagia ya." Ucap Alex lalu menatap istrinya. "Sayang, kita istirahat dulu, yu." Ajaknya lembut sambil membelai wajah cantik sang istri.

"Mmm ok. Lisa, gue istirahat dulu, ya. Lo kalau mau tidur tinggal pilih saja kamarnya yang mana, ok." Ucap Mentari yang mendapat anggukkan kepala dari Lisa.

Mentari dan juga Alex langsung bergegas melangkahkan kedua kakinya menuju anak tangga, meninggalkan Lisa sendirian.

Setelah kepergian suami istri itu, Lisa pun meraih ponselnya, ia segera menghubungi tunangannya, namun sayangnya panggilannya tidak di jawab sama sekali membuat Lisa menggeram penuh amarah.

"Sialan. Setiap gue telpon pasti tidak pernah di angkat." Dengus Lisa sambil menaruh ponselnya kembali. "Tapi tidak apa-apa, lagian Alex juga sudah cukup untuk muaskan nafsu gue selama ini. Lagian Mentari juga gak bakalan tahu kan kalau Alex selingkuh sama gue?" Batin Lisa di iringi dengan seringai liciknya.

"Mentari, Mentari. Gue pastikan hidup lo hancur, gue pastikan Alex ninggalin lo demi gw. Dengan begitu dendam gue terbalaskan." Lisa kembali membatin dengan tangan terkepal kuat menahan amarah yang selama ini ia pendam.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Yaser Levi

Yaser Levi

oh..tunangan lisa cinta sm mentari judulnya.mknya dia dendam..kasiha...pasti tunangan lisa cakep drpada alex

2024-03-22

1

fitriani

fitriani

lah si lisa punya dendam apa sm mentari... aneh bgt tuh org... yg ada sblm lu hancurin mentari lu duluan lisa yg hancur d tangan mentari

2024-01-20

0

Wati_esha

Wati_esha

Lisa, sumbu pendek ya. Kurang mikir.

2023-08-23

0

lihat semua
Episodes
1 Pengkhianatan
2 Tunggu saja pembalasanku
3 Beraktinglah dengan baik
4 Senyuman penuh arti
5 Masa Lalu
6 Masa lalu part dua
7 Belum saatnya
8 Air mata buaya
9 Belum bisa melupakannya
10 Syarat untuk pulang
11 Semakin memikirkannya, semakin membuatnya gila
12 Siapa laki-laki tampan itu
13 Belum saatnya
14 Gue lah pemenangnya
15 Panggilan tidak suka
16 Apa kamu sedang menyembunyikan sesuatu dariku
17 Sangat muak
18 Kepulangan Jhon
19 Kediaman Alfarizzy
20 Cinta adalah musibah
21 Perusahaan J-A Group
22 Akhirnya
23 Bukan up ya
24 Aku tidak mengenalmu
25 Sampai jumpa besok
26 Tidak ada yang berubah
27 Setuju
28 Apa kamu stres
29 Kesal
30 Pastikan apa
31 Menjelaskan
32 Tapi aku sudah menikah
33 Kebencian
34 Aku sudah tahu
35 Jangan berhubungan dengan laki-laki lain
36 Semudah itu minta maaf
37 Aku tidak boleh kehilangannya
38 Pulang dan bercermin
39 Jangan muncul lagi di hadapanku
40 Sayangnya
41 Penuh amarah
42 Bukan yang dulu
43 Kamu yang buatku berubah
44 Ternyata
45 Menyiapkan dokumen
46 Aku tidak ingin berpisah
47 Menjadi begini
48 Benarkah
49 Terkejut
50 Ya. Di paksa
51 Siang dan malam
52 Hanya itu
53 Katakan sebenarnya!
54 Laki-laki asing
55 Berhenti menatapku
56 Benarkah
57 Suara siapa itu
58 Jangan muncul di depan putriku lagi
59 Tidak mungkin
60 Itu hal wajar
61 Aku hanya manusia biasa
62 Sidang pertama
63 Aku tidak akan menyerah
64 Kangen kamu
65 Flashback
66 Tua bangka katanya
67 Harus ingat!
68 Baiklah
69 Menjadi karyawan biasa
70 Dia pikir ini dunia komik
71 Aku masih memiliki bukti
72 Aku baik-baik saja
73 Mama salah menilaimu
74 Akhirnya
75 kembali ke alam sadar
76 Promosi novel terpopuler. Author Defri YantiHermawan17
77 Bos sama sama asisten sama saja
78 Mulai seperti dulu
79 Mulai bekerja
80 Setengah ketampanan
81 Apa aku
82 Pemimpin baru
83 Dia harus lenyap
84 Sangat mencintaimu
85 Apa kamu menyelidikiku
86 Percaya diri
87 Terlambat
88 Ribet sendiri
89 Rencana jahat
90 Ingatan kembali.
91 Rencana kedua
92 Sejak kapan kamu menyukai putriku
93 Pantas mati
94 Jangan mengotori tangan anda, bos
95 Posesif seperti dulu
96 Calon istri
97 Promosi novel
98 Bocah keras kepala
99 Pengobatan
100 Panas
101 Buru-buru
102 Dua bulan, deal
103 Imajinasi berlebihan
104 Lepaskan saja
105 Takdir Tuhan
106 Penyakit Mematikan
107 Promo novel baru
108 Dokter terbaik
109 Aku kerumahmu sekarang
110 Menangislah
111 Apa kamu yakin?
112 Memanfaatkan kesempatan
113 Gangguan jiwa
114 Kamu membuat anak orang hamil?
115 Hanya bisa mendoakan
116 Harus berubah
117 Apa anda lupa
118 Kerjasama
119 Seperti singa kelaparan
120 Takdir yang menyedihkan
121 Kamu cemburu?
122 Hadiah untukmu
123 Akhirnya aku bisa bertemu denganmu
124 Jangan ganggu aku lagi
125 Pernikahan dadakkan
126 Deg-degan!
127 Di tinggal tidur begitu saja
128 Bagaimana caranya
129 Berbunga-bunga
130 Saling menginginkan
131 Imajinasi sendiri saja
132 Untuk apa aku hidup
133 Penuh perhatian
134 Merindukan kehangatanmu
135 Sudah mulai membaik
136 Melupakan kesalahannya
137 Rumah sakit
138 Kehamilan Mentari
139 Aku menyesal
140 Sudah membuatku
141 Rekomendasi novel menarik (Istri Tuan Amnesia) Author. Erna Surliandari
142 Ingin memangsanya
143 Masakan buat istri tercinta
144 Suami idaman
145 Pertemuan dengan Lisa
146 Penyesalan Lisa
147 Kecelakaan
148 Kondisi Alex
149 Aku ingin bertemu dengannya
150 Minta izin
151 Kepergian Alex
152 Penyesalan Lisa
153 Hamil tujuh bulan
154 Dua cecunguk
155 Si raja bucin yang berlebihan
156 Mau melahirkan
157 Kelahiran baby Twins
158 Baby Al and baby Alice. Ending
159 Extra part01
160 Promosi novel baru. Cinta Sejati Sang CEO
161 Promosi cerita. Terjerat Cinta Sang Mafia
162 Promosi novel baru
163 Promosi Novel
Episodes

Updated 163 Episodes

1
Pengkhianatan
2
Tunggu saja pembalasanku
3
Beraktinglah dengan baik
4
Senyuman penuh arti
5
Masa Lalu
6
Masa lalu part dua
7
Belum saatnya
8
Air mata buaya
9
Belum bisa melupakannya
10
Syarat untuk pulang
11
Semakin memikirkannya, semakin membuatnya gila
12
Siapa laki-laki tampan itu
13
Belum saatnya
14
Gue lah pemenangnya
15
Panggilan tidak suka
16
Apa kamu sedang menyembunyikan sesuatu dariku
17
Sangat muak
18
Kepulangan Jhon
19
Kediaman Alfarizzy
20
Cinta adalah musibah
21
Perusahaan J-A Group
22
Akhirnya
23
Bukan up ya
24
Aku tidak mengenalmu
25
Sampai jumpa besok
26
Tidak ada yang berubah
27
Setuju
28
Apa kamu stres
29
Kesal
30
Pastikan apa
31
Menjelaskan
32
Tapi aku sudah menikah
33
Kebencian
34
Aku sudah tahu
35
Jangan berhubungan dengan laki-laki lain
36
Semudah itu minta maaf
37
Aku tidak boleh kehilangannya
38
Pulang dan bercermin
39
Jangan muncul lagi di hadapanku
40
Sayangnya
41
Penuh amarah
42
Bukan yang dulu
43
Kamu yang buatku berubah
44
Ternyata
45
Menyiapkan dokumen
46
Aku tidak ingin berpisah
47
Menjadi begini
48
Benarkah
49
Terkejut
50
Ya. Di paksa
51
Siang dan malam
52
Hanya itu
53
Katakan sebenarnya!
54
Laki-laki asing
55
Berhenti menatapku
56
Benarkah
57
Suara siapa itu
58
Jangan muncul di depan putriku lagi
59
Tidak mungkin
60
Itu hal wajar
61
Aku hanya manusia biasa
62
Sidang pertama
63
Aku tidak akan menyerah
64
Kangen kamu
65
Flashback
66
Tua bangka katanya
67
Harus ingat!
68
Baiklah
69
Menjadi karyawan biasa
70
Dia pikir ini dunia komik
71
Aku masih memiliki bukti
72
Aku baik-baik saja
73
Mama salah menilaimu
74
Akhirnya
75
kembali ke alam sadar
76
Promosi novel terpopuler. Author Defri YantiHermawan17
77
Bos sama sama asisten sama saja
78
Mulai seperti dulu
79
Mulai bekerja
80
Setengah ketampanan
81
Apa aku
82
Pemimpin baru
83
Dia harus lenyap
84
Sangat mencintaimu
85
Apa kamu menyelidikiku
86
Percaya diri
87
Terlambat
88
Ribet sendiri
89
Rencana jahat
90
Ingatan kembali.
91
Rencana kedua
92
Sejak kapan kamu menyukai putriku
93
Pantas mati
94
Jangan mengotori tangan anda, bos
95
Posesif seperti dulu
96
Calon istri
97
Promosi novel
98
Bocah keras kepala
99
Pengobatan
100
Panas
101
Buru-buru
102
Dua bulan, deal
103
Imajinasi berlebihan
104
Lepaskan saja
105
Takdir Tuhan
106
Penyakit Mematikan
107
Promo novel baru
108
Dokter terbaik
109
Aku kerumahmu sekarang
110
Menangislah
111
Apa kamu yakin?
112
Memanfaatkan kesempatan
113
Gangguan jiwa
114
Kamu membuat anak orang hamil?
115
Hanya bisa mendoakan
116
Harus berubah
117
Apa anda lupa
118
Kerjasama
119
Seperti singa kelaparan
120
Takdir yang menyedihkan
121
Kamu cemburu?
122
Hadiah untukmu
123
Akhirnya aku bisa bertemu denganmu
124
Jangan ganggu aku lagi
125
Pernikahan dadakkan
126
Deg-degan!
127
Di tinggal tidur begitu saja
128
Bagaimana caranya
129
Berbunga-bunga
130
Saling menginginkan
131
Imajinasi sendiri saja
132
Untuk apa aku hidup
133
Penuh perhatian
134
Merindukan kehangatanmu
135
Sudah mulai membaik
136
Melupakan kesalahannya
137
Rumah sakit
138
Kehamilan Mentari
139
Aku menyesal
140
Sudah membuatku
141
Rekomendasi novel menarik (Istri Tuan Amnesia) Author. Erna Surliandari
142
Ingin memangsanya
143
Masakan buat istri tercinta
144
Suami idaman
145
Pertemuan dengan Lisa
146
Penyesalan Lisa
147
Kecelakaan
148
Kondisi Alex
149
Aku ingin bertemu dengannya
150
Minta izin
151
Kepergian Alex
152
Penyesalan Lisa
153
Hamil tujuh bulan
154
Dua cecunguk
155
Si raja bucin yang berlebihan
156
Mau melahirkan
157
Kelahiran baby Twins
158
Baby Al and baby Alice. Ending
159
Extra part01
160
Promosi novel baru. Cinta Sejati Sang CEO
161
Promosi cerita. Terjerat Cinta Sang Mafia
162
Promosi novel baru
163
Promosi Novel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!