Di chapter sebelumnya di perlihatkan bahwa telah Pasukan malam sunyi bergegas ke kota...
Merekapun Segera kekota, setibanya di depan gerbang masuk semuanya terkejut melihat pasukan kerajaan telah habis di bantai, mesikipun ada yang selamat namun mengalami luka yang parah, dan saat ini kota telah di penuhi oleh para bandit yang sedang mambakar rumah - rumah warga ada juga yang membunuh warga kota, dan pasukan malam sunyi yang selama ini berada dalam kota bertarung dengan bandit dan di bantu oleh petualang yang saat itu berada di dalam kota.terlihat mayat tergeletak di tanah baik itu mayat bandit, penduduk dan malam sunyi...
"Semuanya serang sekarang" Pinta Kabuto
Semuanya pun maju kedalam kota dan perang pun terjadi
"Raiz bantu aku menyalamatkan warga" kta Yuto
"Baik" ungkap Raiz
"waaaahhaha, waaahhahaha,(suara tangisan) jangan bunuh kami tolong" seorang ibu yang memeluk anaknya di hadapan bandit yang akan menebasnya
Tiba-tiba bandit itu pun tumbang, rupanya Alice melihat kejadian itu, segara mengambil busurnya dan memanah bandit tersebut,
Di satu sisi Yuto dan lainnya bertarung dengan bandit- bandit lainya, sekaligus memberikan ruang terhadap penduduk yang selamat untuk segara mengungsi.
"Yuto sebaiknya kita segera ke istana serahkan sisanya kepada mereka" ungkap Raiz
"Alice, Yonji kuserahkan pada kalian Berhati - hatilah" ungkap yuto
"Baik" jwab Alice dan yonji
Setelah itu Yuto, Raiz , Kabuto dan beberapa anggota lainnya bergegas ke istana, nampaknya perjalanan mereka menuju istana tidaklah mulus, mereka harus melawan bandit yang mencoba menghalu mereka, mesikipun sepanjang jalan mereka di hadang oleh bandit - bandit namun dengan mudah mereka mengalahkan bandit-bandit tersebut. Hasil latihan 2 minggu yang lalu rupanya membuat mereka bertambah kuat.
Akhirnya mereka sampai di depan pintu depan istana, namun terhilat beberapa bandit telah menanti mereka, dan salah satu bandit tersebut terlihat berbeda dengan bandit lainya, terlihat dari auranya yang dia pancarkan, sambil memikul gada besi yang dia gunakan sebagai senjatanya.
"Heii kalian berhati - hatilah nampaknya ini akan merepotkan kita" Kata Kabuto
"Kita tidak punya banyak waktu lagi, sebaiknya Kalian segera menuju istana, biar aku yang dan yang lainya mengatasinya disini," kata Raiz
Yuto dan Kabuto pun mengangguk, dan bergegas masuk kedalam istana
"Kuserahkan bagian sini kepadamu, berhati - hatilah" Kata Yuto
"Mau lewat tidak akan kubirakan" ungkap bandit, dan menyerang Yuto dan kabuto menggunakan gada besinya
Dengan sekejap serangan bandit tersebut di halangi oleh Raiz menggunakan pedangnya" heii bandit lawanmu adalah Aku" kata Raiz sambil tersenyum
"Teman - teman bukakan jalan untuk Yuto dan kabuto, jangan biarkan jalan mereka terhalang, teriak Raiz
"Yaa" teriak para pasukan yang sedari - tadi mengikuti mereka
Diwaktu yang bersamaan di dalam istana tepatnya di ruangan bawah tanah terlihat beberapa penyihir sedang melakukan Ritual, dimana di lantai tersebut ada sebuah lingkaran sihir yang besar yang di terbuat oleh darah manusia, dan di dalam lingakaran tesebut terdapat anak yang masih hidup yang di ikat dan mulutnya ditutupi oleh sesuatu dan di tengah kerumunan anak - anak tesebut terdapat penguasa wilayah kota dengan posisi berdiri, meskipun matanya terbuka, namun kondisi tidak sadar kan diri seperti sedang di kendalikan.
Sepertinya anak - anak tersebut akan di jadikan tumbal oleh mereka sebagai syarat pemanggilan dan Penguasa wilayah kota akan di jadikan wadah untuk sesuatu yang meraka akan bangkitkan
Kembali lagi kepada Yuto dan kabuki, yang telah berhasil masuk ke dalam Istana, disitu terlihat dua orang di depan mereka, salah satunya tengah duduk di singgah sana penguasa kota, sepertinya pria tersebut merupakan Bos bandit, terliahat dari pakian yang dia kenakan sama seperti bandit yang selama ini mereka lawan
Satunya lagi mengenakan jubah hitam dan topeng, kabuto yang melihat pria berjunah itu menyedari bawha orang tersebut merupakan orang yang Kabuto liat Malam itu.
Bisa di lihat dari Pakainnya yang dia kenakan yang sma yang di Kenakan oleh orang itu
"Rupanya kalian berasil masuk kedalam, kupuji kalian" kata slah satu dari mereka
"Dimana Ayahku? tanya Kabuto
"Orang itu! kau tidak akan melihatnya lagi" jawab bos bandit
Kabuto yang mendengar jawaban tersebut dengan cepat menyerang bos bandit itu, namun berhasil di halau oleh pria berjubah itu, "Yuto biar ku atasi yang ini lawanlah Pria besar itu" kata Kabuto
Terjadilah pertaruangan antar Yuto vc Bos bandit, dan Kabuto Vs Pria berjubah
Yuto yang melawan bos bandit kini berlari ke arah bos bandit dengan cepat, kini kecepatan serangan Yuto telah Bertambah, meskipun begitu tampaknya bos bandit berhasil menangkis serangan yuto , dan melakukan serangan balik terhadap Yuto menggunakan Gada besinya.
Bos bandit yang melakukan serangan balasan tersebut berhasil di tanggkis oleh Yuto akan tetapi hal tesebut membuat dirinya terhempas akibat serangan yang begit kuat, meskipun tehempas Yuto dengan Cepat menutar badanya diudara dengan bantuan pedangnya dengan cara menancapkan pedangnya ke tanah, sehingga membuatnya dapat berdiri, dan dengan cepat kembali menyerang.
Disisi yang lain, Raiz yang tengah bertarung terus melancarkan serangannya kepada lawannya, namun berhasil di tahan oleh, Bandit tersebut, terlihat percikan api saat senjata keduanya bertemu.
"Hebat juga kau bocah" ungkap bandit itu
"Hahahahah, ini masih belum seberapa" jawab Raiz sambil tersenyum
Kali ini Raiz kembali menyerang bandit itu, namun dengan kekuat yang lebih besar, Begitu juga sebalikanya bandit tersebut melakukan hal yang sama, dan kedua senjata mereka kembali bertemu, dia saat seperti itu, Raiz memutar badanya dan berhasil melancarkan tendangan di Perut bandit tersebut.
Namun di saat itu juga bandit itu berhasil menangkap kaki Raiz, dan menghepaskannya ke Arah rumah Penduduk, Alah Hasil Dunding rumah tersebut berlubang, Meskipun Raiz terbentur Akibat hempasan tadi, tidak membuatnya Tumbang, dan Malah membuatnya semakit bersemangat.
"Heiii, itu sakit dasar Br*ngs**k" Kta Raiz sambil kembali berdiri
" Hoo masih belum tumbang juga rupanya" ucap Bandit itu
Disisi yang lainya lagi, Alice dan yang Yonji tengah bertarung dengan bandit - bandit lainnya, dimam Yonji bertugas menyerang dan Alice Pun mensuportnya di belakang dengan panahnya.
Namun tak di sanggka tiba - tiba muncul Golem Tanah menyerang Alice dari belakang, meskipun Alice menyadarinya namun dia tidak berhasil sepenuhnya menghindar Pukulan Golem tersebut
Yonji yang mengetahui Tersebut segera menghampiri Alice.
"Apa kau tidak apa - apa ?" Tanya Yonji
"Aku baik - baik saja, Hanya sedikit terkena serangnya" Jawab Alice
"Sepertinya mereka memiliki penyihir, Tapi dimana di mana Lokasi dia berada" kata Yonji
"Sepertinya dia bersembunyi di Suatu tempat" ungkap Alice
"Yonji dapatkan kau menahan Golem itu? saya akan mencari Lokasi penyihir tersebut"
" Berhati - hatilah golem yang ini nampaknya tersebut berbeda dengab Golem yang kita lawan sebelumnya" Kta Alice
"Baiklah" Jawab Yonji
Alicepun Bergegas melompat ke atap rumah warga sambil mencari posisi agar dapat dapat menemukan Tempat persembunyian Peyihir itu
Kembali Kepertarungan Kabuto Vc pria berjubah
Di pertarungan antara Kabuto Vc Pria berjubah tesebut' Terjadi pertarungan yang sangat hebat dimana Pertaruang kali ini seperti pertarungan antara Kedua orang dengan gaya bertarung Assasin, Diman Keduanya Sama - sama menggunakan 2 belatih dan setiap gerakan mereka sangat cepat seperti sebuah bayangan yang saling bertempur ditengah kegelapan jika orang biasa yang melihat pertempuran mereka tersebut, mereka tidak akan dapat melihat gerekan mereka, dan serangan demi serang terjadi Namun sama sekali tidak ada yang berhasil melukai Satu sama lain.
Kabuto yang sedari tadi Terus bertarung tampa henti Tampak sedikit kelelahan, namun meskipun begit tidak membuatnya lemah, Kali ini Nampak pria berjubah tersebut mengeluarkan sebuah Teknik dan dengan sekejab tiba - tiba saja menghilang di hadapan Kabuto.
Dan dari arah belakang menyerang Kabuto dengan cepat untung saja kabuto berhasil menghindar dan kemudian menyerang Pria tersebut dengan menebasnya namun gagal dengan cepat Pria itu kembali menghilang lagi.
Kabuto yang mengetahui gaya bertarung Assasin kini mengubah Kuda - Kudanya dengan posisi bertahan, sambil menghela nafas dalam.
Cara terbaik melawan sesorang Assasin yang pergerakannya cepat adalah dengan menggunakan posisi bertahan dan berusaha mencari celah, untu melakukan serangn balik.
Meskipun terlihat mudah namun hal tersebut membutuhkan kosentrasi dan ketenangan yang tinggi, salah sedikit saja dapat menyebapkan kematian.
lanjut kepertarungan Kabuto Vc Pria berjubah
Pria tesebut kembali menyerang Kabuto dari Arah samping namun kali ini Kabutu dengan tenang berhasil menangkis serangan tersebut, dan membuat pria itu terkejut
Dan dengan cepat Kabuto menyerang kembali namun masih gagal, pria itu kembali menghilang.
Disisi lain Satu demi Satu baik bandit, Petualang dan yang terlibat pertarungan tersebut perlahan tumbang, namun tetap saja tidak ada salah satu dari mereka menyerah
Disisi Luar kota terlihat sesuatu sedanga berlari ke arah kot, nampaknya itu adalah monster serigala putih, rupanya pertarungan tersebut membuat para monster serigala Putih tertarik mendekati kota tersebut akibat mencium bau darah.
Sedikit ulasan
Berbeda dengan serigala ekor 3, serigala ekor putih sama sekali tidak mempunyai kepribadian seperti serigala ekor 3, meskipun tidak sekuat serigala ekor 3, namun yang perlu di waspadai dari monster itu yaitu mereka bergerak secara berkelompok dengan jumlah yang banyak.
Bahkan kawanan terbesarnya dapat mencakup 100 ekor.
Lanjut ke pertarungan
"Auuuuu" suara aungan serigala
Hal tersebut membuat semuanya terkejut nampak sekawanan serigala telah menuju kota dan berada di depan pintu masuk, kurang lebih Jumlah mereka Berkisaran 35 ekor, sehinggah memperumit ke adaan dimana mereka harus berhadapan dengan monster dengan jumlah yang banyak.
Bersambung
Jangan Lupa komen, like dan Votenya
...-by Alzan-...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 92 Episodes
Comments