Titik terang

Setelah cukup lama Krystal bergeming, Raka memintanya memakaikan dasi "Cepat, aku sudah terlambat!" Ketusnya.

"Ini masih pagi, kau pikir hanya kau yang terlambat? Kalau Presiden direktur saja takut telat apa lagi aku yang hanya karyawan biasa?" Sambar Krystal yang juga ketus. Dia akan hormat jika suaminya patut di hormati.

"Makanya, tidak perlu bekerja. Wanita itu tugasnya di rumah, masak, nyuci baju, menyeterika, urusin kebutuhan suami. Tidak perlu sok jadi wanita yang menganut paham emansipasi!" Berang Raka.

Krystal diam, bukan tak berani melawan, tapi percuma saja berbicara dengan laki-laki yang otaknya sudah di bawa angin.

Raka mengambil cermin bulat kecil, melihat dasi yang telah rapih melingkari lehernya "Minggir!" Usirnya seraya melangkah pergi.

Krystal menggeleng "Dasar laki-laki otak udang!" Umpatnya.

...• • • • • • • • • • •...

Pagi pun berlangsung begitu saja, Krystal pergi ke kantor setelah suaminya ngantor, Krystal sempat pulang ke rumah bibinya untuk mengambil berkas penting juga mobil pribadinya.

Mobil yang Krystal dapat dari reward atas prestasinya sebagai karyawan terbaik, genius, dan cekatan.

Krystal tak pernah cuti, bahkan tak jarang dia lembur bersama para direkturnya untuk mengambil alih tugas para atasan sebagai pekerjaan tambahan.

Begitulah Krystal, di balik kacamata tebalnya, Krystal adalah gadis yang spesial, di sukai para senior dan junior di kantornya.

Kendalanya satu, dia tidak memiliki pengagum rahasia seperti di novel-novel yang menceritakan percintaan gadis cupu dan CEO nya.

Selain prestasi dan semangat juangnya, Krystal juga memiliki banyak kekurangan, dia tak pandai merias diri agar terlihat menarik. Pakaian kantornya pun hanya itu-itu saja.

Acap kali dia membeli pakaian yang sama agar mempersingkat waktu saat memilih nya. Tidak perlu mix and match terlebih dahulu.

Di atas kursi jabatan manajer pemasarannya, Krystal duduk dengan mata dan jemari yang fokus pada laptop.

Sebagaimana manager pemasaran tentu saja dia harus memiliki ide-ide yang mampu meningkatkan suatu penjualan atau transaksi dalam sebuah perusahaan, juga harus membuat laporan secara berkala kepada direktur tentang perencanaan, strategi pemasaran, dan hasil yang didapat.

Kriiiiiing!

Ponsel miliknya berdering, Krystal meraih gawai tipis itu, menghiraukan kontak bertuliskan Raka.

"Apa dia juga mau menanyakan kabar seperti seorang suami betulan?" Gerutunya.

Krystal geser tombol terima lalu menempelkan pada telinga "Halo."

📞 "Ambil kan berkas yang kau siapkan tadi pagi, aku lupa membawanya!" Kalimat perintah yang dia dengar dari seberang telepon membuatnya mengerut kening.

"Gila kamu apa? Aku juga lagi kerja Raka!"

📞 "Ambilkan, atau aku buat kau di pecat dari perusahaan adik sepupuku!" Yah benar Raka punya kuasa, sebab Krystal bekerja di perusahaan adik sepupunya.

Krystal mendengus "Baiklah-baiklah, aku ambilkan!" Ketusnya.

Krystal menutup panggilan telepon secara sepihak, keluar dari ruangan kerjanya, tentu saja dia harus izin terlebih dahulu sebelum keluar dari area kantor.

Menggunakan mobilnya, Krystal pulang ke rumah, mengambil beberapa berkas penting yang sudah siap bawa.

Tak ada waktu untuk berleha-leha, dia bahkan berlarian untuk menuruti keinginan suaminya.

Dalam kesal dia berpikir untuk pergi meninggalkan Raka dan kota ini sebelum proses pembuatan bayi tabung.

Tak di inginkan lalu untuk apa Krystal bertahan, dia tidak salah, tidak seharusnya mengalami kesialan ini. Dalam perjalanan umpat serapah Krystal melayang teruntuk suaminya seorang.

Tiba di kantor pusat X-meria group, Krystal turun dari mobil dan berlari memasuki lobby. Dia menuju lantai atas dengan menggunakan lift.

Dalam lift semua orang menatap Krystal seakan mencibir gaya pakaian yang tidak mengikuti trend, bahkan terkesan kuno.

Krystal sudah terbiasa dengan pandangan seperti ini, dia langkah kan kakinya acuh setelah pintu lift terbuka.

Melangkah gontai Krystal menuju ruangan milik suaminya, dengan rute yang sesuai Raka tunjukkan melalui aplikasi. Jaman serba canggih bukan, tak perlu lagi keder.

Ruangan yang seharusnya di kelilingi kaca transparan menjadi putih butek, sepertinya gorden digital Raka telah dalam mode on.

"Ngomong-ngomong Siapa yang di dalam? Kenapa Raka menutup gorden nya?" Gumam nya.

Krystal Yang penasaran pada akhirnya sedikit mendorong pintu kaca tersebut, matanya di buat terbelalak mendapati sang suami tengah berkonfrontasi dengan seorang wanita berbusana mini.

Kedekatan keduanya tidak lah biasa, Raka terkesan membiarkan Agnie meraba-raba tubuh bidangnya.

"Raka!" Celetuk nya pelan.

Mencium adanya penghianatan, Krystal mengamati suaminya dari celah pintu yang dia buat sendiri.

Mungkin dari sinilah awal dia mampu membuktikan kesalahpahaman Raka terhadapnya yang entah di buat oleh siapa.

"Jadi rupanya kau mengkhianati Viona Raka? Beraninya kau bermain serong sementara istrimu koma di rumah sakit, biadab!" Sarkas Krystal dalam batin.

"Kenapa kamu memutuskan ku Pak Raka? Bukankah kita sudah sepakat untuk menikah?" Wanita bernama Agnie itu bertanya dengan wajah menghiba pada Raka.

"Kau tahu dari awal aku berhubungan dengan mu, hanya untuk seorang anak, sekarang aku sudah punya istri ke dua yang akan memberi ku keturunan." Raka mengusap lembut pipi wanita itu, ucapan lirihnya membuktikan bahwa dia masih belum tega melepaskannya.

"Setelah ku pikir-pikir, aku tidak mau mengkhianati Viona ku lagi Agnie." Lanjut Raka.

"Lalu kenapa kau menikahi Krystal si cupu itu?" Tukas Agnie mengernyit.

"Dia hanya akan aku jadikan penampungan bayiku, tidak lebih dari itu, setelah bayinya lahir, aku akan meninggalkan nya, lalu kembali bersama Viona setelah dia siuman." Jelas Raka.

"Kenapa bukan aku saja yang hamil anak mu? Kita bisa bersama walau hanya sebentar, sampai Viona siuman kita menjadi lebih dekat. Aku akan mengalah setelah Viona sembuh. Aku tulus padamu Raka, memberimu keturunan adalah sebuah kebahagiaan bagiku." Sahut Agnie.

"Selain tujuan ku membalaskan dendam, aku akan di untung kan bisa memiliki putra dari Krystal yang genius bukan?" Sambung Raka yang masuk akal. Krystal memang bibit unggulan.

"Lalu, apa kau tidak kasihan padaku Pak Raka? Aku yang rindu sentuhan mu." Agnie meraba bagian inti lelaki itu, tentu saja, karena hanya itu modal yang bisa dia lakukan untuk menjerat cinta Raka.

Raka menganga kan mulutnya menikmati sentuhan menggoda wanitanya, kucing mana yang rela melepas ikan di hadapannya.

"Kita nikmati saja waktu bersama kita secara diam-diam, dan jangan kau meminta lebih dari itu, karena aku tidak berniat memiliki istri lebih dari dua!" Ucap Raka.

Baru saja Raka menundukkan wajahnya, ingin menempelkan bibirnya pada sekretarisnya, Krystal sudah lebih dulu nyelonong masuk tanpa permisi.

"Raka!" Panggil nya lantang.

Tersentak kaget, Raka menoleh bersamaan dengan Agnie yang terkejut mendapatinya.

"Gadis cupu tidak tahu sopan santun!" Pekik Raka melotot.

"Oh maaf, aku mengganggu kalian yah? Maaf Raka, maaf Agnie." Ujar Krystal menyengir.

Tidak secuil pun merasa tertindas ataupun merasa cemburu, Krystal justru ingin menjadi belati yang perlahan merobek ikatan haram mereka.

Mungkin selama ini dia rela menjadi istri Raka karena belum ada cara ampuh untuk lepas, tapi kali ini Krystal akan bertahan demi membalaskan kesakitan Viona sahabatnya.

"Sekarang keluar!" Bentak Raka mendelik.

"Oke-oke. Aku hanya ingin memberikan berkas mu yang tertinggal, itu saja." Kata Krystal, dia letakkan map yang dia bawa pada meja kerja suaminya.

Kemudian, melangkah keluar dari ruangan tersebut "Aku yakin, ini masih ada hubungannya dengan peristiwa penusukan Viona." Batinnya.

...• • • • • • • • • • •...

Bersambung...... Like komen nya boleh, yang mau nabung bab juga boleh....... Asal jangan lupa kembali ke sini, menemani kesepian author.....😘

#

#

Terpopuler

Comments

ollyooliver🍌🥒🍆

ollyooliver🍌🥒🍆

othornya plinplan, baru saja mengatakan raka tdk mau menghianati viona lagi eh malah diteruskan...lagian dari awal sdh tdk masuk akal. kalau emng hanya karna anak..main serongkan ndk perlu, trus ndk akan ada janji untuk menikahi agnie kakau emng hanya perlu anak...lah tanpa menikah mereka pun sdh mainnya kejauhan. sdh nyelup sana sini🙃

2025-03-31

0

ollyooliver🍌🥒🍆

ollyooliver🍌🥒🍆

nah kan katanya hanya karna anak ternyata dijadikan kekasih bahkan dijanjikan menikah..tapi tanpa menikahpun kan sdh pesti mereka pernah nyelup..kasihan banget sama krystal dpt bekasan jalang.

2025-03-31

0

ollyooliver🍌🥒🍆

ollyooliver🍌🥒🍆

nih kan yg katanya cinta..emng nafsuan dan maruk orangnya. pakai alasan karna mau anak lagi, pdhl tanpa sentuha dengan wanita lain bisa. main serong artinya emng raka bener" selingkuh bukan karna anak

2025-03-31

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Flashback
3 Visual...
4 Syah!
5 Bayi tabung
6 Titik terang
7 Mulai curiga
8 Berlian....
9 Jati diri
10 Drama....
11 Rumus....
12 Mulai resah
13 Sebenarnya
14 Berita pernikahan
15 Kecewa...
16 Kesepakatan
17 Menyerah
18 Laura?
19 Terungkap
20 Tirani.....
21 Orang tua Raka
22 Dilema....
23 Kesepakatan terakhir
24 Sarapan bersama
25 Trend fashion
26 Panggilan....
27 Mengigau...
28 Mendengus...
29 Siuman...
30 Bahagia, datar
31 Dilema²
32 Kado....
33 Dua kamar satu suami
34 Budak cinta
35 Sendu pilu
36 Pergi.....
37 Catatan tempel
38 Gerundel
39 Frustasi....
40 Iri hati.....
41 Semua pedih
42 Keputusan
43 Cari dimana pun!
44 Hyeong!
45 Suapan curhat
46 Doa menakutkan
47 Secercah harapan
48 Di terima!
49 Telat...
50 Penthouse
51 Syok....
52 Dilema Hyun Ki
53 Pasti....
54 Pemilik hati
55 Brother!
56 Tertegun
57 Seleb cilik
58 Gugup....
59 Membatin....
60 Kedatangan.
61 Dosa terindah....
62 Duarr!!
63 Puncak amarah
64 Kita pulang Daddy....
65 Kembali....
66 Ikhlas....
67 Taruhan....
68 Kembali part²
69 Doing well
70 Media perjodohan
71 Daddy cemburu?
72 Produk besutan....
73 Menyatroni
74 Lady's
75 Happy Queen
76 Rujuk....
77 Cuitan
78 Sinting!
79 Raka
80 Raka²
81 Kenangan
82 Epilog
83 BC bagian satu
84 BC Bagian dua
85 BC bagian tiga
86 BC bagian empat
87 BC bagian lima
88 BC promosi
89 Test_S2 Queen.
90 Test S2 Queen 2
91 M o v e o n
92 U m u m
93 Kata PA
94 KATA PASHA
95 KATA PASHA
Episodes

Updated 95 Episodes

1
Prolog
2
Flashback
3
Visual...
4
Syah!
5
Bayi tabung
6
Titik terang
7
Mulai curiga
8
Berlian....
9
Jati diri
10
Drama....
11
Rumus....
12
Mulai resah
13
Sebenarnya
14
Berita pernikahan
15
Kecewa...
16
Kesepakatan
17
Menyerah
18
Laura?
19
Terungkap
20
Tirani.....
21
Orang tua Raka
22
Dilema....
23
Kesepakatan terakhir
24
Sarapan bersama
25
Trend fashion
26
Panggilan....
27
Mengigau...
28
Mendengus...
29
Siuman...
30
Bahagia, datar
31
Dilema²
32
Kado....
33
Dua kamar satu suami
34
Budak cinta
35
Sendu pilu
36
Pergi.....
37
Catatan tempel
38
Gerundel
39
Frustasi....
40
Iri hati.....
41
Semua pedih
42
Keputusan
43
Cari dimana pun!
44
Hyeong!
45
Suapan curhat
46
Doa menakutkan
47
Secercah harapan
48
Di terima!
49
Telat...
50
Penthouse
51
Syok....
52
Dilema Hyun Ki
53
Pasti....
54
Pemilik hati
55
Brother!
56
Tertegun
57
Seleb cilik
58
Gugup....
59
Membatin....
60
Kedatangan.
61
Dosa terindah....
62
Duarr!!
63
Puncak amarah
64
Kita pulang Daddy....
65
Kembali....
66
Ikhlas....
67
Taruhan....
68
Kembali part²
69
Doing well
70
Media perjodohan
71
Daddy cemburu?
72
Produk besutan....
73
Menyatroni
74
Lady's
75
Happy Queen
76
Rujuk....
77
Cuitan
78
Sinting!
79
Raka
80
Raka²
81
Kenangan
82
Epilog
83
BC bagian satu
84
BC Bagian dua
85
BC bagian tiga
86
BC bagian empat
87
BC bagian lima
88
BC promosi
89
Test_S2 Queen.
90
Test S2 Queen 2
91
M o v e o n
92
U m u m
93
Kata PA
94
KATA PASHA
95
KATA PASHA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!