Setelah aku menuruti semua keinginan dia,aku semakin hari semakin sibuk dengan kerjaanku dimana nanti aku akan membayar smua uang yang dia pinjam dari colektor itu,tapi karna terlalu capek aku jatuh sakit,dia pun kawatir merawatku,tapi meskipun sakit aku tetap bekerja,aku ngak boleh cengeng,aku harus kuat,aku harus tau bahwa aku butuh duit yang banyak.setelah aku sembuh pacarku cerita kalau usaha ayahnya down,karna ayahnya berusaha ternak ayam katanya ayamnya semua mati karna virus yang sering jadi penyakit ayam,akupun kasihan tapi ngimana lagi aku tidak bisa bantu karna utang sudah banyak sekali.dia cerita bahwa ayahnya hanya butuh 500 ribu untuk membeli beberapa ekor Ayam kecil saja,akupun bilang dia harus sabar untuk semua ujian yang dia rasakan sekarang,kali ini dia tidak meminta apa apa dariku,dia hanya cerita saja,tapi di akhir smua itu pasti suatu saat nanti dia minta lagi itu yang ada di benakku.
Keesokan harinya aku pergi kerja dan dia juga pergi kerja akan tetapi pulang kerja ketika dia menjemputku mukanya sangat masam sekali,aku pun mendekatinya dan berkata.
"Kenapa yank,kok mukaknya masam sekali"
"ngimana ngak masam yank,aku di pindah tugaskan ke yang jauh sana"
"ooo coba aja yank"
sambil menaiki motornya kami pun melaju tanpa henti pulang ke rumah.di perjalanan aku memeluknya dengan penuh kasih sayang,oh Tuhan aku sangat mencintainya begitu doaku pada Tuhan,kami pun sampai di kontrakan dia ngak langsung ke kontrakannya dia duduk di dekat pintu sembari langsung membuka sepatunya dan segera tertidur di dekat pintu itu.
"ikh kok tidur disitu,itu kan pintu janganlah disitu jelek di lihat orang" ujarku
"biarin akh,capek tau yank ,banyak kerjaanku hari ini" sambil bangkit lalu duduk dia mulai lagi ceritanya sambil bertanya aku menyeduhkan teh untuknya,
"lalu ngimana ntar kalau kamu di pindah Tugaskan yank?"
"aku pun ngak tau,tapi besok aku akan ngecek tempat nya dimana"
"emang besok ngak kerja ya yank"
"ngak "
"ooo gitu yach"
"aku besok mau pakai baju yang kamu beli itulah yank"
"bolehlah,lagian kamu make itu ganteng tau"
"emang aku ganteng makanya kamu samaku"
"hulu hulu perasaaan" sambil aku menciumnya
"nah kalau aku ngak nganteng jadi kamu mau ngak sama ku kemaren,nembak kamu aja rasanya degdegan duluan "
"tapi kan aku ngak minta di tembak,nanti kalau aku di tembak door mati dong" ujarku dari dalam kamarku
"eheheehhheheeh itukan istilahnya yank" sambil memulai permainan game nya.
" buset dah,maksa pulak itu harus di jawab" aku tertawa
"ealah yank kamu menang deh"
Habis itu dia main game di kontrakanku sampai lupa waktu,aku pun tertidur di dekatnya,begitu indahnya dunia jika dia tidak minta duit terus,magrib pun tiba aku bangun dia masih main game,aku langsung beres beres rumah dan segera memasak untuk kami makan bersama,keesokan harinya aku di antarnya berangkat kerja,dan dia segera ingin berangkat ke tempat dimana di tempatkan kerja nanti,sesampai disana dia chat aku meskipun aku sudah masuk kerja tapi dia masih chat bahwa PT nya itu jauh sekali.tiba aku break atau istirahat kerja aku langsung menuju lokerku aku langsung mengambil makanan sama handphone ku,ku buka lalu ku baca bahwa pacarku merasa kejauhan dia pergi kerjanya,aku pun mengerti akan hal itu cuma kalau kita ngak kerja kita bisa makan apa,namanya juga perantauan.
Keluar kerja aku melihat dia sudah stay di depan pagar tempat kerjaku,aku tesenyum manis ke arahnya dan dia pun tersenyum juga,teman temanku yang melihatnya langsung meledek bahwa aku di jemput ayank hehehe ayank.kami pun melaju begitu cepatnya,sesampai di kontrakan dia segera pergi ke kontrakannya,dia langsung aja bilang aku istirahat dulu,aku pun dengan senang hati,lalu ku lompat tempat tidurku dan ku kunci pintuku dari dalam,sampai jam 19 malam dia tidak datang ke kontrakanku akupun begitu lelapnya tidur dia mengetok kontrakanku yang gelap gulita tanpa penghuni heehehhehee kayak kuburan gelapnya.aku pun bangun lalu ku buka kan pintu dan dia langsung nyosor nyalain lampu lalu di lihatnya aku masih ngantuk dia langsung memelukku dan mengatakan...
"masaklah dulu yank,aku lapar"
"aku lapar ...aku lapar... lapar bae aahahahahha"
"namanya aja lapar yank"
"ia ia lah"
lalu aku segera merapikan rambutku dan segera membuka lemari es bahwa semua masih ada,langsung aku masak dan habis itu aku dan dia makan bersama.habis makan diapun pamit untuk segera tidur karna keesokan harinya dia akan cepat berangkat kerja,aku iakan saja lalu dia segera pergi dan,
"yank minta duit dong "
"buat apa"
"rokokku besok tolonglah"
aku memberikannya dan setelah dia pergi aku duduk di atas tempat tidurku diam membisu seakan akan aku tak tau bagaimana lagi berjam jam kayaknya aku menatap buku yang aku pengang,semakin aku berusaha untuk tidak menghitung utang semakin aku tak bisa,gundahku bukanlah hal yang mudah sekarang,aku galau berat melihat utang yang aku tulis dan aku menangis kenapa bisa aku begitu bodohnya,memang dia luar biasa tak sama dengan mantan mantanku dulu,aku yang dulu sering di duain hingga lupa rasanya pahit getirnya rasa kecewa tapi tetesan airmataku mengatakan aku sebenarnya berada di hubungan yang tidak sehat,ternyata pada akhirnya airmataku tidak bisa berdusta bahwa aku itu capek mikirin hidup begini amat,ku simpan buku coretan utangku,aku melihat foto dia dan aku segera tersenyum seakan akan tidak ada yg membebaniku,aku yang sedih aku langsung mengingat mantan pacarku yang selingkuhin aku karna aku tak bisa menjadi yang dia inginkan,aku sebenarnya belum move on dari dia,karna aku masih melihat semua sosmednya,lalu aku berpikir pacarku yang sekarang lebih dari dia tapi itulah yang kurasakan dia selalu membebaniku tentang duig duit,bukan diriku tak menerima kenyataan bahwa kami sudah berpisah tapi hati ini hanya rindu padanya yang dulu mencintai ku sepenuhnya bahkan dia yang memberi aku duit dan selalu menjagaku,tapi karna selingkuh aku meninggalkannya.
Mungkin esok hari akan lebih cerah sedikit berawan itu pikiran ku pada saat itu,namun sekarang buat apa di sesali semua itu nasi sudah jadi bubur,aku telah mencintai seseorang yang terlalu patuh pada orangtua nya,aku sangat mencintai pacarku sekarang tapi tidak dengan sifatnya yang ingin mau menang sendiri.akhirnya tanpa sadar aku tertidur tanpa mematikan lampu duluan sampai pagi aku tertidur,ku dengat suara motor lagi di panasin membuatku terbangun,eh itu pacarku mau siap siap berangkat,langsung ku bekali dia dan ku salam tangannya semoga dia betah di tempat yang baru dan bisa bergabung dengan baik di team kerja nya.lalu pacarku pun berangkat dan setengah jam dari situ akupun segera berangkat kerja.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments