Secepat nya

Gabriel melotot sempurna melihat seseorang yang ada didepannya

"Kenapa Riel?"Ucapnya

"Om Willy?"Ucap Gabriel dan yang muncul memang Gabriel

"Om datang dari mana?mobil om mana?"Ucap Gabriel

"Om ikut sama kamu"Ucap Willy

"Hah sejak kapan?om duduk dimana?"Ucap Gabriel

"Om sembunyi di begasi mobil kamu"Ucap Willy

"Om Willy?"Ucap Gabriel

"Apa yang kamu ucapan kan tadi benar Gabriel?"Ucap Willy

Gabriel menunduk kepalanya membuat Willy tertawa kecil dengan tingkah Gabriel

"Ya sudah kamu tunggu didalam mobil saja yah biar om yang ganti ban nya"Ucap Willy

Gabriel pun menuruti ucapan Willy dan Willy pun Menganti ban mobil Gabriel

1 jam berlalu dan Willy selesai dia juga masuk kedalam mobil ternyata Gabriel tertidur

"Selama itu kah Riel om benerin mobil kamu sampai ketiduran gini?"Ucap Willy

Willy diam sambil menatap Gabriel yang tertidur

Setan apa yang membuat Willy semakin mendekatkan wajahnya ke wajah Gabriel sampai Willy bisa merasakan hembusan nafas Gabriel karena sangkin dekatnya

Tapi Gabriel membuka matanya dia terkejut dan menjauhi Willy

"Om mau ngapain?"Ucap Gabriel

Willy hanya diam tanpa mengubah posisi bahkan dia tersenyum

"Om hanya ingin merasakan nafas kamu?apa masih benar?"Ucap Willy

"Om Apaan sih?bikin kaget tau"Ucap Gabriel

Willy tertawa kecil dan kembali duduk ke kursinya

"Udah selesai om?"Ucap Gabriel

"Udah lah kamu aja tuh yang ketiduran"Ucap Willy

"Om yang kelamaan"Ucap Gabriel

"Oh ya imbalan benaran nih om bakal jadi suami kamu?"Goda Willy

"Om....."Teriak Gabriel dan dia menjadi malu

"Kenapa Riel?"Ucap Willy

"Pulang om!"Ucap Gabriel

"Kemana?kerumah Om?"Goda Willy lagi

"Om Willy ih!"Ucap Gabriel

Willy tertawa dan mengacak-acak rambutnya Gabriel

"Bercanda princess!"Ucap Willy

Riel langsung diam setelah Willy memanggilnya princess

"Kenapa Riel?kok diam?om salah ngomong yah?"Ucap Willy

"Pas om bilang princess aku jadi keingat Papah soalnya Papah selalu panggil aku Princess setelah kejadian itu Papah gak pernah lagi panggil aku itu"Ucap Gabriel

"Mungkin Papah kamu emang lagi banyak pikiran aja"Ucap Willy

"Termasuk aku yang Papah pikirin kan?"Ucap Gabriel

"Aku kangen Papah yang dulu om,dia semingguan ini jadi cuek sama aku"Ucap Gabriel

"Ajak dia bicara Riel"Ucap Willy

"Aku gak berani"Ucap Gabriel

"Sama Papah sendiri masa gak berani?"Ucap Willy

"Tapi Papah cuek gini makanya aku gak berani"Ucap Gabriel

"Coba aja dulu Riel"Ucap Willy

Dan Gabriel terdiam,Willy menggenggam tangan Gabriel

"Papah kamu sangat menyayangi kamu dia seperti itu mungkin dia gak mau dia salah ngomong ke kamu dan buat kamu marah ke dia"Ucap Willy

"Papah?"Ucap Gabriel

"Kita pulang yah,kayanya Papah kamu udah dirumah"Ucap Willy

Gabriel menganggukan kepalanya

Sepanjang perjalanan Gabriel hanya diam sambil memainkan ponselnya sambil sesekali Willy mengelus rambut Gabriel

1 jam perjalanan mereka pun sampai tapi Gabriel merasa takut masuk karena mungkin jam sekarang Arka sedang duduk diruang keluarga dengan Hana

"Om Riel takut"Ucap Gabriel

"Takut apa sih?Papah kamu kamu gak gigit juga"Ucap Willy

"Tapi galak"Ucap Gabriel

"Udah sana masuk"Ucap Willy

"Temenin om"Ucap Gabriel

"Iyah om temenin"Ucap Willy dan mereka pun turun dari mobil dan masuk kedalam rumah dan benar saja diruang keluarga ada Arka dan juga Hana sedangkan Prince tidak ada

"Habis dari mana Riel?"Ucap Hana sedangkan Arka hanya diam

"Habis ngajak om jalan-jalan"Ucap Gabriel

Willy geleng-geleng kepala dengan ucapan Gabriel

"Aku masuk kamar dulu ya sayang"Ucap Arka dan mencium kening Hana

"Pah tunggu Riel mau ngomong boleh?"Ucap Gabriel memberanikan dirinya

"Ngomong aja"Ucap Arka

"Riel minta maaf pah!Riel janji gak akan kaya kemarin lagi"Ucap Gabriel

"Aku gak mau Papah cuek ke Riel , papah hindarin Riel bahkan Papah gak manjain Riel lagi"Ucap Gabriel

"Apa jaminannya kalau kamu gak akan kaya kemarin lagi?"Ucap Arka

"Om Willy!"Ucap Gabriel dengan lantang

Semuanya bingung dengan ucapan Gabriel apalagi Willy

"Apa maksud kamu Riel?"Ucap Willy

"Apaan ini Riel?kamu mau permainkan Papah?"Ucap Arka mulai meninggi

"Enggak aku gak permainkan Papah,om Willy yang jadi jaminannya karena Aku mau nikah sama Om Willy"Ucap Gabriel

"Apa?"Ucap Willy terkejut

"Sayang kamu jangan aneh-aneh,kamu jangan bercanda"Ucap Hana

"Aku gak bercanda Pah Mah,aku benaran"Ical Gabriel tanpa ada kebohongan dimatanya

Arka terdiam sambil menatap anak nya

"Secepatnya kita lakukan pernikahan"Ucap Arka dan dia pergi Hana mengejar suaminya

Gabriel terdiam sambil menundukkan kepalanya

"Kok jadi gini sih om?"Ucap Gabriel pelan sambil menunduk

"Kamu sendiri ngomong asal kan iyain sama papah kamu?seharusnya kamu tadi ngomong yang benar"Ucap Willy

"Aku gugup Om apalagi wajah Papah kaya tadi"Ucap Gabriel

"Biar om yang ngomong sama Papah kamu nanti"Ucap Willy

"Sekarang kamu masuk kamar yah,besok kan kamu sekolah"Ucap Willy

"Iyah om"Ucap Gabriel dan dia pergi menuju kamarnya

Willy diam sambil menatap Gabriel

"Ada rasa senang dihatiku ketika Gabriel mau meninkah denganku bahkan Arka mensetujuinya tapi aku tidak mau karena terpaksa aku ingin dia benar-benar mencintai ku dengan apa adanya"Batin Willy

Terpopuler

Comments

Nonengsupartika

Nonengsupartika

lucu teman jd mantu 😂😂😂😂

2022-11-05

1

ana

ana

😃😃😃

2022-10-27

1

Nur Suci Aeni

Nur Suci Aeni

wis kareten🤣🤣🤣

2022-07-23

0

lihat semua
Episodes
1 Pagi Riel
2 Makasih om
3 Ucapan asal
4 Secepat nya
5 Meratap
6 Orang yang tepat
7 Tolong!
8 Kemarahan Arka
9 Permintaan Willy
10 Kesedihan Gabriel
11 Menjauh
12 Princess keluarga Dhekson
13 Sama seperti Papahnya
14 Finokiyo?
15 Gabriel stress
16 Adikku?
17 Pasangan aneh
18 Gajih buta
19 Hari tiba
20 Malam pertama
21 Willy geer
22 Prince?
23 Ceraikan saja aku
24 Ambil!gunakan!
25 Istri pada umumnya
26 Kau milik ku
27 Sadar
28 Gabriel sakit
29 Putus!
30 Adik dan Kaka yang bucin
31 Tiba honeymoon
32 Apaan tuh?
33 Gak mau hamil
34 Pagi pahit
35 Baby face
36 Tanggung jawab
37 Gabriel ternodai
38 Kamu milikku
39 Overthingking
40 Gabriel mengamuk
41 Jangan lebay
42 Amukan Prince
43 Willy serba salah
44 Restu Arka
45 Tiara Aiden?
46 Hubby Gabriel
47 Nasehat kaka
48 Diskusi
49 Riel menangis
50 Aku butuh pelukan
51 Kejutan
52 Gabriel dan Tiara
53 Rumah sapi
54 Aku benci takdir ku
55 Keras kepala
56 Berita
57 Penjemputan Tiara
58 Sambutan
59 Tidak ada Willy
60 Keberuntungan
61 Kabar Willy?
62 Prince vs Ken
63 Phobia
64 Kesedihan Hana
65 Ngambek
66 Siasat Willy
67 Kelakuan pasutri
68 selamat Hana dan Arka
69 perjodohan Prince
70 Ily?
71 Kesedihan Willy
72 Sadarlah Riel
73 Bukan sahabat tapi keluarga
74 Tak terduga
75 Orang gila
76 Rio=Riko
77 Gabriel drop
78 Kembali
79 Kehebohan
80 Pemulihan
81 Visualisasi guys
82 Bayi?
83 Bukan istri
84 Pulang
85 Gara-gara wanita
86 Hana heran
87 Gabriel sabar
88 Kecemburuan Willy
89 Perdebatan santai
90 Kaki kram
91 Taman wisata WIGAL
92 Kapan aku sembuh?
93 Chat misterius
94 Kejutan Gabriel
95 Gabriel mengamuk
96 Tidak jelas
97 Datangnya Jihan
98 Mau pamer
99 Kejahilan Willy
100 Willy mengomel
101 Impas?
102 Kemesraan yang gagal
103 Apa yang terjadi?
104 Ulah Jihan lagi
105 Dewasanya Gabriel
106 Ratapan Gabriel
107 Niat Prince
108 Tingkah Arka dan Willy
109 Sensitif
110 Welcome Paris
111 Pasutri ngapa sih?
112 Nyanyi Gabriel
113 Terlalu manis
114 Mandul?
115 Untung sayang
116 Willy persi lama
117 Jatah Willy
118 Tawaran Fiko
119 Arka mengamuk lagi
120 Usaha Riel
121 Kerinduan Gabriel
122 Hasil
123 Berhenti
124 Kabar gembira
125 Gak bisa tahan
126 Gabriel pergi lagi
127 Permohonan Prince dan Rio
128 Kepulangan Gabriel
129 Lagi?
130 Menjenguknya
131 Persiapan
132 Pasutri?
133 Love sekebon
134 Kabar itu datang
135 Bumil
136 Kudis apa Widis?
137 Widis-Kopin
138 Godaan Riel
139 Penawaran Gio
140 Coklat Merlion
141 Debay berulah
142 Nasi putih
143 Kemalangan Gio
144 Kemalangan Prince
145 Duka
146 Niat Ken
147 Kegabutan Gabriel
148 Ibu badak
149 Skateboard
150 Sayang?
151 Perasaan Rio
152 Kemanjaan Willy
153 Kacau
154 Eksekusi Prince
155 Gio duda anak 1
156 Baby DD
157 End
Episodes

Updated 157 Episodes

1
Pagi Riel
2
Makasih om
3
Ucapan asal
4
Secepat nya
5
Meratap
6
Orang yang tepat
7
Tolong!
8
Kemarahan Arka
9
Permintaan Willy
10
Kesedihan Gabriel
11
Menjauh
12
Princess keluarga Dhekson
13
Sama seperti Papahnya
14
Finokiyo?
15
Gabriel stress
16
Adikku?
17
Pasangan aneh
18
Gajih buta
19
Hari tiba
20
Malam pertama
21
Willy geer
22
Prince?
23
Ceraikan saja aku
24
Ambil!gunakan!
25
Istri pada umumnya
26
Kau milik ku
27
Sadar
28
Gabriel sakit
29
Putus!
30
Adik dan Kaka yang bucin
31
Tiba honeymoon
32
Apaan tuh?
33
Gak mau hamil
34
Pagi pahit
35
Baby face
36
Tanggung jawab
37
Gabriel ternodai
38
Kamu milikku
39
Overthingking
40
Gabriel mengamuk
41
Jangan lebay
42
Amukan Prince
43
Willy serba salah
44
Restu Arka
45
Tiara Aiden?
46
Hubby Gabriel
47
Nasehat kaka
48
Diskusi
49
Riel menangis
50
Aku butuh pelukan
51
Kejutan
52
Gabriel dan Tiara
53
Rumah sapi
54
Aku benci takdir ku
55
Keras kepala
56
Berita
57
Penjemputan Tiara
58
Sambutan
59
Tidak ada Willy
60
Keberuntungan
61
Kabar Willy?
62
Prince vs Ken
63
Phobia
64
Kesedihan Hana
65
Ngambek
66
Siasat Willy
67
Kelakuan pasutri
68
selamat Hana dan Arka
69
perjodohan Prince
70
Ily?
71
Kesedihan Willy
72
Sadarlah Riel
73
Bukan sahabat tapi keluarga
74
Tak terduga
75
Orang gila
76
Rio=Riko
77
Gabriel drop
78
Kembali
79
Kehebohan
80
Pemulihan
81
Visualisasi guys
82
Bayi?
83
Bukan istri
84
Pulang
85
Gara-gara wanita
86
Hana heran
87
Gabriel sabar
88
Kecemburuan Willy
89
Perdebatan santai
90
Kaki kram
91
Taman wisata WIGAL
92
Kapan aku sembuh?
93
Chat misterius
94
Kejutan Gabriel
95
Gabriel mengamuk
96
Tidak jelas
97
Datangnya Jihan
98
Mau pamer
99
Kejahilan Willy
100
Willy mengomel
101
Impas?
102
Kemesraan yang gagal
103
Apa yang terjadi?
104
Ulah Jihan lagi
105
Dewasanya Gabriel
106
Ratapan Gabriel
107
Niat Prince
108
Tingkah Arka dan Willy
109
Sensitif
110
Welcome Paris
111
Pasutri ngapa sih?
112
Nyanyi Gabriel
113
Terlalu manis
114
Mandul?
115
Untung sayang
116
Willy persi lama
117
Jatah Willy
118
Tawaran Fiko
119
Arka mengamuk lagi
120
Usaha Riel
121
Kerinduan Gabriel
122
Hasil
123
Berhenti
124
Kabar gembira
125
Gak bisa tahan
126
Gabriel pergi lagi
127
Permohonan Prince dan Rio
128
Kepulangan Gabriel
129
Lagi?
130
Menjenguknya
131
Persiapan
132
Pasutri?
133
Love sekebon
134
Kabar itu datang
135
Bumil
136
Kudis apa Widis?
137
Widis-Kopin
138
Godaan Riel
139
Penawaran Gio
140
Coklat Merlion
141
Debay berulah
142
Nasi putih
143
Kemalangan Gio
144
Kemalangan Prince
145
Duka
146
Niat Ken
147
Kegabutan Gabriel
148
Ibu badak
149
Skateboard
150
Sayang?
151
Perasaan Rio
152
Kemanjaan Willy
153
Kacau
154
Eksekusi Prince
155
Gio duda anak 1
156
Baby DD
157
End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!