Istri Kecilku Yang Manja
Matahari masih belum bersinar terang tapi seorang gadis cantik sudah bangun dan dia duduk dikamar mandi sambil memejamkan matanya dia bernama Gabriel
Hampir 1 jam dia duduk disana sambil terus memejamkan matanya
Pintu kamar mandinya diketuk dan yang mengetuk adalah sang Mamah
"Astaga Riel?sifat kamu masih belum berubah yah?ini udah jam berapa sayang?ayo cepat mandi!atau Mau Mamah yang mandiin?"Omel Hana
Hampir setiap hari Hana mengomel pada putri sulung nya ini
"10 menit lagi Riel siap kok Mah"Ucap Gabriel
"Mamah hitung sampai 3 kalau masih gak mandi Mamah bakal suruh Papah kamu yang marahin kamu"Ucap Hana
Gabriel langsung membuka matanya lebar-lebar setelah mendengar nama Papahnya
"Iyah Mah Riel mandi langsung mandi"Ucap Gabriel dan dia langsung membasahi tubuhnya dengan shower
"Nanti yang bakal masuk bukan Mamah lagi tapi Papah,kalau kamu gak siap tanggung sendiri akibatnya"Ucap Hana
"Iyah Mah"Ucap Gabriel
1 jam kemudian Gabriel turun sambil menggandeng tangan sang Papahnya sedangkan Prince sudah sudah dimeja makan dengan Hana
"Om Willy mana Pah?"Ucap Gabriel
"Dia tungguin kamu dari tadi Riel,ya sudah kamu sarapan dulu yah"Ucap Arka
"Oke Pah"Ucap Gabriel
Setelah sarapan Gabriel pun pergi ke tempat kuliahnya dengan diantar Willy
"Bagiamana tugasmu hari ini Riel?"Ucap Willy
"Cuma 2 sih om tugasnya tapi ya gitu deh bikin sakit kepala"Ucap Gabriel
"Kata kamu kan?kamu cerdas masa 2 tugas aja bisa buat kepala kamu pusing?"Ucap Willy
"Emang bener kok om"Ucap Gabriel
Willy menghentikan mobilnya membuat Gabriel bingung
"Kenapa om?"Ucap Gabriel
"Mau pijit kepala kamu kan katanya sakit?"Ucap Willy dan memijat kepala Gabriel
"Om apaan sih?"Ucap Gabriel dan menepis tangan Willy sedangkan Willy malah tertawa
"Ayo om nanti aku terlambat"Ucap Gabriel
"Oh ya om boleh tanya gak?"Ucap Gabriel
"Boleh tanya aja"Ucap Willy sambil menyetir
"Gimana sih ciri-ciri kalau cowo itu suka sama cewe?"Ucap Gabriel
Willy mengerucutkan alisnya dan menatap heran Gabriel
"Buat apa sih?tanya begitu?"Ucap Willy
"Gak aku mau tau aja om,soalnya aku lagi ada orang curi perhatian aku"Ucap Gabriel
Willy diam ada rasa ketir didada nya mendengar cerita Gabriel
"Memangnya apa yang buat dia bisa curi perhatian kamu?"Ucap Willy
"Di cerdas om bahkan hebat dalam olahraga persis kaya Papah"Ucap Gabriel
"Kamu samain orang sama Papah kamu?kaya kamu salah deh"Ucap Willy
"Gak om benaran dia mirip Papah"Ucap Gabriel
"Benarkah?kalau dia mirip Papah kamu,kalau gak gini aja duel sama om aja,soalnya om sama Papah kamu itu 11-12"Ucap Willy
"Gak ada yang bisa ngalahin Papah kamu bahkan om sendiri aja gak bisa"Ucap Willy
"Sehebat itu?"Ucap Gabriel
"Ya"Ucap Willy
"Tapi dia buat aku penasaran om"Ucap Gabriel
Willy tak menjawab ucapan Gabriel dan akhirnya mereka sampai Gabriel turun dan Willy ikut turun
"Kenapa om turun juga?biasanya langsung pulang?"Ucap Gabriel
"Om mau tau siapa orang yang kamu maksud tadi"Ucap Willy
"Bikin malu aja sih om?"Ucap Gabriel
"Ayo cepat jalan"Ucap Willy dan Gabriel mau tak mau mengikuti Willy
"Mana?"Ucap Willy
"Kayanya belum datang"Ucap Gabriel
"Hay Riel?"Sapa seseorang dari belakang dia adalah Jacob orang yang diceritakan Gabriel tadi
"Kekelas bareng yuk?"Ucapnya bahkan dia tak menghiraukan Willy
Tapi Willy menarik tangan Gabriel
"Kenapa om?"Ucap Gabriel
"Gak usah sama dia!"Ucap Willy dengan tegas dan dia membawa Gabriel pergi
"Om kelas aku disana bukan disitu"Ucap Gabriel dan Willy menghentikan langkahnya
"Dia kan yang kamu maksud?"Ucap Willy
"Kok om tau?"Ucap Gabriel
"Ya tau lah, keliatan dari mata kamu"Ucap Willy
"Kamu liat tadi kan?dia gak nyapa om sama sekali?itu yang kamu bilang mirip sama Papah kamu?gak ada mirip-mirip nya!Papah kamu sangat sopan Riel"Ucap Willy
Gabriel menepis tangan Willy
"Om gak usah ikut campur!"Ucap Gabriel
"Ini urusan aku!aku punya hak buat suka sama orang dan om gak berhak buat hasut aku benci dia"Ucap Gabriel
"Riel kamu kenapa?kok kamu ngomong gitu ke om?om gak maksud gitu"Ucap Willy
"Oh dan satu lagi,pulang kuliah om gak usah jemput aku,soalnya aku mau kerumah temen aku udah izin ke Mamah"Ucap Gabriel
"Ke Papah kamu?"Ucap Willy
"Intinya Om gak usah jemput aku,aku bakal pergi sama temen aku"Ucap Gabriel
"Siapa?kemana?pulangnya jam berapa?"Ucap Willy
"Terserah aku!"Ucap Gabriel
"Oke!"Ucap Willy dan dia pergi meninggalkan Gabriel sendiri
"Bawel nya ngalahin Mamah sama Papah,dasar Om Willy"Ucap Gabriel dia pergi menuju kelasnya
Hari pun sudah siang dan sekarang jam waktunya Gabriel pulang dan Willy Memang tak menjemput Gabriel melainkan hanya mengawasi dari jauh
Willy mengepalkan tangannya melihat Gabriel naik motor gede dengan pria lain
"Mau dibawa dia kemana Gabriel?"Ucap Willy dan mulai menancap gas mobilnya
Willy sengaja mengganti mobilnya dengan mobil yang jarang dia gunakan agar Gabriel tak mengenalinya
Tempat pertama yang dikunjungin Gabriel dengan laki-laki itu adalah Mall,mereka nonton bioskop dan bermain permainan sampai sore dan Willy masih setia mengikuti
Tempat kedua mereka singgah lagi ke restauran,Gabriel seperti sangat bahagia membuat Willy meradang dibuatnya
Malam pun tiba dan sekarang Willy benar-benar tak bisa menahan amarahnya lagi karena Gabriel pergi ke hotel dengan laki-laki itu
Belum Willy masuk kamar hotel sudah ditutup dan membuatnya hampir frustasi
Bahkan Willy menyumpahi dirinya sendiri
Dan dia menelpon Gabriel tapi Gabriel tak mengangkat nya
Lalu Gabriel memposting foto disosial medianya,Gabriel berfoto didepan cermin
Willy sangat berpikir keras dan ide nya ada
Willy berteriak kebakaran dengan hebohnya didepan pintu kamar Gabriel dan semua tamu hotel itu keluar bahkan ada yang tak mengenakan baju dan kamar Gabriel terbuka dan segera Willy menarik tangan Gabriel dan pergi dari sana
Willy langsung membawa Gabriel pergi dari hotel tanpa sepatah kata apapun
Gabriel juga diam karena dia sudah berbohong pada Willy
"Sudah senang hari ini?"Ucap Willy
Gabriel diam sambil menundukkan kepalanya
"Riel kenapa diam bahkan menunduk?perasaan tadi pagi sangat bersemangat ingin menginap dirumah temanmu?"Ucap Willy menekankan kata menginap
"Maafin aku om"Ucap Gabriel
"Maaf?kalau aja tadi om nurutin kemauan kamu gak jemput kamu mungkin Papah kamu bakal bunuh om"Ucap Willy
"Om?"Ucap Gabriel
"Kamu tau Gabriel?om jaga kamu bukan karena uang tapi om memang sangat menyayangi kamu"Ucap Willy
"Om mohon sama kamu Riel!nakal boleh tapi jangan pernah jadi wanita bodoh?ketika kamu buat kesalahan kamu bakal buat banyak orang kecewa"Ucap Willy
Gabriel menunduk kepalanya
"Kalau aja tadi terjadi sesuatu didalam kamar itu mungkin bukan Arka yang bunuh aku tapi aku sendiri yang akan mati"Batin Willy
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 157 Episodes
Comments
?
wah keren dah tamat.... kk ak mampir
2022-11-02
3
romi tada
Bobacot
2022-11-01
1
ElLiA001❤
ftfcf
2022-07-14
1