"Fannie Clisten, rekaman ini kalau saja disebarkan aku yakin pasti banyak yang suka, dan aku bisa jadikan koleksi di rumahku. ini sangat memuaskan," ujar Flores.
"Aku akan tidak akan melepaskanmu...," teriak Fannie yang sedang histeris.
"Hahahahaha...menuntutku? coba saja kalau kau bisa, maka rekaman ini akan ku sebarkan dan di saat semua pria yang menganggap dirimu sebagai berlian pasti akan menganggap mu sebagai wanita busuk setelah melihat rekaman ini, tidak bisa di bayangkan jika seluruh tubuhmu ini di lihat semua orang apa reaksi mereka," kata Farlos dengan mengejek.
"Kenapa kau melakukannya padaku? aku tidak menyinggungmu, kenapa...?"
"Ini karena aku tertarik padamu, aku adalah pria yang penyuka wanita. tentu saja aku tidak akan melepaskan setiap kali ada kesempatan," kata Farlos.
"Kau adalah bajingan," ketus Fannie dengan merasa hancur yang mendalam.
Plak...
"Aku binat*ng, maka kau harus melayani bin*tang ini, kau tidak tahu aku, aku adalah pria yang suka menyiksa wanita saat di atas ranjang," ketus Farlos dengan menggengam wajah Fannie dengan erat.
"Wanita, jangan melawanku jika kau masih ingin hidup, turuti saja apa mau ku," bentak Farlos yang melepaskan tangannya.
Sesaat kemudian Farlos kembali menuju ke kamar mandi dan membiarkan
Fannie yang masih terikat tangannya dan tanpa sehelai benang.
"Nasibku sudah hancur, kenapa aku bisa begitu malang, aku adalah wanita tercantik akan tetapi kini kesucianku telah direnggut oleh pria ini," gumam Fannie.
Setelah beberapa saat kemudian Farlos keluar dari kamar mandi dengan di balut handuk di bagian bawah tubuhnya, dan mendekati kasur yang di mana Fannie sedang berbaring dalam kondisi tidak berdaya.
"Cepat lepaskan aku!" bentak Fannie dengan mengeluarkan air matanya.
"Cih... dirimu bukan lagi wanita tercantik ataupun bidadari, di luar masih banyak wanita yang lebih cantik darimu. jangan jual mahal dan selalui memuji diri sendiri!"
"Lepaskan aku sekarang juga!" teriak Fannie.
"Aku ingin mendapatkan saham keluargamu, kalau ayahmu tidak ingin memberikan sahamnya maka rekaman ini cukup untuk menjatuhkan ayahmu, Mark Clisten adalah seorang pebisnis yang telah di kenal dengan kelicikannya. jika saja dia melihat rekaman ini. dia pasti mengusirmu dan di saat itu apakah dia masih akan menganggapmu sebagai anak tirinya," jawab Farlos dengan mengancam.
"Kau baj*ngan, kau sudah memperk*saku dan sekarang malah ingin merampok," bentak Fannie.
"Dia bisa memilih menolak permintaanku, lagi pula kau hanya anak tiri, bukan?" ucap Farlos
"Bajing*n," ketus Fannie dengan merasa dendam.
"Kau harus melayaniku sampai aku bosan," ujar Farlos dengan naik ke atas kasur dan membuka pangkalan paha wanita itu.
"Aargghh....," teriak Fannie.
Tidak lama kemudian Farlos melakukan hentakan yang kasar dan berulang kali.
"Aagghh...," teriakan Fannie yang kesakitan di bagian intinya yang lagi-lagi ditembus oleh Farlos dengan kasar.
Farlos melakukan berulang kali sepanjang malam itu, dia menikmati setiap sisi tubuh Fannie sampai puas, dengan perlakuan kasarnya membuat Fannie lagi-lagi pingsan tidak sadarkan diri
Di sisi lain Mark dan Mona mengambil mangkok dari luar rumahnya yang berisi sisa makanan anjing liar untuk memberikan kepada Flower yang berada di kurungan bawah tanah
Klek
"Makan ini" bentak Mark yang melempar mangkok itu ke lantai sehingga butiran nasi jatuh berserakan
"Flower, masih baik kami ingin memberikan makanan padamu, ini adalah sisa makanan anjing, makanlah" ucap Mona dengan tertawa
"Apa di matamu aku adalah seekor anjing?" tanya Flower dengan sakit hati melihat ke arah ayahnya yang tidak berhati nurani itu
"Flower, kau sudah tahukan siapa dirimu di sini, dan bibimu ini masih baik padamu, dan takut kau mati kelaparan, oleh sebab itu dia masih memberi mu makan, jadi kau hanya layak makan ini saja" kata Mark dengan menghina
"Mark, mari kita keluar, kasihan dirinya" ajak Mona
"Lihatlah bibimu masih saja kasihan padamu, dasar anak tidak tahu diri, jika kau bisa seperti Fannie kau masih layak jadi anakku, tapi sayang sekali dari semua sisi kau kalah darinya" ketus Mark dengan kesal dan berpaling meninggalkan ruangan gelap itu
Flower hanya bisa menatap sedih melihat butiran nasi yang berserakan di lantai itu, sisa makanan anjing yang sudah basi di berikan oleh ayahnya sendiri untuk dirinya, perasaan sakit, hancur bercampur menjadi satu
"Tidak menyangka nasibku bisa begitu buruk, selama 6 hari aku kelaparan tanpa makanan, dan harus bekerja, dan sekarang ayah ku sendiri memberikan makanan anjing padaku" batin Flower
Flower yang kesakitan di bagian perutnya akibat tendangan kuat dari Mark membuatnya sulit untuk berdiri dan hanya bisa merangkak menghampiri butiran nasi yang ada di depan matanya
"Tidak apa-apa jika sisa makanan anjing, yang penting aku ada makanan untuk mengisi perutku, aku lapar sangat lapar, aku sakit dan sangat sakit, seluruh tubuhku sakit akibat dari perbuatan pria tidak punya hati itu, dia ingin aku mati maka aku tidak boleh mati, walau harus makan sisa makanan anjing yang sudah basi, aku juga harus menelannya" batin Flower
Flower menahan sakit sambil merangkak dengan perlahan mengutip butiran nasi yang di depan matanya, sambil meneteskan air mata luka dan menelan dengan paksa butiran nasi yang di masukkan ke dalam mulutnya, dengan perasaan sakit dan hancur dia memaksakan diri menelan butiran nasi tersebut, satu persatu butiran nasi di ambil sambil menelan secara paksa
"Papaku sendiri menganggapku pengemis, pelac*r, aku juga di anggap lebih buruk dari anjing, aku dianggap tidak layak untuk hidup, apa salahku sehingga harus mendapat perlakuan seperti itu", gumam Flower dengan sambil mengutip nasi dan menelannya dengan sambil menangis histeris.
Malam itu suara tangisan Flower memenuhi ruangan bawah tanah itu, sepanjang malam dia berusaha mengutip semua butiran nasi dan roti yang sudah rusak dan menelannya dengan paksa. hampir seminggu tanpa makanan membuatnya kelaparan sehingga harus menelan nasi dan roti yang diberikan oleh ayahnya demi untuk mengisi perut kosongnya
💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖💖
Ups...ups. para kakak cantik jangan emosinya karena mark, kalau emosi ingat saja nama Lavender yang masih lemparan ikan hias di rumah kakeknya😅😅😅😅😂😂😂🤣🤣🤣🤣
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 303 Episodes
Comments
ShintaSicca
Ini settingnya dimana ya thor? Kalo liat dari namanya yg bule semua keknya bukan Indonesia, gak cocok sih kalo masih makan nasi. Lebih cocok roti basi, daging basi, apa sayur basi gitu
2023-01-15
0
Kooki
beb othor sangat tega menindas sang bunga
2022-08-28
0
Roro Ireng Rahayu
sadiiiiiiisss tenaaaannn
2022-08-09
0