Bab. 16. Bos dan Sekretaris.

Tamara memasuki ruangan atasannya. Ia melihat pria itu melamun di atas kursi kebesarannya.

Menghela nafasnya pelan, wanita itu mendekat dan meletakan sebuah map di atas meja kerja Alvino.

“Permisi, pak.” Ucapnya. Namun pria itu tak bergeming. Dengan berani, Tamara mendekat ke arah sisi sebelah kanan Alvino. Kemudian mengusap lengannya.

Alvino terlonjak, ia hampir saja melayangkan sebuah pukulan. Namun, tangannya tertahan di udara kala mendapati Tamara disana. Pria itu pun menarik pinggang sang sekretaris, membuatnya duduk di atas pangkuannya.

“Apa nona Regina belum ada kabar?” Tanya Tamara sembari melingkarkan tangannya di leher Alvino.

“Mm, bahkan dia tidak ada dirumahnya dari kemarin. Apa mungkin dia di rawat di rumah sakit?”

“Memangnya kenapa?” Tanyanya berpura-pura tidak tau. Padahal dia melihat sendiri kejadian di parkir restoran kemarin.

“Aku tanpa sengaja memukulnya. Aku ingin memukul pria tak tau diri itu, tetapi Regina melindunginya. Pukulanku mengenai rahangnya.”

Alvino menyerukan wajahnya pada leher Tamara. Wanita yang setiap hari bersamanya. Wanita yang telah ia ambil kesuciannya demi kebutuhan batin yang tak bisa lagi ditahan.

“Mungkin atasannya yang menyembunyikan. Dari yang aku lihat, pria itu sepertinya ada hati dengan nona Regina.”

Alvino mendongak mendengar ucapan Tamara.

“Apa maksudmu? Apa kamu bermaksud mempengaruhi aku? Hmm?”

Kepala Tamara menggeleng, ia tak bermaksud mempengaruhi, tetapi itu lah yang ia lihat. Tatapan William begitu penuh cinta kepada Regina.

“Aku hanya mengatakan apa yang aku lihat.” Tukas Tamara. Ia kemudian melepaskan belitan tangannya pada leher Alvino.

“Mau kemana, kamu?” Tahan Alvino saat merasa wanita itu hendak bangkit dari pangkuannya.

“Kembali ke mejaku, pak. Pekerjaan ku disana masih banyak.”

“Tetapi kamu belum menyelesaikan pekerjaanmu yang disini.” Ucap Alvino berbisik.

“Pekerjaan ap—hufttt”

Ucapan Tamara tertahan, ketika Alvino menyatukan bibir mereka berdua. Ciuman yang selalu lembut di awal. Dan semakin menuntut, hingga berakhir panas.

“Aku merindukan mu, Ta.” Bisik Alvino di sela pagutan mereka.

Hati Tamara merasa teriris sembilu. Meski Alvino berucap rindu, rindu yang di maksud adalah menikmati tubuhnya.

Sungguh Tamara ingin mengakhiri semua ini, sebelum rasa yang tumbuh di hatinya semakin besar untuk Alvino, namun mengingat sang nenek yang masih memerlukan biaya pengobatan, ia pun hanya bisa pasrah.

‘Nona Regina, maafkan aku. Aku tidak bermaksud merebut kekasihmu, dia yang meminta ku. Maaf aku terpaksa melakukan ini, dan maaf juga karena kini, aku telah mencintai kekasihmu.’

Tanpa Tamara sadari, tubuhnya kini sudah berada di atas ranjang, di ruang istirahat yang ada ada di dalam ruang kerja Alvino.

“Al, ini masih pagi.” Tolak Regina secara halus, ketika ia tersadar dan melihat Alvino mulai membuka dasinya.

“Aku tidak perduli. Kebutuhan ku, tidak mengenal pagi, atau siang. Yang dia tau, aku harus segera memenuhinya.”

Setelah mengucapkan hal itu, Alvino pun memulai kegiatan memenuhi kebutuhan batinnya.

*****

William mengacak rambutnya frustrasi. Bagaimana bisa sang papa menyuruhnya memeriksa laporan yang seharusnya sudah di selesaikan bulan lalu?

Ini tidak seperti yang dia bayangkan. Kenapa sang papa tega memberikan tugas begitu banyak kepadanya?

“Dasar orang tua durhaka.” Gerutu pria itu.

William kemudian menekan interkom yang ada di meja kerjanya.

“Hon, ke ruangan ku sekarang!” Tanpa mendengar jawaban, pria itu langsung memutus panggilan.

Semenit kemudian, sang sekretaris pun memasuki ruang atasannya.

“Ya, pak?” Ucapnya mendekat.

“Kemarilah, Hon. Kepalaku berdenyut.” Kedua tangan pria itu terulur seperti minta di peluk.

Regina hanya mampu menggelengkan kepalanya. Namun, wanita itu tetap mendekat, meraih uluran tangan sang atasan, lalu duduk di atas pangkuan pria itu.

“Pijat kepala ku, Hon.”

Regina menurut, ia pun mengusap lembut kepala atasannya.

“Perlu aku ambilkan obat? Atau aku buatkan kopi?” Tanyanya.

William menggeleng. Ia menumpangkan kepalanya di atas dada sekretarisnya.

“Mantan atasnmu itu keterlaluan sekali, dia memberiku banyak pekerjaan, yang tidak masuk akal, itu harusnya sudah di selesaikan bulan lalu. Kenapa malah di kerjakan sekarang?” Adunya seperti seorang anak kecil.

Regina tiba-tiba ingat, saat ia menyerahkan map-map itu kepada pak Antony.

“Simpan saja dulu. Nanti akan aku kerjakan.”

Seketika ia mengulum bibirnya.

“Sudah, jangan mengeluh. Aku akan membantumu mengerjakannya.”

“Tidak, Hon. Pekerjaan mu juga banyak. Bukannya aku tidak bisa mengerjakannya. Hanya saja aku tidak habis pikir. Pria tua itu ternyata mengerjaiku.”

Regina terbahak mendengar ucapan William.

“Aw”

“Kenapa, Hon? Rahangmu masih sakit?” William mendadak cemas.

“Sedikit. Mungkin karena aku terlalu keras tertawa.” Ucapnya.

“Lain kali jangan lakukan itu lagi. Aku seorang pria. Sudah seharusnya aku yang melindungi mu. Bukan sebaliknya. Kamu paham kan, Hon?”

Regina mengangguk.

“Ini juga, masih terlihat bekas pukulannya.” William mengusap rahang wanita itu. Kemudian melabuhkan sebuah kecupan disana.

“Putuskan dia, Hon. Meski kamu belum bisa menerima aku. Tetapi aku tidak suka melihat kamu dengan dia.”

“Iya. Mana buktinya? Aku tidak mungkin memutuskan begitu saja tanpa dukungan bukti, kan?”

William menghela nafasnya pelan. Sampai saat ini, bukti yang di kirim orang suruhan Jimmy, baru berupa foto yang menunjukkan Alvino dan sekretarisnya hanya sekedar berjalan beriringan. Belum bisa di jadikan bukti kuat.

“Buktinya belum begitu kuat. Mereka hanya terlihat berjalan berdua. Tetapi kamu tenang saja. Orang suruhan Jimmy, masih terus mengikuti si rahwana dan selingkuhannya.”

Regina menganggukkan kepalanya paham. Ia dan William juga biasa berjalan berdua. Itu tidak akan kuat di jadikan bukti perselingkuhan.

“Ya sudah, kalau bukti belum ada. Kamu juga harus sabar menunggu kami putus.” Ucap Regina terkekeh.

William mencebik. Ia mengeratkan belitan tangannya pada pinggang ramping Regina.

“Setelah kamu putus dengannya, belum tentu juga kamu menerima aku jadi pacar kamu kan?”

“Ya,, setelah putus darinya, aku akan pertimbangkan lagi menerima kamu atau tidak. Aku harus memikirkan secara matang, jika harus menerima kamu. Kamu itu seorang Casanova.” Ucap Regina tergelak.

Mata William membulat mendengar ucapan wanita itu.

“Hei, Putri Regina Prayoga Sanjaya. Sudah aku katakan. Aku bukan seorang casanova. Aku hanya sekedar menyewa jasa mulut.” Tukas William dengan lantang.

“Hei, seenaknya saja menambahkan nama orang.” Protes Regina.

William menyunggingkan sudut bibirnya. Ia kemudian menyatukan sejenak bibir mereka berdua.

“Kamu boleh saja tidak menerima aku menjadi pacarmu. Tetapi, aku pastikan kamu akan menerima aku menjadi suami mu.”

Regina mencebik.

“Percaya diri sekali anda, tuan William.”

.

.

.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Diah Susanti

Diah Susanti

Tamara bukan Regina

2023-01-24

0

🌺awan's wife🌺

🌺awan's wife🌺

udahlah vin,,,kamu sama Tamara aja,,dia kayaknya wanita baik,,, apalagi kamu sudah mengambil kesuciannya,,,, kasian jg dia demi uang untuk mengobati neneknya,,,
Regina biar sama putra yang mulia raja

2022-07-10

5

Fay

Fay

lanjut thor

2022-07-07

1

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1. Berakhir Di Ranjang.
2 Bab. 2. Direktur Baru.
3 Bab. 3. Awas Kamu Regina.
4 Bab. 4. Pembicaraan Apa Ini?
5 Bab. 5. Jadikan Aku Yang Kedua. 21++
6 Bab. 6. Siap Menjadi Simpananmu.
7 Bab. 7. Untuk Uang Jajan.
8 Bab. 8. Dasar Pria Nakal.
9 Bab. 9. Selalu Saja Begitu.
10 Bab. 10. Menyerobot di Tikungan!
11 Bab. 11. Saling Menguntungkan.
12 Bab. 12. Maafkan Aku.
13 Bab. 13. Kamu Tanggung Jawab Ku.
14 Bab. 14. Gara-Gara Handuk Kimono.
15 Bab. 15. Kedatangan Mama 21++
16 Bab. 16. Bos dan Sekretaris.
17 Bab. 17. Rahasia William.
18 Bab. 18. Gara-Gara Mobil Baru.
19 Bab. 19. Aku Cemburu!
20 Bab. 20. Akhir Pekan.
21 Bab. 21. Di Rumah Keluarga Sanjaya.
22 Bab. 22. Masih, Di Rumah Sanjaya.
23 Bab. 23. Gara-Gara Film 365 Hari.
24 Bab. 24. Are You Ready? 21++
25 Bab. 25. Aku Memberimu Harapan.
26 Bab. 26. APD Boy Habis.
27 Bab. 27. Bayar Dengan Cinta.
28 Bab. 28. Thanks, Babe.
29 Bab. 29. Rencana Pak Antony.
30 Bab. 30. Kita Kawin Lari.
31 Bab. 31. Satu Sama.
32 Bab. 32. Menyebalkan.
33 Bab. 33. Dia Adikku.
34 Bab. 34. Jangan Menyakitinya.
35 Bab. 35. Jauhi Kakakku.
36 Bab. 36. Aku Memiliki Hadiah Untukmu.
37 Bab. 37. Apa Kalian Sudah Pu-as?!
38 Bab. 38. Apa Kamu Ingin Menangis?
39 Bab. 39. Maafkan Aku Melanggar Janji.
40 Bab. 40. Dasar Pria Sombong.
41 Bab. 41. Regina Jodoh William.
42 Bab. 42. Cintaku Bertepuk Sebelah Tangan.
43 Bab. 43. Pulang Kampung.
44 Bab. 44. Mama Kecewa DenganMu.
45 Bab. 45. Pecat Wanita Itu.
46 Bab. 46. Tertangkap Basah.
47 Bab. 47. Aku Yang Memulai.
48 Bab. 48. Aku Tidak Mau.
49 Bab. 49. Tidak Ada Yang Lain.
50 Bab. 50. Sudah Berakhir.
51 Bab. 51. Bertemu Kembali.
52 Bab. 52. Kedatangan Reka.
53 Bab. 53. Hamil 6 Minggu.
54 Bab. 54. Bagaimana Bisa?
55 Bab. 55. Papa Punya Pilihan Lain.
56 Bab. 56. Percaya Diri Itu Perlu.
57 Bab. 57. Pria Paling Sombong.
58 Bab. 58. Bersiap Memberi Kejutan.
59 Bab. 59. Cara Membatalkan Perjodohan 21++
60 Bab. 60. Putri Om Regan?
61 Bab. 61. Tidak Mungkin.
62 Bab. 62. Aku Juga Mencintaimu.
63 Bab. 63. Beri Aku Waktu.
64 Bab. 64. Mama Sudah Tau.
65 Bab. 65. Kebetulan Macam Apa Ini?
66 Bab. 66. Ada Apa Dengan Regina?
67 Bab. 67. Siapa Ayahnya?
68 Bab. 68. Kamu Pilihan Papa.
69 Bab. 69. Aku Sangat Mencintainya.
70 Bab. 70. Aku Sengaja Melakukannya.
71 Bab. 71. Terima Kasih, Ayah.
72 Bab. 72. Beraninya Kamu Pergi.
73 Bab. 73. Kenapa Bisa Kecolongan?
74 Bab. 74. Seperti Tom dan Jerry.
75 Bab. 75. Mungkin Anakmu Perempuan.
76 Bab. 76. Ada Syaratnya.
77 Bab. 77. Berbahagialah, Nak.
78 Bab. 78. Tidak Ada Harapan.
79 Bab. 79. Tidak Pernah Merebutnya.
80 Bab. 80. Bertengkar Dengan Siapa?
81 Bab. 81. Mereka Di Jodohkan.
82 Bab. 82. Aku Menyesal, Ma.
83 Bab. 83. Wedding Day.
84 Bab. 84. Beautiful In White.
85 Bab. 85. Saatnya Kamu Bahagia.
86 Bab. 86. Disamakan Dengan Burung.
87 Bab. 87. Berebut Sekotak Susu.
88 Bab. 88. Terimakasih Untuk PengkhinatanMu.
89 Bab. 89. Kamu Milikku, Willona.
90 Bab. 90. Kamu Harus Membayar Ku.
91 Bab. 91. Feeling Ibu Hamil.
92 Bab. 92. Aku Bukan Sayangmu.
93 Bab. 93. Dimana Suami Mu?
94 Bab. 94. Hanya Berniat Menolong.
95 Bab. 95. Kamu Memang Pria Baik.
96 Bab. 96. Berhenti Mengharapkan Regina.
97 Bab. 97. Kita Perlu Bicara
98 Bab. 98. Aku Punya Calon Istri.
99 Bab. 99. Maukah Kamu Menjadi Kekasihku?
100 Bab. 100. Putri Nyonya Karin.
101 Bab. 101. Kasihan Sekali Dia.
102 Bab. 102. Siapa Yang Kamu Pilih?
103 Bab. 103. Apa Daddy Boleh Berkunjung?
104 Bab. 104. Tidak Mau Berdiri.
105 Bab. 105. Dia Menyindir Ku?
106 Bab. 106. Dokter Gombal.
107 Bab. 107. Cemburu Dengan Papa.
108 Bab. 108. Kekanakan dan Egois.
109 Bab. 109. Suami Takut Istri.
110 Bab. 110. Cinta Perlu Perjuangan.
111 Bab. 111. Rindu Ibu.
112 Bab. 112. Manis Sekali.
113 Bab. 113. Kejutan.
114 Bab. 114. Kamu Ingin Merebut Orang Tuaku?
115 Bab. 115. Aku Sudah Memaafkan Mu.
116 Bab. 116. Dokter Juga Bisa Sakit.
117 Bab. 117. Beraninya Menyakiti Putriku.
118 Bab. 118. Beri Aku Kesempatan.
119 Bab. 119. Ingin Melihat Burung Ayah.
120 Bab. 120. Berpamitan.
121 Bab. 121. Melakukan Dosa.
122 Bab. 122. Menikahlah Denganku, Tamara.
123 Bab. 123. Tidak Meminta Restu.
124 Bab. 124. Minum Apa?
125 Bab. 125. Maafkan Aku, Sayang. 21+
126 Bab. 126. Melamar Willona.
127 Bab. 127. Aku Juga Mencintai Reka.
128 Bab. 128. Pernikahan Alvino & Tamara.
129 Bab. 129. Persiapan Pernikahan.
130 Bab. 130. Berbahagia Selalu.
131 ExtraPart. Hadiah Pernikahan.
132 ExtraPart. Honeymoon, Babymoon.
133 ExtraPart. Bali.
134 ExtraPart. Periksa Kandungan.
Episodes

Updated 134 Episodes

1
Bab. 1. Berakhir Di Ranjang.
2
Bab. 2. Direktur Baru.
3
Bab. 3. Awas Kamu Regina.
4
Bab. 4. Pembicaraan Apa Ini?
5
Bab. 5. Jadikan Aku Yang Kedua. 21++
6
Bab. 6. Siap Menjadi Simpananmu.
7
Bab. 7. Untuk Uang Jajan.
8
Bab. 8. Dasar Pria Nakal.
9
Bab. 9. Selalu Saja Begitu.
10
Bab. 10. Menyerobot di Tikungan!
11
Bab. 11. Saling Menguntungkan.
12
Bab. 12. Maafkan Aku.
13
Bab. 13. Kamu Tanggung Jawab Ku.
14
Bab. 14. Gara-Gara Handuk Kimono.
15
Bab. 15. Kedatangan Mama 21++
16
Bab. 16. Bos dan Sekretaris.
17
Bab. 17. Rahasia William.
18
Bab. 18. Gara-Gara Mobil Baru.
19
Bab. 19. Aku Cemburu!
20
Bab. 20. Akhir Pekan.
21
Bab. 21. Di Rumah Keluarga Sanjaya.
22
Bab. 22. Masih, Di Rumah Sanjaya.
23
Bab. 23. Gara-Gara Film 365 Hari.
24
Bab. 24. Are You Ready? 21++
25
Bab. 25. Aku Memberimu Harapan.
26
Bab. 26. APD Boy Habis.
27
Bab. 27. Bayar Dengan Cinta.
28
Bab. 28. Thanks, Babe.
29
Bab. 29. Rencana Pak Antony.
30
Bab. 30. Kita Kawin Lari.
31
Bab. 31. Satu Sama.
32
Bab. 32. Menyebalkan.
33
Bab. 33. Dia Adikku.
34
Bab. 34. Jangan Menyakitinya.
35
Bab. 35. Jauhi Kakakku.
36
Bab. 36. Aku Memiliki Hadiah Untukmu.
37
Bab. 37. Apa Kalian Sudah Pu-as?!
38
Bab. 38. Apa Kamu Ingin Menangis?
39
Bab. 39. Maafkan Aku Melanggar Janji.
40
Bab. 40. Dasar Pria Sombong.
41
Bab. 41. Regina Jodoh William.
42
Bab. 42. Cintaku Bertepuk Sebelah Tangan.
43
Bab. 43. Pulang Kampung.
44
Bab. 44. Mama Kecewa DenganMu.
45
Bab. 45. Pecat Wanita Itu.
46
Bab. 46. Tertangkap Basah.
47
Bab. 47. Aku Yang Memulai.
48
Bab. 48. Aku Tidak Mau.
49
Bab. 49. Tidak Ada Yang Lain.
50
Bab. 50. Sudah Berakhir.
51
Bab. 51. Bertemu Kembali.
52
Bab. 52. Kedatangan Reka.
53
Bab. 53. Hamil 6 Minggu.
54
Bab. 54. Bagaimana Bisa?
55
Bab. 55. Papa Punya Pilihan Lain.
56
Bab. 56. Percaya Diri Itu Perlu.
57
Bab. 57. Pria Paling Sombong.
58
Bab. 58. Bersiap Memberi Kejutan.
59
Bab. 59. Cara Membatalkan Perjodohan 21++
60
Bab. 60. Putri Om Regan?
61
Bab. 61. Tidak Mungkin.
62
Bab. 62. Aku Juga Mencintaimu.
63
Bab. 63. Beri Aku Waktu.
64
Bab. 64. Mama Sudah Tau.
65
Bab. 65. Kebetulan Macam Apa Ini?
66
Bab. 66. Ada Apa Dengan Regina?
67
Bab. 67. Siapa Ayahnya?
68
Bab. 68. Kamu Pilihan Papa.
69
Bab. 69. Aku Sangat Mencintainya.
70
Bab. 70. Aku Sengaja Melakukannya.
71
Bab. 71. Terima Kasih, Ayah.
72
Bab. 72. Beraninya Kamu Pergi.
73
Bab. 73. Kenapa Bisa Kecolongan?
74
Bab. 74. Seperti Tom dan Jerry.
75
Bab. 75. Mungkin Anakmu Perempuan.
76
Bab. 76. Ada Syaratnya.
77
Bab. 77. Berbahagialah, Nak.
78
Bab. 78. Tidak Ada Harapan.
79
Bab. 79. Tidak Pernah Merebutnya.
80
Bab. 80. Bertengkar Dengan Siapa?
81
Bab. 81. Mereka Di Jodohkan.
82
Bab. 82. Aku Menyesal, Ma.
83
Bab. 83. Wedding Day.
84
Bab. 84. Beautiful In White.
85
Bab. 85. Saatnya Kamu Bahagia.
86
Bab. 86. Disamakan Dengan Burung.
87
Bab. 87. Berebut Sekotak Susu.
88
Bab. 88. Terimakasih Untuk PengkhinatanMu.
89
Bab. 89. Kamu Milikku, Willona.
90
Bab. 90. Kamu Harus Membayar Ku.
91
Bab. 91. Feeling Ibu Hamil.
92
Bab. 92. Aku Bukan Sayangmu.
93
Bab. 93. Dimana Suami Mu?
94
Bab. 94. Hanya Berniat Menolong.
95
Bab. 95. Kamu Memang Pria Baik.
96
Bab. 96. Berhenti Mengharapkan Regina.
97
Bab. 97. Kita Perlu Bicara
98
Bab. 98. Aku Punya Calon Istri.
99
Bab. 99. Maukah Kamu Menjadi Kekasihku?
100
Bab. 100. Putri Nyonya Karin.
101
Bab. 101. Kasihan Sekali Dia.
102
Bab. 102. Siapa Yang Kamu Pilih?
103
Bab. 103. Apa Daddy Boleh Berkunjung?
104
Bab. 104. Tidak Mau Berdiri.
105
Bab. 105. Dia Menyindir Ku?
106
Bab. 106. Dokter Gombal.
107
Bab. 107. Cemburu Dengan Papa.
108
Bab. 108. Kekanakan dan Egois.
109
Bab. 109. Suami Takut Istri.
110
Bab. 110. Cinta Perlu Perjuangan.
111
Bab. 111. Rindu Ibu.
112
Bab. 112. Manis Sekali.
113
Bab. 113. Kejutan.
114
Bab. 114. Kamu Ingin Merebut Orang Tuaku?
115
Bab. 115. Aku Sudah Memaafkan Mu.
116
Bab. 116. Dokter Juga Bisa Sakit.
117
Bab. 117. Beraninya Menyakiti Putriku.
118
Bab. 118. Beri Aku Kesempatan.
119
Bab. 119. Ingin Melihat Burung Ayah.
120
Bab. 120. Berpamitan.
121
Bab. 121. Melakukan Dosa.
122
Bab. 122. Menikahlah Denganku, Tamara.
123
Bab. 123. Tidak Meminta Restu.
124
Bab. 124. Minum Apa?
125
Bab. 125. Maafkan Aku, Sayang. 21+
126
Bab. 126. Melamar Willona.
127
Bab. 127. Aku Juga Mencintai Reka.
128
Bab. 128. Pernikahan Alvino & Tamara.
129
Bab. 129. Persiapan Pernikahan.
130
Bab. 130. Berbahagia Selalu.
131
ExtraPart. Hadiah Pernikahan.
132
ExtraPart. Honeymoon, Babymoon.
133
ExtraPart. Bali.
134
ExtraPart. Periksa Kandungan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!