PERSELISIHAN

Cany terbangun dengan Liam yang berada di samping nya.

Cany sangat merasa lelah akibat perbuatan Liam yang tidak menyadar kan diri akibat mabuk nya .

Cany yang keadaannya yang masih tidak memakai busana hanya di lilitkan selimut di tubuhnya,cany langsung bergegas membersihkan dirinya dan mandi.

Cany pergi ke dapur dengan di sambut dengan bibi Halimah yang memasak

"Pagi Bu"ucap cany

"Pagi juga non,wah sudah bangun,non mau ngapain kebdapur"tanya bibi Halimah

"Saya mau masak dan bantu bantu saja Bu"

"Tapi non tuan di sini tidak di perboleh kan untuk menginjak dapur apa lagi untuk memasak"ucap bibi Halimah

"Ohhh ya Bu,aku mohon Bu saya mau masak ,nggak papa kok nanti aku yang bertanggung jawab bi"ucap cany memohon

Akhir nya bibi Halimah memberikan cany untuk memasak walaupun bibi Halimah sangat keberatan.

Setelah cany selesai memasak,cany langsung mempersiapkan seruannya di meja .

*

*

Saat Liam bangun Liam sangat kaget karna dia yang tidak memakai baju,dan hanya memakai celana Boxster saja

"Apa yang telah di lakukan wanita murahan itu kepada ku "

Liam langsung membersihkan dirinya dengan hati yang kesal dan cepat cepat mendapat kan cany.

Liam turun dengan cany yang ingin naik ke atas yaitu kamar nya cany dan Liam,saat itu Liam langsung menarik cany ke atas

"Apa yang telah kau lakukan kepada ku canyy,wanita murahan"ucap Liam

"Aku tidak melakukan apa apa kepada mu"ucap cany sambil memegangi perutnya

"Kamu bohong kan,kamu tuh wanita murahan cany,kamu jangan coba coba mau ngambil hati aku,kalau bukan karna kamu hamil ,aku gak akan nikahin kamu"ucap Liam

Seketika Liam pergi dan menuju tempat makan,saat itu hati cany sangat sedih

"Bagaimna mungkin dia mengatakan itu kepada ku,aku tidak berbuat apa apa kepada nya ,bahkan dia yang mengajak ku untuk melakukan hal yang bodoh itu"ucap cany.

Lalu cany pergi menuju kamar nya untuk meminum susu kehamilan agar bayi yang ada di kandungannya sehat .

Saat Liam makan,Liam sangat menyukai masakan itu,karna belum pernah yang memasak seenak itu menurut Liam

"Hmmmm,masakan ini sangat enak ,aku sangat menyukai nya"ucap Liam

Tiba tiba Bu halimah datang Liam langsung menanyakan

"BII.. saya mau tanya yang masak ini bibi ya"ucap Liam

"Bukan den Liam,yang masak itu ya istri den,dia sangat pintar masak ,dia juga cantik ya den ,den ini sangat pintar mencari istri ya"ucap bibi Halimah.

Seketika Liam langsung terdiam dan berpura pura bahwa masakannya asin

"Bi ,Yang ini sangat asin,aku sangat tidak menyukai nya"ucap Liam sambil meninggalkan bibi Halimah

"Loh loh bukannya tadi den Liam bilang masakan nya enak, memang aneh den Liam"

Saat Liam berjalan tuan Takur dengan tiba tiba

"Kamu mau berangkat kerja Liam,bukannya ini baru pernikahan mu bersama cany"ucap tuan Takur dengan tatapan sinis

"Memang nya kenapa kalau ini baru pernikahan ku,lagian buat apa waktu berdua kalau dia sudah hamil,membuang buang waktu ku saja ayah"ucap Liam

"Liam kamu tidak boleh seperti itu,yang salah juga kan kamu ,kamu harus berbulan madu Liam bersama cany,biar cany tidak pusing apa lagi dia sedang hamil"ucap ayah

Liam yang keras kepala tidak mau mendengar kan.

Ayah tiba tiba duduk untuk menikmati sajian makanan yang di sediakan di meja

"Wahhhh,bibi Halimah ini masakan bibi Halimah kah"ucap tuan Takur

"Maaf tuan itu bukan masakan saya tapi itu masakan non cany ,dia tadi pagi yang memasak makanan ini semua tuan"ucap bibi Halimah

"Apa ,cany memasak masakan ini,bukannya dia tidak boleh ke dapur bibi"ucap tuan Takur

"Maaf tuan saya sudah melarang non cany untuk memasak tapi dai selalu memaksa"ucap bibi Halimah

"Ya sudah lah ayah mengapa harus di perdebat kan ,cany kan seorang istri di rumah ini,jadi apa salah nya"ucap Liam

Lalu Liam pergi untuk berangkat bekerja ,ibu Rita yang melihat Liam berangkat bekerja membuat ibu Rita kaget

"Liam kamu mau kerja,bukannya kamu baru menikah,libur saja dulu Liam"ucap ibu Rita

"Ibu... Kenapa harus libur "ucap Liam

Lalu cany turun

"Lihat lah istri mu yang sedang hamil itu,dia pasti sangat kelelahan ,dia sudah masak beresin kamar kamu,coba kamu berikan atau buka hati kamu"ucap ibu Rita

Akhirnya Liam pun tidak bisa melawan ,dan Liam tidak bekerja untuk menuruti permintaan ayah dan ibu nya .

Liam ingin kembali ke kamar dengan cany yang membawakan tas kantor nya Liam begitu juga wajah yang cemberut dengan

"Apa yang kau lakukan,kau tidak perlu membawakan tas ku,aku tidak suka"ucap Liam

"Menang nya salah ,kamu kenapa,kalau begitu berangkat bekerja saja sana"ucap cany yang kesal

"Mau kerja apa,aku saat ini tidak bekerja,ini semua gara gara kamu"ucap Liam

"Apa gara gara aku,aku tidak melakukan apa apa kepada mu"ucap cany yang terkejut atas tuduhan Liam

"Percuma aku ngomong sama wanita murahan kayak kamu,kamu gak akan ngerti,aku nya yang jadi capek nanti"ucap Liam

Liam meninggal kan cany dan menuju kamar nya,cany yang mendengar perkataan itu berusaha untuk tersenyum,dan sangat berusaha untuk selalu sabar.

*

*

*

Cany menuju kamar nya dan melihat bibi Halimah yang membawakan banyak kado untuk cany dan Liam

"Ini kado apa bu?"tanya cany

"Ohhh ini kado pernikahan non sama den yang kemarin,banyak sekali ya non"ucap Bu Halimah

"Iya Bu banyak sekali,makasi ya Bu sudah membawakan ini semuanya"ucap cany dengan tangan yang memohon

"Non tidak usah seperti itu non,baru non yang bilang saya ibu di rumah ini,dan baru non juga yang berterimakasih dengan bermohon tangan"ucap bibi Halimah

"Tidak apa apa Bu ,saya memang di ajari untuk lebih menghargai yang lebih tua"ucap cany dengan senyuman

"Iya non,kalau ibu boleh tau,non ini mengandung berapa bulan"ucap bibi Halimah

"Bibi sudah tau kalau saya mengandung?"tanya cany

"Ya sudah dong non,semua seisi rumah ini sudah tau,karna kalau di tutupi pun akan terbongkar non"ucap bibi Halimah

"Iya Bu,saya sudah mengandung 3 bulan Bu"ucap cany

"Wahhh kandungan non Masi muda ya,ingat loh ya non kalau Masi mengandung belum boleh melakukan hubungan badan bersama suami non,apa lagi usia kandungan non Masi 3 bulan,pasti rentan non"ucap bibi Halimah

Cany yang mendengar itu langsung terkejut,karna Liam dan cany sudah melakukan hubungan itu semalam.

Cany hanya bisa mengangguk dan

"Trimakasi Bu atas pemberitahuan nya"ucap cany , dengan bibi Halimah yang izin pergi mengurus pekerjaan yang lainnya .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***