Chapter 018: Pertandingan II

Jangan lupa like, komen, dan vote yah.

Selamat membaca :)

***

Pertandingan turnamen ini terus dilanjutkan hingga akhirnya menuju tahap ke-2.

Tong!... Tong!... Tong!...

“Semuanya berkumpul di arena tengah!”

Dalam sekejap semua peserta yang lolos babak pertama disatukan di atas arena.

Satu,, dua,, tiga ... yah, ada 24 orang rupanya yang berhasil lolos ke tahap ini.

“Babak ke-2 adalah pertandingan 4 lawan 4. Kalian sendiri yang akan mengambil di mana kalian harus bertarung, jadi tidak ada keluhan jika lawan kalian lebih tinggi ranahnya!” jelas sang wasit.

“Mengerti?”

“Ya!”

Sang wasit lalu mengangkat kepalanya dan mendongak ke arah tempat Kaisar dan lainnya berada.

Mengikuti tatapan si wasit tua, semua penonton juga memiliki pandangan yang tertuju kepada Kaisar Yan, Huo Quan, dan Zhong Nian.

“Aku ucapkan selamat kepada kalian semua yang berhasil lolos ke tahap ini,” Kaisar Yan berkata dengan wibawa yang luar biasa, membuat siapapun akan berpikir bahwa dirinya adalah pemimpin yang baik.

“Sebelumnya kalian belum diberitahukan dengan pasti hadiah kemenangan, bukan? sekarang aku akan menjelaskan yang sesungguhnya ...”

“Hadiah pertama adalah 100 keping emas!”

Terkejut!

Para peserta pertandingan tidak pernah menyangka hadiahnya adalah sesuatu yang sangat banyak dan berharga.

Bahkan Tian Yang pun cukup tergiur dengan hadiah yang diberikan jika dirinya menang.

“Namun, ada juga hadiah kedua, yaitu ... memilih masuk ke Sekte Fire Fist, Kuil Darah, atau Akademi Kerajaan!”

“Woah, jadi rumor itu benar! siapapun yang menjadi juara 1 akan memiliki kesempatan besar untuk memberi hormat kepada salah satu dari ketiganya!”

“Sial, Laozhi sangat iri, andai saja aku tidak menerobos Void Tribulation tahap 7 dua bulan lalu, mungkin aku yang akan juara 1!”

“Pufft~ kau hanya omong kosong!”

Para penonton kembali berdebat dan berdiskusi dengan semangat berapi-api, banyak yang merasa iri sekaligus kagum kepada para peserta yang memiliki kesempatan untuk menjadi juara 1.

“Baiklah, berjuanglah sebaik mungkin untuk memenangkan turnamen ini!”

Setelah kaisar Yan selesai berkata, Kaisar Yan kembali duduk sambil terus menyaksikan kejadian di atas arena bertarung.

“Baiklah, aku harap kalian semua sudah paham, silahkan maju dan ambil kertas dari dalam kotak ini!”

Setelah wasit selesai berkata, satu per satu peserta maju ke depannya dan memasukkan tangan mereka ke dalam kotak hitam yang sudah disediakan di sana sebelumnya.

Setelah mengambilnya, peserta itu menunjukkan tulisannya kepada sang wasit.

“Pergi ke tempat bertarung pertama!” Wasit tua tersebut berkata sambil menunjuk tempat yang harus dituju.

Kemudian lanjut ke peserta selanjutnya, hingga akhirnya tiba giliran Tian Yan.

Memasukkan tangannya, Tian Yan menarik keluar sebuah gulungan kertas kecil dan membukanya, lalu menunjukkannya kepada sang wasit.

“Pergi ke tempat bertarung ke-tiga!

Tian Yan mengangguk, lalu berjalan pergi ke tempat bertarung ketiga.

“Bocah, rupanya kau mendapatkan nasib baik,” kata Mi Long yang berada satu tempat bertarung dengan Tian Yan, namun saat ini mereka bukan berstatus lawan.

‘Hmm, membuat tanpa malu-malu!’ cibir Tian Yan dalam hatinya.

***

Tong!... Tong!... Tong!...

Lonceng pun dibunyikan, pertanda pertandingan sudah dimulai.

“Mulai!”

Seketika 4 orang dari sisi masing-masing bertarung dengan 4 orang lainnya, mereka bertarung dengan cukup hati-hati karena ukuran tempat bertarung yang kecil.

Suara dentuman tinju dan percikan api dari pedan menghiasi ketiga tempat bertarung, darah berjatuhan... mungkin tak lama lagi akan ada korban.

Di tempat bertarung ke-tiga, Tian Yan saat ini sedang bertarung dengan seorang pengguna pedang.

Pedang lawan adalah Tingkat Bumi Peringkat Rendah, tapi Tian Yan masih mampu menghindari semua serangannya dengan mudah dan melancarkan tinjunya yang diselimuti dengan Zhen Qi ke arah lawannya.

‘Sangat sulit bertarung tanpa menggunakan pedang...’ batin Tian Yan.

Juga bukan itu saja yang membuatnya sulit, tapi lawannya saat ini adalah Void Tribulation tahap 6 puncak, berbeda dengan Lao Chang yang hanya Void Tribulation tahap 6 rendah.

Sing!

“Hei, kau terus melompat kesana kemari, apa kau takut!?” keluh lawannya.

“Hmm...” Tian Yan tidak terlalu memedulikan ocehan lawannya, dia tetap menghindar sebisanya sambil berusaha menguras tenaga lawannya.

“Kau kuat, tapi hanya ini saja?” Tian Yan mencibirnya.

“Apa!”

Segera lawannya mempercepat tebasan pedangnya, tapi seperti biasa... Tian Yan terus menerus menghindarinya.

“Sial! Kau yang memaksaku!”

“Teknik Pedang: Tebasan Langit!”

Lawannya sudah cukup kesal, segera menebaskan pedangnya ke depan dan muncul tebasan yang tercipta dari Zhen Qi ke arah Tian Yan.

Tian Yan terlihat sedikit panik, tapi ketika serangan itu hendak mengenainya, dia tiba-tiba menyeringai dan memutar badannya secara horizontal di udara.

Akibatnya serangan itu tidak mengenainya dan terus melaju hingga Mi Long, yang saat ini sedang bertarung dengan lawannya, terkena serangan pedang tersebut.

Tufft!...

Mi Long yang tidak siap, langsung tubuhnya terbelah menjadi dua bagian dan terjatuh ke atas tempat bertarung.

Mati!

Tian Yan cukup ngeri dengan serangan mematikan yang barusan,

“Serangan yang cukup mematikan ...” gumam Tian Yan.

“Namun ...” Tian Yan langsung mengarahkan pandangannya ke arah lawannya, “Sangat bodoh menggunakan serang penghabisan di tengah pertandingan!”

‘Sistem, jangan ambil pedang dan hal-hal berharga dari tubuhnya, akan sangat mencolok!’

Setelah selesai mengatakan itu, Tian Yan segera melesat maju ke arah lawannya yang wajahnya sudah pucat pasi, sepertinya serangan barusan menguras hampir semua energi di tubuhnya.

“Rasakan ini!”

Tian Yan melemparkan tinjunya langsung ke arah wajah lawannya.

Lawannya pun secara reflek menyilangkan kedua tangan di depan dada.

Tapi...

BAMMMMMM!!!

KRAK!!!

Tinju Tian Yan berhasil mematahkan tulang tangannya dan membuat lawannya terlempar jauh ke luar lapangan.

Namun seperti yang dia lakukan dengan Lao Chang, ketika lawannya hampir keluar dari tempat bertarung, Tian Yan mengangkat jarinya dan menembakkan serangan berbentuk laser yang menembus tubuh lawannya.

SLASHHHH!

[Ding! Host berhasil membunuh Void Tribulation tahap 6, mendapatkan 43.000 Exp!]

Shock!...

Lagi-lagi Tian Yan membuat seluruh penonton menjadi terdiam dengan kekuatannya.

“Dia benar-benar kudai hitam!”

“Aku yakin akan terjadi masalah karena perebutan junior ini!”

Diskusi mulai diangkat lagi hingga berapi-api, banyak yang beranggapan bahwa Kaisar Yan dan lainnya akan berebutan untuk memasukkan Tian Yan ke dalam kekuasaan mereka sendiri.

Tapi sebagian orang juga tidak yakin Tian Yan dapat menang, lagipula pertandingan ini belum selesai.

Ketiga lawan yang tersisa dari sisi lain, saling memandang dan mengangguk satu sama lain.

“Bunuh si Tian Yan itu terlebih dahulu!” kata salah seorang lawan yang merupakan pemuda menggunakan tombak.

« Bersambung! »

Jangan lupa tinggalkan like, komen, dan vote yah. Terima kasih telah membaca :)

Terpopuler

Comments

Raimon

Raimon

Ini Negrinya yang miskin atau Authornya yang bodoh....disemua novel ...kepong 100 koin emas itu rakyat biasa bisa memilikinya....Peaaak.....

2023-10-07

2

Jimmy Avolution

Jimmy Avolution

Terus....

2023-02-08

0

𝙍𝙮𝙪𝙪 𝘼𝙯𝙖𝙩𝙝𝙤𝙩𝙝

𝙍𝙮𝙪𝙪 𝘼𝙯𝙖𝙩𝙝𝙤𝙩𝙝

... Apakah mc bisa lari nanti?

2023-01-23

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 001: Deity System
2 Chapter 002: Ambisi Tian Yan
3 Chapter 003: Berburu Exp
4 Chapter 004: Kota Len Feng
5 Chapter 005: Shia Nying
6 Chapter 006: Beberapa Gerakan
7 Chapter 007 : Artefak Terbang
8 Chapter 008 : Menerobos Banyak Ranah
9 Chapter 009 : Mengintai
10 Chapter 010: Kemampuan Bawaan
11 Chapter 011: The Void Tribulation
12 Chapter 012: Kota Lun Geng
13 Chapter 013 : Kucing Aneh
14 Chapter 014 : Kekaisaran Yan
15 Chapter 015 : Kesialan Bertubi-tubi
16 Chapter 016: Pembukaan Turnamen
17 Chapter 017 : Pertandingan
18 Chapter 018: Pertandingan II
19 Chapter 019: Membantai Semua Peserta
20 Chapter 020: Bertemu Kembali (Revisi)
21 Chapter 021: Melebihi Nascent Soul
22 Chapter 022: Mata Air Spiritual
23 Chapter 023: Bai Qing Ye
24 Chapter 024: Sub-Dunia
25 Chapter 025 : Membuka Titik Sejati
26 Chapter 026 : Kesengsaraan Petir
27 Chapter 027: Conqueror's Eye & Illusion Destroying Eye!
28 Chapter 028 : Status Host
29 Chapter 029: Kang Mo & Wen Jun
30 Chapter 030: Old Si
31 Chapter 031: Pedang Misterius
32 Chapter 032: Informasi
33 Chapter 033: Pembantaian
34 Chapter 034: Tian Yan Vs Nie Guang
35 Chapter 035: Bertemu Kembali
36 Chapter 036: Analisis Qing Jia
37 Chapter 037: Sekte Yunlong
38 Chapter 038: Bertemu Lagi?
39 Chapter 039: Misteri
40 Chapter 040: Trik Mudah Terbaca
41 Chapter 041: Bertingkah Seperti Ahli Bahasa
42 Chapter 042: Perjuangan Jian San
43 Chapter 043: Sekarat?
44 Chapter 044: Mengambil Harta
45 Chapter 045: Aku Menolak!
46 Chapter 046: Menuduh?!
47 Chapter 047: Fitnah! (Revisi)
48 Chapter 048: Xun Die
49 Chapter 049: Wang Mao
50 Chapter 050: Pemuda Yang Sial?!
51 Chapter 051 : Masuk Dunia Rahasia!
52 Chapter 052 : Melawan Beruang Hitam
53 Chapter 053 : Xun Die Malu-Malu?
54 Chapter 054 : Mengambil
55 Chapter 055: Menyelesaikan Beban Pikiran Xun Die
56 Chapter 056 : Pertarungan Xun Die
57 Chapter 057 : Berpisah
58 Chapter 058 : Bertemu Xiao Mao
59 Chapter 059 : Misi Spesial? Ini Paksaan!
60 Chapter 060 : Keberuntungan? Apakah Ini Keberuntungan?! (New Arc)
61 Chapter 061 : Merampok & Pergi
62 Chapter 062 : Tekanan Naga!
63 Chapter 063 : Long La & Long Li
64 Chapter 064 : Sekte Naga Giok!
65 Chapter 065 : Elf
66 Chapter 066 : Jiao Yue!
67 Chapter 067 : Kekuatan Jiao Yue
68 Chapter 068 : The Law Of Sky
69 Chapter 069 : Menginap
70 Chapter 070 : Perusak Suasana
71 Chapter 071 : Dewa Pedang & Tombak
72 Chapter 072 : Guang Ji
73 Chapter 073 : Merekrut Guang Ji (Revisi)
74 Chapter 074 : Malam Gairah
75 Chapter 075 : Kemampuan Bawaan Baru!
76 Chapter 076 : Pertarungan Melampaui Ranah
77 Chapter 077 : Tuan Putri
78 Chapter 078 : Menolong
79 Chapter 079 : Keluarga Lu
80 Chapter 080 : Penenang
81 Chapter 081 : Dermawan Tian
82 Chapter 082 : Bing Hua
83 Chapter 083 : Origin King Realm!
84 Chapter 084 : Pertandingan
85 Chapter 085 : Lu Yan
86 Chapter 086 : Kacau
87 Chapter 087 : Menawarkan Pekerjaan
88 Chapter 088 : Niat Tersembunyi
89 Chapter 089 : Kemampuan Conqueror's Eye
90 Chapter 090 : Origin Field Realm!
91 Chapter 091 : Rencana Licik Tian Yan
92 Chapter 092 : Sesuatu Pada Bing Hua (Revisi)
93 Chapter 093 : Masalah Bing Hua
94 Chapter 094 : Jiao Yue Marah?
95 Chapter 095 : Pertemuan Tidak Terduga
96 Chapter 096 : Monster!
97 Chapter 097 : Makan Siang
98 Chapter 098 : Kota Timur Raya
99 Chapter 099 : Merebut Tunangan Orang Lain?!
100 Chapter 100 : Taktik
101 Chapter 101 : Menyelinap
102 Chapter 102 : Bertemu Dengan Jian Yong!
103 Chapter 103 : Menyelam Dalam Danau Lava
104 Chapter 104 : Pengemis Tua? Aku Bukan Pengemis Tua!
105 Chapter 105 : Perkataan Bijak Dari Seorang Jian Yong
106 Chapter 106 : Jabatan
107 Chapter 107 : Fenomena Ajaib
108 Chapter 108 : Jiao Yue, Cabul?
109 Chapter 109 : Rapat
110 Chapter 110 : Rapat II
111 Chapter 111 : Rapat III
112 Chapter 112 : Misteri Kabut Misterius
113 Chapter 113 : Mengambil Gunung
114 Chapter 114 : Periksa Status
115 Chapter 115 : Pembuatan Array
116 Chapter 116 : Long Gumo dilecehkan
117 Chapter 117 : Membantai
118 Chapter 118 : Tindakan Jian Yong
119 Chapter 119 : Perintah Baru
120 Chapter 120 : Kemarahan Bing Fan
121 Chapter 121 : Melihat Melalui Emosi
122 Chapter 122 : Komandan Kota Vs Master Sekte
123 Chapter 123 : Kejutan Bagi Penduduk Ibu Kota
124 Chapter 124 : Menguasai
125 Chapter 125 : Domain Hutan
126 Chapter 126 : Pertemuan Dengan Kepala Klan Elf Suci
127 Chapter 127 : Meyakinkan
128 Chapter 128 : Hubungan Tumbuh, Lalu Hancur
129 Chapter 129 : Hubungan Semakin Renggang
130 Chapter 130 : Memasang Array
131 Chapter 131 : Utusan Dari Sekte Cahaya Harapan
132 Chapter 132 : Pertarungan
133 Chapter 133 : Kedatangan Kembali
134 Chapter 134 : Jiao Yue dan Bing Hua
135 Chapter 135 : Ratusan Origin Field
136 Chapter 136 : Bawahan & Perintah Baru
137 Chapter 137 : Kembali Bertemu
138 Chapter 138 : Meyakinkan Jiao Yang
139 Chapter 139 : Perselisihan Dengan Ang Yu
140 Chapter 140 : Perbincangan Dengan Jiao Yang
141 Chapter 141 : Perbincangan Dengan Kedua Pelayan
142 Chapter 142 : Keegoisan
143 Chapter 143 : Melarikan Diri
144 Chapter 144 : Jimat Legendaris!
145 Chapter 145 : Penerobosan Origin King
146 Chapter 146 : Kedatangan Tamu?
147 Chapter 147 : Kedatangan Orang-Orang
148 Chapter 148 : Pedang Melawan Tombak
149 Chapter 149 : Ayunan Pedang
150 Chapter 150 : Kultivasi Ganda
151 Chapter 151 : Kehadiran Musuh
152 Chapter 152 : Raungan Kemarahan
153 Chapter 153 : Jiao Yang?
154 Chapter 154 : Keadaan Membingungkan ...
155 Chapter 155 : Huang Yun Kembali!
156 Chapter 156 : Misteri Dunia Kultivasi
157 Chapter 157 : Berbincang dengan Huang Yun
158 Chapter 158 : Meminjam Sesuatu
159 Chapter 159 : Berlatih Tanding With Huang Yun
160 Chapter 160: Aku adalah Pedang dan Pedang adalah Aku!
161 Chapter 161 : Membosankan
162 Chapter 162 : Status Host
163 Chapter 163 : Bandit
164 Chapter 164 : Kesengsaraan Petir
165 Chapter 165 : Membantai
166 Chapter 166 : Pasangan Penakut
167 Chapter 167 : Kenangan Lama
168 Chapter 168 : Pil Jahanam
169 Chapter 169: Cara Mengetahui Posisi
170 Chapter 170 : Kemampuan Evil Emperor's Eye
171 Chapter 171 : Tuan Muda Angkuh
172 Chapter 172 : Membully Orang Yang Salah
173 Chapter 173 : Ketidakpedulian
174 Chapter 174 : Permasalahan Tuan Kota
175 Chapter 175 : Si Bodoh Yang Salah Paham
176 Chapter 176 : Menyanjung
177 Chapter 177 : Janji
178 Chapter 178 : Pengganggu
179 Chapter 179 : Pemikiran Liar
180 Chapter 180 : Istimewa
181 Chapter 181 : Battle
182 Chapter 182 : Battle II
183 Chapter 183 : Battle III
184 Chapter 184 : Battle IV
185 Chapter 185 : Battle V
186 Chapter 186 : Huang Yun Ngambek?
187 Chapter 187 : Servant
188 Chapter 188 : Cincin Ruang Yang Kosong
189 Chapter 189 : Peta
190 Chapter 190 : Menuju Hutan Yin-Yang Mendalam
191 Chapter 191 : Rencana Memasuki Hutan Yin-Yang Mendalam
192 Chapter 192 : Tangan Raksasa
193 Chapter 193 : Menerima Realita & Melanjutkan Misi
194 Chapter 194 : Membasmi Monyet Emas
195 Pengumuman kelanjutan novel ini
196 Chapter 195 : Kabar Tentang Bai Qing Ye
197 Chapter 196 : Mengejar
198 Chapter 197 : Terus Masuk!
199 Chapter 198 : Dragon Punch!
200 Chapter 199 : Bunglon?
201 Chapter 200 : Reunian
202 Chapter 201 : Menyelesaikan Pertarungan
203 Chapter 202 : Kehilangan Semua Pencapaian
204 Chapter 203 : Tian Yan Yang Menyedihkan
205 Chapter 204 : Permasalahan
206 Chapter 205 : Hati Iblis
207 Chapter 206 : Kembali Dari Kegelapan
208 Chapter 207 : Dewi
209 Chapter 208 : Berbincang Dengan Qing Jia
210 Chapter 209 : Awal Bencana
211 Chapter 210 : Pengganggu!
212 Chapter 211 : Melawan Ular
213 Chapter 212 : Tian Yan Berhasil!
214 Chapter 213 : Half Saint!
215 Chapter 214 : Bertemu Kembali!
216 Chapter 215 : Mengumpulkan orang-orang
217 Chapter 216 : Lembah Misterius Terbengkalai
218 Chapter 217 : Masa Lalu
219 Chapter 218 : Kondisi Menegangkan
220 Chapter 219 : Berbincang Dengan Qing Jia Lagi
221 Chapter 220 : Ruang Pelatihan
222 Chapter 221 : Manusia Terpilih
223 Chapter 222 : Valentine's Day
224 Chapter 223 : Lorong Hampa
225 Chapter 224 : Pertarungan Di Lorong Hampa
226 Chapter 225 : Alam Suci
227 Chapter 226 : Ditangkap
228 Chapter 227 : Da Wei
229 Chapter 228 : Menyelesaikan Misi
230 Chapter 229 : Keadaan Alam Suci
231 Chapter 230 : Ini Perampokan!
232 Chapter 231 : Lelang
233 Chapter 232 : Akhirnya Muncul
234 Chapter 233 : Lelang Berakhir
235 Chapter 234 : Pengepungan
236 Chapter 235 : Meledak!
237 Chapter 236 : Terbaik Dari Ras Manusia
238 Chapter 237 : Dia Bodoh?
239 Chapter 238 : Perbincangan dengan Keluarga Ling
240 Chapter 239 : Membawa Yang Yue
241 Chapter 240 : Keberuntungan Yang Yue
242 Chapter 241 : Penguasaan Lima Elemen
243 Chapter 242 : Yang Yue Digilir?!
Episodes

Updated 243 Episodes

1
Chapter 001: Deity System
2
Chapter 002: Ambisi Tian Yan
3
Chapter 003: Berburu Exp
4
Chapter 004: Kota Len Feng
5
Chapter 005: Shia Nying
6
Chapter 006: Beberapa Gerakan
7
Chapter 007 : Artefak Terbang
8
Chapter 008 : Menerobos Banyak Ranah
9
Chapter 009 : Mengintai
10
Chapter 010: Kemampuan Bawaan
11
Chapter 011: The Void Tribulation
12
Chapter 012: Kota Lun Geng
13
Chapter 013 : Kucing Aneh
14
Chapter 014 : Kekaisaran Yan
15
Chapter 015 : Kesialan Bertubi-tubi
16
Chapter 016: Pembukaan Turnamen
17
Chapter 017 : Pertandingan
18
Chapter 018: Pertandingan II
19
Chapter 019: Membantai Semua Peserta
20
Chapter 020: Bertemu Kembali (Revisi)
21
Chapter 021: Melebihi Nascent Soul
22
Chapter 022: Mata Air Spiritual
23
Chapter 023: Bai Qing Ye
24
Chapter 024: Sub-Dunia
25
Chapter 025 : Membuka Titik Sejati
26
Chapter 026 : Kesengsaraan Petir
27
Chapter 027: Conqueror's Eye & Illusion Destroying Eye!
28
Chapter 028 : Status Host
29
Chapter 029: Kang Mo & Wen Jun
30
Chapter 030: Old Si
31
Chapter 031: Pedang Misterius
32
Chapter 032: Informasi
33
Chapter 033: Pembantaian
34
Chapter 034: Tian Yan Vs Nie Guang
35
Chapter 035: Bertemu Kembali
36
Chapter 036: Analisis Qing Jia
37
Chapter 037: Sekte Yunlong
38
Chapter 038: Bertemu Lagi?
39
Chapter 039: Misteri
40
Chapter 040: Trik Mudah Terbaca
41
Chapter 041: Bertingkah Seperti Ahli Bahasa
42
Chapter 042: Perjuangan Jian San
43
Chapter 043: Sekarat?
44
Chapter 044: Mengambil Harta
45
Chapter 045: Aku Menolak!
46
Chapter 046: Menuduh?!
47
Chapter 047: Fitnah! (Revisi)
48
Chapter 048: Xun Die
49
Chapter 049: Wang Mao
50
Chapter 050: Pemuda Yang Sial?!
51
Chapter 051 : Masuk Dunia Rahasia!
52
Chapter 052 : Melawan Beruang Hitam
53
Chapter 053 : Xun Die Malu-Malu?
54
Chapter 054 : Mengambil
55
Chapter 055: Menyelesaikan Beban Pikiran Xun Die
56
Chapter 056 : Pertarungan Xun Die
57
Chapter 057 : Berpisah
58
Chapter 058 : Bertemu Xiao Mao
59
Chapter 059 : Misi Spesial? Ini Paksaan!
60
Chapter 060 : Keberuntungan? Apakah Ini Keberuntungan?! (New Arc)
61
Chapter 061 : Merampok & Pergi
62
Chapter 062 : Tekanan Naga!
63
Chapter 063 : Long La & Long Li
64
Chapter 064 : Sekte Naga Giok!
65
Chapter 065 : Elf
66
Chapter 066 : Jiao Yue!
67
Chapter 067 : Kekuatan Jiao Yue
68
Chapter 068 : The Law Of Sky
69
Chapter 069 : Menginap
70
Chapter 070 : Perusak Suasana
71
Chapter 071 : Dewa Pedang & Tombak
72
Chapter 072 : Guang Ji
73
Chapter 073 : Merekrut Guang Ji (Revisi)
74
Chapter 074 : Malam Gairah
75
Chapter 075 : Kemampuan Bawaan Baru!
76
Chapter 076 : Pertarungan Melampaui Ranah
77
Chapter 077 : Tuan Putri
78
Chapter 078 : Menolong
79
Chapter 079 : Keluarga Lu
80
Chapter 080 : Penenang
81
Chapter 081 : Dermawan Tian
82
Chapter 082 : Bing Hua
83
Chapter 083 : Origin King Realm!
84
Chapter 084 : Pertandingan
85
Chapter 085 : Lu Yan
86
Chapter 086 : Kacau
87
Chapter 087 : Menawarkan Pekerjaan
88
Chapter 088 : Niat Tersembunyi
89
Chapter 089 : Kemampuan Conqueror's Eye
90
Chapter 090 : Origin Field Realm!
91
Chapter 091 : Rencana Licik Tian Yan
92
Chapter 092 : Sesuatu Pada Bing Hua (Revisi)
93
Chapter 093 : Masalah Bing Hua
94
Chapter 094 : Jiao Yue Marah?
95
Chapter 095 : Pertemuan Tidak Terduga
96
Chapter 096 : Monster!
97
Chapter 097 : Makan Siang
98
Chapter 098 : Kota Timur Raya
99
Chapter 099 : Merebut Tunangan Orang Lain?!
100
Chapter 100 : Taktik
101
Chapter 101 : Menyelinap
102
Chapter 102 : Bertemu Dengan Jian Yong!
103
Chapter 103 : Menyelam Dalam Danau Lava
104
Chapter 104 : Pengemis Tua? Aku Bukan Pengemis Tua!
105
Chapter 105 : Perkataan Bijak Dari Seorang Jian Yong
106
Chapter 106 : Jabatan
107
Chapter 107 : Fenomena Ajaib
108
Chapter 108 : Jiao Yue, Cabul?
109
Chapter 109 : Rapat
110
Chapter 110 : Rapat II
111
Chapter 111 : Rapat III
112
Chapter 112 : Misteri Kabut Misterius
113
Chapter 113 : Mengambil Gunung
114
Chapter 114 : Periksa Status
115
Chapter 115 : Pembuatan Array
116
Chapter 116 : Long Gumo dilecehkan
117
Chapter 117 : Membantai
118
Chapter 118 : Tindakan Jian Yong
119
Chapter 119 : Perintah Baru
120
Chapter 120 : Kemarahan Bing Fan
121
Chapter 121 : Melihat Melalui Emosi
122
Chapter 122 : Komandan Kota Vs Master Sekte
123
Chapter 123 : Kejutan Bagi Penduduk Ibu Kota
124
Chapter 124 : Menguasai
125
Chapter 125 : Domain Hutan
126
Chapter 126 : Pertemuan Dengan Kepala Klan Elf Suci
127
Chapter 127 : Meyakinkan
128
Chapter 128 : Hubungan Tumbuh, Lalu Hancur
129
Chapter 129 : Hubungan Semakin Renggang
130
Chapter 130 : Memasang Array
131
Chapter 131 : Utusan Dari Sekte Cahaya Harapan
132
Chapter 132 : Pertarungan
133
Chapter 133 : Kedatangan Kembali
134
Chapter 134 : Jiao Yue dan Bing Hua
135
Chapter 135 : Ratusan Origin Field
136
Chapter 136 : Bawahan & Perintah Baru
137
Chapter 137 : Kembali Bertemu
138
Chapter 138 : Meyakinkan Jiao Yang
139
Chapter 139 : Perselisihan Dengan Ang Yu
140
Chapter 140 : Perbincangan Dengan Jiao Yang
141
Chapter 141 : Perbincangan Dengan Kedua Pelayan
142
Chapter 142 : Keegoisan
143
Chapter 143 : Melarikan Diri
144
Chapter 144 : Jimat Legendaris!
145
Chapter 145 : Penerobosan Origin King
146
Chapter 146 : Kedatangan Tamu?
147
Chapter 147 : Kedatangan Orang-Orang
148
Chapter 148 : Pedang Melawan Tombak
149
Chapter 149 : Ayunan Pedang
150
Chapter 150 : Kultivasi Ganda
151
Chapter 151 : Kehadiran Musuh
152
Chapter 152 : Raungan Kemarahan
153
Chapter 153 : Jiao Yang?
154
Chapter 154 : Keadaan Membingungkan ...
155
Chapter 155 : Huang Yun Kembali!
156
Chapter 156 : Misteri Dunia Kultivasi
157
Chapter 157 : Berbincang dengan Huang Yun
158
Chapter 158 : Meminjam Sesuatu
159
Chapter 159 : Berlatih Tanding With Huang Yun
160
Chapter 160: Aku adalah Pedang dan Pedang adalah Aku!
161
Chapter 161 : Membosankan
162
Chapter 162 : Status Host
163
Chapter 163 : Bandit
164
Chapter 164 : Kesengsaraan Petir
165
Chapter 165 : Membantai
166
Chapter 166 : Pasangan Penakut
167
Chapter 167 : Kenangan Lama
168
Chapter 168 : Pil Jahanam
169
Chapter 169: Cara Mengetahui Posisi
170
Chapter 170 : Kemampuan Evil Emperor's Eye
171
Chapter 171 : Tuan Muda Angkuh
172
Chapter 172 : Membully Orang Yang Salah
173
Chapter 173 : Ketidakpedulian
174
Chapter 174 : Permasalahan Tuan Kota
175
Chapter 175 : Si Bodoh Yang Salah Paham
176
Chapter 176 : Menyanjung
177
Chapter 177 : Janji
178
Chapter 178 : Pengganggu
179
Chapter 179 : Pemikiran Liar
180
Chapter 180 : Istimewa
181
Chapter 181 : Battle
182
Chapter 182 : Battle II
183
Chapter 183 : Battle III
184
Chapter 184 : Battle IV
185
Chapter 185 : Battle V
186
Chapter 186 : Huang Yun Ngambek?
187
Chapter 187 : Servant
188
Chapter 188 : Cincin Ruang Yang Kosong
189
Chapter 189 : Peta
190
Chapter 190 : Menuju Hutan Yin-Yang Mendalam
191
Chapter 191 : Rencana Memasuki Hutan Yin-Yang Mendalam
192
Chapter 192 : Tangan Raksasa
193
Chapter 193 : Menerima Realita & Melanjutkan Misi
194
Chapter 194 : Membasmi Monyet Emas
195
Pengumuman kelanjutan novel ini
196
Chapter 195 : Kabar Tentang Bai Qing Ye
197
Chapter 196 : Mengejar
198
Chapter 197 : Terus Masuk!
199
Chapter 198 : Dragon Punch!
200
Chapter 199 : Bunglon?
201
Chapter 200 : Reunian
202
Chapter 201 : Menyelesaikan Pertarungan
203
Chapter 202 : Kehilangan Semua Pencapaian
204
Chapter 203 : Tian Yan Yang Menyedihkan
205
Chapter 204 : Permasalahan
206
Chapter 205 : Hati Iblis
207
Chapter 206 : Kembali Dari Kegelapan
208
Chapter 207 : Dewi
209
Chapter 208 : Berbincang Dengan Qing Jia
210
Chapter 209 : Awal Bencana
211
Chapter 210 : Pengganggu!
212
Chapter 211 : Melawan Ular
213
Chapter 212 : Tian Yan Berhasil!
214
Chapter 213 : Half Saint!
215
Chapter 214 : Bertemu Kembali!
216
Chapter 215 : Mengumpulkan orang-orang
217
Chapter 216 : Lembah Misterius Terbengkalai
218
Chapter 217 : Masa Lalu
219
Chapter 218 : Kondisi Menegangkan
220
Chapter 219 : Berbincang Dengan Qing Jia Lagi
221
Chapter 220 : Ruang Pelatihan
222
Chapter 221 : Manusia Terpilih
223
Chapter 222 : Valentine's Day
224
Chapter 223 : Lorong Hampa
225
Chapter 224 : Pertarungan Di Lorong Hampa
226
Chapter 225 : Alam Suci
227
Chapter 226 : Ditangkap
228
Chapter 227 : Da Wei
229
Chapter 228 : Menyelesaikan Misi
230
Chapter 229 : Keadaan Alam Suci
231
Chapter 230 : Ini Perampokan!
232
Chapter 231 : Lelang
233
Chapter 232 : Akhirnya Muncul
234
Chapter 233 : Lelang Berakhir
235
Chapter 234 : Pengepungan
236
Chapter 235 : Meledak!
237
Chapter 236 : Terbaik Dari Ras Manusia
238
Chapter 237 : Dia Bodoh?
239
Chapter 238 : Perbincangan dengan Keluarga Ling
240
Chapter 239 : Membawa Yang Yue
241
Chapter 240 : Keberuntungan Yang Yue
242
Chapter 241 : Penguasaan Lima Elemen
243
Chapter 242 : Yang Yue Digilir?!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!