Beberapa saat kemudian
"Tahun berapa sekarang? Oh tidak dinasti apa sekarang? " Tanya Xia yu kepada pelayan yang sedang membantunya berjalan untuk membersihkan badan.
"Permaisuri sekarang adalah Dinasti Ming! Apa permaisuri tidak mengingatnya? " Jawab pelayan itu dan kembali bertanya dengan keheranan. Xia yu pun menjawab dengan anggukkan kepalanya, dia kembali berjalan masuk ke tempat pemandian.
Di dalam ruang pemandian pelayan tadi telah menyiapkan air hangat untuk Xia yu mandi. Awalnya pelayan tadi memaksa untuk membantunya membersihkan badannya namun di tolak keras oleh Xia yu.
Di dalam bak mandi Xia yu berendam kemudian dia berpikir. "Jika sekarang adalah Dinasti Ming berarti sekarang tahun 1368-1644. Dan aku terlahir kembali sebagai permaisuri yang tidak di harapkan! Hufh.." Ujarnya dengan menghela nafas panjang.
"Kenapa aku harus bertransmigrasi ke zaman old sih, bukannya ke masa depan aja. Aku kira cuma di novel atau telenovela aja, bedain dikit napa ke masa depan. Biar ga sama kaya yang laen gitu" Cicit Xia bak burung beo kalau sudah ngomong susah berhenti.
"Zamanku dan zaman dulu sama sekali tak berubah, banyak sekali orang yang iri akan kehidupan orang lain. Bahkan sekarang rohku berada di dalam tubuh gadis malang ini. Sungguh gadis yang berhati bersih tak ada dendam atau iri hanya menerima nasib yang mempermainkannya. Baiklah Xia wei aku akan membantu mu." Ujar Xia yu, penuh tekad.
*flashback
" Aku Xia wei nuan, anak sulung dari Jenderal Ho dan permaisuri Xia he. Aku mempunyai adik kandung dia laki-laki bernama Xiao Minghao, Dan juga ke 2 selir ayahku beserta 3 anak gadis. Selir pertama bernama Yenny punya dua anak Yihua dan Yueyin, selir kedua bernama Xin Qian punya anak satu yaitu Xinxin.
Aku menikah dengan Raja Liu, pernikahan itu terjadi karena aku di jebak oleh Selir Yenny dan anaknya. Ayahku mengusirku dari kediamannya, itupun karena hasutan dan fitnahan dari Selir Yenny. Bahkan Selir Yenny selalu berusaha membunuh ku dengan racun sampai menyewa pembunuh bayaran. Beruntungnya aku mati bukan di tangan Selir Yenny, melainkan tangan Raja Liu suamiku!
Aku memiliki rasa tersendiri kepadanya sebelum pernikahan ini terjadi karena jebakan Selir Yenny. Namun setelah menikah yang kudapat bukan kasih sayang yang selama ini aku impikan, melainkan penyiksaan. Suamiku selalu menyiksa ku dengan berbagai hukuman, namun bodohnya aku menerima semua itu dengan lapang dada. Aku bungkam bukan karena aku tak mampu bicara, tapi aku melakukan itu karena aku muak benci ketika aku berbicara semua orang tak mempercayaiku. Mereka tak mencoba mencari kebenaran terlebih dulu sebelum menuduhku melakukan kesalahan.
Tolong tegakan keadilan untukku dan tolong jaga adikku meski dia membenciku dia adalah alasanku selama ini bertahan. Dan juga tolong jaga suamiku jika bisa tolong kau katakan padanya kalau aku mencintainya. Dan satu lagi aku masih suci kejadian ketika aku dan Raja Liu di jebak itu adalah pelecehan palsu aku dan dia tidak melakukan apapun. Kita berdua hanya terbaring tanpa busana dan tanda merah di tubuh raja liu bukan di buat oleh ku melainkan wanita suruhan Selir Yenny. Tolong berikan aku keadilan. " ujar Xia Wei.
*flashback off
"Permaisuri Xia Wei! Nama yang indah tidak jauh beda dengan ku." Gumam Xia yu.
Setelah selesai mandi Xia yu beranjak dari bak pemandian dan memakai pakaian habis mandi, dia berjalan ke arah kamar yang di sebut kamar permaisuri.
"Kamar apaan ini?" Ujar xia yu heran dengan keadaan kamar yang terlihat kumuh.
"Seingat ku Kalau di film korea atau china kamar permaisuri nya bagus kenapa ini kaya... Sarang Hantu." Lanjut Xia yu.
Setelah ucapan sembrono nya yang mengucapkan sarang hantu kini Xia yu mendengar seseorang memanggil namanya dengan gaya hantu. Xia yu hanya berbalik ke arah suara itu tapi tak melihat apa apa.
"Xia yu.. Xia yu..." Suara berat lelaki memanggil nama Xia yu.
"Huh... Baru saja aku bilang sarang hantu.. Eehh hantunya muncul." Ujar Xia Yu acuh tak ada rasa takut, dia hanya kaget.
"Siapa itu? Tunjukkanlah dirimu jangan bermain petak umpet denganku!" lanjut Xia yu dengan malas.
"Heyy!! Kau bukannya takut malah menyuruhku keluar. Apa kau tak takut pada suara yang tak terlihat orangnya?" Tanya suara lelaki itu.
"Buat apa aku takut! Di dalam kehidupan ku tak ada yang namanya rasa takut. Dan juga suara mu itu tak ada seram seramnya sama sekali. Dulu aku selalu mendengar banyak suara dari ponselku di zaman modern." Jawab Xia yu enteng.
'*O*h ponselku andai saja kau ikut bersama ku' Batin Xia yu.
Blusshhh!!
Asap putih muncul di hadapan Xia yu disaat yang bersamaan muncullah sosok kakek tua renta.
"Oh ternyata Pak Tua, ku kira malaikat tak bersayap yang tampan. Ternyata pria keriput! Huh..." Ucap Xia yu setelah melihat kakek tua itu dan berjalan ke arah ranjang.
"Hey.. Kau! Mulutmu tak belajar sopan santun kah? Memanggilku pak tua, pria keriput." Bentak kakek itu sambil menunjuk Xia yu, tak terima dirinya di bilang tua.
"Lah.. Kan emang bener anda pria, tua, keriput lagi! Di mananya yang tidak sopan?" Jawab Xia yu sambil memperagakan jari tangan yang menghitung.
"Jangan panggil aku pak tua, apalagi pria keriput panggil Kakek Li!" Jawab Kakek itu mengalah.
"Baiklah... Baiklah.." Jawab Xia yu.
**tbc
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 330 Episodes
Comments
Kini Wati
sebenar suka sekali baca novel ini tp belum tamat udah Ndak pernah up lg aku coba ulang baca untuk ku kenang kembali perjalanan xiayou
2023-07-02
1
ratih P
tahun berapa.bpusing
2022-12-09
0
Suszhy Matwear
mlang jga nsib xia wei..
bkanya cinta yg d dpat nmun pkuln dri suaminy hngga mti...
2022-07-25
0