Hanya dalam satu tebasan, LayNova telah berhasil memotong tangan dari dua Bos yang seharusnya tidak mungkin dapat ia lakukan, emosinya benar-benar meluap saat ia menyadari kalau semua yang ia alami sudah direncanakan oleh Helios.
Lagi pula sangat tidak masuk akal jika dua Bos muncul secara bersamaan, pasti ada pemicunya dan Helios yang mengaktifkan pemicu tersebut, bahkan tanpa ada bukti sekalipun LayNova sangat tahu sifat dari orang tua licik seperti Helios.
Bamm!!!
LayNova terkena pukulan fisik dari tangan Zombie yang besar, seketika HP nya turun menjadi 20.000, ia sangat terkejut karena satu serangan Bos Zombie dapat memberikan -30.000 kerusakan kepadanya.
LayNova pun terlempar sangat jauh, namun saat akan menabrak tanah, ia langsung mengendalikan kakinya dengan baik, dan mencari pijakan dengan benar, meskipun terseret sejauh beberapa meter, tangan-tangan bayangan di Shadow Area langsung membantunya berdiri dengan tegap.
Matanya langsung menatap Zombie dengan tajam. "Tidak bisa seperti ini, aku harus tetap tenang agar tidak mati ditangan para Bos ini!" LayNova mulai menarik nafas perlahan kemudian membuangnya secara perlahan juga.
Ia tidak khawatir dengan serangan mendadak dari Zombie ataupun Skeleton karena kelima Indra dua Bos itu sudah terganggu oleh Title "Sang bayangan".
Konsentrasinya terpicu dengan sangat cepat, matanya yang dingin menatap dua Bos dihadapannya dengan tenang tanpa rasa takut, seketika sebuah pemberitahuan yang cukup mengejutkan muncul dihadapannya.
—
[Tetap tenang dalam segala kondisi, Konsentrasi penuh terhadap lawan dan tanpa ada rasa ragu, Skill
[Shadow Eyes(Skill Active)]
Rank:A
Sihir +20
Kelincahan +50
Tidak ada batasan penggunaan
–Pengguna dapat menghentikan pergerakan lawan hanya dengan menatap bayangan lawannya(Selama status dibawah pengguna), jika mata berkedip maka efeknya akan hilang, namun jika bayangan musuh kembali ditatap maka efek yang sama dapat terjadi–
—
"Ini yang aku butuhkan sekarang!" LayNova tersenyum senang. "
Seketika ia melesat dengan cepat menuju musuh tanpa menunjukkan aura keberadaannya sama sekali, karena disembunyikan dengan baik oleh kekuatan bayangannya, sehingga kedua bos saat ini tidak dapat mengetahui keberadaannya.
"
"
Tapi dihadapan LayNova semuanya akan berakhir, ia melepaskan Shadow Slash sebanyak 5 kali, hingga akhirnya dapat menghancurkan kristal tersebut.
Seketika tubuh Bos Zombie bercahaya kemudian lenyap dari pandangannya, sekarang hanya tersisa Bos skeleton, meskipun Shadow Area menghalanginya Bos Skeleton tersebut masih dapat menyadari posisi LayNova dari getaran kecil disekitar.
" [Judul Sang Bayangan memasuki masa pendinginan] "Ternyata keberuntunganku memang yang terburuk." LayNova tersenyum masam, ia menatap skeleton dihadapannya yang sudah siap untuk menyerang dirinya. "Mana mungkin aku menyerah semudah itu sialan! Saat mendarat ditanah, tanpa membuang lebih banyak waktu lagi, ia segera melesat menuju skeleton dengan stamina terakhirnya. "Akan ku akhiri disini! Slashh!! Seketika kaki Skeleton terbelah dua, sebelum LayNova megenai tangannya ternyata skeleton sudah mengangkat tangannya untuk menghindari serangan tersebut, namun siaoa sangka ternyata kakinya dapat di belah dengan mudah. Tubuh Bos skeleton mulai kehilangan keseimbangannya, dan secara perlahan mulai terjatuh dan menabrak lantai dengan sangat kuat, bahkan lantai itu sendiri sampai hancur. LayNova yang pada saat itu sudah kehabisan tenaga hanya dapat pasrah ketika tubuhnya terjatuh kebawah, ia tidak tahu sampai lantai berapa ia akan jatuh, tapi yang pasti ia tidak akan mati semudah itu. Dengan sedikit usaha, ia berhasil mengaktifkan Shadow Aura ketika MP nya sudah pulih seperempat, dengan Aura kegelapan yang menyelimuti tubuhnya, ia terjatuh dengan sangat cepat bahkan puluhan lantai sudah terlewati, hingga akhirnya. BOMM!!! ...----------------... "Tuan pahlawan kita harus segera pergi." Helios mencoba untuk membujuk Kyle. "Tidak, aku akan menunggu sampai pintunya terbuka, meskipun pekerjaan LayNova sama sekali tidak berguna, statusnya masih jauh diatas ku, ia pasti sedang bertarung, pintu yang masih tertutup ini adalah buktinya." Kyke menatap pintu tersebut dengan lekat, sudah beberapa jam ia menunggu disana bersama semua teman-temannya. "Tapi.." Saat Helios akan membujuk lagi, pintu tersebut mengeluarkan suara, seketika ada sedikit celah pada pintu tersebut yang menandakan kalau ia akan terbuka, semuanya segera mundur termasuk Viona yang sebelumnya berlutut dihadapan pintu. Perlahan-lahan pintu raksasa itu terbuka dan menampakkan sesuatu yang sangat mengejutkan, tidak ada apapun disana kecuali sesuatu yang nampak seperti lengan. Viona yang sangat mengenal bentuk tubuh LayNova segera berlari secepat yang ia bisa untuk meraih tangan tersebut, namun siapa sangka itu hanya sepotong tangan, tidak ada tubuh dimana pun. Ruangan bersih tanpa ada kerusakan, meskipun ada sedikit bercak darah di dinding serta retakan yang cukup besar. "Lay ... Nova?" Viona menatap kosong pada sepotong tangan yang sedang ia pegang, ia sangat mengenal bentuk tangan tersebut, itu benar-benar milik sahabatnya. "Tidak... tidak, ini tidak mungkin, tidak!" Air matanya pun menetes, ia tidak tahu apa yang harus dirinya lakukan, Viona hanya memeluk tangan tersebut dengan harapan bahwa semua yang ia lihat sekarang hanyalah ilusi, air matanya mulai menetes dan membasahi wajah cantiknya. Suara tangisannya yang sangat menyedihkan pun terdengar ditelinga setiap orang, tidak ada yang berbicara, semua hanya menundukkan kepala dengan wajah seputih kertas, mereka tidak terlalu mengenal LayNova, namun mereka tahu kalau LayNova adalah Sahabat terdekat Viona. tidak ada yang mengetahui kalau mereka dapat mati dengan mudah di dunia ini, hanya karena mereka diberi kemudahan dengan bantuan Helios, mereka berfikir kalau semuanya pasti akan aman dan terkendali. Namun siapa yang menyangka hanya karena kelengahan sesaat, salah satu rekan mereka telah mati, meskipun tidak ada yang tahu kepastiannya, dengan tubuh yang sama sekali tidak ditemukan dimana pun semua orang sudah menarik kesimpulan bahwa ia sudah mati. Viona menangis sambil memeluk tangan kiri LayNova yang dingin, ia tidak ingin kehilangan sahabatnya namun semua sudah terjadi, karena tidak kuat menahan kesedihannya kesadarannya pun mulai pudar dan ia pingsan ditempat sambil memeluk tangan LayNova dengan erat. "Maaf." ...—To Be Continued—... ***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Manusia lewat
.....
Sahabat sejati, Nice👍🏻
2022-04-23
0
Saviour
Hiks...(nangis lebay)
Wkwkwk, hebat sih Nova bisa dapet Sahabat kaya Vina
2022-04-23
0
Sahabat sejati, nyesal aku berburuk sangka terhadap Viona sebelumnya, karena sifatnya ga nentu aku pikir dia Secret Agent/Villain.
Ternyata Sahabat sejati😭👍🏻
2022-04-22
2