Nasehat bang Kai

Hari yang di tunggu telah tiba, hari ini akhirnya Bastian dan Denisa akan melepas masa lajang nya. Dan kini, Denis masih merias dirinya di dalam kamar hotel bersama Michele dan juga Chila. Sementara itu, di kamar sebelah, Bastian masih duduk dengan gelisah dan perasaan tak menentu nya bersama Calvin dan juga Kaisar.

“Jangan tegang, belum juga apa apa,” kata Calvin terkekeh saat melihat wajah Bastian yang semakin pias.

“Hahaha, memang nya kamu dulu bagaimana?” celetuk Kai mentertawakan sahabat nya.

“Sialan, wajah lah aku gugup saat itu,”

“Wajarnya kenapa? Sama sama menikah juga kan, ya sama dengan Bastian, ckck kalian berdua sama saja.” Kata Kai menggelengkan kepala nya.

Kai dan Calvin sibuk berdebat berdua, sementara Bastian ia semakin tidak memperdulikan kedua orang tersebut. Ia sendiri juga bingung, mengapa dirinya harus gugup dan tegang? Dia dan Denis menikah bukan karena cinta, mereka terpaksa, dan juga setelah menikah hubungan mereka juga akan sama saja, lalu apa yang ia gugup kan? Batin Bastian mencoba menenangkan dirinya, namun tetap tidak bisa karena jantung nya sejak tadi sudah semakin berlari maraton.

“Ciee, om Abas mau menikah sama tante Cantik.” Tiba tiba Ken masuk begitu saja ke dalam kamar Bastian dan melenggang begitu saja menghampiri ayah nya.

“Astaga, ini anak tuyul kenapa bisa disini,” tanya Bastian sedikit frustasi karena mood nya menjadi semakin tak karuan.

“Ya bisalah Om, kan Ken punya kaki. Dan juga, tadi di anterin sama Oma.” Jawab Ken santai lalu ia merentangkan tangan meminta gendong pada ayah nya.

“Bang, anaknya suruh diem dulu. Pikiran Bastian makin kacau ini,” keluh bastian menatap kakak nya.

“Ih, kacau kenapa coba? Memang nya Ken nakal? Ken anteng lih, dari tadi diem kok.” Saut Ken kembali yang membuat Kai dan Calvin ikut terkekeh.

“Ken, dimana Hary? Kenapa kau sendirian?” tanya Calvin, pasalnya, tadi Ken sedang bersama dengan anak nya, Hary.

“Hary nangis, tadi jatuh. Dia cengeng, Ken males sama dia,” cetus Ken begitu pedas membuat Calvin langsung ingin mengumpat anak sahabat nya.

“Sayang gak boleh begitu,” sahut Kai memberikan peringatan pada putra nya.

“Memang pa, tadi hary jatuh. Dia nangis,”

“Jatuh dimana memang nya?” tanya Calvin penasaran.

“Kan dia mau ngumpet eh kepala nya malah kejedot terus dia jatuh ke dalem meja deh, kepala nya berdarah.” Katanya begitu santai, sontak Membuat ketiga orang dewasa itu langsung terperangah.

“Astagfirullah, anak kamu bener bener Kai.” Saut Calvin dan ia segera keluar untuk mencari keberadaan anak dan istrinya.

Sementara itu, Bastian merasa sedikit terhibur hingga ia bisa sedikit tertawa melihat tingkah Ken.

“Sudahlah, jangan terlalu tegang. Tarik nafas panjang keluarkan pelan, rilex saja. Masa dokter takut sih mau ngucap ijab qobul doang,” ledek Kai terkekeh.

“Bukan gitu Bang,” kata Bastian bingung.

“Bas, aku tahu saat ini kamu dan dia belum ada perasaan apapun, tapi aku yakin, kamu pasti bisa melewati semuanya. Jangan melihat masa lalu lagi, lupakan semuanya, dan fokus pada masa depan mu. Aku gak mau kamu terjebak semakin lama dan susah untuk melihat kenyataan.” Kata Kai berubah menjadi serius menatap adik nya.

“Tapi bang—“

“Bas, aku dan Kiara juga awal nya begini, tapi kami bisa melewati nya karena kami sama sama mau belajar. Jadi, kamu dan Nisa harus saling terbuka, jangan menutup diri, hargailah pasangan mu, maka kamu akan menemukan kenyamanan itu sendiri nantinya.”

Bastian menganggukkan kepala nya mengerti saat mendengarkan nasehat dari kakak nya. Memang benar adanya, dirinya harus melupakan masa lalu dan fokus dengan masa depan, lagipula selama hampir dua bulan ini, dirinya dan Nisa bersama, ia merasa nyaman. Tidak ada salah nya ia maju selangkah lagi untuk mencari dan menentukan rasa nyaman itu menadi rasa cinta. Ya,begitu dia pasti bisa, pikir nya.

Terpopuler

Comments

Selvianah Bilqis

Selvianah Bilqis

ketingalan bgt ak baca ceritanya,udh setaun yg lalu baru baca😭😭😭

2023-11-30

1

Mariana Frutty

Mariana Frutty

✅✔️

2023-01-29

0

Sweet Girl

Sweet Girl

tuu pinter....

2022-09-07

0

lihat semua
Episodes
1 Fitting baju
2 Salah tempat curhat
3 Nasehat papa mama
4 Nasehat bang Kai
5 SAH
6 Ucapan selamat
7 Tidak ada pakaian
8 Keripik pisang
9 Sedikit kenyal
10 Sarapan bersama
11 Paduan suara
12 Sakit tapi tak berdarah
13 Tante cantik
14 Kakak ipar
15 Cemburu? bilang bos
16 Nasehat
17 Pemballut
18 Suamiku
19 Bilang saja kalau cemburu
20 Suara nakal
21 Baju haram
22 Ke sambet apaan?
23 Jangan sok kuat
24 Bawa tuyul?
25 Fakta
26 Telat pulang
27 Kecewa
28 Upil dan ipil
29 Mode cemburu
30 Melihat Rara
31 Mode ngambek
32 Nyari temen ghibah
33 Edward
34 Mengganggu Faaz
35 Kakak Bastian
36 Meja dan Sofa
37 Bertemu Rara
38 Penjelasan
39 Flashback
40 Flashback II
41 Flashback III
42 Sahabat selamanya
43 Jin baik
44 Nasi goreng
45 Drama isi kulkas
46 Arwah gentangan
47 Spog
48 Alhamdulillah
49 Tukang rusuh
50 Kiara ke2
51 Mengintip?
52 Reuni bertiga
53 Bocah tengil
54 Mode ngidam
55 Tua
56 Filing
57 Bersyukur
58 Cincin pernikahan
59 Pantang ingkar janji
60 Pertengkaran pertama
61 Siapa yang egois?
62 Gara gara Seblak
63 Meminjam suami
64 Bertemu Leon
65 Jangan ikut campur
66 Dia suamiku
67 Emosi Kiara
68 Tamparan Michele
69 Mendatangi Edward
70 Leon & Rara
71 Morning sickness
72 Jagung bakar
73 Bertemu
74 Satu lantai?
75 Berlebihan
76 Terbalik
77 Jangan alih profesi
78 Bubur ayam
79 Pecah ketuban
80 Makan dulu
81 Pingsan
82 Prank
83 Warisan Papa
84 Faiza Cheesy
85 Berkumpul
86 Milik Faiz
87 TAMAT
88 Yogyakarta ( S2 )
89 Memulai hidup baru ( S2 )
90 David (S2)
91 Hamil ( S2)
92 Hancur (S2)
93 Flashback (S2)
94 Flashback II (S2)
95 Flashback III (S2)
96 Rumah sakit (S2)
97 Bibit Buaya (S2)
98 Tidak merindu (S2)
99 Menemui sahabat lama (S2)
100 Berdamai (S2)
101 Penolakan Edward (S2)
102 Pantai (S2)
103 Pantai II (S2)
104 Video Call (S2)
105 Janji Edward (S2)
106 Mengantuk (S2)
107 Pertanyaan Edward (S2)
108 Berharap mimpi (S2)
109 Isi hati Michele (S2)
110 Sulit menerima (S2)
111 Fayyana Grizele ( TAMAT )
112 LANGIT JINGGA
113 Promo novel seru
114 INFO GIVE AWAY
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Fitting baju
2
Salah tempat curhat
3
Nasehat papa mama
4
Nasehat bang Kai
5
SAH
6
Ucapan selamat
7
Tidak ada pakaian
8
Keripik pisang
9
Sedikit kenyal
10
Sarapan bersama
11
Paduan suara
12
Sakit tapi tak berdarah
13
Tante cantik
14
Kakak ipar
15
Cemburu? bilang bos
16
Nasehat
17
Pemballut
18
Suamiku
19
Bilang saja kalau cemburu
20
Suara nakal
21
Baju haram
22
Ke sambet apaan?
23
Jangan sok kuat
24
Bawa tuyul?
25
Fakta
26
Telat pulang
27
Kecewa
28
Upil dan ipil
29
Mode cemburu
30
Melihat Rara
31
Mode ngambek
32
Nyari temen ghibah
33
Edward
34
Mengganggu Faaz
35
Kakak Bastian
36
Meja dan Sofa
37
Bertemu Rara
38
Penjelasan
39
Flashback
40
Flashback II
41
Flashback III
42
Sahabat selamanya
43
Jin baik
44
Nasi goreng
45
Drama isi kulkas
46
Arwah gentangan
47
Spog
48
Alhamdulillah
49
Tukang rusuh
50
Kiara ke2
51
Mengintip?
52
Reuni bertiga
53
Bocah tengil
54
Mode ngidam
55
Tua
56
Filing
57
Bersyukur
58
Cincin pernikahan
59
Pantang ingkar janji
60
Pertengkaran pertama
61
Siapa yang egois?
62
Gara gara Seblak
63
Meminjam suami
64
Bertemu Leon
65
Jangan ikut campur
66
Dia suamiku
67
Emosi Kiara
68
Tamparan Michele
69
Mendatangi Edward
70
Leon & Rara
71
Morning sickness
72
Jagung bakar
73
Bertemu
74
Satu lantai?
75
Berlebihan
76
Terbalik
77
Jangan alih profesi
78
Bubur ayam
79
Pecah ketuban
80
Makan dulu
81
Pingsan
82
Prank
83
Warisan Papa
84
Faiza Cheesy
85
Berkumpul
86
Milik Faiz
87
TAMAT
88
Yogyakarta ( S2 )
89
Memulai hidup baru ( S2 )
90
David (S2)
91
Hamil ( S2)
92
Hancur (S2)
93
Flashback (S2)
94
Flashback II (S2)
95
Flashback III (S2)
96
Rumah sakit (S2)
97
Bibit Buaya (S2)
98
Tidak merindu (S2)
99
Menemui sahabat lama (S2)
100
Berdamai (S2)
101
Penolakan Edward (S2)
102
Pantai (S2)
103
Pantai II (S2)
104
Video Call (S2)
105
Janji Edward (S2)
106
Mengantuk (S2)
107
Pertanyaan Edward (S2)
108
Berharap mimpi (S2)
109
Isi hati Michele (S2)
110
Sulit menerima (S2)
111
Fayyana Grizele ( TAMAT )
112
LANGIT JINGGA
113
Promo novel seru
114
INFO GIVE AWAY

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!