Rumah ALEX
"Untuk apa kau bawa orang ini ke padaku,? belum apa-apa saja sudah merepotkan aku,!!" Ucap Alex kesal karena harus memangku gadis asing yang pingsan karena melihatnya.
"Bukannya kau yang menyuruhku untuk mencarikan pengganti, sebelum aku berhenti bekerja,?" Jawab Stevany sambil mencoba membangunkan Anna.
Stevani terus mencoba membangunkan Anna.
"Bagaimana dia bisa bekerja, baru melihat ku saja sudah tidak sadarkan diri," Kata Alex lagi.
"Ayolah... mungkin dia sangat terkejut, Dia adalah salah satu orang yang mengidolakanmu secara berlebihan, makanya jadi seperti ini, " jawab stevany
"Ternyata pesonaku memang luar biasa, Sampai bisa membuat wanita jatuh pingsan hanya dengan melihat ku," Ujar Alex dengan senyum evil nya...
"Ini pertama kali dia melihat mu, Nanti juga dia akan terbiasa."jawab stevany dengan nada ilvil.
"Terserah kau saja, Aku mau kamu mengajari dia untuk sebulan ke depan. Pastikan dia bekerja dengan benar, Dan jangan ada Kesalahan," ucap Alex seraya meninggalkan ruangan tersebut.
Setelah beberapa saat tidak sadarkan diri Annapun akhirnya membuka mata.
"Kamu sudah bangun?.." Tanya stevany saat melihat Anna membuka matanya.
"Apa aku sedang bermimpi?,. Aku tadi seperti melihat Alexander Abraham idolaku!" Ucap Anna yang mengusap dahinya yang masih sedikit pening.
"Kamu tidak mimpi Anna, memang saat ini kamu sedang berada di rumah Alexander.!"
"Apa itu benar?" Tanya Anna tak percaya.
"Aku tidak bercanda, Oh iya-- ini minum dulu airnya." Ucap Stevany menmbetikan segelas air.
" Terimakasih," ucap Anna
Anna memijat dahinya, Ia Masih belum yakin kalau saat ini dia sedang berada di rumah Alexander Abraham,
Seorang yang sangat di idolakannya selama ini.
Selama ini Anna hanya bisa melihat Alex di televisi atau media sosial saja. Anna tak pernah terpikirkan sedikitpun ia akan berada di rumah pesohor nan tampan itu.
"Apa kamu baik baik saja,? " Tanya stevany yang duduk di sebelah Anna
" I-iya nona stevany, Aku baik baik saja. kalau boleh tau kapan saya bisa mulai bekerja?"
" Sebaiknya sekarang kamu istirahat saja. Kamu akan menggantikan aku untuk menjadi asisten pribadi Alex."
"Aapa.??". Anna terkejut dengan apa yang baru di dengarnya.
Stevany sampai terlonjak kaget.
"Kamu ini, bikin kaget saja." ujar Stevany Sambil mengelus dada.
"Tapi aku belum tau apa yang harus Aku lakukan?"
"Tenang saja. Aku akan mengajarimu apa saja tugas mu, Sekarang kamu istirahat saja, kamu akan mulai kerja besok pagi,"
" Baik nona Stevany,"
Stevany pun mengantarkan Anna pada kamar yang akan di tempati nya.
Kamar ana berada di lantai paling bawah.
Stevany pun menjelaskan beberapa hal mengenai apa yang harus di lakukan Anna setiap hari nya.
💞💞💞
Anna merasa sangat senang,
Bertemu dengan Alexander Abraham, Dulu ini Hanya sebuah mimpi untuk Anna, Tapi mulai saat ini Anna akan melihat wajah tampan idolanya tersebut secara nyata di setiap harinya.
Bahkan kini dia tinggal satu rumah dengan Alex walaupun ia di bawah sementara Alex berada di lantai atas.
Anna menempelkan poster-poster Alex yang di bawanya sedari tadi di dinding kamarnya, Anna mengusap dan menciumi poster Alex.
Anna begitu bahagia seperti seorang yang sedang mendapatkankan undian hadiah,
Anna begitu antusias seperti seorang anak kecil yang akan di beri hadiah.
" Ya Tuhan.... kalau ini mimpi biarkan aku tidur saja selamanya saja!" ucap Anna sambil berguling guling di atas tempat tidurnya.
Anna terpejam dengan hati gembira.
Pagi hari...
Sesuai yang di perintahkan oleh Stevany semalam, Anna bangun pagi-pagi sekali, dan bersiap.
Setelah Anna bersiap Anna duduk di sofa, Anna menunggu pujaan hatinya.
(eh bos maksudnya) untuk turun dari kamarnya.
Walaupun semalam Stevany memberi tau ada jadwal pagi ini, Anna tidak berani membangunkan Alex, Stevany pernah memberi taunya kalau Alex sangat tidak suka ada orang lain yang masuk ke dalam kamar pribadinya.
Hari ini Alex ada jadwal pemotretan pagi hari, jadi Stevany pun sampai di rumah Alex pagi pagi.
Tempat tinggal Stevany tidak terlalu jauh dari rumah Alex.
Anna dan Stevani pun berbincang membicarakan apa saja yang harus Anna lakukan.
Sembari menunggu Alex keluar dari kamarnya.
Tak berapa lama Alex pun keluar, Sesuai yang di katakan stevany Anna harus bisa mengendalikan diri, untuk tidak terlalu terkejut seperti semalam.
Tapi tetap saja. Anna merasa sangat gugup, ingin rasanya Anna berteriak, berhambur, dan memeluk Sang idolanya itu,
Tapi bagaimana pun Anna harus menahan itu semua, karena dia tidak ingin kehilangan pekerjaannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Comments
Rahmawaty❣️
Mas alex cute amat ciii😂
2023-12-27
0
Nancy Kampo Kakunsi
visualnya mir ip Darillie di novel tentang Rada
2021-04-06
0
Khuriyatun Khasannah
ya iya lah Alex aja ganteng bgt gitu pantesan Anna smpe mabok😂😂😂🤭
tp kalo tau kelakuanya jgn nyesel yah Anna 🙈
2021-02-19
0