Selamat Datang Bo Li

Bo Li masih berada didalam hutan dan di atas puncak pohon, ia tampak bersenda gurau dengan peri daun hijau yang kecil seraya berbaring di atas lembaran daun berukuran besar.

"Omong-omong, bagaimana caranya aku dapat keluar dari tempat ini ?", kata Bo Li.

"Kik..., klik..., klik..., kamu harus bisa menunjukkan bahwa kamu bisa bertahan hidup ditempat ini !", kata peri daun hijau.

"Contohnya ? Contohnya bertahan hidup ditempat ini, bisakah kamu memberikan contohnya kepadaku ?", kata Bo Li bersemangat.

"Contohnya seperti bagaimana mencari makanan ditempat ini !", sahut peri daun hijau yang kecil.

"Makanan ? Aku belum makan ?", kata Bo Li.

Peri daun hijau kecil itu tertawa kecil sambil terbang melayang berputar-putar di sekeliling tubuh Bo Li sedangkan ia hanya memandangi kearah peri kecil itu dengan ekspresi wajah senang.

"Kamu belum makan karena itu mari kita mencari makan, aku akan membantumu", kata peri daun hijau seraya meraih tangan Bo Li yang besar lalu menariknya terbang melesat kilat.

"Wouuuw !!! Aku terbang !", pekik Bo Li takjub.

Bo Li melihat jika tubuhnya terbang meliuk-liuk di atas udara melewati tumbuhan-tumbuhan hijau yang sangat lebat dan rimbun, ia tidak pernah menyangka jika ia dapat terbang.

"Ini sungguh mengagumkan sekali peri daun hijau, aku sangat menyukainya !", teriak Bo Li senang.

"Ha..., Ha..., Ha..., apakah kamu senang nona ?", kata peri daun hijau riang.

"Tentu saja kawan, aku sangat menyukainya sekali", kata Bo Li tertawa senang.

"Mari kita terbang ketengah lautan !", kata peri daun hijau lalu membawa Bo Li terbang melesat kilat menuju kearah tengah lautan biru yang luas.

"Woaah, ha..., ha..., ha... !!! Ini sungguh keren sekali !!!", kata Bo Li sambil memandangi kearah lautan biru yang luas dan tenang.

Bo Li dan peri daun hijau kecil itu tertawa kecil sambil terbang melayang berputar-putar disekeliling tengah lautan biru yang luas.

Peri daun hijau kecil lalu membawa Bo Li meluncur terjun kebawah lautan biru yang sangat dalam sekali.

"Wooouuuuwww !!!", pekik Bo Li saat tubuhnya bergerak cepat terjun menuju kearah bawah lautan biru yang luas serta dalam.

"Bersiap-siaplah kita akan masuk kedalam lautan Bo Li !", ucap peri daun hijau kecil itu tertawa kecil.

"BYUUUUURRRRR....!!!", terdengar suara orang tercebur kedalam lautan biru yang luas.

"Bluurrppp..., bluurrppp..., bluurrppp... !!!", terlihat gelembung-gelembung udara keluar dari mulut Bo Li saat ia berada didalam laut biru yang luas.

"Aku akan membuat kamu bisa bernafas didalam air laut sehingga kamu dapat mencari makanan di laut Bo Li", kata peri daun hijau kecil.

Seluruh tubuh Bo Li berpendar memancarkan cahaya terang yang sangat cantik. Ia terlihat melayang-layang didalam air laut biru yang dalam. Ia melihat tubuhnya bercahaya.

"Wouuuw ! Ini sungguh sangat menakjubkan sekali, peri daun hijau ! Bagaimana kamu bisa melakukannya ?", kata Bo Li takjub.

Bo Li membelalakkan kedua matanya terperangah kaget ketika ia baru menyadari jika dirinya dapat berbicara didalam air laut biru yang dalam ini. Ia mengatupkan mulutnya dan menutupinya dengan kedua tangannya.

"Wow !!!", pekik Bo Li seraya memandangi tubuhnya yang bergerak pelan didalam air laut.

Bo Li tidak pernah menyangka jika ia bisa berbicara serta menyelam didasar laut dalam dan baginya ini adalah suatu anugerah Tuhan yang luar biasa. Ia mulai menyukai hukuman sistem yang wajib ia jalani di tempat asing tak berpenghuni ini meski awalnya sangat merepotkan bagi dirinya tetapi lambat laun ia mampu menerima semuanya dengan suka cita.

"Ya Tuhanku ! Aku dapat berbicara didalam air laut serta dapat berenang menyelam didasar laut ini !?", ucap Bo Li kagum. Ia memutar badannya yang melayang didalam air laut seraya menggerak-gerakkan kedua kakinya cepat.

"Tetapi waktu kita didalam air laut biru yang dalam ini tidak banyak Bo Li, karena sihir yang melingkupi tubuhmu hanya mampu bertahan sebentar jadi kita harus segera cepat bergerak", ucap peri daun hijau kecil.

"Mmm...!? Sayang sekali jika seperti itu, padahal aku ingin berlama-lama berada didalam air laut biru yang dalam ini", kata Bo Li sedikit kecewa.

"Mari kita mencari sesuatu yang dapat dimakan lalu memasaknya", kata peri daun hijau kecil seraya berenang cepat kedalam air laut biru yang dalam jauh meninggalkan Bo Li dibelakang.

"Hai ! Tunggu aku ! Jangan tinggalkan aku sendirian !", kata Bo Li lalu berenang mengikuti peri daun hijau kecil yang melesat cepat didepannya.

"Cepatlah sedikit ! Kita akan kehabisan waktu didalam air laut ini !", ucap peri daun hijau kecil itu pada Bo Li.

"Iya !", sahut Bo Li lalu mempercepat gerakan kakinya saat berenang.

Mereka lalu berenang beriringan menuju ke dalam laut biru yang dalam serta gelap. Udara disekitar laut biru yang dalam ini sangatlah dingin sekali meski terasa tenang tetapi suasananya yang suram serta gelap sangat menyeramkan jika menyelam seorang diri didalam air laut ini.

Bo Li mempercepat gerakan kedua kakinya saat berenang, ia tidak melihat ikan didalam air laut biru yang dalam ini dan ini sungguh mengherankan.

"Kenapa kita tidak menemukan ikan satu ekorpun didalam air laut ini ? Apakah kita salah lokasi ?", tanya Bo Li seraya menolehkan kepalanya kearah sekitarnya.

"Sebentar lagi mereka akan datang dan kita tunggu saja dibalik karang itu !", sahut peri daun hijau kecil lalu berenang menuju kearah batu karang yang ada didasar laut biru yang dalam.

"Benarkah ?", kata Bo Li lalu berenang mengikuti peri daun hijau kecil dari arah belakang.

"Kita akan mendapatkan tangkapan yang sangat besar sekali hari ini ! Tunggulah ! Dan Lihatlah sebentar !", kata peri daun hijau kecil itu sambil memandangi laut biru dari balik karang.

"Untuk apa kita bersembunyi dibalik karang ini dan kenapa tidak langsung menangkapnya jika ikan itu datang ?", tanya Bo Li penasaran.

"Jika kita langsung terlihat oleh ikan-ikan itu maka mereka akan lari berhamburan ketakutan dan akan sangat sulit bagi kita untuk menangkap ikan-ikan itu", sahut peri daun hijau kecil.

"Tidak bisakah kamu menggunakan sihirmu untuk segera menangkap ikan laut itu dan segera pergi dari dalam laut biru yang dingin ini ?", kata Bo Li.

"Jika aku menggunakan sihir untuk menangkap ikan maka akan membuat hukuman mu bertambah banyak dan kamu tidak dapat keluar dari tempat ini dengan cepat Bo Li", kata peri daun hijau kecil mengingatkan.

"Itu artinya sistem akan mengira aku tidak dapat menjalani hukuman sistem dan tidak mampu bertahan hidup ditempat ini ?", kata Bo Li. "Karena aku mengandalkan mu, begitu ?"

"Tepat sekali Bo Li, sistem akan menilai jika kamu tidak sanggup melakukan tugasmu dan tidak dapat membuktikan jika kamu mampu bertahan hidup ditempat ini dengan usahamu sendiri", kata peri daun hijau kecil.

"Apakah itu akan mempengaruhi hukumanku yang aku jalani ditempat ini ?", kata Bo Li sambil ikut memperhatikan kearah dasar laut biru dari balik karang.

"Meski sistem hanya sebuah komponen canggih akan tetapi ia dapat mengamati keadaanmu ditempat ini, apa yang sedang kamu lakukan dan apa yang terjadi disini, sistem akan membacanya dalam bentuk informasi yang akurat mengenai dirimu", kata peri daun hijau kecil. "Meski aku membantumu memakai sihir itu juga akan tertangkap oleh sistem walaupun tidak ada peraturan yang melarang memakai sihir tetapi sistem akan menilai mu tidak memiliki kemampuan khusus", sambungnya panjang lebar.

"Aku semakin bingung dengan penjelasan yang kamu berikan tentang Sistem Bo Li 115 itu !? Agak rumit untuk menangkapnya didalam pikiranku !", kata Bo Li.

"Kalau begitu kamu ikuti saja petunjuk serta saran dariku untuk menyelesaikan hukuman sistem yang diberikan kepadamu", sahut peri daun hijau kecil pada Bo Li.

Sekelompok ikan tampak berenang keluar dari dalam laut biru yang gelap, mereka bergerak bergerombol dalam jumlah yang sangat besar sekali.

Bo Li melihat kearah peri daun hijau kecil itu sedang tertawa senang ketika melihat ikan-ikan yang merupakan target buruannya itu ada didepan kedua matanya.

"Wow, hari ini kita masak besar Bo Li dan kita akan pesta besar hari ini sepuasnya", pekik peri daun hijau kecil riang gembira kemudian ia mengarahkan jari telunjuk tangannya kearah sekelompok ikan-ikan itu untuk ia tangkap.

Secercah cahaya terang yang memancar dari arah telunjuk peri daun hijau kecil itu menuju kearah gerombolan ikan-ikan itu dan peri kecil itu mampu menangkap beberapa ikan dengan jala yang ia ciptakan.

"Ayo Bo Li ! Kita segera pergi dari sini dan bawalah jala berisi ikan-ikan itu !", kata peri daun hijau kecil kepada Bo Li.

"Iya, aku mengerti ! Aku akan membawanya !", sahut Bo Li lalu menarik jala berisi ikan dan berenang naik keatas permukaan air laut biru.

"Kita berhasil Bo Li ! Kita berhasil !", kata peri daun hijau kecil itu tertawa kecil.

Bo Li hanya menganggukkan kepalanya sambil tersenyum senang dengan kedua tangannya membawa jala berisi ikan hasil tangkapan mereka didalam laut.

Episodes
1 Bo Li
2 Musim Panas
3 Hari Istimewa
4 Sistem Bo Li 115 telah diaktifkan
5 Hukuman dari Sistem
6 Tunangan Bo Li
7 Terdampar di Pantai
8 Munculnya Peri Cantik
9 Selamat Datang Bo Li
10 Ternyata Hukuman yang menyenangkan
11 Surga Para Peri
12 Buah Amethyst Ungu
13 Apa Yang Terjadi Disini
14 Keajaiban Buah Surga
15 Tiga Hari Menghilang
16 Percakapan antara pria
17 Hampir Ketahuan
18 Waktu Berjalan Sama
19 Berubah Menjadi Ungu
20 Tembus Pandang
21 Identitas Tersembunyi
22 Kerongsang Ajaib
23 Percakapan Dengan Zaban
24 Menulis Buku Kisah Diumur Sepuluh Tahun
25 Kematian Yang Memilukan
26 Gadis Kecil
27 Janji 1001 Zaban
28 Bangkit dari Kematian
29 Waktu mulai berjalan cepat
30 Reinkarnasi
31 Efek dari memakan Buah Surga
32 Mengingat
33 Pohon Hutan
34 Kembali Pulang
35 Kesabaran Ivander Liam
36 Apakah dia menyadarinya
37 Buku Harian
38 Undangan Makan Malam
39 Mulai Mencair Gunung Es itu
40 MURDHUACHA
41 Penyebab Munculnya Murdhuacha
42 Pagi Yang Sibuk Untuk Bo Li
43 Pertemuan Itu
44 Musuh Itu Datang
45 REBECCA MENFEZ
46 Makam Gantung
47 Pembicaraan Di Api Unggun
48 Selendang Pelangi
49 IVANDER LIAM
50 Gaun Malam Sang Puteri
51 Mahkota Yang Dapat Berubah Fungsi
52 Kemampuan Senjata Api Milik Bo Li
53 Pistol Revolver
54 BONUS Dari Sistem Bo Li 115
55 Membeli Dengan Poin
56 Tugas Misi Dari Sistem Bo Li 115
57 Terpesona
58 Pembicaraan Dalam Mobil
59 Bersikap
60 Mata Iblis
61 Menggunakan Pistol Revolver M&W 500M
62 KILATAN MATA MERAH
63 Onggokan Tubuh Yang Mengering
64 PANCASONA
65 Pria Dengan Biola Emasnya
66 Menjadi Dekat
67 Liburan Musim Panas
68 Wife Carrying Festival
69 Ciuman Mesra Itu
70 Betapa Beruntungnya Menikah Denganmu
71 Di Kamar Itu
72 Modifikasi Senjata
73 BERPERGIAN
74 Ke Lokasi lomba menembak
75 PRIA BERTOPENG
76 Bertemu Kembali Dengan Mata Iblis
77 Mencari Selendang Pelangi
78 Danau Sunyi
79 Pria Misterius
80 Bidadari Roh Selendang Pelangi
81 Selendang Pelangi Yang Sangat Unik
82 Keanehan Yang Disadari oleh Ivander Liam
83 Rencana Keberangkatan Bo Li
84 Bandara
85 Pohon Ajaib Amethyst Ungu
86 Selamat Tinggal Liburan Musim Panas
87 Kembali Ke Kota B-One
88 Pembicaraan Hangat
89 Senyuman Lembutnya
90 Anting-Anting Cantik
91 Acara Makan Malam
92 Kejanggalan Di Restoran
93 Murdhuaca Yang Menyamar
94 Pria Dengan Biola Emas Datang
95 Pertempuran Kecil Di Sebuah Restoran
96 Terasa Sepi
97 Cerita Bo Li
98 Kedatangan Ivander Liam
99 Menemui Kakek Li Sanders
100 Pasangan Romantis
101 Kakek Li Sanders
102 Perbincangan Singkat
103 Mengungkap Cerita
104 Hadiah Kecil Untuk Kakek
105 Waktu Bersama
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Bo Li
2
Musim Panas
3
Hari Istimewa
4
Sistem Bo Li 115 telah diaktifkan
5
Hukuman dari Sistem
6
Tunangan Bo Li
7
Terdampar di Pantai
8
Munculnya Peri Cantik
9
Selamat Datang Bo Li
10
Ternyata Hukuman yang menyenangkan
11
Surga Para Peri
12
Buah Amethyst Ungu
13
Apa Yang Terjadi Disini
14
Keajaiban Buah Surga
15
Tiga Hari Menghilang
16
Percakapan antara pria
17
Hampir Ketahuan
18
Waktu Berjalan Sama
19
Berubah Menjadi Ungu
20
Tembus Pandang
21
Identitas Tersembunyi
22
Kerongsang Ajaib
23
Percakapan Dengan Zaban
24
Menulis Buku Kisah Diumur Sepuluh Tahun
25
Kematian Yang Memilukan
26
Gadis Kecil
27
Janji 1001 Zaban
28
Bangkit dari Kematian
29
Waktu mulai berjalan cepat
30
Reinkarnasi
31
Efek dari memakan Buah Surga
32
Mengingat
33
Pohon Hutan
34
Kembali Pulang
35
Kesabaran Ivander Liam
36
Apakah dia menyadarinya
37
Buku Harian
38
Undangan Makan Malam
39
Mulai Mencair Gunung Es itu
40
MURDHUACHA
41
Penyebab Munculnya Murdhuacha
42
Pagi Yang Sibuk Untuk Bo Li
43
Pertemuan Itu
44
Musuh Itu Datang
45
REBECCA MENFEZ
46
Makam Gantung
47
Pembicaraan Di Api Unggun
48
Selendang Pelangi
49
IVANDER LIAM
50
Gaun Malam Sang Puteri
51
Mahkota Yang Dapat Berubah Fungsi
52
Kemampuan Senjata Api Milik Bo Li
53
Pistol Revolver
54
BONUS Dari Sistem Bo Li 115
55
Membeli Dengan Poin
56
Tugas Misi Dari Sistem Bo Li 115
57
Terpesona
58
Pembicaraan Dalam Mobil
59
Bersikap
60
Mata Iblis
61
Menggunakan Pistol Revolver M&W 500M
62
KILATAN MATA MERAH
63
Onggokan Tubuh Yang Mengering
64
PANCASONA
65
Pria Dengan Biola Emasnya
66
Menjadi Dekat
67
Liburan Musim Panas
68
Wife Carrying Festival
69
Ciuman Mesra Itu
70
Betapa Beruntungnya Menikah Denganmu
71
Di Kamar Itu
72
Modifikasi Senjata
73
BERPERGIAN
74
Ke Lokasi lomba menembak
75
PRIA BERTOPENG
76
Bertemu Kembali Dengan Mata Iblis
77
Mencari Selendang Pelangi
78
Danau Sunyi
79
Pria Misterius
80
Bidadari Roh Selendang Pelangi
81
Selendang Pelangi Yang Sangat Unik
82
Keanehan Yang Disadari oleh Ivander Liam
83
Rencana Keberangkatan Bo Li
84
Bandara
85
Pohon Ajaib Amethyst Ungu
86
Selamat Tinggal Liburan Musim Panas
87
Kembali Ke Kota B-One
88
Pembicaraan Hangat
89
Senyuman Lembutnya
90
Anting-Anting Cantik
91
Acara Makan Malam
92
Kejanggalan Di Restoran
93
Murdhuaca Yang Menyamar
94
Pria Dengan Biola Emas Datang
95
Pertempuran Kecil Di Sebuah Restoran
96
Terasa Sepi
97
Cerita Bo Li
98
Kedatangan Ivander Liam
99
Menemui Kakek Li Sanders
100
Pasangan Romantis
101
Kakek Li Sanders
102
Perbincangan Singkat
103
Mengungkap Cerita
104
Hadiah Kecil Untuk Kakek
105
Waktu Bersama

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!