10

Episode 10

Dalam perjalanan menuju rumah ibu Eva dan pak Hamif, mereka berpisah kendaraan, Keyzro pergi bersama dengan Merry, sedangkan keempat anak Merry dengan si pengasuh diantar oleh supirnya Keyzro. Malam hari pesta makan malam pun digelar, hanya ada Eva dan Hamif beserta keempat anak Merry juga si pengasuh tadi, pastinya ada Merry dan Keyzro juga, pesta makan malam kali ini seperti makan malam biasa, hanya saja ada acara tiup lilin ulang tahun Eva saja sebelum mereka makan malam, Eva memejamkan kedua mata sebagai tanda ia sedang melakukan permohonan.

“Ya Allah...aku berharap putriku Merry Reynata dapat menikah secepatnya, pertemukan dia dengan pria yang baik seperti putraku Keyzro...Aaminn...” kata Eva berdoa dalam hati.

Fuuuiihhhhhh...

Prok Prok Prok

“Selamat ulang tahun ya ibuku...muachhh...” Merry memeluk Eva lalu mencium pipi kanan sang ibu.

“Terima kasih sayang...” sahut Eva tersenyum membelai pucuk kepala Merry.

“Selamat ulang tahun sayang...terima kasih karena sudah menjadi istri dan ibu yang terbaik juga nenek terbaik bagi kami semua...ini untuk ibu...” kata Hamif sembari memakaikan kalung emas ke leher sang istri.

“Terima kasih bapak...” ucap Eva mencium kening pak Hamif.

“Hehe...ibu sama bapak bikin iri deh...romantis” kata Merry menggoda kedua orang tua angkatnya.

“Makanya kamu cepet nikah!” Sahut Eva melirik Keyzro.

“Hukhhh...hukkhhh...hukhhh...” Keyzro tersedak mendengar perkataan Eva yang menjurus ke arahnya.

“Kamu baik-baik saja?” Tanya Merry menepuk-nepuk punggung Keyzro.

“Iya...aku baik-baik saja” jawab Keyzro tersipu malu.”Apa ada orang yang tersedak air liur nya sendiri? Malu sekali...” runtuk Keyzro dalam hati.

Dua minggu kemudian...

Syuting berlanjut di sebuah Villa yang terletak di daerah Bandung-Jawa Barat. Sebuah Villa yang memiliki beberapa paviliun kecil seperti rumah biasa namun ukurannya sedikit lebih kecil yang memaksa para kru dan staf yang lainnya berbagi kamar, Merry mendapatkan kamar bersama dengan staf make up dan hair styles, ada yang menarik disini, Chacha ditugaskan kembali berkat Merry yang terus membujuk Keyzro, karena ia tahu jika Chacha sangat membutuhkan project syuting kali ini, selain gaji yang bisa dibilang lumayan banyak, Chacha juga masih berharap bisa mewujudkan impian ia selama ini, yaitu menjadi make up artis untuk Keyzro sang idola, meski awalnya menolak habis-habisan permintaan Merry namun akhirnya Keyzro menyerah juga. Ia tidak bisa menolak permintaan Merry karena ia sangat tidak bisa melihat sang pujaan hati bersedih.

“Makasih banyak ya Mer...berkat lo, gue balik lagi kerja disini” kata Chacha menunduk malu.

“Huff...sudahlah...aku enggak mau mempermasalahkan yang sudah lewat” sahut Merry sembari membereskan barang-barang pribadinya.

“Hiks...maafin aku Mer...” Inez tiba-tiba menangis memeluk Merry.

“Eh...kenape?” Tanya Merry dengan logat betawi yang kental.

“Aku iri sama kamu Mer...semua orang suka kamu, termasuk Bara, padahal aku sudah lama naksir sama Bara...hiks” jawab Inez menangis sesegukan.

“Lah...bujug! Ngadi-ngadi aje lu neng, siape gue banyak orang yang suka sama gue?” Merry geleng-geleng kepala.

“Mer...serius deh...kamu sama Keyzro pacaran ya?” Tanya Chacha langsung merangkul Merry.

“Ck...kagak!!!” Jawab Merry.

“Kalau iya juga enggak apa-apa kok Mer...snfff...” timpal Inez menghapus kasar air mata nya.

“Jiahhhhh...mulai koslet kalian berdua ya...” Merry menepuk kening Inez dan juga Chacha.

“Aishhh...masih aja enggak mau ngaku lo Mer!” Kata Chacha dengan tatapan menggoda.

“Hahhh...au ah elapppp!!!” Sahut Merry sembari berbaring di King Bed.

“Ceritain dong...kok bisa si Bara bebas, terus gue juga bisa kerja lagi disini...lo ngomong apa aja sama mas Keyz?” Chacha ikut berbaring tengkurap.

“Kagak ngomong aneh-aneh, gue cuma bujuk dia aja kok, cuma minta dia buat ngampunin kalian berdua, dah...cuma gitu doang!”

“Hebat tapi lo bisa bujuk mas Keyz” kata Chacha.

“Hebat biji mata lo!!!” Sentak Merry kesal.

“Aku serius nanya Mer...kamu jadian sama mas Keyz? Kapan? Siapa yang nembak? Kamu apa mas Keyz yang duluan bilang suka?” Tanya Inez beruntun.

“Ehemmm...hufff...gue ngantuk! Tidur dulu ah...” Merry memejamkan mata tak ingin menjawab pertanyaan dari Inez.

Inez dan Chacha tertawa melihat Merry salah tingkah. Sementara yang ditertawakan tengah melamun sembari berbaring menyamping.

“Gue siapa coba?” Tanya Merry dalam hati.

******flashbak on******

Reynata menatap mata Keyzro yang berlutut di hadapannya. Keyzro meraih kedua tangan Reynata sembari berkata.

“Tangan mungil ini sudah sangat lelah membantu mama ya...” Keyzro mencium kedua tangan Reynata sebelum melanjutkan perkataannya.”Rey...kasih om Keyz...satu kesempatan, om janji akan selalu menyayangi mama Rey dan mencintainya dengan segenap jiwa dan raga juga tidak akan pernah membuat mama Rey menangis”

“Dulu juga ada yang bilang begitu om, tapi kenyataannya dia meninggalkan mama, mama Rey berubah setelah berulang kali kecewa, mama tidak pernah menangis lagi depan Rey, enggak pernah cerita sedih lagi, Rey tahu mama pasti enggak mau buat Rey khawatir tapi mama...hiks...hiks...mama jadi menanggung semua rasa sakitnya sendirian om...hiks...padahal Rey...Rey...hiks...hiks...hiks...Rey mau jadi tempat mama mengeluarkan air matanya tapi...hiks...tapi mama selalu menjawab baik-baik saja sambil tersenyum...hiks...itu bikin hati Rey sakit om...huaawwwaaahhhhh” Reynata menangis tersedu-sedu.

“Apa yang kamu alami dulu Myzro...hatiku sangat sakit...sakit mendengar tangisan putrimu ini...” kata Keyzro dalam hati.

“Snff...om...om...bukan pria baik-baik Rey tapi demi Tuhan...om mau menjaga mama Rey” kata Keyzro menitikan air mata.

“Hiks...hiks...om...janji jangan buat mama Rey sedih ya...” kata Reynata mengacungkan jari kelingking pada Keyzro.

“Om janji...” sahut Keyzro.

“Kak...kamu kok...eh...kakak nangis?” Merry langsung memeluk Reynata begitu melihat wajah sembab sang putri.

“Enggak kok mah...aku enggak nangis...cuma agak flu” kata Reynata.

“Kita ke dokter ya...mas Keyz aku...” Merry menoleh pada Keyzro yang sudah berdiri tegak.

“Enggak usah mah...kasihan oma baik sudah menunggu kita” kata Reynata.

“Eh...tapi nak...” kata Merry khawatir.

“Yuk kita pulang!” Ajak Reynata meraih tangan kanan Merry lalu meraih tangan kiri Keyzro.”Mama sama om aja pergi ke rumah oma!” Kata Reynata berlari kecil setelah menyatukan tangan Merry dengan tangan Keyzro.

“Kak...” desis Merry.

“Yuk!!!” Ajak Keyzro.

Di dalam mobil Merry dan Keyzro terdiam selama beberapa menit lalu kemudian...

“Mas...”

“Myzro...”

“Eh...mas dulu deh...” kata Merry menggaruk tengkuk leher nya yang tak gatal.

“Kamu saja...” sahut Keyzro memblushing.

“Mas...soal Bara dan Chacha...bisa enggak mas...” Merry melirik Keyzro sekilas.

“Enggak bisa!!!” Sentak Keyzro galak.

“Iiiihhhh...belum ngomong sudah dimarahin duluan...aku enggak mau ngomong sama oppa!!!” Merry memalingkan wajah ke samping.

Ckkktttttt

Keyzro menghentikan laju kendaraannya setelah mendengar kata “oppa”

“Barusan kamu panggil aku apa?” Tanya Keyzro tersenyum kikuk.

“Oppa...” jawab Merry polos.

“Panggil aku oppa sekali lagi...aku akan kabulkan apapun permintaanmu” titah Keyzro.

“Oppa...apa mau aku panggil chagiya?” Merry mengedip-ngedipkan kedua matanya.

“Imut sekali!!!” Teriak Keyzro langsung mencium kedua pipi tembam milik Merry.

“Jadi...tolong cabut laporan ya mas Keyz dan pekerjakan Chacha kembali” kata Merry.

“Tidak jadi...” sahut Keyzro kesal karena Merry kembali memanggilnya dengan sebutan “mas”

“Loh kok!!!” Merry cemberut.

“Oppa...atau Kymy...panggil aku dengan dua sebutan itu, kalau kamu memanggillku dengan salah satu panggilan itu, aku akan mempertimbangkan permintaanmu ini” kata Keyzro.

“Ini bocah belum pernah dicekokin kunyit asem ya!” Kata Merry dalam hati.”Baiklah...panggilan saja diributkan” kata Merry melirik sinis pada Keyzro.

Lalu...

“Oppa...ku mohon...maafkan mereka berdua ya...hmmm...” rengek Merry dengan nada manja.

“Baiklah...” sahut Keyzro tersenyum puas.

"Aishhh...dasar bocil..." batin Merry menggelengkan kepala.

***********flashback off********

To be continued 10.

Episodes
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30 (TAMAT)
31 Season 2
32 Season 2 {Darrel dan Merry}
33 Season 2 {badai percintaan}
34 Season 2 {kembali ke tempat semula}
35 Season 2 {kembalinya masa lalu Keyzro}
36 Season 2 {Kim Yu Na bukan Lee Yoo Naa}
37 Season 2 {bagian 7}
38 Season 2 {bagian 8}
39 Season 2 {bagian 9}
40 Season 2 {bagian 10}
41 Season 2 {bagian 11}
42 Season 2 {bagian 12}
43 Season 2 {bagian 13}
44 Season 2 {bagian 14}
45 Season 2 {bagian 15}
46 Season 2 {bagian 16}
47 Season 2 {bagian 17}
48 Season 2 {bagian 18}
49 Season 2 {bagian 19}
50 Season 2 {bagian 20}
51 Season 2 {bagian 21}
52 Season 2 {bagian 22}
53 Season 2 {bagian 23}
54 Season 2 {bagian 24}
55 Season 2 {bagian 25}
56 Season 2 {bagian 26}
57 Season 2 {bagian 27}
58 Season 2 {bagian 28}
59 Season 2 {bagian 29}
60 Season 2 {bagian 30}
61 Season 2 {bagian 31}
62 Season 2 {bagian 32}
63 Season 2 {bagian 33}
64 Season 2 {bagian 34}
65 Season 2 {bagian 35}
66 Season 2 {bagian 36}
67 Season 2 {bagian 37} TAMAT
68 Season 3 Bab 1
69 Season 3 bab 2
70 Season 3 bab 3
71 Season 3 bab 4
72 Season 3 bab 5
73 Season 3 bab 6
74 Season 3 bab 6
75 Season 3 bab 7
76 Season 3 bab 8
77 Season 3 bab 9
78 Season 3 bab 10 (tamat)
79 Continue 1
80 Continue 2
81 Continue 3
82 Countinue 4
83 Countinue 5
84 Countinue 6
85 Countinue 7
86 Countinue 8
87 Countinue 9
88 Countinue 10
89 Countinue 11
90 Countinue 12
91 continue 13
92 Countinue 14
Episodes

Updated 92 Episodes

1
1
2
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30 (TAMAT)
31
Season 2
32
Season 2 {Darrel dan Merry}
33
Season 2 {badai percintaan}
34
Season 2 {kembali ke tempat semula}
35
Season 2 {kembalinya masa lalu Keyzro}
36
Season 2 {Kim Yu Na bukan Lee Yoo Naa}
37
Season 2 {bagian 7}
38
Season 2 {bagian 8}
39
Season 2 {bagian 9}
40
Season 2 {bagian 10}
41
Season 2 {bagian 11}
42
Season 2 {bagian 12}
43
Season 2 {bagian 13}
44
Season 2 {bagian 14}
45
Season 2 {bagian 15}
46
Season 2 {bagian 16}
47
Season 2 {bagian 17}
48
Season 2 {bagian 18}
49
Season 2 {bagian 19}
50
Season 2 {bagian 20}
51
Season 2 {bagian 21}
52
Season 2 {bagian 22}
53
Season 2 {bagian 23}
54
Season 2 {bagian 24}
55
Season 2 {bagian 25}
56
Season 2 {bagian 26}
57
Season 2 {bagian 27}
58
Season 2 {bagian 28}
59
Season 2 {bagian 29}
60
Season 2 {bagian 30}
61
Season 2 {bagian 31}
62
Season 2 {bagian 32}
63
Season 2 {bagian 33}
64
Season 2 {bagian 34}
65
Season 2 {bagian 35}
66
Season 2 {bagian 36}
67
Season 2 {bagian 37} TAMAT
68
Season 3 Bab 1
69
Season 3 bab 2
70
Season 3 bab 3
71
Season 3 bab 4
72
Season 3 bab 5
73
Season 3 bab 6
74
Season 3 bab 6
75
Season 3 bab 7
76
Season 3 bab 8
77
Season 3 bab 9
78
Season 3 bab 10 (tamat)
79
Continue 1
80
Continue 2
81
Continue 3
82
Countinue 4
83
Countinue 5
84
Countinue 6
85
Countinue 7
86
Countinue 8
87
Countinue 9
88
Countinue 10
89
Countinue 11
90
Countinue 12
91
continue 13
92
Countinue 14

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!