2

Episode 2

Pak Hamif sedang mendiskusikan tentang adegan syuting yang akan dilakukan hari ini, bersama dengan Keyzro ada beberapa perubahan dialog dan dari naskah yang asli, sebagai pemeran utama pria, Keyzro adalah visual karakter yang harus ditonjolkan bakat dan kemampuannya dalam berakting karena ini kali pertama Keyzro mencoba untuk berakting.

“Jadi bagian ini saja yang dirubah yah?” Tanya Keyzro pada pak Hamif.

“Iya...bagian kiss hanya akan ada di bagian belakang saja, kata pemeran utama wanita, ia takut tidak bisa melakukan adegan itu, kata dia sih, lawan main dia kelewat ganteng” jawab pak Hamif tersenyum tipis.

“Apa-apaan sih yah...” Keyzro geleng-geleng kepala.

“Eh kamu Merry...masuk!” Titah pak Hamif begitu melihat kepala Merry dari balik pintu yang terbuka.

“Ayah...siapa dia?” Tanya Keyzro berbisik.

“Nanti ayah kenalkan ya...” jawab Hamif.

“Tunggu Mer...kenalan nih sama Keyzro...aktor utama kita...” titah Hamif.

“Merry...” ucap Merry mengulurkan tangan.

“Keyzro...” Keyzro menyambut uluran tangan Merry dengan sangat lembut.

“Ini PU paling cantik sepanjang perjalanan dunia per-syutingan...” kata Pak Hamif tertawa kecil.

“Huh...bapak ngerayu aku ya...biar dibuatin mie goreng telur lagi kan? Hayo ngaku...!” Sahut Mery terkekeh geli.

“Yahhh...ketahuan deh...” timpal pak Hamif.

“Ehem...ngomong-ngomong tangan saya lepas dong...” Merry melirik sinis pada Keyzro yang belum juga melepaskan tangannya.

“Eh...anu..eh...itu...maaf...” Keyzro garuk-garuk kepala tersipu malu.

“Ini cowok kenapa coba?” Tanya Merry dalam hati.

“Boleh ya buatin bapak...satu porsi aja...please...” kata pak Hamif merengek seperti anak kecil.

“Iya...aku buatin, tapi jangan bilang-bilang ibu ya pak...soalnya baru kemarin aku dimarahin ibu, kata ibu...dasar anak berbakti banget sama bapaknya, mbok yo sekali-kali ngebangkang gitu loh!” Kata Merry menirukan gaya bicara istri pak Hamif yaitu ibu Eva.

Hamif tersenyum kikuk menanggapi pernyataan Merry.

“Ya udah...aku pamit dulu ya bapak ku yang nakal!” Kata Merry tersenyum manis pada Hamif.

“Iya putri bapak yang bawel!” Sahut Hamif tertawa kecil.

“Hehehe...” Merry tersenyum dengan tawa renyah ia pun pergi.

"Senyumannya sangat tulus..." kata Keyzro dalam hati.

***“Oh ini yang bernama Keyzro...masih muda...brownis...”*** kata Merry dalam hati tak sadar ia menyungingkan senyum di bibir indahnya.

Selepas kepergian Merry, Hamif memicingkan mata ke arah Keyzro yang terus saja menatap pintu sedari tadi Merry keluar dari sana, ia merasa aneh pada putra angkatnya itu yang selalu saja memiliki hoby yang aneh, Keyzro hoby mengoleksi wanita cantik namun ia tahu jika sang putri angkat tidaklah secantik mantan pacar Keyzro yang banyaknya tak terhitung, meski begitu ia sebagai ayah merasa Merry jauh dari kata cantik bahkan menurut Hamif sang putri terlalu cantik dan manis, begitulah seorang ayah memuji putrinya.

“Lo kenapa Keyz?” Tanya Hamif dingin.

“Hahh...kaget saya...” pekik Keyzro menepuk bagian dada beberapa kali.

“Lo kenapa? Ditanya ayah bukan jawab!” Hamif menepuk kasar bahu kiri Keyzro.

“Ah...enggak kenapa-kenapa kok yah...” jawab Keyzro sembari duduk di tempat semula.

“Ini anak bohong...” kata Hamif dalam hati.

Sementara Keyzro masih kebingungan dengan apa yang membuat ia tertarik pada Merry, orang yang membuat ia bingung justru sedang asik bersenda gurau dengan para kru film juga staf yang lain. Di tengah asiknya candaan renyah muncul Bara seorang bagian pengeditan suara, Bara datang membawa setangkai bunga mawar lalu berlutut dengan satu kaki di hadapan Merry, hingga membuat semua orang mau tak mau menatap ke arahnya.

“Si Bara kenapa lagi sih?” Bisik Chacha pada Ipong.

“Mane gue tahu?!” Sahut Ipong.

“Merry...mau jadi pacarku?” Tanya Bara tanpa basa-basi.

“Eh...ini...bang lo mabok baigon ye???” Merry langsung menjauh mundur dari hadapan Bara.

“Aku serius Mer...kita udah kenal lama kan? Kita sudah pernah beberapa kali satu project, masa lo enggak merasa perhatikan sikap gue selama ini ke kamu?” Kata Bara masih berlutut.

“Huff...bang, maaf...aku tuh enggak ada perasaan apa-apa sama abang, jadi maaf ya...” Merry membuang nafas kasar sembari menunduk.

“Jangan gitu dong Mer, masa gue ditolak lagi?” Rengek Bara.

“Bang tapi kan...” Merry terdiam sejenak.

“Ada apa nih? Kalian santai banget ya kerjanya!” Tegur suara sedikit menyentak dari arah belakang orang-orang yang sedang berkumpul.

“Keyzro!!!” Pekik semua orang langsung membubarkan diri termasuk dengan Bara yang langsung ikut ngacir.

“Hah...ada-ada saja deh...” gumam Merry sembari membereskan dapur dadakan yang sedikit berantakan.

“Kamu baik-baik saja?” Tanya Keyzro melangkah maju.

“Hm...iya...terima kasih...” jawab Merry dengan senyum lebar menoleh sekilas.

“Kamu PU disini kan?” Tanya Keyzro lagi semakin mendekat ke arah Merry yang memunggungi dirinya.

“Iya...kenapa mas?” Jawab Merry lalu bertanya tanpa melihat Keyzro yang semakin mendekat.

“Nanti kamu datang ke ruangan aku ya...sama staf yang tadi aku panggil” kata Keyzro seraya memutar badan berjalan menjauh.

“Cih...aneh lu dul!!!” Decih Merry menekuk wajahnya.

Di dalam ruangan yang sudah dipersiapkan untuk Keyzro, Asisten Keyzro yang bernama Dian sedang membereskan beberapa perlengkapan milik Keyzro, sekedar informasi, Keyzro tidak suka memakai barang-barang bersama dengan artis yang lain, jadi untuk make up atau catokan dan apalah itu, semua ia bawa sendiri, ia tidak suka memakai barang bekas orang lain, itu sebabnya ia selalu membawa peralatan lengkap miliknya, itu semua karena ia lebih suka menggunakan milik pribadi daripada apa yang sudah disediakan oleh pihak management.

“Cong...sini...” panggil Keyzro pada Dian sembari memainkan ponsel.

“Kenape?” Tanya Dian.

“Lo kenal dia enggak?” Keyzro memperlihatkan layar ponsel miliknya yang sudah terpasang wajah Merry, ia jadikan wallpaper disana.

“Oh...itu PU disini” Dina ber-oh ria sebelum ia duduk di sisi kanan Keyzro.

“Tolong bantu gue ya...” kata Keyzro dengan tatapan memohon.

“Hm...baiklah...” sahut Dian pasrah.

“Tolong lo pasang CCTV di semua bagian rumah ini, juga di kamar itu PU” kata Keyzro dengan wajah serius.

“Dihh...aneh lu! Kenapa lo curiga sama si Merry?” Tanya Dian geram.

“Enggak...gue cuma...cuma mau...mau...” Keyzro memejamkan mata nya sejenak.

“Permisi...” ucap Inez nyelonong masuk ke dalam ruangan Keyzro.

“Iya...cari siapa?” Tanya Dian langsung menghampiri Inez dan Chacha.

“Itu...mas Keyzro kata dia mau bicara dengan kami” jawab Chacha malu-malu.

“Oh...silahkan masuk...” titah Dian lalu duduk kembali.

“Mana PU itu?” Tanya Keyzro datar.

“Oh...Merry ia sedang...” Chacha hendak mengatakan sesuatu namun tidak jadi karena melihat Merry yang berlari ke arah mereka berempat.

“Hosh...hahh...hosh...maaf aku telat...” ucap Merry membungkuk sejenak sembari mengatur nafas.

“Itu dia...” gumam Keyzro sembari tersenyum tipis ia menghampiri Merry.”Ini...minum dulu...” titah Keyzro.

“Thanks...” ucap Merry sembari membuka tutup botol air mineral yang diberikan oleh Keyzro.

“You’re welcome...” sahut Keyzro memblushing.

***“Ini bocah kenapa jadi begini?”***Tanya Dian dalam hati.

“Keyzro ini lo jadi ngomong kagak!” Teriak Dian sedikit kesal.

“Lo aja yang ngomong...” sahut Keyzro sembari duduk di sofa panjang.

“Jadi gue lagi nih!” Decak Dian kesal.

“Ya...” sahut Keyzro pura-pura cuek.

“Ck...” Dian kembali berdecak dengan memutar bola mata.”Ini make up khusus untuk Keyzro, ini pengering rambut dan catokan bila diperlukan, dan buat mba Mer...Keyzro dia...” lanjut Dian memberi intrupsi.

“Sudah...kalian boleh keluar!” Titah Keyzro memberi kode kedipan mata pada Dian.

To be continue

Episodes
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30 (TAMAT)
31 Season 2
32 Season 2 {Darrel dan Merry}
33 Season 2 {badai percintaan}
34 Season 2 {kembali ke tempat semula}
35 Season 2 {kembalinya masa lalu Keyzro}
36 Season 2 {Kim Yu Na bukan Lee Yoo Naa}
37 Season 2 {bagian 7}
38 Season 2 {bagian 8}
39 Season 2 {bagian 9}
40 Season 2 {bagian 10}
41 Season 2 {bagian 11}
42 Season 2 {bagian 12}
43 Season 2 {bagian 13}
44 Season 2 {bagian 14}
45 Season 2 {bagian 15}
46 Season 2 {bagian 16}
47 Season 2 {bagian 17}
48 Season 2 {bagian 18}
49 Season 2 {bagian 19}
50 Season 2 {bagian 20}
51 Season 2 {bagian 21}
52 Season 2 {bagian 22}
53 Season 2 {bagian 23}
54 Season 2 {bagian 24}
55 Season 2 {bagian 25}
56 Season 2 {bagian 26}
57 Season 2 {bagian 27}
58 Season 2 {bagian 28}
59 Season 2 {bagian 29}
60 Season 2 {bagian 30}
61 Season 2 {bagian 31}
62 Season 2 {bagian 32}
63 Season 2 {bagian 33}
64 Season 2 {bagian 34}
65 Season 2 {bagian 35}
66 Season 2 {bagian 36}
67 Season 2 {bagian 37} TAMAT
68 Season 3 Bab 1
69 Season 3 bab 2
70 Season 3 bab 3
71 Season 3 bab 4
72 Season 3 bab 5
73 Season 3 bab 6
74 Season 3 bab 6
75 Season 3 bab 7
76 Season 3 bab 8
77 Season 3 bab 9
78 Season 3 bab 10 (tamat)
79 Continue 1
80 Continue 2
81 Continue 3
82 Countinue 4
83 Countinue 5
84 Countinue 6
85 Countinue 7
86 Countinue 8
87 Countinue 9
88 Countinue 10
89 Countinue 11
90 Countinue 12
91 continue 13
92 Countinue 14
Episodes

Updated 92 Episodes

1
1
2
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30 (TAMAT)
31
Season 2
32
Season 2 {Darrel dan Merry}
33
Season 2 {badai percintaan}
34
Season 2 {kembali ke tempat semula}
35
Season 2 {kembalinya masa lalu Keyzro}
36
Season 2 {Kim Yu Na bukan Lee Yoo Naa}
37
Season 2 {bagian 7}
38
Season 2 {bagian 8}
39
Season 2 {bagian 9}
40
Season 2 {bagian 10}
41
Season 2 {bagian 11}
42
Season 2 {bagian 12}
43
Season 2 {bagian 13}
44
Season 2 {bagian 14}
45
Season 2 {bagian 15}
46
Season 2 {bagian 16}
47
Season 2 {bagian 17}
48
Season 2 {bagian 18}
49
Season 2 {bagian 19}
50
Season 2 {bagian 20}
51
Season 2 {bagian 21}
52
Season 2 {bagian 22}
53
Season 2 {bagian 23}
54
Season 2 {bagian 24}
55
Season 2 {bagian 25}
56
Season 2 {bagian 26}
57
Season 2 {bagian 27}
58
Season 2 {bagian 28}
59
Season 2 {bagian 29}
60
Season 2 {bagian 30}
61
Season 2 {bagian 31}
62
Season 2 {bagian 32}
63
Season 2 {bagian 33}
64
Season 2 {bagian 34}
65
Season 2 {bagian 35}
66
Season 2 {bagian 36}
67
Season 2 {bagian 37} TAMAT
68
Season 3 Bab 1
69
Season 3 bab 2
70
Season 3 bab 3
71
Season 3 bab 4
72
Season 3 bab 5
73
Season 3 bab 6
74
Season 3 bab 6
75
Season 3 bab 7
76
Season 3 bab 8
77
Season 3 bab 9
78
Season 3 bab 10 (tamat)
79
Continue 1
80
Continue 2
81
Continue 3
82
Countinue 4
83
Countinue 5
84
Countinue 6
85
Countinue 7
86
Countinue 8
87
Countinue 9
88
Countinue 10
89
Countinue 11
90
Countinue 12
91
continue 13
92
Countinue 14

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!