Setelah sampai Rumah Sakit,Zahra membawa pria tadi ke ruangan ny,namun. sang pria menolak malah ingin lagsung ke administrasi saja untuk segera membayar semua biyaya untuk ayah gadis cantik yang baru saja ditemui ny....
dia merasa tidak ragu untuk membantu. wajah ny yang begitu alami dan sangat sederhana membuat ny merasakan simpati untuk ny..
"Om.beneran kita keruagan ayah dulu supaya om bisa liat keadaan ayah. apa om percaya sama saya? " tanya Zahra
"Sudahlah nak saya percaya kamu tidak akan membohongi saya" ucap pria itu degan penuh keyakinan.
"Tapi om kita baru kenal. uang yang om pinjamkan ke saya begitu banyak. " ucapnya lagii... merasa tidak enak merepotkan seseorang yang baru saja ditemui ny...
"Sudahlah nak jagan dipikirkan itu,yang terpenting sekarang ayah mu bisa sembuh" jawab peria itu lagi.
Setelah menyelesaikan administrasi dan berbicara dengan dokter yang kebetulan ditemui ny dan juga menagani kondisi Ayah Zahra. pria itu sangat bersimpati beruntung lah dia datang disaat yng tepat jadi bisa membantu......
"Terimakasih atas bantuan om,saya sangat berhutang budi pada om" ucap zahra tak tahan merasa haru karna kejadian mendadak tadi masalh terbesar ny terselesaikan sudah...
"Om juga senang bisa membantu mu nak" jawab pria itu mengelus rambut kepala zahra... dari wajah ny lelaki itu bisa menyimpulkan Zahra andalah anak sekolahan...
"Om saya janji akan mengembalikan uang yang om pinjamkan walupun saya harus mencicil beberapa tahun"ucap ny degan bersungguh sungguh
Ucapan Zahraa membuat pria tadi melebarkan mata ny,,gadis lugu namun tidak selugu wajah ny. bagaimana bisa gadis yang mungkin berusia belasan tahun memiliki pemikiran sedewasa dan bertanggung jawab begini.
"Yah saya akn menunggu itu,,tapi berjanjilah pada saya kamu harus menjadi orang sukses dan pintar sehingga, tidak butuh waktu bertahun untuk menyicil. karna saya hanya menerima uang sepenuh ny" ucap ya agak sedikit kasar namun dibalik kata kata ny itu memberi motifasi supaya gadis itu menjadi orang yang sukses kelak. sebenarnya dia tidak memikirkan uang yang jumlah ny bisa dibilang sagat kecil untuk ny. bahkan tidak terfikir untuk meminta kembali dia mebantu ny dengan iklas...
Zahra membawa pria tadi bertemu dengan ayah ny yang ada di ruang rawat....
"Ibuuu." ucap zahra begitu melihat ibu ny yang duduk disamping sang ayah.
"Kamu dari mana ndok..apa sudah mendapatkan pinjaman ny? "tanya ibu Zalifah
"Sudah bu..alhamdulillah dan besok ayah sudah bisa di operasi"ucap zahra memeluk sang ibu dengan perasaan haru karna bahagia sang ayah akan segera sembuh...
"Bener ndok,,darimana kamu dapat pinjaman sebanyak itu ndok, kamu ga aneh aneh kan? " menatap putri ny penuh selidik bisa saja dalam keadaan mepet melakukan hal yang aneh aneh. begitu kira kira yang dipikirkan sang ibu...
"Astaghfirullah alazim bu.. ibu mikir apa Zahra ga aneh aneh. " ucap Zahra merasa heran dengan pemikiran sang ibu.
"Zahra ketemu orng baik bu " ucap Zahra mengarahkan pandagan ny kearah sang peria tadi yang masih menatap ke 2ny
"Yallah ndok ko enga disuruh masuk malah didepan pintu" ucap ibu Zalifah
"Masuk om" zahra membawa om mendekat I sang ibu
"Jadi ini bu....... " Zahra mencritakan kejadian bagaimana kejadian yang baru saja terjadi dan sampai bertemu dengan om baik ini juga kecelakaan yang dialami ny,dan meminjam uang pada pak lurah semua zahra cerita kan dengan detail....
"Tapi kamu ga papa kan ndok? " tanya ibu yang mendengar zahra hampir saja tertabrak..
"Enga papa ko bu. justru gara gara itu masalah kita terselesaikan dengan ada ny om baik ini bu" jawab Zahra mengarahkan pandagan ny pada pria itu..
Ibu Zalifah mendekati pria itu dan hendak bersujud d hadapan sang pria itu,tapi belum sampai bersujud,tangan pria itu mencegah ibu zalifah..
"Astaga apa yang ibu lakukan. " tanya pria itu memetulkan posisi sang ibu agar berdiri sejajar dengan ny.
"Saya ingin berterima kasih pada anda tuan... bantuan anda sangat berharga untuk kami,bagaimanapun hanya suami saya yang kami punya.... "ucap ibu Zalifah tak kuasa menahan air mata yng membasahi pipi ny. merasa bahagia sekaligus haru
"Jangan seperti ini bu,,saya hanya perantara yang kebetulan dikirim Tuhan untuk membantu ibu. seharus ny ibu berterima kasih pada Tuhan bukan pada saya,,saya juga manusia biasa seperti ibu.... "ucap pria degan rendah hati .
"Tapi kami sagat berterimakasih pada anda Tuan"kata bu Zalifah lagi
"Emmmm buu.bapak mau minum" ucap ayah Syamsir dengan suara parau ny yang baru terbangun dari tidur ny.
Bu Zalifah bergegas mendekati dan menuangkan air diatas nagkas,memberikan gelas itu kepada Ayah Syamsir
"Ayah... ada yang mau bertemu dengan Ayah. " ucap Zahra begitu Ayah ny selesai minum ...
"Siapaa ndok? " tanya Ayah Syamsir pada sang anak.
Pria itu mendekati ranjang Ayah Syamsir...
Beberapa lagkahhh....
Deggggg.....
Jantung pria itu lagsung berdegup kencang....ingin lebih memastikan ia kembali melagkah lebih dekat lagi...
Deggg....
Kini jantung Ayah Syamsir yang bedetak seperti orang habis lari maraton...
Grepppppppp...
Pria itu langsung memeluk Ayah Syamsir dengan erat begitu memastikan siapa yang di ranjang Rumah Sakit itu.
Ayah Syamsir menyambut pelukan dari pria itu.. tak terasa air bening mengalir di pipi ke 2ny...
Sedagakn Zahra dan sang Ibu saling pandang menatap heran tanpa mengeluarkan sepatah kata punnnnn,,ada apa ini mgkin seperti itu yang dipikirkan kedua ny....
"Ini kamu Syam... yaallah apa yang terjadi pada mu Syam" tanya pria itu melepaskan pelukan ny pada Ayah Syamsir
"Iya Phil ini aku.. apa kabar mu? " tanya pak Syamsir tanpa menjawab pertanyaan tuan Philips Alexander
Pria itu adalah tuan Philips Alexander yang merupakan pengusaha nomer 1 di negeri ini...
"Apa yang terjadi? kenapa keadaan mu sekarang begini" tanya tuan Philips yang dia tau 15 thun lalu mereka merintis usaha dari 0 walau tidak bersama namun ke 2ny sama sama merintis usaha ny masing masing,dan sekarang Philips menjadi pengusaha nomer 1dia kira sahabat ny Syamsir juga sama berhasil ny dengan dia,,pasal ny kehidupan yang berkecukupan. tapi kenyataan yang di didapatkan ny sekarang sangat berbanding terbalik.sahabat ny justru sangat kesusahan.menetap di luar negeri membuat ny tidak telalu sering berada di Indonesia.karna itu tidak berpikir untuk menemui sang sahabat ny yang dari kecil bersama ny......
Ayah Syamsir menceritakan semua yang dialami ny 15 thun terkhir,kenapa dia menjadi seperti ini dan menetap di kampung... karna teman yng menjadi patner usaha ny meghianati ny,malah membebankan semua pinjam atas nama ny. mau tidak mau Syamsir menjual semua hasil kerja keras ny,dan dengan uang seadanya membeli rumah sederhana dan sehektar kebun untuk menyambung hidup ny. untung ny sang istri tetap menemani ny walaupun hidup mereka dalam keadaan susah..
Flasback selesai....
Jagan lupaa support ny ya kaka.
😊😊😊☺
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 150 Episodes
Comments
Nok Denok
nulisnya jgn di singkat2 Thor,,serasa ga nyaman bacanya
2024-03-03
3
Siti Yuliatin
aamiin...akasih doanya thor...
2024-01-31
2
Uthie
seru 👍
2023-12-05
1