akhirnya ngaku juga

setelah acara ngambek-ngambekan kini rindu duduk dibelakang sang suami sambari mengaminkan setiap bait doa yang di lontarkan.

menikah karena keterpaksaan yang dilakukan Rindu bukanlah sebuah bencana. mungkin karena Ridho orang tuannya termasuk sang ibu yang selalu mendoakan di setiap sujud panjangnya akan kesuksesan seorang anak membuat rindu menjadi wanita yang beruntung, sebab memiliki suami yang luar biasa hampir sempurna. meskipun umur terpau jauh, tapi itu tidak menjadi masalah bagi rindu. mendapatkan suami seperti El bagaikan menikah dengan malaikat. selain tampan, El juga sosok yang begitu lembut dan tajir melintir serta populer dikalangan pebisnis apa lagi wanita. lantas hal apa lagi yang harus rindu kawatirka? fikirnya. maka nikmat tuhan mana lagi yang kamu dustakan? sambungnya lagi.

namun, dibalik semua itu. ada kesedihan tersendiri yang harus dipendam sebab sampai sekarang sang ibu Masi belum tahu pernikan diam-diam nya sang putri.

El yang sudah selesai berdoa, kini melihat istrinya yang masi khusyu dalam doanya dengan ditemani titik air di wajahnya akibat menangis karena terharu memiliki suami bak malaikat tak bersayap.

rindu yang kini selesai berdoa mendonga menatap sang suami sembari menggulurkan tangan untuk mencium punggung tangan sang suami dengan sayang dan harap akan ridho darinya. sebagai istri Sholeha dan ingin berbakti dan mendapatkan ridho suami sangatlah penting untuk dirinya.

"khusyu Bangat sih sholatnya istrinya hubby". puji El sembari mencium pipi sang istri

"minta doa' apa Hem". sambunya lagi dengan pertanyaan yang membuat rindu malu-malu dan langsung menenggelamkan wajahnya di dada bidang sang suami.

El yang melihat sang istri malu-malu makin gemmas.

"minta sama Allah agar Rindu tetap sama hubby". jawabnya dengan malu-malu yang membuat hati El berbunga-bunga. ah ingin rasanya El langsung mengangkat sang istri ke tempat tidur untuk melanjutkan ibadah tambahan andaikan sudah mengisi kampung tengah.

"sayang dan cinta Bangat ya sama hubby". El mulai jail untuk menggoda sang istri serta mengerok isi hatinya.

" Ng tau, tapi rasanya hubby bikin nyaman kalau lagi dekat gini dan kalau jauh rindu pingin nagis mulu". perkataan rindu benar-benar membuat jiwa bahagia El berada di level 100.

istri kecilnya yang sekarang dalam dekapannya bagaikan berlian yang harus disimpan rapat-rapat dalam etalase atau kalau perlu di dalam peti berlapiskan emas andaiakan itu barang.

"kok ngomongnya Ng jelas gitu". tanya El lagi yang suda memulai drama kecewanya dan sukses membuat rindu menangkup wajah sang suami.

"by jangan mara". dengan mata berkaca-kaca, rindu memohon kepada sang suami yang lagi-lagi membuat El merutuki dirinya, kan kan istri kecilnya terlalu sensitif jika berhubungan dengan El.

"hubby Ng mara sayang, jangan nangis ya". pintanya dengan lembut sembari mengecup bibir rindu yang dibalas anggukan oleh rindu.

"hubby minta maaf". tambahnya lagi yang malah mendapatkan gelengan kepala sang istri.

"hubby Ng salah, emang dasarnya rindu yang cengeng". jawab rindu yang suda menatap sang suami.

"hubby love you". demi langit 7 susun, demi 7 kubah emas didunia, demi 7 benua di Asia dan demi cintanya El yang tak bisa dikalahkan apapun sekalipun yang di sebut 7 ini. El ingin sekali mengumumkan malam ini bahwa telah ada bidadari cinta didalam dekapannya. eh Cinta!. mendapatkan pengakuan cinta dari sang istri bagaikan jackpot besar untuk El