Ada Apa Denganku Saat ini

Beberapa saat kemudian semua murid terus bertanya-tanya ada apa ini,,, dan mereka akan melakukan apa? Semua murid berbicara dengan rusuh kenapa mereka di kumpulkan disini oleh semua guru.

“Gun can, apa kamu tau sekarang ada apa?” ucap Luxia.

“Aku juga tidak tau Luxia,, dan aku juga kaget sama sepertimu,,” jawab Gun can .

“Apakah hari ini akan di adakan acara berburu Gun can?” ucap Luxia.

“Tidak ada latihan berburu jadwal bulan ini,, tapi setauku nanti bulan depan, sepertinya hari ini akan terjadi sesuatu yang menarik dehh.... ''ucap Gun can.

Setelah datangnya kepala Akademi dan semua guru semua murid yang awalnya sangat gaduh menjadi hening seketika.

“Terima kasih kepada murid-muridku sekalian,, kalian pasti bertanya-tanya ada apa kalian di kumpulkan hari ini dan kenapa begitu banyak kuda dan senjata berburu...sedangkan latihan berburu belum waktunya tiba.

Tapi akan ku jawab pertanyaan kalian semua,, kami telah sepakat bahwa semua murid dari Akademi Mey akan melaksanakan acara berburu khusus hari ini dan kalian di wajibkan untuk mencari ramuan obat langka.

Kalian semua boleh berburu apa saja dan dimana saja dan dengan siapa kawan kalian dan siapa saja yang menang akan mendapatkan liontin Giok Seribu Dewa ini.. (menunjukkan liontin) waktu kalian hanya cuman seharian penuh saja,, untuk mencari ramuan obat paling langka di Gunung Taizon ini”ucap ketua Akademi.

Semua murid yang tadi hening berubah gaduh kembali karna tidak menyangka hari ini ada berita yang mengejutkan.

Tetapi walaupun begitu mereka sangat antusias dengan liontin Giok Seribu Dewa itu.

Konon banyak orang bilang katanya Giok Seribu Dewa bisa meningkatkan mana apabila di pakai oleh seseorang.

Akhirnya semua murid berlomba-lomba untuk mendapatkan tanaman obat langka apapun itu dan hewan buruan mereka, semua murid pergi ke hutan untuk mencari dan hanya dibekali sebuah senjata dan seekor kuda untuk masing-masing murid.

Begitupun Luxia dan Gun can sama dengan murid lainya mereka bergegas pergi mencarinya bersama,, akan tetapi malah momen itu menjadi suatu hal yang mengguntungkan bagi Gun wang untuk menyelekai Luxia dan Gun can saat di dalam perjalanan nanti.

“Sasaran empuk, aku harus menyelesaikanya sekarang” ucap Gun wang.

Beberapa jam kemudian semua murid telah masuk dan berburu serta mencari obat ramuan bahkan ada pula yang saling bertarung satu sama lain demi berebut tanaman langka itu.

Sedangkan Luxia dan Gun can mereka bekerja sama untuk mencari sesuai perintah kepala Akademi,, mereka sangat lihai dan ahli dalam berburu dan mencari ramuan,, tanaman obat dan hewan buruan mereka hampir saja memenuhi ranjang tetapi waktu masih begitu panjang mereka masih melanjutkan mencari buruan lagi.

“Gun can, kamu merasa aneh tidak? Kepala Akademi menyuruh kita semua berburu dan mencari obat ramuan tiba-tiba, padahal hari ini bukan latihan untuk berburukan, menurutku ada sesuatu yang menganjal di benakku, apakah kamu juga merasakanya?” ucap Luxia.

“Entahlah aku juga tidak tau, memang benar sii aku juga sedikit curiga, Tapi ta apalah kita turuti saja perintah Ketua.” ucap Gun can.

Luxia dan Gun can mendapatkan ramuan dan buruan begitu banyak dalam waktu beberapa jam saja.

Tetapi saat di tengah perjalanan mereka di hadang oleh sekelompok orang suruhan Gun wang yang sedang melintas, Luxia tau bahwa Gun wang berniat untuk menyelakai mereka berdua saat itu.

Dan akhirnya mereka bertarung di tengah hutan bahkan salah satu dari kelompok Gun wang terluka berat oleh Luxia dan Gun can.

Akan tetapi setelah begitu lama mereka bertarung munculah sebuah cahaya yang menyilaukan mata dan memancar ke seluruh hutan.

Saat Gun can, Luxia dan semua orang yang ada di sana melihat cahaya itu seketika pertarungan mereka berhenti.

Mereka terheran-heran saat melihat cahaya itu lalu tak lama kemudian cahaya itu berubah menjadi lubang hitam yang menakutkan untuk di lihat.

Saat itu Gun wang ingin berniat jahat kepada Luxia dan Gun can untuk mendorong mereka berdua ke lubang hitam supaya mereka mati di telan lubang hitam itu.

Sayang seribu sayang Luxia lolos dari cengkraman Gun wang akan tetapi Gun can lah yang terkena dorongan Gun wang, demi menyelamatkan Gun can Luxia korbankan hidupnya agar Gun can selamat dari lubang hitam itu.

Luxia melompat dan mendorong Gun can keluar dari lubang itu dan akhirnya Luxialah yang tertarik kedalam lubang hitam itu.

Dalam hitungan detik lubang hitam itupun menghilang dengan sekejap mata...

“cih cih cih sungguh teragis hidupmu Luxia demi menyelamatkan sahabatnya dia berani korbankan diri masuk ke lubang hitam itu?” ucap Gun wang mencomooh.

Perasaan bersalah Gun can semakin menjadi-jadi, karna dia Luxia hilang ta tau kemana, setelah beberapa waktu kemudian saat Gun can ingin meminta bantuan kepada guru dan teman yang lain, untuk membantu mencari Luxia, hal hasil di halangi oleh Gun wang.

Gun wang ta ingin Luxia selamat dari lubang hitam itu, dan pada akhirnya setelah emosinya Gun can telah mencapai puncak, Gun can pun menjadi menjadi ta kendali..

“Gara-gara kamu Luxia hilang, gara-gara kamu Luxia masuk ke lubang hitam itu demi menyelamatkanku” ucap Gun can .

Luxia adalah sahabat satu-satunya Gun can dan kini Luxia hilang ta tau kemana, Gun can sangat marah terhadap Gun wang sehingga kekuatan mananya menjadi meningkat dan Gun cang berubah menjadi ta terkendali sampai menghabisi semua kelompok Gun wang dengan satu jurusan saja...

Gun wang yang ta menyangka kekuatan Gun can yang begitu dasyat akhirnya dia menyelamatkan dirinya dan kabur entah kemana, akan tetapi tetap saja tertangkap oleh Gun can.

Setelah Gun can sadar diapun bergegas meminta bantuan ke orang-orang di dekatnya dan mencari Kepala Akademi sekaligus membawa Gun wang yang tadi sempat kabur untuk menyelamatkan diri, Gun can membawa Gun wang sebagai bukti hilangnya Luxia dan kejahatan Gun wang...

Sesampainya di Akademi Gun can yang begitu marah, lalu melemparkan Gun wang ke depan Kepala Akademi, semua orang yang telah kembali merasa terkejut karna Gun can membawa Gun wang dengan menyeretnya dari kuda sepanjang jalan dan berani meleparkan tubuh Gun wang kedepan kepala akademi...

Gun wang yang sangat ketakutan meminta pamanya sang Kepala Akademi untuk menyelamatkan dirinya dari cengkraman Gun can...

“Gun can ada apa ini?, kenapa kamu menyeret Gun wang begitu teragis dengan kudamu, apa salahnya tolong jelaskan” ucap Kepala Akademi.

“Tanya kepada si iblis itu!, ta perlu menanyakan kepadaku... Tapi sebentar (mendekati Gun wang) apabila aku mendengar kebohongan dari mulut busukmu ini, aku ta segan-segan akan memenggal kepalamu bahkan di depan Kepala Akademi sekalipun sekaligus pamanmu sendiri” ucap Gun can dengan nada menakutkan dan bikin orang merinding.

Lalu Gun wang demi menyelamatkan hidupnya dari Gun can dia menyeritakan dari awal hinga akhir dan berserta semua niat-niat jahatnya kepada Kepala Akademi dan semua murid di Akademi Mey..

Setelah mendengar semua cerita Gun wang Kepala Akademi sangat malu dan langsung menampar Gun wang di depan semua orang, ta puas rasanya melihat Gun wang hanya di tampar oleh Kepala Akademi akhirnya Gun can menambahkan tamparan itu sampai beberapa kali...

Setelah beberapa lama semua orang segera mencari Luxia dan salah satu dari mereka menghubungi pihak Kerajaan Biru untuk meminta bantuan Kaisar Lu, tetapi ta terpikirkan kalau pihak Kaisar mengetahui kejadian ini dia ta akan segan-segan menghancurkan Akademi Mey dengan rata dan bahkan bisa saja hancur lebur dan pada akhirnya semua ta tersisa lagi...

Tetapi semua telah terlambat pesan itu telah sampai di Kerajaan Biru dan di terima langsung oleh sang Kaisar Lu setelah beberapa saat membaca surat itu.

kaisar Lu sangat marah besar dan langsung menyuruh prajurit untuk mencari Luxia Putrinya, ke 3 Pangeran dan Pemaisuri yang sedang berada di Aula singasana pun pergi ke Akademi Mey untuk mengetahui semua kejadian yang sebenarnya.

Setelah pihak keluarga Kaisar sampai di Akademi Mey, Kaisar Lu sangat marah besar kepada ketua sakte, karna kecerobohanya salah satu murid hilang ta di ketahui kemananya.

Tetapi dengan beraninya Gun can menghampiri Kaisar Lu dengan tangan yang di penuhi oleh darah Gun wang dan tubuh yang berumuri oleh darah kelompok Gun wang bahkan dia juga saksi hilangnya Luxia.

Gun can pun menjelaskan semuanya tanpa ada yang tertingal satupun kepada keluarga Kerajaan.

Kaisar yang dari awal sangat heran dengan tubuh seorang murid di penuhi oleh darah yang berkucuran lalu setelah mengetahui bahwa murid Gun wang lah yang menyebabkan masalah ini terjadi, setelah itu Kaisar pun langsung mencari Gun wang yang telah sempat di siksa oleh Gun can..

setelah menemui Gun wang Kaisar Lu sangat terkejut dengan kondisinya yang mengenaskan, lalu Gun wang meminta ampun kepada Kaisar Lu atas hilangnya Luxia.

Semua orang di Akademi terkejut dengan datangnya semua keluarga Kerajaan atas hilangnya Luxia mereka ta mengetahui bahwa sosok Luxia begitu penting bagi Kerjaan, dan tanpa mereka ketahui bahwa Luxia adalah salah satu pihak dari keluarga kerajaan,, semua murid terus bertanya tanya kenapa pihak kerajaan begitu khawatir dengan Luxia dan apa hubungan mereka benak semua orang.

Semua murid, dan prajurit bahkan pihak keluarga kerjaan pun mencari Luxia, mereka seharian penuh mencari Luxia tapi ta kunjung ketemu juga, kaisar, pemaisuri dan ke 3 pangeran sangat khawatir dengan hilangnya Luxia yang belum kunjung ketemu juga...

Gun can yang sedari tadi sangat khawatir dengan Luxia, dia terus mencari Luxia bahkan sampai seharian penuh ta kenal lelah, bersama dengan pangeran ke 2 dan ke 3 tetapi hal hasil mereka ta menemukan apapun bahkan jejaknya saja ta ketemu..

Guncan yang telah menyerah terus menyalahkan dirinya atas hilangnya Luxia, merasa kasian dengan Gun can, pangeran ke 3 pun menghibur Gun can agar tidak merasa terlalu bersalah.

“Nona Gun can sudah lah ini bukan salahmu,, kami tau kamu juga korban dan memang benar Luxia demi menyelamatkanmu dia berkorban masuk kedalam lubang itu,, tapi apakah Luxia menyukaimu kalo kamu terus merasa bersalah seperti itu? ” ucap Lu Qingyang menghibur.

“Tapi klo dia tidak menyelamatkanku, dia tidak akan hilang seperti ini.

Dan kenapa semua orang yang dekat denganku satu persatu pergi meningalkanku ”ucap Gun can sandu.

“Aku tau perasaanmu aku pun cemas dengan keadaanya, semua orang pun cemas keadaanya, bahkan Kaisar dan Pemaisuri yang sendari tadi menangis dia juga sangat mencemaskan Luxia, jadi bukan kamu satu-satunya yang cemaskanya.” ucap Lu Qingyang.

“Maksudnya? Kanapa mereka semua secemas itu? kenapa pihak keluarga kerajaan sangat khawatir, bukanya Luxia hanya anak berbakat yang dikirim ke Akademi saja?” tanya Gun can bingung.

“Kamu mau tau? Ini rahasia ya... Sebenarnya Luxia adalah adikku dia adalah putri ke 4 kerajaan Biru” ucap Qingyang.

“ Apa? ” Luxia ternyata?” ucap Gun can syok.

“Jangan syok begitu nona, ini semua suruhan Kaisar kok” ucap Qingyang.

“Kalian sudah mengobrolnya? ayo kita cari lagi hari mulai malam ta tau apa yang terjadi dengan Luxia sekarang” ucap Lu Qing'i.

“Ahh apakah kamu kaka ke 2 Luxia Pangeran?” tanya Gun can.

“Iya ada apa?, ” tanya Qing'i

“Ternyata benar kata Luxia kaka ke 2nya selalu emosian aku pikir dia hannya membual saja” ucap Gun can tersenyum.

“Apa, Luxia bilang apa aja ke kamu?” tanya Qing'i

“Dia....(terpotong oleh Lu Qingyang )

“Sudah-sudah kita harus kembali sebelum malam hari” ucap Lu Qingyang.

\*\*\*\*\*\*\*

Sedangkan dengan keadaan Luxia sekarang dia terlempar oleh dimensi ruang dan waktu.

Dimana dia ta bisa mengetahui kejadian apapun.. dia hanya tersadar dan hanya bisa membuka matanya lalu berkata ada apa denganku di dalam hatinya lalu setelah itu luxia ta sadarkan diri...

Luxia terlempar ke zaman modren dimana semua orang ta mengenalinya, perubahan pun terjadi pada Luxia, saat Luxia hilangan kesadaran ingatan Luxiapun menghilang begitu saja bahkan dengan tanda di lengan kirinya pun menghilang sementara.

Saat Luxia membuka matanya tiba-tiba dia hanya melihat sepasang suami istri yang mengendongnya dan berkata anakku,, saat Luxia melihat tangan dan kakinya dia terkejut karna dia adalah seorang bayi munggil.

Luxia ta mengigat apapun di hanya tau bahwa sepasang suami istri itu adalah orang tuanya, selain itu dia juga melihat 2 orang anak yang lebih tua dari dirinya yang pertama laki laki dan kedua wanita, Luxia ta ingat apapun itu dia hanya merasa kemapuanya yang begitu kuat dan Luxia menggap orang itu adalah keluarganya.

17 tahun telah berlalu Luxia berada di zaman modren tetapi harusnya saat Luxia berada di zaman kuno dia hanya baru 19 tahun, di kehidupan zaman kuno dan modren hanya berbeda 3-5tahun saja.

Saat Luxia di zaman modren dia hanya seorang pelajar yang duduk di bangku kelas 3 SMA, dan mempunyai sahabat bernama Rey, dia berteman saat kakanya Yogi masih hidup, kakanya Yogi adalah laki-laki yang dulu berada di sampingnya saat bayi itu bersama kaka perempuanya Cangya mereka hanya berbeda 3 tahun saja, orang-orang sering berkata bahwa Yogi sangat menyanyangi Luxia dari pada Canya saat masih hidup, canda tawa yang di berikan Yogipun hanya kepada Luxia ta jarang sering kali Canya merasa iri terhadap Luxia, Yogi meninggal saat Luxia duduk di kelas 2 SMA semester pertama, Yogi mengalami kecelakaan saat dirinya menyalamatkan Luxia dan tewas saat menuju rumah sakit,, semua keluarga termasuk Luxia sangat terpukul atas kepergian Yogi.

Pagi hari saat luxia pergi ke sekolah di jemput Rey di depan gerbang rumahnya, Luxia dan Rey sejak SD selalu bersama, kamanapun mereka pergi selalu saja berdua, ada yang bilang mereka seperti kaka adik, dan ada juga yang bilang mereka seperti pasangan ta terpisahkan pokonya banyak pendapat yang orang-orang artikan tentang hubungan mereka, tetapi yang jelas hubungan mereka hanya sahabat biasa.

Mereka sekolah di SMA Kenanga Amanda Jakarta Barat, setelah sampai di sekolah mereka pergi ke kelas bersama-sama.

Penampilan Luxia saat di sekolah dan di luar sekolah sangatlah berbeda antara langit dan bumi jauh kan? Yah begitulah dia.

“Luxia lu tu ya kalo ngerjain PR bagi-bagi napa... gue belum sama sekali ngerjain nii bagi yaa yaa lu kan baik” ucap Rey

“Enak aja lu liat PR gue, ini tu dapat mikir.. makanya lu tu belajar yang bener jangan main-main mulu seimbangin, kalo mau sama kaya gue” ucap Luxia

“Yaelah pelit amat sih...sekali kali napa bantuin gue ya.. lu kan tau sendiri Pa Ajis galaknya gimana”. Ucap Rey.

“Teruss? Kalo lu tau sikap Pa Ajis kaya gimana kenapa lu ga kerjain tu PR” ucap Luxia nyindir.

“Gue ga ngerjain karna gue ga paham tu pelajaran kampret... Pliss bagi yaa nanti gue dehh yang traktir makanan di beskem okey ” ucap Rey membujuk.

“ Ahhh itumah ke enakan lu Rey... Gini aja gue pinjem motor lu sementara gimana, yah sekitar 1minggu pas kali mau kagak? Soalnya lu tau motor gue disita bokap” ucap Luxia.

“Lahh terus gue pake apa donkk?” tanya Rey.

“Yah pinjem aja sama anak-anak gampangkan” ucap Luxia

“Ahh dasar kampret lu... gapain gue harus pinjem kalo kaya gitu” ucap Rey

“lhh banyak cingcong lu.. gini deh gue ganti syarat gimana, mau ga lu”ucap Luxia.

“Serius lu okey deh dill ya” ucap Rey semangat.

“Yap, kapan gue ga serius sama lu.. tapi lu ga mau tau syaratnya Rey?” ucap Luxia.

Rey menggeleng lalu Luxia memberikan tugasnya..dengan cepat Rey menyalin PR yang dikerjaan Luxia sebelum pa Ajis datang...

Di kelas Luxia sangat terkenal dengan kepintaranya dalam pelajaran di sekolah... Tetapi karna penampilnya Luxia sering kali di buly atau di sindir.

Mereka sering bilang kutu bukulah, cewe culun, pokonya yang bikin orang sakit hati deh..

Tetapi Luxia hanya diam ta membalas karna Luxia selalu berpikir sekolah adalah tempat belajar bukan tempat untuk gaya, Rey selalu menyarankan Luxia untuk menganti penampilannya tetapi dia selalu menolak sarannya, karna Luxia ga mau saat di sekolah di nganggu oleh cowo-cowo mata keranjang.

tetapi mereka ga tau penampilan Luxia saat di luar sekolah, hanya Rey dan orang-orang dekat yang tau itu.

Bell sekolah pun berbunyi tanda mata pelajaran akan segera di mulai,, semua siswa masuk dan menempati kursi yang kosong dan ta lama kemudian Pa Ajis guru BP sekaligus guru MTK masuk dan meminta PR semua murid.

Rey menghela napas panjang dia lolos dari hukuman Pa Ajis yang super galak itu..tapi terkadang Rey juga tau gimana Luxia nanti sebagai balasan udah menyalin PRnya, ibaratnya keluar dari lubang buaya masuk sarang singa, Serem ga tuh...

Tapi karna Rey tau Luxia bisa di bujuk dari pada pa Ajis, itu juga klo moodnya bagus siih kalo kagak yah kena-kena juga... Nasib ya nasib hidupku ini.

Saat semua murid mengumpulkan tugas ada aja yang belum selesai Pa Ajis langsung menghukumnya keliling lapangan 30 putaran, yang paling sialnya saat matahari lagi panas-panasnya.. sumpah Pa Ajis guru termantap di kelas kami. sedangkan murid yang mengerjakan tugas tetap di kelas mulai belajar seperti biasanya tanpa menghiraukan murid yang sedang mendapat hukuman.

Bersambung.

...Terimakasih readers tersayang yang sudah mengikuti kisah Legenda Sang Dewi Alam Luxia🤗🙇...

...**nantikan episode selanjutnya....🤗😘...

...silahkan komen di bawah dan jangan Lupa likenya, dan kalau bisa si vote sama hadiahnya juga 😁...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***