Siapa Victor Sebenarnya?

🔫

Gea bekerja dengan sangat serius bahkan Gea sangat melindungi Victor dari fansnya yang kadang-kadang nekad menghampiri Victor.

Victor selain tampan, dia juga pria yang ramah dan murah senyum. Victor tidak seperti pengusaha-pengusaha lainnya yang biasanya punya sifat yang dingin dan kejam justru Victor adalah Pengusaha yang sangat ramah sehingga para wanita tidak sungkan-sungkan menghampiri Victor hanya sekedar untuk meminta berfoto.

Popularitas Victor tidak kalah dengan para Aktor yang sering wara-wiri di tv, ternyata Victor pun punya fans panatik. Tapi tentu saja itu semua hanya penyamaran saja, dibalik wajah tampan, ramah, dan murah senyum itu tersembunyi kepribadian Victor yang sangat misterius.

Saat ini Gea sudah mengantarkan Victor ke rumahnya, setelah itu Gea segera menaiki motor sport untuk pulang ke rumahnya.

"Kenapa aku merasa Tuan Victor orang yang sangat misterius, bahkan tangannya penuh dengan tato aku baru tahu kalau seorang pengusaha punya tato seperti itu, biasanya kalau yang aku tahu para pengusaha justru selalu mengurus dirinya dan penampilannya," batin Gea sembari melajukan motornya.

"Apalagi aku lihat, kalau Tuan Victor itu sepertinya bukan orang yang lemah, aku yakin kalau Tuan Victor itu jago beladiri juga tapi kenapa dia membutuhkan seorang bodyguard? ada yang aneh dengan Tuan Victor," batin Gea.

Di pinggir jalan, Gea membeli makanan untuk dirinya dan juga kedua adik kembarnya. Tidak membutuhkan waktu lama, Gea pun sampai di apartemennya.

Ceklek...

Gea masuk ke dalam apartemen, dilihatnya kedua adik kembarnya sibuk dengan laptop mereka masing-masing.

"Gio, Glenn, Kakak beli makanan ayo kita makan dulu!" ajak Gea.

"Siap Kak."

Keduanya pun menghampiri Gea dan makan bersama.

"Kak, apa Kakak capek?" tanya Gio.

"Tidak."

"Jangan bohong, wajah Kakak terlihat lelah sekali," seru Glenn.

"Kakak lelah karena harus melindungi Victor dari serangan fans panatiknya, lihat tangan Kakak sampai kena cakaran seperti ini," sahut Gea.

"Wah, ternyata wanita lebih ganas daripada seorang penjahat," seru Gio dengan kekehannya.

"Mangkanya jangan remehkan wanita," sahut Gea.

"Iya, dan buktinya Kakak kita ini sudah cantik, tangguh, hebat lagi kita bangga punya Kaka seperti dirimu Kak."

Gea tersenyum kepada kedua adik kembarnya itu.

"Oh iya Kak, kita harap Kakak tetap harus berhati-hati karena aku yakin Victor itu bukan orang sembarangan," seru Glenn.

"Iya Kak...satu lagi Kak, si Tata nanyain Kakak terus, malahan tadi dia minta alamat rumah kita," seru Gio.

"Sudah biarkan saja tidak usah ditanggapi."

Setelah selesai makan, Gea pun pamit masuk ke kamarnya untuk beristirahat. Gio dan Glenn duduk di ruang tamu dan menyalakan tv, betapa terkejutnya mereka saat melihat Kakaknya ada di tv.

Kehidupan Victor memang menarik untuk dibahas, maka dari itu kemana pun Victor pergi pasti ada media yang merekamnya.

"Wuidih keren, Kak Gea masuk tv," seru Gio.

"Sebentar lagi pasti Kak Gea jadi selebritis," sahut Glenn.

Kali ini bukan hanya Victor yang menjadi pusat perhatian, ternyata bodyguard cantik yang mengawal Victor menjadi trending topik. Semua orang memuji Gea yang sangat cantik tapi tangguh, sudah dipastikan setelah ini akan banyak yang tahu kalau kemampuan Gea memang tidak diragukan lagi bahkan sekelas Victor Trey Camberra pun menjadikan Gea sebagai bodyguardnya.

***

Keesokan harinya...

Gea dan kedua adik kembarnya pergi ke kampus dengan menggunakan motor sport mereka masing-masing, sesampainya di kampus mereka bertiga menjadi pusat perhatian semua Mahasiswa.

Terutama Gea, jarang sekali ada wanita cantik yang memakai motor sport seperti itu. Semua Mahasiswa terlihat kasak-kusuk mengenai Gea yang saat ini menjadi bodyguard dari seorang pengusaha terkenal.

"Kenapa semua orang melihat ke arah kita?" seru Gea bingung.

"Bukan melihat kita, lebih tepatnya melihat ke arah Kakak. Saat ini Kakak sudah terkenal dan sudah banyak yang tahu kalau Kakak adalah seorang bodyguard," sahut Glenn.

"Kok tahu Kakak seorang bodyguard?"

"Astaga Kakak, kemarin itu berita bodyguard cantik yang mengawal seorang pengusaha tampan nan kaya ada dimana-mana, wajah Kakak terpampang nyata ada di tv," sambung Gio.

"Iyakah?"

Gea menyimpan helmnya dan dengan santainya berjalan menuju kelasnya, semua orang terlihat menyingkir dan memberi jalan kepada Gea. Mereka sudah tidak mau lagi berurusan dengan Gea dan mencari masalah dengan Gea.

Awalnya Gea mengerutkan keningnya merasa bingung dengan sikap para Mahasiswa tapi lama-kelamaan Gea terlihat cuek dan santai, ada bagusnya juga mereka menjauhi Gea karena memang pada dasarnya Gea suka menyendiri.

"Geaaaaa...tunggu!" teriak Tata.

Tata berlari menyusul Gea...

"Gea aku sangat merindukanmu," seru Tata dengan memeluk Gea.

Gea terlihat kesal, lalu Gea pun melepaskn pelukan Tata dengan paksa.

"Apa-apaan sih?" kesal Gea.

"Ternyata pekerjaan yang adik-adik kamu maksud itu, sebagai bodyguard ya? ya ampun kamu keren banget Ge, aku sangat bangga punya teman sepertimu," seru Tata dengan antusiasnya.

"Sejak kapan kita berteman?" tanya Gea sembari pergi meninggalkan Tata.

"Ckckck...masih saja judes," gumam Tata dengan mencebikan bibirnya.

Sesampainya di kelas, Gea langsung duduk dan disusul oleh Tata.

"Kamu hebat banget Ge jadi bodyguardnya Victor, aku itu dari dulu ngefans banget sama Victor nanti kalau kamu bertemu sama Victor tolong minta tanda tangannya buat aku ya," seru Tata.

Gea menatap tajam ke arah Tata, Tata langsung terdiam dan menutup mulutnya. Tata sudah tahu, kalau Gea sudah menatapnya seperti itu berarti tandanya Tata harus diam jangan banyak bicara.

Sore pun tiba....

Gio dan Glenn sudah pulang sejak tadi, tapi Gea baru selesai dengan mata kuliahnya karena Gea harus mengejar pelajaran yang tertinggal selama dua hari.

Gea menghentikan motornya karena Gea melihat Victor masuk ke sebuah restoran di temani oleh Fox asisten pribadinya. Awalnya Gea tidak mau menghiraukannya, tapi hatinya mengatakan kalau Gea harus mengikuti Victor, Gea sangat penasaran dengan Victor.

Gea pun memarkirkan motornya diseberang restoran dan dengan mengendap-ngendap, Gea masuk ke dalam restoran itu. Gea mencari keberadaan Victor, dan ternyata Victor sedang mengadakan pertemuan entah dengan siapa.

Gea duduk tidak jauh dari meja dimana Victor berada.

"Aku sangat penasaran sekali dengan Victor, aku rasa Victor bukan orang sembarangan," batin Gea.

Gea menutup wajahnya dengan buku menu, tidak lama kemudian Victor terlihat membuka jas yang dia pakai dan betapa terkejutnya Gea saat tubuhnya penuh dengan tato bahkan sampai leher.

"Oh my god," batin Gea.

Gea sama sekali tidak tahu kalau tubuh Victor penuh dengan tato, yang Gea lihat hanya tangannya soalnya selama ini Victor selalu memakai pakaian tertutup bahkan daleman jasnya selalu memakai daleman yang menutupi tubuhnya sampai leher.

"Siapa Victor sebenarnya?" batin Gea.

🔫

Jangan lupa

gift

vote n

komen

TERIMA KASIH

LOVE YOU

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***



