setelah dua hari shela menghabiskan waktu dikota kelahiran, shela hari ini mulai kembali bekerja dengan semangat. untung kemarin shela menerima tawaran danis untuk berangkat siang hari lalu mengantarnya sampai jakarta dengan selamat dan sampainya pun belum terlalu malam jadi danis langsung kembali setelah mengantar shela dengan selamat.
" shela kangen,,,,,,,"panggil dina dari arah belakang dengan suara yang keras.
" berisik atuh ih, tuh liatin orang-orang pada liatin kita ."ucap rina dengan menunjukkan orang-orang yang melihat kearah mereka karna suara dina yang keras tadi. "
" apaan sih rina,aku kan cuman panggil shela doang. mungkin mereka pada liatin kecantikan ku kali? " jawab dina dengan dengan asal
" ke pedean pisan sih kamu . kenapa aku bisa punya temen kaya gini ya Allah,,,,, " geram rina melihat kelakuan temannya.
" kalian mah dari tadi ditungguin malah bertengkar disini " ucap shela dengan menghampiri kedua temannya yang berdebat.
" rina tuh mulai duluan shel " jawab dina
" enak aja aku, kamu tadi udah bikin malu aja sih " balas rina tak Terima dengan ucapan dina.
" udah ah aku duluan aja dari pada telat gara - gara liat kalian berantem. " ucap shela sambil meninggal kan kedua temannya yang masih berdebat.
shela sudah sampai ditempat kerjanya dan melihat setumpuk kertas dimejanya untuk segera dikerjakan.
" hadeh mb Ririn itu ga salah kertas nya numpuk dimeja? " shela berucap dengan menghembuskan nafas panjangnya.
" shela semangat, kan abis pulang jadi batrenya juga pasti masih full,,,,, " ucap Ririn memberi semangat dengan mengangkat tangan nya....
" ya semangat lah " shela ikut mengangkat tangan seperti mb Ririn yang sedang berorasi.
" kalian lagi pada ngapain ? " kepala staf masuk saat shela dan Ririn sedang mengangkat tangan untuk memberi semangat.
" pak indra selamat pagi pak " ucap bareng shela dan Ririn karena kaget dengan kedatangan pak indra.
" kalian kenapa? tadi mengangkat tangan bareng-bareng, sekarang bertanya pun barengan. " tanya pak indra karena bingung melihat 2 anak buahnya yang aneh sambil menggelengkan kepala.
sebelum duduk dimejanya pak indra berpesan pada shela supaya menggantikan pak indra memberikan laporan hasil produksi minggu lalu pada kepala manajemen produksi dikantor utama karena pak indra mau ada rapat antar staf kantor.
" ha aku sih pak? kan aku masih baru, kenapa bukan mb Ririn karyawan seniornya? " jawab shela karena merasa masih junior dengan ekpresi kaget.
" emang biasanya yang memberikan laporan dewi, tapi karena dewi lagi cuti hamil jadi kamu yang menggantikan dewi meskipun kamu masih baru, kan itu kerjaan kamu sama dewi, bukan Ririn. " jelas pak indra supaya shela mengerti.
" ya udah deh pak nanti aku laporan kekantor depan, saya mau ngerjain yang ada dimejanya."
ucap shela dengan terpaksa mengiyakan perintah pak indra.
" mb Ririn gimana ini ? " tanya shela dengan nada lirih.
" semangat shel kamu pasti bisa ko " jawab Ririn dengan tetap memberikan semangat.
meskipun shela paling kecil dan junior diruangan tersebut ,tapi orang - orang memperlakukan shela dengan baik selain karena shela adik dari tantri , shela juga punya bakat menghitung dengan cepat meskipun tidak kuliah.
akhirnya pekerjaan ku beres juga yang dimeja , tinggal memberi laporan ke kantor depan , istirahat dan kebagian produksi . cape juga kerja tidak ada mb dewi , padahal baru sehari mb dewi cuti, mana lama lagi cuti nya 3 bulan kira- kira bisa ga yah bertahan? sudah lah jalani aja nanti kalo nyerah tinggal angkat tangan,(keluh dalam hati shela) .
" mb Ririn aku kekantor depan dulu kasih laporan ini nanti kalo ada rina sama dina duluan istirahat aja mb. " pesan shela pada mb Ririn.
" oke shel, goodluck,,,, " jawab Ririn sambil mengacungkan jempolnya.
" mb Ririn shela mana? ko ga ada dimejanya. " tanya rina begitu masuk ruang shela.
" shela lagi laporan dikantor depan dulu, tadi kata shela kalian suruh duluan istirahat nya nanti dia nyusul bilangnya mah " ucap mb Ririn sambil beranjak keluar ruangan kerja karena pesan shela sudah disampaikan rina dan dina .
tok...
tok...
tok...
" masuk " terdengar suara dari dalam "
" permisi pak saya dari bagian produksi membawa laporan minggu lalu " ucap shela tanpa melihat wajah atasan.
" silahkan taruh dimeja nanti saya periksa " titah sang atasan
" baik Pak, kalo gitu saya permisi " pamit shela tanpa melihat wajah sang atasan dan langsung menaruh nya.
" tunggu,,, " sang atasan menghentikan langkah shela .
" iya Pak ada yang bisa saya bantu? " shela membalikkan badan dengan kepala menunduk.
" suruh siapa kamu pergi? " sang atasan berucap tanpa menghentikan pekerjaan nya.
shela mengangkat kepala nya dan ingin melihat rupa sang atasan karena shela pernah mendengar suara sang atasan tapi shela dimana?
disaat shela melihat wajah sang atasan kebetulan sang atasan pun melihat kearah shela .
" hah kamu,,,, " ucap shela saat melihat wajah sang atasan.
" kenapa? apa kamu merasa mengenalku? " jawab sang atasan dengan angkuhnya.
" ti,,, dak,,,, Pak. " jawab shela dengan terbatas.
ko bisa orang sombong dan angkuh itu kerja disini? jadi atasan ku pula,,,,
hadeh,,,,,
aku kira dia teman sekantor mas danis dikotaku? terus kemarin kenapa dia ada dikotaku ? ( shela bermonolog dalam hati)
setelah shela lelah berdiri shela berinisiatif untuk duduk di kursi depan sang atasan.
" suruh siapa kamu duduk? " ucap sang atasan tanpa melihat shela.
...shela langsung berdiri lagi setelah mendengar suara dingin sang atasan. sang atasan berdiri dengan melihat jam tangan nya, lalu membereskan berkas yang ada diatas meja ....
" apa kamu masih mau berdiri disini? " ucap sang atasan saat berada disamping shela. akhir nya shela mengikuti sang atasan keluar dengan kesal dari ruangannya.
" kembali keruangan mu dulu, kalo ada kesalahan sedikit aja kamu langsung menghadap sa ya sekalipun kamu anak baru." titah sang atasan dengan angkuh .
" baik Pak kalo begitu saya permisi " pamit shela dengan menundukkan kepalanya.
" dasar orang aneh, tadi aku mau keluar ga boleh, mau duduk di kursi nya pun ga boleh terus dia keluar seenaknya . mentang-mentang atasan seenaknya saja bersikap lagian siapa juga yang kenal orang angkuh kaya dia " grutu shela dalam langkah menuju ruangannya.
maaf masih belajar.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 153 Episodes
Comments