Part 3 HAMPA

Hmmmm....rasanya pegal banget badan ku....Apa yang harus ku lakukan ya?Di hari libur ini?Ujar Dina dalam bathin kecilnya...

Matahari semakin panas...Dina duduk di kursi tamannya sambil menikmati secangkir teh hangat...Hari itu langit cerah ...menunjukkan keadaan alam yang tak bersahabat...cuaca nya semakin panas.

Dina lalu beranjak dari tempat duduknya,Dina bergegas ke kamar mandi...hendak mencuci muka..menyikat gigi sekalian mandi...

Dina ingin pergi menemui sahabat karibnya...Dina memakai celana jins,baju kaosnya dan jacket..Lalu Dina mengambil sepatunya,memakainya dan berangkat.Penampilan Dina sangat mempesona...

Ketika Dina hendak pergi..tiba tiba ada pesan masuk...driiing...Dinapun membacanya...

"Din...ketemuan yuk"?

"Aku boleh mengajak kamu makan siang nggak"?

"Kita makan siang bareng ya"?

Setelah Dina membacanya...Dina menarik napasnya yang dalam...Dina berpikir apa yang harus dijawabnya...Dinapun mengangkat kedua bahunya ...merasa kebingungan....karena dia harus bertemu sahabatnya...

Lalu Dina mengangkat teleponnya..Dina menelepon sahabatnya...

Trrrrrrt....trrrrt..

Hai Rin....apa kabar kamu?

Maafkan aku Rin...Hari ini kita batal ketemuan ya?soalnya aku ada urusan penting,,,ujar Dina...

Rina terdiam.dan Rina pun menjawab....Emangnya ada urusan penting apa Din..?

kamu ada janjian ya?

hahhaa...Din tertawa terbahak bahak..

kepo ya....ko kamu kepo sih Rin....

Rina pun tertawa...lalu mengatakan oke Din nggak apa apa...

aku ngerti ko...

Nggak Rin....aku lagi sibuk benaran Rin...lain kali aja ya?

dan Rinapun setuju...

Dinapun mematikan teleponnya,Dina melangkah maju...langkah demi langkah sambil memikirkan jawabannya kepada temannya...

ya atau tidak pikir Dina...

Dinapun menghargai undangan makan siang temannya...

Dina membalas chat temannya

"Maaf Andre...baru aku balas"

"Iya nggak apa apa"

kita mkan sing bareng

Andrepun membalas chat Dina dengan mengucapkan Terima kasih pada Dina...

Andre adalah teman kerja Dina...Teman sekntornya....Andre selalu memperhatikan Dina setiap hari kerjanya...Apabila wajah Dina muncul di kantor..Andre selalu salah tingkah..Namun Andre hanya memendam rasa yang ada dalm hatinya...

Tak lama kemudian handphone Dina berdering...krrrriiiiinnng..Dina langsung menerima panggilan telepon temannya...

Hai Din...Aku boleh menjemput kamu?Kamu di mana sekarang?Biar aku jemput....

Dina langsung spontan pada Andre...

Boleh An...aku masih di rumah...O..ya aku tunggu ya?Andrepun mematikan teleponnya dengan senyum kepuasan di hatinya...

dan wajahnya yang bersinar ...

Andrepun meluncur ke rumah Dina...

Sepuluh menit kemudian,Andre pun tiba di depan rumah Dina..lalu membelokkan mobilnya menuju halaman rumah Dina...

Andre membuka pintu mobilnya...langsung turun dari mobilnya dan menyapa Dina...

"Hai Din..."Ya Andre...kita langsung berangkat aja ya An...Oke ujar Andre.

Andre berlari dan membuka pintu mobilnya...lalu mempersilahkan Dina masuk ke dalam mobilnya...dengan ocehannya...

"Silahkan masuk permaisuriku"....

Dina kaget...mendengar ucapan Andre...

Tubuh Dina dingin...tangan dan jarinya serasa keram...bagai tak ada darah yang mengalir...Dina membisu...Dina terpaku...tak bisa berkata apa apa.

Andre dan Dinapun berjalan...mobil melaju dengan kencang..Dina membisu..Abdre pun membisu.Andre selaku mencuri pandang pada Dina tanpa kata kata..

Tiba tiba Andre memecah keheningan mereka dengan mengatakan pada Dina...

Dinnn...Hai... Dinnn...Dina tidak menyadarinya...Dina bagai patung bernyawa yang tak bisa bisa berbuat apa apa..

Andre membunyikan klakson mobilnya....piiiiiiikkk....piiiikkk...pikkkkk..

dan Dina terkejut dari lamunannya..

Andre......teriak Dina pada temannya...Andrepun tertawa terbahak bahak....

Din...kamu lagi mikirin apa Din?

dari tadi kanu terpaku dan diam dalam lamunan

kamu lagi mikirin aku ya?

Andre mengulangi lagi ocehannya...

"An. apa kamu bilang?"

"mikirin kamu?"

"jangan geer An"

Dina bagai tersambar petir mendengar ucapan Andre kali ini...

Din...please Din...

dengarkan aku Din..

Aku... Andre...sangat mencintaimu..Din

Aku suka padamu...Din...

aku memendam rasaku selama ini Din...

Wajah Dina memerah...pipi dan telinga Dina serasa panas...bagaikan di bakar sinar matahari...Dina semakin membisu..Dina menatap Andre...dan Dina berkata....

Andre...kita bukannya temanan?

aku nggak bisa Ndre...?

Aku menganggap kamu teman aku Ndre...

Andrepun menginjak rem mobilnya secara mendadak mendengar ucapan Dina...

Andre berteriak....Dina..Aku sayang kamu..please Din....

tolong mengertilah perasaanku Din...

Aku memendam rasa ini dan rasanya aku tak sanggup Din..

Please aku mohon Dina...kamu adalah wanita pujaanku...wanita impianku....

Aku mencintaimu Din ....bukan karena kamu cantik...tapi karena hatimu yang tulus menerima dan sanggup memberi maaf kepada semua orang,itu yang aku suka dari mu Din..Kamu membuat hatiku teduh..saat mengingat namamu Din...

Dina membisu...menatap Andre dengan Dingin...

Tiba tiba Dina menjawab...Andre..berikan waktu buat aku Ndre...aku harus berpikir sebwlum memutuskan..aku tau perasaan kamu tulus Andre...aku tau cinta kamu murni...bukan aku menolak cinta kamu..aku mengerti perasaan kamu Ndre...sangat aku pahami...Tapi aku mohon sama kamu..dengarkan aku...Berikan aku waktu untuk berpikir dan memutuskan...

Ndre...cinta bukan hanya akan dijalani dengan semua ucapan belaka...cinta akan dijalani dengan oeran tokoh...yaitu aku dan kamu..Ndre...

Please...Beri aku waktu untuk memikirkan cinta mu itu...

Aku tak ingin mengambil keputusan yang salah...Akupun mwncintaimu Ndre...tapi bukan sekarang...aku akan memutuskan...

Andre bagai tersengat listrik...setelah mendengar semua ucapan Dina..

Andre menatap Dina dan berkata..Din...lihatlah mataku ini..Din..Aku berharap kamu jngan salah dalam mengambil keputusan..

Darahku mengalir untuk orang yang aku cintai..Dinn..Terserahlah..Aku menunggu...

Dalam kebisuan mereka,tiba tiba Dina mengeluh...Andre...aku lapar An...

Andreoun menyalakan mesin mobilnya...dan menuju jalan besar...dalam perjalanan itu..Andre kalut...tak lama kemuduan Andre membelokkan arah mobilnya menuju halaman sebuah cafe...Andre mematikan mesin mobilnya...lalu mereka berduapun turun..

Andre menatap Dina dengan senyuman Dina membalasnya...

Andre...aku pesan minum aja ya..?Lho!Din katanya kamu lapar tadi...Akau udah kenyang Andre?

Din...maafkan aku ya?apa kamu marah sama aku...Nggak Andre...Trus kenapa.kamu nggak mau makan Dina?

Seketika itu..Dina tidak menjawab pertanyaan Andre...Dina menunduk diam...tiba tiba air mata Dina menetes membasahi pipinya...sambil berkata...Andre...Maafkan aku Andre..kamu sangat tulus Andre...kmau memiliki cinta...Tapi aku belum bisa menwrima cinta kamu Ndre...

Aku masih memiliki cinta yang tulus untuk kedua orang tuaku Andre...Aku tidak ingin mereka tersakiti apabila aku memilih pasangan yang salah..

HAMPA semuanya Andre...takkan berarti lagi hidupku Ndre...apabila suatu hari hal ini terjadi...Andre mememluk Dina...Andre mengerti perasaannya...Andre tau Dina adalah satu satunya putri kesayangan papa dan mamanya...papa dan mama membesarkan dengan sebuah ketulusan hati dan beribu cinta untuknya...

Lalu Andre berkata...Din...Tuhanlah yang berhak menyatukan dua insan yang berbeda...

Tuhan pulalah yang mengetahui semuanya...

Aku tau..kamu adalah wanita yang baik..

wanita yang dilahirkan dan dibesarkan dengan cinta...

aku yakin kamu akan diberikan pendamping yang memiliki cinta..Dinapun terdiam dalam pelukan temannya Andre...Dan mengusap air matanya...

sambil berkata...Andre..kamulah orang yang mengerti semua perasaanku...

Aku bangga sama kamu Andre...kmau selalu ada untuk aku...menghapus semua kesedihanku...

Andre....Aku......

sampai di sini dulu ya? part 3nya...lihat lanjutan nya di part berikutnya....

By

Nov....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***