“ IHH, kok malah kebablasan, dasar kentut tak ada akhlak bikin malu aja” gerutu Rey sambil menepuk nepuk bok*ngnya
Karena malu bertemu kembali dengan Zela Rey pun memutuskan mengerjakan tugas kantor yang tidak selesai di dalam kamar. Menit demi menit berlalu tidak terasa jam sudah menunjukkan angka 1 siang, dan perut Rey sudah meronta ronta untuk di isi apalagi pagi tadi dia hanya makan sedikit karena naf*u makannya hilang karena pembahasan aiden tentang mama tadi pagi.
“ufhhh, lapar bangat lagi. Zela udah pulang gak?” Tanya Rey pada diri nya sendiri
Karena asik memikirkan Azela sudah pulang atau belum, membuat Rey terkejut hanya dengan suara ketukan pintu.
Tok..tok…..
“ ngagetin aja” ucap Rey sambil mengelus dadanya, dia pun segera berdiri untuk melihat siapa yang mengetuk pintu nya.
Ceklek..
“ maaf tuan muda, nyonya dan tuan besar sudah menunggu di meja makan” ucap pelayan itu dengan sopan
“ uhh, kurasa Zela sudah pulang, bibi kan tidak mengatakan dia juga ada” ucap Rey merasa lega
Karena melihat Rey yang mala melamun bibi pelayan itu kembali memanggilnya
“tuan, tuan, tuan Rey” panggil bibi pelayan itu sambil menggoyang goyang kan tangannya di depan wajah rey
“ emm, bibi deluan saja saya akan turun sebentar lagi” jawab Rey
“ baik tuan, tuan jangan lama tuan kecil Aiden sudah lapar” sambung bibi pelayan itu di jawab deheman oleh Rey. Setelah berganti kaos Rey pun melangkah ke arah ruang makan, di sana dia sudah bisa melihat papa,mama, dan aiden sudah duduk dengan tenang menunggu ya, dan dia sedikit lega karena tidak melihat azela tidak ada di sana.
“ufff, untung dia sudah pulang” gumam Rey dengan suara kecil hingga seseorang yang di belakangnya bisa mendengar nya
“ siapa tuan yang sudah pulang?” Tanya seseorang itu dengan tiba tiba hingga membuat Rey terlonjat kaget bukan kepala
“ ka..kamu kenapa masih ada disini” Tanya Rey spontan karena terkejut, bagaimana dia tidak terkejut karena dia tadi benar benar tidak melihat sosok yang ada di depan ya sekarang, tetapi dengan tiba tiba bisa muncul seperti hantu.
“ mas Rey gimana sih, kan saya memang lagi berkunjung di sini, bahkan tadi kita sempat main bertiga sama aiden sampai sampai dikejutkan dengan suara ken….” Belum selesai Zela berbicara Rey sudah langsung menghentikannya
“ nggak usah di bahas lagi, oke” kata rey setelah berdehem, dibalas senyum manis oleh Zela yang malah membuat Rey kesal karena senyum Zela sangat lebar dengan suara tawa kecil di bibir nya, seperti memang sengaja untuk mengejek nya. Rey pun mengikuti Zela melangkah keruang makan dengan wajah merah karena menahan kesal dan juga malu. zela yang melihatnya karena menoleh kebelakang pun kembali tertawa kecil.
“ mama, sudah selesai kamar mandi nya?” Tanya si kecil aiden
“ sudah sayang”
Zela pun, mengisi piring dengan nasi goreng buatannya untuk rey, aiden dan diri nya. Sedangkan piring nyonya elika dan jimmy sudah terisi karena sudah di isi nyonya elika tadi saat zela masih di kamar mandi. Mereka yang melihat perhatian zela kepada rey, dan rey yang tersenyum yah walau tipis tapi nyonya dan tuan jimmy merasa bahagia. Sedangkan rey yang mendapatkan perhatian kecil dari zela di dada nya tiba tiba terasa hangat, karena dia sudah lama sekali tidak merasa perhatian kecil seperti itu apalagi melihat senyum zela yang tulus, yah tidak seperti tadi yang malah membuat nya kesal tapi kali ini membuat Rey ikut tersenyum dan merasa bahagia.
Mereka pun makan dengan lahap setelah selesai berdoa. tuan dan nyonya Elika memuji masakan Zela yang sangat lezat di balas dengan senyuman manis dari Zela. Rey pun membenarkan perkataan mama papa nya karena memang masakan Zela sangat lah enak sedangkan aiden ia hanya fokus ke makanan nya tanpa menghiraukan yang lain. Zela pun kadang memperhatikan aiden mana tau makan berlepotan tapi Aiden merupakan anak yang bijak di umur nya yang baru menginjak 5 tahun ia sudah bisa makan sendiri dengan bersih tanpa berlepotan seperti anak yang lain. ia bahkan makan dengan sangat tenang.
Setelah makan Rey, Zela dan Aiden berencana akan menghabiskan waktu bersama hari ini, seperti susulan aiden mereka akan pergi bermain ke mall lebih tepat nya di arena bermain yang ada di mall salah satu di kota mereka.
Setelah Rey dan Aiden mandi dan berganti baju mereka bertiga pun mulai berangkat ke mall xx yang merupakan mall terbesar di sana. Saat mereka melewati rumah Zela, Zela menunjukan kepada Aiden rumah tempat tinggalnya sekarang dan Aiden sangat senang karena jarak rumah mereka lumayan dekat, jadi jika dia kangan dengan Zela ia bisa berkunjung ke rumah mama nya itu dengan mudah. Di dalam mobil Rey, Aiden dan Zela saling bercerita apalagi aiden yang paling semangat membuat suasana dalam mobil mereka terasa hangat. Berdekatan dengan mereka membuat suasana hati Zela membaik dia bahkan bisa melupakan kesedihannya hanya dengan melihat semua tingkah menggemaskan dari Aiden. Tidak terasa mereka sudah sampai di mall tersebut, mereka pun segera turun dan langsung berjalan menuju arena bermain.
Di sana mereka mencoba semua permainan karena capek Zela dan Rey memutuskan untuk beristirahat sedangkan Aiden tetap bermain dalam pengawasan Zela dan Rey.
“ mas rey boleh nanya gak?” Tanya Zela hati hati
“ Tanya aja ngapain harus izin” ucap Rey terkekeh
“ mama kandung aiden di mana ya, sorry kalau pertanyaan aku lancang ya mas, soalnya aku udah lama penasaran” Tanya Zela hati hati
“ nggak apa apa kok. Mama aiden bernama ayudia …… , dia sudah meninggal 2 tahun lalu saatmu aiden berusia 9 bulan, ayudia meninggal karena sebuah kecelakaan saat hendak pergi ke mall, mobil yang di kendarai oleh yudia di tabrak oleh sebuah mobil dari arah berlawanan sehingga membuat mobil Yudia berguling dan hancur yang mana membuat yudia meninggal di tempat.
Saat itu saya sangat terpuruk saat kepergian nya tapi saya berusaha tegar saat melihat aiden yang masih sangat kecil yang sangat membutuhkan perhatian dan kasih sayang dari saya sebagai single parent.
🌼🌼🌼🌼🌼🌼
terimakasih kepada semua yang sudah mau berkenan membaca tulisan amburadul saya.
jangan lupa juga tinggalkan jejak seperti like, komen, vote, dan jangan lupa tambahkan favorit ya.
bye bye
i love you semua nya
😘😘😘😘😘
❤️❤️❤️❤️❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments
Sri Pujiyanti
meninggal 2 th yg lalu saat usia aiden 9 bln ,berarti usia aiden br 2 th 9 bln donk, tapi kok ceritanya aiden sdh 5 th ,tolong beri jwb an mksh
2023-03-26
1
Ori Sitorus
nex
2022-04-02
2
Ori Sitorus
lanjut thour
2022-04-02
3