ch5. ujian peringkat II

perfektif yuno.. “kenapa dia menjauh apa dia menyadari jebakanku,tidak harusnya dia tak mengetahuinya ini adalah ilusi yg di ciptakan senjataku anak ini sedikit aneh”

“jadi bagaimana eva apa aku bisa menyerangnya dari jauh?”

[Tunggu sebentar aku sedang menganalisa karakteristik senjatanya sepertinya teknik hukum ilusianya jadi lebih kuat karna senjata itu.] {megang senjata kaya kipas ya di sini yunonya}.

“hemm jika kau tak mau bergerak maka aku saja yg menyerangmu”

yuno menyerang Juna dengan kekuatan angin bercampur hukum ilusi.

[jangan menagkisnya ,menghindar saja]

“ kenapa tak boleh ku tangkis itukan hanya serangan elemen angin”

[huh kau ini kalau ku bilang menghindar berarti ada yang aneh dengan seranganya,seranganya tadi di selimuti oleh hukum ilusi,jika tubuhmu sampai terkena sedikit saja maka kau akan masuk kedalam ilusinya,kau beruntung dia hanya memahami hukum ilusi sampai batas ini,jika tidak bahkan hanya dengan melihatnya kau sudah terperangkap teknik ilusinya,sepertinya itu efek dari senjatanya]

[tubuhmu saat ini memang kuat tapi jiwamu masih lemah selama ini aku hanya mengajarimu cara mengontrol mana dan memperkuat tubuhmu, kekuatan jiwamu belum berkembang jauh karna menurutku belum di perlukan,dan juga mengembangkan kekuatan jiwa jauh lebih sulit dari tubuh dan itu juga butuh sumber daya yg besar,, gadis itu sepertinya cukup kaya bahkan di akademi asgard item yg membantu menguatkan jiwa seseorang itu masih sedikit langkah,kalaupun ada pasti sangat mahal,mangkanya kau harus memenagkan pertandingan ini.]

[oke... aku sudah siap menganalisa senjatanya sekarang aku akan mengirimkan gambaran teknik ilusi dari senjatanya], {juna jadi bisa lihat jebakannya}

“apa ini aku tiba tiba dapat melihat ilusinya”

[yap aku memberikanmu sedikit pemahaman hukum ilusi cukuplah untuk membuatmu melihat ilusi dari senjatanya itu]

“baiklah kalau sudah begini akan ku akhiri”

“apa ini bagai mana dia dapat menghindaranya,apa dia dapat melihatnya? “ yuno terkejut melihat juna dapat menghindari semua jebakan ilusinya.

“Ahh... jangan bercanda kau”yuno menyerang juna terus menerus dan dia selalu dapat menghidarinya dan saat ada kesempatan... boom.... tiba tiba juna berdiri di belakang yuno sambil mengarahkan tanganya ke leher yuno dan yuno pun menyerah.

Juna mengulurkan tanganya ke arah yuno yg terduduk lesu .

“bagaimana caramu melihatnya”

“ Yah....kau hebat sekali jika aku tidak waspada mungkin aku akan terkena teknik ilusimu dan pasti akan kalah”

“kau belum menjawab pertanyan ku hemmmm...”

Di tempat lain sou melawan priston dimenangkan priston lalu aria melawan thor,aria win,gyu vs diaz,gyu win,,lalu akira vs tsuru ,akira win dan akhirnya tersisa lima orang. Sepertinya mereka semua menjadi lebih bersemangat karna ada hadiah spesial dari kepala sekolah. Karna jumlah ganjil maka pertandingan di tentukan oleh tantangan.

gyu menantang Juna. Gyu ini sendiri adalah petarung yg mengandalkan manipusal mana{lebih kayak mage}

Pertandingan di mulai....

Gyu langsung menyerang dengan serangan area “spirit air controler”,,tapi juna tak bergeming dan ada perisai berwarna emas yg melindunginya.

“sebelumnya aku terpaksa menghindar sekarang karna lawanku belum mempelajari pemahaman hukum maka aku bebas bertarung kan eva?”

[yapp.. kali ini kau bebas bertarung semaumu dan jangan kuatir kalo ada apa apa akan ku beritau]

pefektif Gyu ..”nanii bagaimana bisa dia menahan seranganku cahaya apa itu, dia menetralkan seranganku baiklah jika kau memaksa maka aku akan serius “

hiyaattt ....”akan ku akhiri ini dengan cepat magic controler roaring splashh hemm tahanlah jika bisa ini adalah gabungan teknik air dan angin kekuatannya bahkan dapat memotong baja”

fringggg.... lagi lagi di netralkan...

“ sekarang giliranku Juna menggunakan teknik petir yg sangat kuat thunder bold dragon”

tiba tiba muncul petir berbentuk naga dari atas langit.

“muda muda muda jangan meremehkan ku”

gyu mengeluarkan teknik” magic controler breath fish explosion”

dan muncul sosok ikan koi besar serangan mereka saling beradu dan bommm,,,mmmm tiba tiba juna sudah berada di di depan gyu dan memukul perutnya..

“haa bagaimana bisa kauuuu”

dan brughhhh akhirnya setelah menerima pukulan telak di perut Gyu tumbang. pemenangnya adalah Juna.

para penonton bersorak....

”ahh sepertinya aku sedikit terbawa suasana ahahahah,apakah tak apa seperti ini eva?”

[ yapp sepertinya dia hanya kurang beruntung bertemu denganmu]

Lalu Akira menantang Priston....

“hee anak anak tahun pertama sekarang seperti monster saja ya,mungkin aku akan tertawa melihat dia menantang Priston tp melihat Gyu yang kalah sebelumnya melawan anak tahun pertama tadi membuatku tak dapat berkata kata”kata salah seorang penonton.

“Mohon bimbinganya senior “akira berkata sambil menundukan kepalanya,lalu dia mengeluarkan dua belah pisau{lebih mirip dager}.

“hee apa itu bukanya dia petarung tangan kosong” kata seorang penonton

“bodoh jika dia mengeluarkan senjatanya maka artinya dia seius sekarang” di lanjutkan temannya

akira mengalirkan energi ke dalam senjatanya .yap itu adalah racun pisaunya di aliri atribut racun.akira menerjang ke arah Priston,tapi di sini printon tampak tenang.

[hemm sepertinya bocah itu dia sudah mempelajari hukum garavitas dan pemahaman dia tentang itu lumayan juga] eva berbisik padaku.

priston dengan tenang menghindari serangan akira,,

“itu lihat sepertinya dia bisa memperlambat objek di sekitarnya sepertinya menyerangnya secara langsung sedikit merugikan apa itu karna hukum gravitasinya” sautku.

[benar sekali dan juga dia menambahkan hukum gravitasi ke pedangnya jadi seranganya jadi lebih berat dan kuat”]

“Tapi anak kelas satu itu juga hebat dia tetap mampu mengimbangi kecepatan priston”

mereka berdua beradu pukulan tang teng tong. Lalu juna berkata” sepertinya mereka seimbang “

[tidak sebentar lagi akan berakhir]

“haa... Kenapa ?.”

[itu karna bocah akira itu sudah membuat seluruh area di penuhi dengan racun]

"haa sejak kapan ...aku bahkan tak melihatnya menggunakan magic”

[dia melakukanya dari awal senjata yg di pakainya adalah senjata spesial yg dapat meningkatkan kekuatan atribut tipe racun,jadi secara tak langsung saat dia menyerang priston racun itu mulai menyebar ke udara dan menyebar ke seluruh tempat pertandingan dan lihat racunya sudah bereaksi]. Nampak Priston sedikit terkena efek racunnya.

“ jadi begitu ya....jadi si akira itu yg akan menang”

[tidak pertandingan sudah berakhir]

“haaaa.... berakhir bagaimana bisa kataku”

Tapi tiba tiba akira terjatuh seperti ada sesuatu yang berat yang menghantam tubuhnya sampai membuat lantai retak.

[akhirnya anak itu sudah meningkatkan pemahaman hukum gravitasinya sambil bertarung,,asal kau tau saja perbedaan orang yg belajar hukum di dunia dan orang yg hanya mengendalikan mana berbeda jauh]. akira lalu pingsan dan priston win

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***