Waktu telah berlalu ramjay dan mutiara telah tumbuh dewasa .8 tahun bersama ,teman jadi mesra,mesra jadi cinta .benih - asmara tumbuh begitu saja seiring jalan nya waktu ,tanpa mereka sadari .
Pagi itu mereka berdu berjalan jalan di tepi pantai .bercanda tawa bersama ,bergandengan tangan di tepian pantai berlarian mengejar dan di kejar ombak .
"Ram ."
"Mutiara tetaplah jadi mutiara di hatiku ." pinta ramjay
"Ram ,aku tak tau siapa diriku .aku juga takut bila suatu hari ada orang tua yang menjemputmu .jadi apalah aku ."
"Walaupun ada orang tua yang menjemputku .kau tetap prioritasku .mau aku maka harus mau kamu ." ucap ramjay sambil menarik kepala mutiara dalam pelukannya.
Hari telah menjelang sore ,rama membawa mutiara pulang ke panti .di sana penghuni panti dan ibu panti sudah menunggunya.
"Assalamuallaikum ."
"Waallaikum salam ."
"Ada apa ibu ,pada kumpul semua ." tanya mutiara
"Ram tadi ada seseorang datang mencari seorang pemuda seusiamu .mungkin keluargamu .maukah kamu melakukan tes DNA ." ucap bu panti
Rama menatap mutiara yang juga memandangnya ,lama mereka saling pandang ." mutiara ." mutiara langsung mengganguk dan pergi ke dalam kamar .di sana ia merenungi nasib nya .siapa dirinya dan di mana orang tuanya.
Satu minggu kemudian .datanglah sepasang suami istri yang langsung memeluk rama .anehnya lagi wanita itu tau nama lengkap rama.
"RAMA KAMANJAYA ,putraku ." teriak wanita itu langsung memeluk rama dengan linangan air mata .
"Nyonya tau nama lengkapku ."
"Anak bodoh tentu saja mama tau .kamu mama yang melahirkan .alkhamdulillah ada orang baik mengantarkan mu ke panti sayang. sehingga mama dan papa bisa berkumpul lagi denganmu ."
"Dia papamu sayang ." laki laki yang di tunjuk sebagai papanya pun datang memeluk rama juga ,sambil menepuk punggung rama pelan .tepukan nya berhenti saat tatapan matanya bertemu dengan mata mutiara .ia segera melepaskan pelukan rama.
Mutiara datang membawa teh hangat untuk tamunya .
"Silahkan di minum ,tuan,nyonya." ucap mutiara dan segera ingin ke belakang .namun tangannya di tarik dan duduk tepat di samping rama .
"Maaf tuan dan nyanya silahkan di minum .perkenalkan nama saya patimah pengurus panti ini ."
"Ia ibu patimah .kenalkan saya Rahman diningrat dan ini istri saya candra dewi .kami sudah lama mencari rama .dia hilang saat dia berumur 7 bulan ."
"Benar tuan sahabat saya mengantarkan dia kemari sekitar umur 7 bulan dan 10 tahun kemudian ,sahabatku mengantar kembali seorang gadis berumur 10 tahun .dialah mutiara.mereka hidup bersama sama 10 tahun ." jelas ibu panti
Tuan rahman menatap mata mutiara lama .dia merasakan ada sesuatu yang sulit ia artikan .perasaan nya juga janggal dan campur aduk ." pa ."
Tuan rahman menarik tatapan nya dari mutiara .ia tersenyum menatap putranya ."apa kamu mencintainya." rama mengangguk .tuan rahman memandang istrinya yang juga menatapnya sambel geleng kepala .semua itu tak lepas dari tatapan mutiara.
"Kalian masih muda ,tidak mungkin kalian putuskan nikah muda kan ." tanya nyonya candra
"Apa cita citamu nak ." tanya tuan rahman
"Dokter spesialis ." jawab mutiara
"Baiklah ,paman beri kesempatan kejar cita citamu di amerika ." mutiara dan rama menatap tuan rahman .
"Rama papa cuma ingin menguji cinta kalian .papa cuma takut ,cinta kalian di karena biasa bersama .bagaimana bila kalian berjauhan dan kenal orang baru apa kalian bisa menjaga cinta kalian ." jelas tuan rahman
"Baiklah tapi aku punya syarat .aku ingin tunangan dulu dengan mutiara." pinta rama
"Hahahaha tentu tentu tidak masalah ia kan pa." tuan rahman hanya mengangguk menyetujui ide istrinya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 312 Episodes
Comments