Episode 12

3 Bulan kemudian

Queen dan Cahayu menjalani hari-hari mereka dengan Santai. Target mereka adalah menyelesaikan Study S2 mereka dalam waktu 2 tahun.

Queen dan Cahayu sudah mengetahui bahwa Perusahaan Wijaya Company di ambang kebangkrutan karna para pegang saham menarik saham mereka tanpa alasan

Queen dan Cahayu pernah berencana untuk pulang ke tanah air tapi Tn Adam tidak mengizinkan itu apapun yang terjadi mereka harus menyelesaikan Study S2 mereka

Untuk itu Mereka belajar dengan keras tanpa memikirkan lainnya yang hanya mereka pikirkan adalah bagaimana cepat pulang ke tanah air

Sedangkan Sean dan Jho Selama 3 bulan ini menjalani hidup seperti Robot. Siang mereka kerja dan malamnya mereka akan latihat bela diri atau latihan lainnya latihan mereka bisa di katakan Latihan Neraka.

Ricard yang selalu berada di samping mereka Menggelengkan kepala melihat pelatihan yang di lakukan oleh Kedua sahabatnya Contohnya meminum Racun dari yang paling berbahaya di dunia sehingga mengakibatkan mereka koma selama 1 Minggu. Meminum Obat perangsang dosis tinggi dan menahan hawa Nafsu tanpa melakukan pelepasan.

Kenapa mereka meminum perangsang karna obat itu sering di gunakan wanita untuk menjebak para pria. Akibat kejadian itu kini mereka di katakan Tak normal oleh para Wanita yang pernah menjebak mereka karna sudah di jebak dengan obat itu tapi punya mereka tak bangun sama sekali walau wanita cantik bertelanjang bulat di depan mereka.

Skip.......

Terlihat dua pria yang saling menyerang dengan tangan kosong.

Bugh Bugh Bugh

Memukul menendang menahan Begitu terus. mereka adalah SEAN Dan Jho yang sedang menguji ketahanan dan ketangkasan mereka. Sedangkan Ricard yang ada di pojokan hanya melihat saja sesekali mengecek Map di tangannya

" Sean, Jho hentikan. gue bawah informasi Wanita kalian" Kata Ricard menuju kedua sahabatnya.

Setelah mendengar kata Informasi Wanita mereka. mereka langsung berhenti dan menoleh ke Ricard

" Bacakan " perintah Jho dengan Dingin. sedangkan Sean hanya duduk di lantai Ring.

" Cahayu Abimanyu Gadis yatim piatu berusia 21 tahun. Sahabat kecil Queen Anggota Geng motor Nomor 1 di Indonesia yaitu Lili Merah dan sering mengikuti event balapan baik Indonesia dan luar Negeri. Cahayu dari Sekolah Menengah atas tinggal di kediaman sahabat kecilnya" jelas Ricard

" Queen Anatasya Wijaya gadis berusia 20tahun putri tunggal Tn Adam Wijaya dan Ny Megan Wijaya Desainer terkenal di Indonesia. Queen pernah bertunangan dengan pemimpin perusahaan nomor 1 di Indonesia yaitu Stevano Atmaja Namun di kabarkan Batal 1 tahun lalu"

" Kenapa batal " Tanya Sean

" Tidak di jelaskan disini. Tapi 6 bulan lalu STEVANO mantan tunangan Queen melakukan pertunangan dengan Model yang cukup terkenal di Indonesia yaitu Dinda Larasati. Selain itu Queen Juga bergabung di anggota Geng Lili Merah tapi dia hanya akan keluar jika ada yang menantang kelompok mereka untuk balapan Liar Sehingga Queen di panggil Dewi kematian oleh Anggotanya ataupun musuh mereka " lanjut Ricard

" Sedangkan geng Lili merah adalah Geng yang cukup misterius di Indonesia Mereka mempunyai Moto " TIDAK MENGUSIK TAPI MEMBASMI DI SAAT DI USIK " dan kurasa moto ini benar contohnya mafia Gold Wolf langsung musnah sampai ke akarnya hanya dalam 1 malam. Lili merah di pimpin Oleh Dony Lando"

" Hanya ini yang ku dapat itupun aku merasa ada seseorang yang membantuku untuk menemukan data mereka" Lanjut Ricard

Mendengar penuturan Ricard mereka dapat menyimpulkan Queen atau pun Cahayu tidak seperti yang terlihat.

" Dari awal gue sudah Curiga di saat pertemuan pertama gue dengan Cahayu saat kami di selang oleh Alex waktu itu. Cahayu tidak ada takut sama sekali bahkan melawan. " Jelas Jho mengingat waktu Cahayu datang di saat mereka di serang

" mereka penuh misteri Terutama Queen" ucap Sean Tiba-tiba

" Kapan kalian akan muncul di permukaan. ini sudah 3 bulan setelah kejadian itu gue kira kalian sudah cukup kuat sekarang bukan Cukup tapi sangat kuat jika kalian tidak muncul-muncul gue pastikan Wanita kalian akan di rebut oleh orang lain" Kata Ricard menakuti kedua sahabatnya

" Maka orang itu akan mati " Jawab Sean dan Jho sambil tersenyum bukan senyum tapi Smirk yang mengerikan

" kalian memang "

" SEAN JHO DIMANA KALIAN" Teriak Devano

" SEAN Wani...Wanita mu"

" Ada apa dengan wanita ku " Potong Sean

" Wanita mu adalah putri tunggal Tn Adam Wijaya pemilik perusahaan Wijaya Company "

" Gue sudah tau " Tekan Sean.

" Jangan di potong dulu sialan " Teriak Devano

" Hmmnm "

" Karna dia adalah Anak Tn Adam makanya bahaya. perusahaan Wijaya Company berada di ambang kebangkrutan karna para investor menarik saham mereka semua dan di tambah perusahaan Atmaja yang menekan perusahaan Wijaya Company " Jelas Devano

" APAAA" Teriak Sean langsung berdiri mengepalkan tangannya

" Jho persiapkan semuanya. malam ini kita terbang ke Indonesia. Sudah saatnya kita muncul di permukaan setelah sekian lama kita di balik layar " perintah Sean pada Jho

" Hmmnm" Jho langsung pergi mempersiapkan perlengkapan mereka

" Dia berani mengusik ketenangan hidup wanita ku maka akan aku hancurkan " Sarkas Sean dengan Dingin

" Siapa orang bodoh yang membangkitkan iblis yang sedang tidur ini " Batin Devano dan Ricard dengan keringat dingin di punggung mereka

" Devano Ajukan kerja sama kepada perusahaan Wijaya Company Usahakan Tercium publik. Aku mau lihat siapa saja penjilat yang mendekat " Perintah Sean

" Siap pak bos " Jawab Devano

" Dasar Bodoh. Entah apa yang akan terjadi pada perusahaan kecil itu jika sang raja bisnis turun tangan " Batin Devano.

" Ricard Jaga Markas dan Awasi terus Wanitaku dan sahabatnya jika perlu tempatkan pengawal bayangan untuk menjaga mereka " Perintah Sean Pada Ricard

" Baik King " Jawab Ricard

Setelah memberikan perintah Sean langsung Menuju kamarnya yang ada di markas untuk membersihkan diri.

Skip....

kini di belakang markas King Dragon terdapat Sebuah Heli yang sudah siap untuk terbang.

" Ricard ingat perintah ku tadi " Kata Sean pada Ricard

" Dan kamu Devano Handel Perusahaan disini selama aku pergi " Lanjut Sean

" Pergilah kami akan selalu menjaga Perusahaan atau pun markas. lagian perusahaan kau tinggal sebulan pun tidak akan langsung bangkrut apalagi ini hanya seminggu saja " jawab Devano

" King semua sudah Siap " Lapor Jho pada Sean

" Baiklah kami berangkat dulu" Kata Sean. mereka berdua pun Naik dan langsung terbang

kenapa Jho memanggil Sean dengan King karna jika dalam markas mereka akan memanggil Sean dengan nama king walau kadang tidak juga terutama Devano dan Ricard mereka akan memanggil Sean dengan nama King di saat-saat tertentu saja misalnya mereka lagi menyerang markas musuh atau menjalankan misi lainnya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***