Episode 2

Ckiittt

Sebuah mobil mewah berhenti di Universitas Terkenal di Jakarta. Semua mata memandang dengan terpesona mereka penasaran siapa yang menaiki mobil tersebut. bisik-bisik mahasiswa mulai terdengar di parkiran kampus

"Kerenn bangat dah tuh mobil milik siapa ya" mahasiswa A

"Andaikan Gue yang di dalam sana" mahasiswi A

"jangan mimpi Lo. orang kismin seperti kita mana sanggup beli" mahasiswi yang lain

bisik-bisik mahasiswa masih berlanjut mempertanyakan siapa yang di dalam mobil langsung berhenti di saat melihat sepasang kaki keluar dari mobil bahkan mereka menahan Nafas.

#Pov Queen

" gue memang cantik itulah mengapa kedatangan gue selalu di tunggu"

#pov end

Queen keluar dari mobilnya dan bersandar di pintu sambil mengedarkan pandangannya ke seluruh mahasiswa dan mahasiswi yang sedang memperhatikannya.

$**hitt what the f***k

" itu Queen Cok"

" Makin mulus aja si Queen"

"Cahayu juga selalu bersinar"

" Queen I Lope you"

"cahayu aku padamu"

" Chi hanya Tunangan yang nggak di anggap bangga" sinis terhadap Queen

" sirik aja Lo**"

" Hay para fansku" sapa Queen melakukan Gerakan Love di atas Kepala. maka makin teriaklah para Cowok disitu

" Jangan mulai deh Queen" kata Cahayu

"Iyah Iyah lagian nggak macam-macam kok kan aku udah punya ayang Stevan" jawab Queen dan langsung jalan

" Huuuuu" menghembuskan Nafas secara kasar

"Kapan berhenti si tuh Anak lama-lama gue yang gila melihat perjuangan Lo yang nyatanya selalu sia-sia" ucap Hana dalam hati menatap sendu punggung Queen yang mulai menjauh

" QUEENNNN TUNGGU" teriak Cahayu langsung menyusul Queen

Skip..........Kelas

" Lo kok nggak tungguin gue sih" kata Cahayu dengan Nafas ngos-ngosan

"kalau gue nunggu Lo bisa jadi gue telat masuk kelas karna dengar ocehan Lo" jawab Queen ngegas

" tapi ini belum telatkan" kata Cahayu ikut Ngegas juga

"Lo Taukan gimana killernya dosen kita ini hari syukur aja dia belum tiba" kata Queen

"Lo ya......"

perkataan Cahayu terpotong dengan seseorang yang masuk di kelas mereka dengan wajah Seramnya

" pagi" dosen killer

"pagi pak" jawab serempak mahasiswa di dalam kelas

"Baiklah hari ini kita belajar tentang Bla...bla....bla....bla...bla...bla....

Krengggggggggg

"Baiklah Sampai jumpa Minggu depan" kata Dosen killer berlalu pergi dari kelas Manajemen bisnis

" kantin yok lapar Gue dengar penjelasan pak Udin" kata Cahayu

"Yok" angguk Queen

Queen dan Cahayu berjalan di lorong kampus mengobrol dan tertawa. mereka menjadi objek pemandangan para mahasiswa dan mahasiswi disana ada yang bersiul menggoda pada Queen dan Cahayu Namun tidak ada yang mendekat karna mereka tau akan seberapa bar-bar kedua gadis itu

skip.....kantin

Queen menuju ke tempat meja makan yang masih kosong dan langsung duduk sedangkan Cahayu memesan makan untuk dirinya dan Queen

"Yank"

"Sayang lagi apa"

"sayang kamu lagi dimana"

"sayang udah makan"

"ko nggak di balas kan ayang Aktif"

"sayang"

"sayang kamu sibuk yah"

"udah tau masih nanya" Stevan

"ooh kamu lagi meeting sama klien yah"

"gue lagi sama kekasih gue. jangan ganggu"

Queen hanya tersenyum kecil melihat balasan Stevan untuknya

"fyuuh" mengeluarkan Nafas secara kasar

"Sampai kapan akan begini terus rasanya aku mau menyerah aja tapi aku terlalu mencintaimu Stevan" kata hati Queen dengan sedih mengeluarkan air mata dalam diam menatap kosong layar Ponselnya yang menampilkan laki-laki yang dia cintai sedang berciuman mesra dengan wanita lain

"Makanan datang"heboh Cahayu. melihat mata Queen yang merah menatap kosong layar ponselnya. Cahayu pun bisa melihat siapa yang sedang berciuman itu yang tak lain dan tak bukan adalah Stevan Tunangan sang sahabat

"Fyuuh" Menghembuskan Nafas secara perlahan

Puk menepuk bahu Queen. memberikan makanan pada Queen

"Makanlah" kata Cahayu dengan lembut

" Gue gak lapar" kata Queen Hendak berdiri Namun

"Makanlah jangan hanya karna laki-laki itu Lo menyakiti diri loh sendiri. di luar sana masih banyak orang yang bersusah payah mencari makan bahkan ada yang tidak makan satu hari. sedangkan Lo suka-suka mau makan apa cuma tinggal sebutin Aja langsung jadi jangan sia-siakan" kata Cahayu

mendengar itu Queen pun tidak jadi pergi dia langsung memakan makanannya walau hatinya tidak baik-baik saja. melihat Queen makan Cahayu hanya tersenyum tipis

" gue bakal usahain Lo bahagia Queen jangan Ragu di luar sana masih banyak laki-laki lain" kata hati Cahayu

Setelah makan Queen dan Cahayu pun mulai pergi dari kantin menuju Kelas karna sebentar lagi waktu istirahat sudah mau habis

Skip......

kini Queen sedang ada di Rooftop

"Haruskah aku mundur untuk mendapatkan mu. haruskan aku ikhlaskan cinta yang telah ku perjuangan selama 5 tahun ini untuk ku lepas. Kenapa Stevan hiks Kenapa........ kenapa Lo hiks nggak pernah lihat gue sedikit aja hiks hiks kenapa Lo nggak pernah hiks lihat sebesar apa Cinta gue ke Lo Stev hiks hiks" Tangis Queen kini pecah juga, Sekuat kuatnya dia. dia juga perempuan hatinya tetaplah rapuh. Queen terjatuh menangis meraung-raung Memukul dadanya yang sesak

Bug.....bug..bug

Queen terus memukul dadanya yang sesak hingga ia merasakan ada orang yang memeluknya dengan erat

" Cukup Queen. Cukup lupain dia oke. sampai kapan Lo bakal begini. sampai kapan Lo harus berjuang sendirian sampai kapan? Lo berjuang jatuh bangun selama 5 tahun Namun dia nggak pernah liat perjuangan loh. dia nggak pernah liat sebesar apa cinta tulus loh. Perjuangan Lo selama 5 tahun ini itu nggak ada artinya buat dia. jadi please lupain dia masih banyak laki-laki yang lebih baik dari dia di dunia ini. gue yakin akan ada laki-laki yang mencintai Lo melebihi cinta Lo ke Stevan" kata Cahayu

yah gadis yang memeluk Queen adalah sahabatnya. cahayu sengaja mengikuti Queen di saat di kelas dosen tidak ada. dia tidak menyangka bawah dia akan melihat sisi rapuh Queen yang seperti ini biasanya sebesar apapun masalah Queen dia akan selalu tenang tapi sekarang kerapuhan Queen Cukup Menyayat hatinya. Sahabat kecilnya yang Ceria hilang hanya karna ulah laki-laki yang tidak bersyukur itu.

" Apa cinta gue salah Yu. apa salah cinta gue hiks hiks apa salah gue hiks hiks hiks" tanya Queen menatap Cahayu dengan mata yang penuh air mata

" Cinta kamu gak salah. cinta kamu suci dan tulus tapi kamu mencintai pria yang salah. pria yang tidak bisa melihat cintamu yang tulus" kata Cahayu sembari mengelus rambut panjang Queen.

Mendengar kata Cahayu Queen langsung diam dia langsung menghapus air matanya secara kasar berdiri menatap langit sore.

" Aku Queenza Anatasya Wijaya bersumpah tidak akan pernah mencintai siapapun lagi Kecuali laki-laki itu dengan suka rela bersujud di kaki ku untuk meminta cintaku" Sumpah Queen dengan mengepalkan tangannya

setelah mengucapakan sumpah tersebut langit yang dulu cerah sekarang agak mendung dan petir menyambar 3 kali. mendengar sumpah dan petir Cahayu langsung menatap Queen dengar Mata Melotot yang hampir keluar

" Yaaaaak apa yang kau lakukan kau Taukan perkataan mu itu bisa menjadi kutukan untuk dirimu sendiri" kata Cahayu Frutasi

"Gue nggak perduli jika tidak ada laki-laki begitu maka selamanya aku tidak akan pernah mencintai lagi" jawab Queen dengan tegas. setelah mengucapkan kalimat itu Queen langsung pergi dari sana.

Cahayu hanya bisa mematung di tempat masih syok akan perkataan sahabatnya itu

"Semoga di dunia ini ada laki-laki yang masih mau merendahkan harga dirinya demi wanita yang di cintai nya" kata hati Cahayu menatap pintu keluar yang di lalui Queen tadi

"Huuuh ini semua karna Keparat itu. awas jika engkau menangis darah nanti setelah mengetahui semuanya maka aku orang pertama yang akan menertawakan mu" kata Cahayu setelah itu dia langsung pergi dari situ

Terpopuler

Comments

Binti

Binti

nah gitu dong didunia ini laki gak cuma 1

2024-11-10

0

Jro Sriyani

Jro Sriyani

menyimak

2022-06-14

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!