PB 11. Nama Samaran Sebagai Golda

Dua minggu telah berlalu, setelah misi yang disampaikan oleh ayahku, ibu selalu menemaniku tidur sepanjang malam, bahkan dia sesekali masih menangis. Aku bisa memahami perasaannya, dia akan berpisah denganku untuk waktu yang lama, bahkan waktu untuk kami bertemu kembali tidak tahu itu kapan.

Ayah sudah mengatakan kalau ada petemuan atau bahkan bertemu dengan ayah aku harus bersikap sebagai orang lain. Hatiku sangat sedih mendengar hal itu. Aku pikir di kehidupan ini hidupku akan damai tinggal bersama orang tua yang menyayangiku, ternyata di usiaku yang ke 22 tahun ini aku harus berpisah dengan mereka.

Ayah sudah mengurus semua surat-suratku, aku kembali memakai nama samaran dengan nama Golda. Aku menyarankan nama itu pada ayah, aku juga meyarankan bahwa aku lulusan dari universitas A, karena memang kampus itu masih berdiri hingga sekarang di Kota Kenya. Ayah dengan mudah mendapatkan sertifikat asli kelulusan dari universitas A atas namaku.

Semua surat-suratku sudah lengkap. Dari keterangan keluarga baru ini, aku hanya anak yatim piatu yang tinggal di panti asuhan, identitas kedua orang tuaku tidak diketahui sama sekali siapa. Bahkan profil panti asuhan itu aku pelajari selama waktu yang tersisa di Mansion. Aku hanya anak yang beruntung mendapatkan beasiswa hingga bisa mengenyam bangku perkuliahan itulah identitas baruku.

Namun hal yang kukhawatirkan adalah bagaimana aku mendekati pria itu. Dikehidupan sebelumnya aku memang ingat perusahaan terbesar di Kota Kenya adalah perusahaan Xevran yang sangat berpengaruh bagi dunia, bahkan perusahaan ayahku LuxeIT belum ada apa-apanya dibandingkan Xevran saat itu.

Perusahaan Xevran merupakan perusahaan tambang minyak dan gas terbesar di negara Kenya bahkan sampai mengexpor hasil produksinya keseluruh dunia. Nama dari pemilik Xevran saat ini adalah Rosefro. Dari profilnya yang kubaca dia adalah pria idaman semua wanita, namun dari cerita yang kubaca dia pria dingin sedingin es di kutub utara, dia sudah berusia 30 tahun. Bahkan sudah semua media ku cek tidak ada pemberitahuan bahwa dia pernah berkencan atau memiliki seorang kekasih. Hal inilah yang aku khawatirkan, bagaimana aku bisa menjadi istrinya, mengandalkan apa aku naik kepangkuannya.

* Kota Kenya

Sebelum aku berangkat ke Kota Kenya ini, aku masih mengingat raut wajah ibuku mengantarkan aku pergi naik kereta api. Dengan linangan air mata dia mengantarkan aku, bahkan dia menyamar menjadi seorang ibu yang sudah tua mengantarkan anak gadisnya pergi merantau, padahal usia ibuku masih muda. Ayah tidak ikut mengantar, karena itu akan menarik perhatian orang-orang, walau begitu sehari sebelum aku berangkat ayah selalu stay di rumah, memperhatikan gerak-gerikku.

Ayah bahkan sudah mengisi rekeningku dengan jumlah uang yang tidak kutahu berapa banyak, padahal aku kesini untuk menyamar, namun keuanganku di pastikan selama setahun uang yang ada direkeningku itu baru bisa habis kubuat. Saat ini statusku sudah bekerja di salah satu Butik milik teman ayahku. Demi melancarkan misi ini, bahkan Butik itu sudah di alih tangankan menjadi milik Jordi. Jordilah saat ini pemilik Butik Pakaian itu. Karena aku sebelumnya memang lulusan tata busana dan desain dari kampus A, saat ini jugu itu menjadi jurusanku.

Setibanya kami di perumahan yang terletak tidak jauh dari Butik. Penginapan itu sama dengan kos-kosan, bahkan Jordi juga memilih untuk menginap di samping penginapanku. Selain Aslan, hanya Jordi yang tersisa dari keluarga Boma yang aku miliki saat ini. Ayah memang menyuruh Jordi untuk tetap mendampingiku.

“Jordi, apa yang harus aku lakukan untuk mendekati pria itu” sahutku pada Jordi, kami sudah berdiri di depan gerbang penginapan.

“Putri, bersabarlah dulu, lebih baik saat ini kita berkemas, hari sudah larut, kita bahkan sudah seharian ini beres-beres di Butik” sahut Jordi menenteng tasku.

“Baiklah, otakku sudah buntu sedari tadi sampai aku di Kota ini, hanya itu yang ada dipikiranku, aku sangat lelah memikirkan itu” sahutku padanya memasuki area perumahan. Penginapanku dan penginapan Jordi bersebelahan. Jadi kalau terjadi apa-apa Jordi bisa dengan cepat menghampiriku. Setibanya aku di depan pintu kamar penginapanku.

“Putri, segeralah tidur” sahut Jordi menyerahkan tasku.

“Iya Jordi” sahutku masuk kedalam kamar.

Aku sangat lelah hari ini, sesampainya aku tadi pagi ke Kota ini, penginapan ini menjadi tujuan utama kami, kami menyewa penginapan yang murah untuk berhemat. Aku sudah rindu dengan Kota ini sebelumnya. Aku sangat ingat tempat-tempat yang kukunjungi dengan Venzo saat ulang tahun hari jadian kami. Aku masih ingat janji-janji manisnya dulu padaku.

“Ah, kenapa aku memikirkan pria brengsek itu, aku tidak tahu apakah aku akan bertemu dengannya di kehidupanku kali ini, aku berharap aku tidak bertemu dengannya” gumamku membaringkan tubuhku di atas kasur.

“Putri” tiba-tba Aslan memanggilku.

“Aslan, kalau kau mau menghampiriku terlebih dahulu berikan aku pemberitahuan, aku masih pakai pakaian kecil” sahutku menutupi tubuhku dengan selimut.

“Maaf Putri, saya salah” sahut Aslan menghilang. Tidak berapa lama kemudian, aku langsung memakai pakaian tidur, Aslan kembali menghampiriku.

“Ada apa Aslan, kenapa kau mengagetkan aku” tanyaku pada Aslan.

“Putri, sepertinya saya berfirasat cepat atau lambat Putri akan bertemu dengan pemilik Xevran itu” sahut Aslan.

“Apa maksudmu?” tanyaku padanya.

“Aku sudah menyelidiki pemilik Xevran itu, dia akan bertemu dengan Putri’ sahut Aslan kembali.

“Bagaimana cara kami bertemu, apa kami akan langsung akrab” tanyaku padanya.

“Maaf Putri, saya bukan Tuhan, saya hanya menebak Putri akan bertemu dengannya, kalau untuk cara dan bagaimana pertemuan Putri dengannya saya tidak tahu” jelas Aslan.

“Sudahlah, kau bahkan tidak tahu bagaimana pertemuan kami selanjutnya, aku tidur saja” sahutku pada Aslan. Lampu kamar itu langsung kumatikan.

***

Keesokan harinya, aku langsung masuk kerja di Boutik Rasa Butik Pakaian tempatku bekerja. Walau Butik itu tidak besar amat, namun Butik itu juga terkenal dikalangan atas. Aku sudah melihat banyak pesanan dari istri-istri pebisnis untuk memesan gaun juga jas pakaian pria.

“Kring ... kring ....” Telvon Butik sudah bedering. Namun karyawan lain sibuk mengepas gaun lama dan mengerjakan pekerjaan mereka. Terpaksa aku mengangkat telvon tersebut.

“Halo” sahutku.

“Apa ini Boutik Rasa” tanya seorang pria dari seberang.

“Benar Tuan” sahutku.

“Boleh saya bicara dengan perancang dari merek Rasa” tanya Pria itu.

“Saya sendiri Tuan” sahutku.

“Kamu ya, pas sekali, jas yang sudah di pesan kemarin ternyata tidak sesuai dengan tubuh pemiliknya, boleh tidak anda datang sendiri kesini untuk mengukur pemilik jas yang sudah kalian rancang sebelumnya” sahut pria itu.

“Tuan, maaf kami sudah lalai dalam bekerja, saya akan kesana, kalau boleh tahu ini dengan siapa?” tanyaku kembali.

“Saya Adam, tolong besok datang ke perusahaan Xevran, temui saja resepsionis, besok anda akan bertemu dengan saya” sahut pria itu langsung menutup telvon.

“Belum sempat aku menanyakan pukul berapa aku kesana” sahutku menghela nafas.

“Tunggu dulu, kemana aku harus menemuinya? Bukannya itu Xevran perusahaan milik Rosefro, apa aku akan bertemu dengannya, bagaimana ini” gumamku kembali gelisah.

Bersambung.............

Hai Reader, terima kasih sudah mampir, jangan lupa jadiin novel ini favorit untuk up selanjutnya🙏

Oya jangan lupa like dan komentar, Sesekali Vote ya😊

See You 🙋🙋🙋

Terpopuler

Comments

Adine indriani

Adine indriani

aku like lagi kak

2020-06-16

1

K y⃟    ◂▸ yᵘⁿɑ ༆

K y⃟ ◂▸ yᵘⁿɑ ༆

mantull

2020-05-12

2

💞🌜Dewi Kirana

💞🌜Dewi Kirana

semangat thor ceritanya seru

2020-05-11

1

lihat semua
Episodes
1 PB 1. Pacarku Yang Sebenarnya
2 PB 2. Terpaksa Menjalani Pertunangan
3 PB 3. Masih Diberi Hidup Kedua
4 PB 4. Terlahir Kembali di Keluarga Boma
5 PB 5. Cara Ibu Melindungiku
6 PB 6. Pengakuan Sebagai Putri dari Kerajaan Boma
7 PB 7. Pengakuan Sebagai Putri Boma
8 PB 8. Aslan Manusia Berwujud Singa
9 PB 9. Memasuki Usia Dewasa
10 PB 10. Perintah Melaksanakan Misi
11 PB 11. Nama Samaran Sebagai Golda
12 PB 12. Pertemuan Pertama dengan CEO Perusahaan Xevran
13 PB 13. Mengukur Tubuh Pria Pembersih
14 PB 14. Penyerangan di Butik
15 PB 15. Gaun Terakhir Putri Boma
16 PB 16. Bertemu Lagi dengan Kekasihku yang Berhianat
17 PB 17. Bar Hotel
18 PB 18. Penyusup di Bar Hotel
19 PB 19. Wangi Tubuh Wanita Itu Sama dengan Golda
20 PB 20. Sakit Karena Demam
21 PB 21. Sampai Kapan Gadis Ini Berbohong
22 PB 22. Gadis Ceroboh
23 PB 23. Undangan Ulang Tahun
24 PB 24. Para Pria Mesum
25 PB 25. Gadis Yang Agresif
26 PB 26. Pria Sinting Minta Pertanggungjawaban
27 PB 27. Tranding Topik
28 PB 28. Menyamar
29 PB 29. Ciuman Pertama
30 PB 30. Klasifikasi
31 PB 31. Wanita Ini Lumayan Juga
32 PB 32. Serangan Dalam Perjalanan
33 PB 33. Kasino
34 PB 34. Sandiwara
35 PB 35
36 PB 36
37 PB 37
38 PB 38
39 PB 39
40 PB 40
41 PB 41
42 PB 42
43 PB 43
44 PB 44
45 PB 45
46 PB 46
47 PB 47
48 PB 48
49 PB 49
50 PB 50
51 PB 51
52 PB 52
53 PB 53
54 PB 54
55 PB 55
56 PB 56
57 PB 57
58 PB 58
59 PB 59
60 PB 60
61 PB 61
62 PB 62
63 PB 63
64 PB 64
65 PB 65
66 PB 66
67 PB 67
68 PB 68
69 PB 69
70 PB 70
71 PB 71
72 PB 72
73 PB 73
74 PB 74
75 PB 75
76 PB 76
77 PB 77
78 PB 78
79 PB 79
80 PB 80
81 PB 81
82 PB 82
83 PB 83
84 PB 84
85 PB 85
86 PB 86
87 PB 87
88 PB 88
89 PB 89
90 PB. 90
91 PB. 91
92 PB. 92
93 PB 93
94 PB 94
95 PB 95
96 PB 96
Episodes

Updated 96 Episodes

1
PB 1. Pacarku Yang Sebenarnya
2
PB 2. Terpaksa Menjalani Pertunangan
3
PB 3. Masih Diberi Hidup Kedua
4
PB 4. Terlahir Kembali di Keluarga Boma
5
PB 5. Cara Ibu Melindungiku
6
PB 6. Pengakuan Sebagai Putri dari Kerajaan Boma
7
PB 7. Pengakuan Sebagai Putri Boma
8
PB 8. Aslan Manusia Berwujud Singa
9
PB 9. Memasuki Usia Dewasa
10
PB 10. Perintah Melaksanakan Misi
11
PB 11. Nama Samaran Sebagai Golda
12
PB 12. Pertemuan Pertama dengan CEO Perusahaan Xevran
13
PB 13. Mengukur Tubuh Pria Pembersih
14
PB 14. Penyerangan di Butik
15
PB 15. Gaun Terakhir Putri Boma
16
PB 16. Bertemu Lagi dengan Kekasihku yang Berhianat
17
PB 17. Bar Hotel
18
PB 18. Penyusup di Bar Hotel
19
PB 19. Wangi Tubuh Wanita Itu Sama dengan Golda
20
PB 20. Sakit Karena Demam
21
PB 21. Sampai Kapan Gadis Ini Berbohong
22
PB 22. Gadis Ceroboh
23
PB 23. Undangan Ulang Tahun
24
PB 24. Para Pria Mesum
25
PB 25. Gadis Yang Agresif
26
PB 26. Pria Sinting Minta Pertanggungjawaban
27
PB 27. Tranding Topik
28
PB 28. Menyamar
29
PB 29. Ciuman Pertama
30
PB 30. Klasifikasi
31
PB 31. Wanita Ini Lumayan Juga
32
PB 32. Serangan Dalam Perjalanan
33
PB 33. Kasino
34
PB 34. Sandiwara
35
PB 35
36
PB 36
37
PB 37
38
PB 38
39
PB 39
40
PB 40
41
PB 41
42
PB 42
43
PB 43
44
PB 44
45
PB 45
46
PB 46
47
PB 47
48
PB 48
49
PB 49
50
PB 50
51
PB 51
52
PB 52
53
PB 53
54
PB 54
55
PB 55
56
PB 56
57
PB 57
58
PB 58
59
PB 59
60
PB 60
61
PB 61
62
PB 62
63
PB 63
64
PB 64
65
PB 65
66
PB 66
67
PB 67
68
PB 68
69
PB 69
70
PB 70
71
PB 71
72
PB 72
73
PB 73
74
PB 74
75
PB 75
76
PB 76
77
PB 77
78
PB 78
79
PB 79
80
PB 80
81
PB 81
82
PB 82
83
PB 83
84
PB 84
85
PB 85
86
PB 86
87
PB 87
88
PB 88
89
PB 89
90
PB. 90
91
PB. 91
92
PB. 92
93
PB 93
94
PB 94
95
PB 95
96
PB 96

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!