Episode 3 kau tak akan pernah sebanding dg tungganganku

di dalam kediaman xio mei

pada saat malam hari xio mei yang sedang tertidur mendengar suara para prajurit bayaran itu yang sedang mengelilingi kediamannya

" emmm.. ternyata ada beberapa semut kecil yang sedang berkunjung baik lah apa yang akan mereka lakukan" ucap xio mei sambil pura - pura tertidur

" benar ini kan kediamannya, kalau begitu cepat kita culik putri perdana menteri ini" ucap salah satu prajurit bayaran tersebut.

tanpa basa basi para prajurit tersebut segera masuk kedalam kamar xio mei dengan sangat hati2.

setelah mereka masuk, mereka menyeburkan asap beracun yang bisa memembuat seseorang jatuh pingsan,tetapi mereka tidak tau kalau xio mei adalah seorang dewi neraka,tentu saja trik kecil seperti itu tidak akan mampan kepada xio mei.

" ayo angkat nona ini" perintah salah satu ketua prajurit.

"siap....." saut mereka

(*dalam hati xio mei* apaan mereka ini,sepertinya mereka ingin menculikku, aku ingin tau siapa orang bodoh yang ingin menculikku ini ?*)

setelah itu xio mei di bawah pergi di tempat yang gelap,yang ternyata tempat itu adalah markas rahasia pangeran zhang meng*.

" apa kalian sudah menangkap xio mei" tanya seorang pangeran zhang meng.

" ini dia pangeran" sambil membaringkan xio mei di atas tempat tidur

" bagus... aku sangat suka dengan hasil pekerjaan mu ini"ucap pangeran sambil tersenyum.

PROKK👏 PROKK👏

"ternyata anda lah dalang dari penculikan ku ini pangeran ZHANG MENG" ucap xio mei sambil duduk layak nya seorang yang berkuasa.

seketika semua nya terkejut dengan apa yang di lakukan xio mei.apa lagi para prajurit bayaran itu yang telah memberi sebuah asap bius tersebut.

" kau... kau kapan bagun xio mei?" ucap pangeran zhang meng dengan wajah yang terkejut.

" aku.... emmm sejak tadi saat di kediaman ku "jawab xio mei dengan santay nya.

" ohh ternyata kamu sudah mengetahuinya,akan ku tebak pasti kamu sangat takut, dan karna itu kamu menyerahkan dirimu iya kan?", ucap pangeran zhang meng

" takut? untuk apa aku takut dengan mu pangeran zhang meng. emang pantaskah kamu untuk aku takuti ?" ucap xio mei

" kau beraninya kamu meremeh kan ku,aku tau sebenarnya kamu sedang ketakutan kan,karna itu kamu berpura2 tenang" jawab pangeran zhang meng

"terserah kamu,aku sih bodoh amat" ucap xio mei.

" kamu berani2 nya kamu 🤬" ucap pangeran sambil mengeluarkan jurus apin dan melemparkan nya kepada xio mei.

" naga api keluarlah" ucap xio mei

lalu naga api pun keluar dan melindungi xio mei.

pangeran dan para prajurit bayaran itu sangat terkejut sampai2 salah satu prajurit tersebut terkencing di celananya.

" apa.... na... na... naga api...." jawab serentak pangeran dan para prajurit.

" iya ... ini adalah tunggangan ku naga api tingkat legenda, pangeran mana nyali mu tadi itu hah? ,"ucap xio mei.

pangeran pun langsung terdiam

" asal kamu tau pangeran,kamu itu tak akan pernah bisa menakuti ku,karna kau tak akan pernah sebanding dengan tungganganku" ucap xio mei

" maaf kan aku xio mei, aku tau kamu sebenarnya masih cinta sama aku kan, yakan" ucap pangeran zhang meng.

"hahahahaha cinta? ya memang dulu xio mei mencintaimu, tapi xio mei yang sekarang bukan lah xio mei yang dulu. bukankah dulu kamu juga bersekongkol dengan selir yun zai dan xio ier untuk membunuh ku?" ucap xio mei.

" maaf kan aku xio mei aku memang salah" jawab pangeran zhang meng.

" sudah terlambat pangeran ,karna siapa pun yang telah melihat tunggangan ku maka ia akan mati, naga api bunuh semuanya jangan ada satu pun yang tersisa"ucap xio mei

" ah... tidak"

lalu sang naga api membakar semuanya hingga tak tersisa kecuali debu.

di tempat penduduk

"apa ini?" ucap penduduk

"itu sepertinya api sang naga api legenda"ucap yang lain

semua penduduk gaduh

di kediaman perdana menteri xio jio

" apalagi itu? kemarin dewi neraka sekarang naga api legenda,ada apa sebenarnya"ucap perdana menteri xio jio

" suami ku aku takut sekali"ucap selir yun

" ayah aku juga takut"ucap xio ier.

"tenang lah tidak akan terjadi apa - apa" ucap xio jio sambil menenangkan semuanya.

di istana kaisar