Episode 4 "Hades"

Chapter 4

Hades

Iblis itu menatap Yaoma dengan senyuman yang licik seakan memikirkan sesuatu yang lucu dan membuat Yaoma buruk, namun entah apa.

"Kalo begitu, bagaimana? ikut kah? atau justru tidak? apa pilihanmu?" tanya iblis itu.

Yaoma menutup mata dan menarik nafas panjang dari mulutnya dan menjawab iblis itu. "Yah, aku akan ikut," jawab Yaoma dengan yakin sambil menghadap ke arah iblis itu.

"Bagus sekali....," ucap iblis itu dengan tetap tersenyum.

"Kalo begitu, ayo segera kesana," ajak iblis itu kepada Yaoma.

"Tapi sebelum itu, ku ucapkan terima kasih, berkat kau, aku kembali mengingat tujuanku dan sekarang mungkin aku juga bisa dapat informasi," ucap Yaoma sambil menundukan kepalanya ke arah iblis itu sebagai ucapan terima kasih.

"Hahahaha, kau tak perlu berterimakasih, semua kulakukan atas perintah tuan Hades saja," jawab iblis itu sambil tertawa.

"Baiklah terserahmu, tapi bagaimana caranya kesana?" tanya Yaoma kepada iblis itu.

"Ah mudah sekali, lihat ini," jawab iblis itu sambil memperlihatkan sesuatu.

Iblis itu mengeluarkan tanduknya dari kepalanya, dan tanduk iblis itu tiba tiba mulai bersinar dan berwarna merah.

"Wo-woah...," ucap Yaoma dengan takjub.

Tak lama setelah tanduk iblis itu bercahaya merah, portal merah muncul dari depan iblis itu, dan tanduknya kembali tak bercahaya dan kembali masuk ke kepalanya.

"Bagaimana kau bisa lakukan itu!?" tanya Yaoma dengan takjub.

"Ah beberapa iblis tertentu bisa langsung teleport dengan ini, langsung ke Dunia Bawah kok, kau juga bisa harusnya, soalnya kau punya tanduknya kan?" jawab iblis sekaligus tanya iblis itu ke arah Yaoma.

"Kau tau yah, yah aku punya, tapi sudah lama sekali dia tidak muncul lagi," jawab Yaoma kepada iblis itu.

"Yah lupakan dulu pertanyaan ini, dan ayo masuk," kata iblis itu sambil mengajak Yaoma ke arah portal merah itu, dengan telunjuknya mengarah ke portal.

"Ah iya benar juga," jawab Yaoma padanya.

Iblis itu berjalan masuk ke arah portal dan secara tiba tiba langsung dihentikan oleh Yaoma.

"Tunggu!" ucap Yaoma sambil memegang pundak iblis itu dari belakang.

"Ada apa?" tanya iblis itu sambil wajahnya menghadap ke arah Yaoma.

"Siapa namamu?" tanya Yaoma ke iblis itu dengan penasaran.

"Namaku? namaku adalah Asmodeus," jawab iblis itu.

"Asmodeus!?" ucap Yaoma dengan kaget.

"Kau kenal aku?" tanya Asmodeus.

"Ibu dulu pernah bercerita, ada 15 iblis berbahaya, dan kalo tidak salah ada namamu," ucap Yaoma kepada iblis itu.

"Heh ... begitu yah, tapi sampingkan itu dulu, ayo masuk," ucap Asmodeus, sambil ia memasuki portal.

"Cih, yah biarlah," ucap Yaoma dengan tidak puas.

Yaoma dengan tidak puas akan jawaban Asmodeus, langsung mengikutinya dan memasuki portal.

Setelah memasuki portal, mereka berdua datang ditempat gelap, seperti neraka, dan disambut dengan suara teriakan siksaan di berbagai arah di tempat itu.

Dunia Bawah

"ARGHHHHH!!!!!"

"SAKIT..... SAKIT.... SAKIT!!!"

"TOLONG!!!!"

Bunyi teriak-teriakan kesakitan dan tersiksa dimana mana yang berada ditempat itu.

"Jadi begitu, neraka yah," ucap Yaoma sambil melihat-lihat tempat itu.

"Yah kau benar sekali, ini bukanlah seperti neraka tapi ini adalah sungguh neraka," balas Asmodeus.

"Begitu yah, kalo aku bertanya padamu pasti sekarang tak dijawab, karena itu tunjukan aku jalan ke tempat orang yang kau panggil 'Hades-sama' itu, Asmodeus," ucap Yaoma dengan nada sedikit memerintah.

Asmodeus tersenyum ke arah Yaoma dan menjawabnya. "Yah, tentu saja", ucap Asmodeus dengan senyuman dia yang terlihat licik.

"Kalo begitu, ikuti aku," ajak Asmodeus, sambil berjalan di depan Yaoma.

"Baik," jawab Yaoma sambil mengikuti Asmodeus.

Setelahnya mereka berdua berjalan cukup jauh dan akhirnya sampai di sebuah kastil hitam di dunia bawah.

Di depan kastil dunia bawah.

"Ayo masuk," ajak Asmodeus.

"Ba-baik", jawab Yaoma dengan sedikit kikuk karena melihat kastil itu yang sangat besar.

Setelahnya mereka sampai di sebuah kastil Dunia Bawah, lalu mereka pun memasuki dan melewati beberapa gerbang di kastil itu dan akhirnya sampai di singgasana tempat Hades berada.

"Disinilah tempatnya," ucap Asmodeus.

"Disini yah," ucap Yaoma sambil melihat gerbang terakhir di kastil itu.

"Gerbang buka," perintah Asmodeus kepada pintu gerbang itu.

Gerbang terbuka, dan merekapun berjalan ke arah singgasana Hades dan ditemani 14 iblis disekitar mereka yang sedang duduk, dan paling belakang dari itu semua adalah Hades.

"Dari aura semua orang disini, mereka bukanlah mahluk biasa," gumam Yaoma sambil melihat para iblis disitu.

Mereka berdua berjalan melewati ke-14 iblis itu, dan menghampiri di depan Hades yang sedang duduk di singgasana. Asmodeus membungkuk dan memberi hormat kepada Hades.

"Saya sudah menjalankan misi saya tuan," ucap Asmodeus.

"Yah kerja bagus, duduklah ditempatmu Asmodeus," jawab Hades sambil memerintah Asmodeus.

"Baik!" jawab Asmodeus.

Asmodeus langsung berjalan ke arah tempat duduknya dan duduk disamping para iblis lainnya.

"Ah sebelum itu selamat datang di Dunia Bawah namaku Hades, sang penguasa dunia bawah," sambut Hades kepada Yaoma.

[Hades]

Ruler Of Underworld

"A-ah iya perkenalkan juga namaku Yaoma", ucap Yaoma sambil memperkenalkan diri.

"Aku sudah tau, sebelum itu...." ucap Hades.

Hades menjentikan tangan kirinya, dan kursi tengkorak keluar dari belakang Yaoma atas perintah atau kehendak Hades.

"Duduklah terlebih dahulu," ajak Hades kepada Yaoma.

"Ah iya terimakasih," jawab Yaoma sambil duduk di tempat duduk yang diberikan Hades.

"Kalian semua juga duduklah!" perintah Hades ke seluruh komandan iblis.

"Baik tuan," jawab seluruh komandan iblis, sambil duduk di tempat duduk mereka masing-masing.

"Baiklah, aku ada sedikit pertanyaan, kenapa bajumu itu jas? umumnya kau tinggal di hutan itu mustahil kan?" tanya Hades sambil melihat-lihat pakaian Yaoma.

"Ah, ini efek dari kekuatan kegelapanku," jawab Yaoma.

"Ah! daripada itu, jadi apa tujuanmu mengundangku? kata Asmodeus kau tau tentang kebenaran waktu itu," tanya Yaoma sambil mengalihkan pembicaraan soal pakaiannya.

"Yah tenanglah aku akan ceritakan ke intinya saja, tapi sebelum itu aku Ingin beritahu bahwa sebenarnya Eden itu mantan istriku," ucap Hades.

Wajah Yaoma berubah menjadi kaget sekaligus bingung setelah mendengar perkataan Hades.

"Apa Maksudmu!?" tanya Yaoma dengan nada yang tinggi dan masih merasa terkejut.

"Yah tenanglah aku akan jelaskan, jadi begini kau adalah anakku dan Eden," jawab Hades dengan santai.

"JANGAN BERCANDA, AKU ITU ANAK ROSCHE ALESTARIA SIALAN!!!" teriak Yaoma dengan kesal dan marah karena tidak terima ucapan Hades.

"Yaoma, kau sudah tau sebenarnya kan?" tanya Hades sambil menatap mata Yaoma dengan senyuman.

Yaoma mengingat semua kejanggalan yang waktu itu dia temui di album ayahnya.

"Cih ... iya ...," jawab Yaoma.

"Sudah kuduga," ucap Hades.

"Jadi apa yang kau tau!?" tanya Yaoma.

"Jadi begini, aku dan Eden itu dulunya suami istri, tapi dia juga sudah punya suami yang namanya aku sampai sekarang tidak tau, dan dia punya 15 putri itu saja yang kuketahui", jawab Hades.

"Apa maksudmu!?" tanya Yaoma dengan tidak percaya.

"Aku bicara sungguhan, ibumu memanglah begitu, aku membencinya dan aku menyerang langit sekitar 11 tahun yang lalu, tepat saat dia meninggalkanmu", ucap Hades dengan nada yang tenang.

"Bohong...," gumam Yaoma dengan tidak percaya.

"Tapi sayangnya aku gagal karena dia dan suami dia yang sialan itu menghentikanku, dan aku kembali kesini, tapi sampingkan hal itu, sekarang kau sekarang tau kan kenapa dia ingin membunuhmu kan?" ucap Hades dengan memprovokasi Yaoma.

"BOHONG!" teriakku sambil berdiri dengan kesal.

"HAHAHA, dia ingin membunuhmu bodoh!!, dan kau percaya dia??? Hahaha," Hades menertawakan Yaoma dengan puas sambil memaki-maki dia.

"Diam..." gumam Yaoma dengan kesal akan perkataan Hades.

"Dan kau tau?? orang yang kau panggil ayah itu si Rosche dia mati karena ulah ibumu, HAHAHAHAH, itulah bukti kau tak ada nilai bagi dia!" ucap Hades sambil menertawakan Yaoma.

"BERISIK!" teriak Yaoma dengan sangat kesal dan marah sekaligus tidak percaya dan langsung berlari keluar dari istana Hades.

"Yaoma!" teriak Asmodeus.

"Biarkan saja Asmodeus, dia pasti akan kembali," ucap Hades sambil tersenyum melihat perginya Yaoma dari istananya.

"Hum, bocah bodoh," ucap salah satu iblis.

"Kenapa kau terlihat seperti tak perduli Lucifer Rebbeca Bathory!?" tanya Asmodeus sambil melihat Rebbeca.

"Bukan urusanmu!" jawab Rebbeca.

Di pintu keluar Dunia Bawah.

"Bohong! bohong! bohong! BOHONG!!!!!!!!!" teriak Yaoma dengan kesal dan tidak percaya di depan pintu keluar istana.

Teriakan Yaoma sangat keras dan besar, sampai-sampai terdengar ke tempat singgasana Hades yang sudah sangat jauh dari tempat Yaoma sekarang.

"Dia berisik sekali," protes salah satu komandan iblis.

"Kau jahat sekali yah Beellzebub," komentar salah satu iblis lainnya.

"AKU YAKIN DIA BOHONG! AKU AKAN KE LANGIT DAN TANYAKAN LANGSUNG KEPADA IBU!!!!" teriakku dengan yakin bahwa ibuku tidak membuangku.

Saat itu aku yakin semua ini hanyalah kebohongan, katanya ibu tak mungkin kan? melakukan hal seperti itu ... benarkan ibu..? dia pasti hanyalah seorang pembohong ... karena....

Kalo bukan ibu, siapa lagi yang akan kupercayai lagi?

Episode berikutnya "Kenyataan Yang Pahit"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***