Takdir Yang Merubah Si Gadis Culun

Takdir Yang Merubah Si Gadis Culun

bab 1

Jam masih menunjukkan pukul setengah enam pagi,tapi Angel si culun sudah rapi dan bersiap siap akan pergi keluar rumah untuk mengantarkan sarapan pagi ke rumah Xavier Raharja,anak dari Raharja Group yang bergerak di bidang property.

.

.

"Angel," teriak laki laki tampan yang berjalan mendekati Angel.

Saat namanya dipanggil,Angel langsung menghentikan langkahnya.

"I..i..iyaa ada apa," jawab Angel dengan gugup dan juga takut karena Xavier akan mem bully nya lagi.

"Lo ingat ini baik baik ya culun. Besok jam tujuh pagi lo harus ada di apartemen gue dengan dua porsi bubur ayam," seru Xavier sambil menaikkan wajah Angel yang tertunduk dengan jari telunjuknya.

"Ttt...Tapi," ucap Angel yang langsung dipotong oleh Xavier.

"Lo berani nolak perintah gue?" potong Xavier dengan mencengkram kedua pipi Angel dengan satu tangannya.

Karena takut akhirnya Angel menuruti kemauan Xavier dengan anggukan kecilnya.

"Nah gitu dong," ucap Xavier sambil berjalan meninggalkan Angel yang masih membatu sambil melempar uang seratus ribu ke wajah Angel.

Keesokan paginya, Angel dengan gaya culunnya sudah membeli pesanan Xavier dan buru buru menaiki angkot menuju apartemen Xavier.

Saat sudah sampai dilobi apartemen, bergegas Angel menekan tombol lift yang akan mengantarkannya ke unit apartemen Xavier yang berada dilantai tujuh.

Angel menekan tombol bel yang berada didekat pintu apartemen Xavier, setelah menekan beberapa kali, akhirnya pintu dibukakan oleh seorang wanita cantik yang hanya menggunakan pakaian dalam dengan penampilan yang kusut beserta bekas kiss mark yang berserakan ditubuhnya.

"Sorry, lo cari siapa ya," tanya wanita itu.

"Sss...sa.. Saya mencari Xavier, buat nganterin pesanan nya," jawab Angel gugup karena kaget melihat wanita itu berada di apartemen Xavier dengan penampilan seperti itu.

"Oohh," singkat wanita tersebut lalu memanggil Xavier dengan sedikit keras.

"Honeyy apa kamu menyuruh seseorang buat mengantar sarapan kita?" ucap wanita itu yang langsung dijawab oleh Xavier.

"Yes honey, dia si culun kacung ku di kampus," jawab Xavier kepada wanita yang ternyata adalah pacarnya yang baru pulang dari luar negri tersebut.

Wanita itu langsung mengambil sarapan yang tadi dibawakan Angel.

"Ck. Sudah culun, jadi kacung lagi," cemooh wanita tersebut.

Tapi Angel hanya diam dan langsung pergi setelah memberikan pesanan Xavier.

***

Sementara itu, dalam apartemen yang tadi Angel datangi, Xavier menikmati sarapan paginya dengan Ana kekasihnya yang baru saja pulang dari Inggris.

Xavier sangat mencintai wanitanya itu. Mereka sudah menjalin hubungan dari kelas dua menengah atas.

"Gimana sayang, enak gak sarapannya," tanya Xavier kepada sang kekasih.

"Enak kok sayang" jawab Ana singkat sambil menyendok bubur ayam kemulutnya.

"Oh ya sayang,lusa aku kan ulang tahun,rencananya aku akan mengadakan pesta di bar tempat biasa kita pertama kali bertemu," ujar Ana lalu mencium pipi kiri Xavier.

"Ok. Kalau gitu aku akan ajak teman teman kampusku buat hadir dipesta kamu honey," seru Xavier sambil memainkan rambut kekasihnya.

"Tapi kamu jangan lupa undang si culun tadi ya," perintah Ana yang membuat Xavier terkejut.

"Ayoolah honey, buat apa kita mengundang si culun yang tak penting itu," jawab Xavier malas.

Ana memeluk Xavier "Sayang aku hanya ingin bermain main sedikit dengannya," seru Ana dengan senyuman licik nya.

***

"Angel," panggil Vani saat gadis culun itu baru sampai di kampusnya.

"Vani," teriak Angel sambil memeluk sahabat yang sudah satu minggu ini tidak masuk kelas karena Ibunya baru saja meninggal.

"Vani gue turut bela sungkawa ya. Maaf gue gak bisa temani lo ke Surabaya," lirih Angel yang merasa tidak enak hati dengan sahabatnya itu.

"Udah gak papa kok Njel," jawab sahabatnya yang baru saja kehilangan ibunya.

Saat mereka sedang asik temu kangen, Xavier datang menghampiri mereka dan menarik tangan Angel untuk menjauh dari Vani.

"Aww sakit. Lepaskan," Keluh Angel tapi tak di gubris oleh Xavier.

Sedangkan Vani berusaha menepis tangan Xavier, tapi dia kalah tenaga dengan Xavier.

"Kalo lo masih betah kuliah di kampus ini, mending lo gak usah ikut campur," bentak Xavier pada Vani,sontak membuat Vani terdiam dan tak dapat berbuat apa-apa.

Sesampainya ditaman kampus, Xavier baru melepas cengkraman tangannya.

"Angel gue mau undang lo ke acara ulang tahun pacar gue lusa. Jadi nanti lo ikut gue buat beli pakaian pesta lo, karena gue gak mau acara pacar gue jadi rusak karena gaya lo yang norak dan culun ini," terang Xavier yang sudah ditugaskan oleh sang pacar untuk membawa Angel butik langganan mereka.

"Kalo lo berani menolak, atau sampai lo gak datang, gue bakal pastiin lo gak akan betah lagi kuliah di kampus ini," Ancam Xavier.

"Gue tunggu lo di parkiran sehabis kampus" Tambah Xavier sambil pergi dengan arogant nya...

haii..haii...haiiii....

makasi ya udah mampir di cerita author...🙏😀

Bantu like dan comment sebanyak banyak nya yaa,dan jangan lupa dijadikan favorite,agar author lebih semangat lagi buat up nya...

Dijamin deh cerita nya seru dan bakal ngisi hari hari kakak kakak semua..😁😁

Terpopuler

Comments

Dewi

Dewi

Aku mampir kak semangat...

2023-02-14

0

Risna Murni

Risna Murni

cwok mental banco, sukanya nindas yg lemah

2022-05-10

1

HoiLim Yee Lee

HoiLim Yee Lee

wah masih Ada bull di zaman 2022

2022-04-21

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!