HAPPY READING😘
Mawar berdiri menatap pria di hadapan nya, ada raut kerinduan terpancar dari kedua mata nya.
''Maaf tuan, anda siapa ya.'' tanya Mawar pada pria itu
''Mawar, kamu jangan pura pura gak kenal sama kaka, ayo kita pulang.'' ajak pria itu sambil memegang tangan Mawar
''Lepas tuan, anda salah orang! Saya benar benar tak mengenal anda.'' ucap Mawar sambil melapas kasar tangan itu.
''Maaf tuan, sepertinya anda salah orang, dia ini adalah Mawar menantu saya.'' ucap Mami Rosa
Pria itu tampak kaget dengan ucapan Mami Rosa, dia menatap Mawar dengan tajam
''Mawar, jelaskan sama kaka, apa benar kamu sudah menikah.'' ucap pria itu dengan tegas
''Maaf kita tidak saling mengenal, anda tidak perlu tahu.! Ayo Mi, kita pulang. sepertinya orang ini gila..'' ujar Mawar sambil menarik tangan Mertua nya.
Mami Rosa yang bingung hanya menurut, dia benar benar bingung dengan pria itu yang kekeuh mengenal Mawar. Saat mereka akan melangkah, pria itu menarik tangan Mawar kembali.
''Mawar, tolong jangan pergi lagi, selama ini kami semua mencari kamu. Tolong pulang lah, kasihan papa sakit sakitan.'' mohon pria itu pada Mawar.
Tapi Mawar tak memperdulikan nya, dia mendelik tajam menatap pria di hadapan nya.
''Anda ini waras tidak hah, saya sama sekali tidak mengenal anda. Apa anda paham.'' ketus Mawar lalu berjalan menggandeng Mertua nya
''Kaka yakin kalau itu kamu War, Kaka tidak mungkin salah mengenali adik kaka sendiri.'' ucap pria itu sambil memeluk Mawar dari belakang.
Mawar sangat terkejut, begitu pun dengan Mami Rosa, bahkan mata Mami Rosa membulat sempurna kala melihat pria itu lancang memeluk menantunya.
Saat Mawar akan melepas pelukan itu, tiba tiba.
Bugh Bugh Bugh Bugh
''Brengsek kau, beraninya kau memeluk istriku hah.'' ucap Bayu dengan emosi
Bugh Bugh Bugh
Mawar yang melihat pria itu di pukuli oleh Suaminya menjadi tidak tega. Dia pun memeluk Bayu, agar Bayu berhenti memukul pria itu.
''Mas cukup, cukup Mas. Ini tempat umum.''
''Bagaimana aku diam saja War, melihat istriku di peluk oleh pria lain. Aku sama sekali tidak terima.'' kesal Bayu dengan emosi,bahkan sangat terlihat jelas rahang wajah nya mengeras menahan amarah, tangan nya mengepal kuat, bahkan gigi nya gemelutuk menandakan kemarahan yang sudah tidak bisa di redam.
''Mas sudah ya, kita pulang'' ajak Mawar
''Iya Bay, kita pulang saja. Jangan buat keributan di tempat umum, kamu gak lihat tuh, semua orang melihat kita.'' ucap Mami Rosa menimpali
''Tapi Mi, aku harus buat pelajaran sama dia.'' tunjuk Bayu pada pria yang sudah babak belur di hajar nya tadi.
''Aku tidak akan memeluk seseorang jika aku tak mengenal nya tuan.'' jawab lelaki itu sambil mengelap darah di sudut bibir nya.
''Sayang, apa kau kenal dengan pria ini.'' tanya Bayu pada Mawar
''Ng-ngak Mas aku gak kenal dia.'' jawab Mawar
'' Kakak tau Dek, kalau kamu masih marah sama kami, tapi pulang lah tengok papa yang sedang sakit, Kakak mohon.'' ucap pria itu dengan nada memohon
Bayu melirik istrinya heran, Mami Rosa pun melirik Mawar. Sedangkan yang di lirik hanya diam mematung.
Mawar sangat bingung, terlihat raut kesedihan di kedua mata nya. Tapi kala ingatan nya mengingat satu hal, membuat nya menggeleng lemah.
''Maaf tuan, anda sepertinya salah orang. Saya ini bukan Adik anda, dan Ayah saya itu sudah meninggal. Kalau anda tidak percaya, anda tanya saja sama mertua saya.'' ucap Mawar
''Iya Tuan, Mawar ini adalah menantu saya, dan Ayah nya baru meninggal beberapa bulan yang lalu.Mungkin anda salah orang.'' jawab Mami Rosa
Mawar pun mengajak Bayu dan Mertuanya untuk pulang. Tapi Bayu melihat ketidak jujuran di mata istrinya itu, di merasa bahwa Mawar sedang menyembunyikan sesuatu dari nya.
Kakak akan buat kamu pulang kembali dek, walaupun kaka sangat terkejut karena kamu sudah menikah tanpa memberi tahu kaka dan orang tua kamu.
Tidak mungkin jika hanya suatu kebetulan, jika hanya kebetulan kenapa pria tadi sangat kekeuh mengakui bahwa Mawar adalah Adiknya. Sedangkan Mawar sedari tadi terus membantah. Bayu berpikir kalau dia harus menyelidiki ini, karena entah kenapa hatinya merasa ada yang janggal.
Bayu melihat dari penampilan pria itu, sepertinya bukan orang biasa, itu kenapa Bayu akan menyelidiki nya dahulu. Karena tidak mungkin jika seorang pengusaha mau mempermalukan dirinya seperti tadi.
Mobil pun berjalan keluar dari Mall. Tidak ada pembicaraan apapun di dalam mobil, semua diam dengan pikiran nya masing masing. Begitu juga dengan Mawar dia hanya diam menatap keluar jendela, menatap jalanan yang padat oleh kendaran.
Bayu memperhatikan istrinya yang sedang melamun, dia melihat raut wajah sedih dari istrinya dan itu membuat feling nya kuat kalau ada yang Mawar sembunyikan dari nya.
*Kalau pria tadi adalah kakak Mawar dan dia bilang papa nya sedang sakit, t*erus yang meninggal kemarin siapa. Jelas jelas itu adalah ayah nya Mawar, dan yang menikahkan kami. Bagaimana bisa aaaaahhh kepala ku pening memikirkan semua itu hhuuuuft. Aku harus menghubungi no yang ada di kartu nama tadi.
Bayu membuang napas nya kasar, dan Mami Rosa bisa melihat raut wajah sembraud dari Bayu, karena dia pun sama,nMami Rosa juga bingung dengan pengakuan pria tadi.
Mobil sampai di Mansion, mereka turun tanpa ada kata yang keluar dari mulut. Mawar yang biasanya cerewet seketika menjadi pendiam. Dia berjalan ke arah kamar nya, menghempaskan tubuhnya di kasur empuk.
Tak lama Bayu masuk ke dalam, duduk di tepi ranjang di samping Sang Istri.
''War, kamu benar benar tak mengenal pria tadi.'' tanya Bayu
Mawar langsung bangkit duduk, dia menatap Bayu yang terlihat sangat penasaran dan masih penuh tanda tanya.
'' Nggak Mas, aku gak kenal. Aku juga bingung kenapa dia mengaku sebagai kaka ku? Padahal kan kamu tahu kalau aku anak tunggal.'' jawab Mawar
Tapi Bayu masih ragu dengan jawaban Mawar, entah kenapa hatinya menolak untuk percaya 100% pada istrinya.
Bayu pun bangkit dan mengecup kening Mawar dia harus balik ke kantor untuk menghadiri metiing. Padahal tadinya dia datang ke restoran itu untuk makan siang bersama Mami dan Istrinya, tapi malah mendapatkan sebuah teka teki.
Setelah Bayu keluar dari kamar, Mawar bangkit dan melangkah menuju balkon, menatap langit yang mulai mendung, seperti mewakilkan perasaan nya saat ini.
Kenapa kalian datang kembali setelah semua ini, aku sudah bahagia sekarang di sini. Tapi kenapa kenapa hiiks.. Aku rindu kalian aku kangen, aku ingin pulang.Tapi apa kalian lupa bahwa aku di sini juga karena kalian. Maafkan aku pah, aku tidak bisa pulang.
Mawar menangis tersedu sedu di balkon kamar nya, seiring dengan derasnya air hujan membasahi bumi, sepertinya hujan tau kalau saat ini Mawar sedang rapuh.
Bersambung.....
Pada penasaran kan,siapa lelaki tadi dan ada hubungan apa sama Mawar.yuk ikutin terus cerita Mawar😊boleh komen di bawah untuk menebak siapa pria itu😁
JANGAN LUPA YA SENDAL JEPIT NYA😂
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 205 Episodes
Comments
linamaulina18
KK nya mawar deh kyknya
2023-04-04
0
Endang Werdiningsih
melihat mawar dipeluk cowok lain hati bayu jd panas.... tp bayu malah mau enjot"an sama sandra dikantor....
2022-10-27
0
Sulaiman Efendy
YG MNINGGAL PAPANYA SIAPA...???
2022-09-14
0