Bab 15

Ketika menjalin hubungan dengan pasangan tentu semua orang ingin berakhir di pelaminan. Namun sayangnya tak sedikit pasangan kekasih yang harus merelakan hubungannya kandas di tengah jalan. Bahkan telah menjalin hubungan dalam waktu yang lama pun tak menjamin mereka akan berakhir di pelaminan.

Lalu clara pun duduk di jendela kamarnya dan ia mengingatkan masa masa akan menjelang pernikahan Adit

\=Flashback on\=

Di hari dekat hari H pernikahan Adit Clara bertemu dan Adit di sebuah taman , memang Adit dan Clara belum bisa menerima kenyataan tapi apalah daya ini semua kehendak orang tua Adit dan mungkin takdir sudah menentukan harus berpisah

Adit ketemu lalu berbicara dan mengingatkan kenangan yang pernah ia lewati lalu naisya bernyanyi untuk Adit

~Cinta memang tak selama nya bisa indah

Cinta juga bisa berubah menjadi sakit

Begitu yang kurasakan kini

Perih hatiku tinggal kehancuran

Tak pernah terbayangkan

Dan tak pernah terpikirkan

Cintamu dan cintaku akan berpisah

Namun harus kurelakan itu

Untuk hidupmu agar lebih baik

Reff :

Maafkan aku

Setulus hatimu

Kepergian diriku itu bukan keinginanku

Terima saja dengan pilihan yang lain dari orang tuamu

Jangan bersedih dengan keadaan ini

Jika kamu menangis

Aku juga ikut menangis

Terima saja semua ini kulakukan untukmu

[Sayang semua ini kulakukan

Hanya demi kebaikan kamu

Meski semua ini, itu menyakitkan ku]~

Lalu Clara menangis terisak Isak pecah tangisan nya dalam pelukan Adit dan berkata

"Maafkan aku setulus hatimu kepergian diriku bukanlah keinginan ku , terima saja Dengan pilihan yang lain dari orang tua mu itu"

\=Flashback off\=

Aku berharap tidak pernah mengenal mu . Supaya aku tak perlu menginginkan mu , dan terpuruk ketika akhirnya kau meninggalkanku

Setiap apa yang kita impikan tak semua menjadi kenyataan hidup lah dalam kebenaran kenyataan akan lebih jujur dari pada penantian

Hal ini yang dialami oleh Clara yaitu mantan nya Adit dan ia mengingatkan semua hari pernikahan Adit dan naisya

Surat undangan mu pernikahan itu ku genggam erat di tangan ku hanya Doa restu yang ku persembahkan

Selamat atas pernikahan kalian meski dulu aku dan lelaki yang tengah duduk bersama mu itu pernah bermimpi akan selamanya mencintai diriku , Hanya saja orang tua mas Adit yang tidak merestui hubungan kami membuat dia memilih mu ....Aku turut bahagia meski dalam hati sedikit aku tidak rela Ku ikhlaskan kau bersanding bersama..... Meski terkadang air mata jatuh tanpa ku sadari , hingga mata ini seperti di tutupi kabut yang amat tebal Inilah aku dengan segala kekuatan ku untuk mencintaimu memiliki mu tak mungkin lagi kini aku hanya mampu mendoakan kamu hidup bahagia bersama wanita yang mengalahkan ku

Ku titipkan kepada mu dia yang paling ku sayang engkau tahu di dalam hatiku masih menyayangi selalu aku rela melepaskan dia , walau harus menderita karena cinta tidak selamanya indah dan berakhir bahagia

Aku harus bisa , berlapang dada menerima kenyataan ini , aku harus bisa mengambil hikmahnya dari semua yang terjadi karena aku tahu semuanya tak lagi sama walaupun aku tahu kenyataan nya dia di takdir kan untuk wanita lain

Aku merelakan mu dit aku ikut bahagia walaupun bahagia mu bukan bersama ku ini sudah takdir ...... kita harus berpisah dit ( Tuhan jagalah Adit Dan lindungi dia dimana pun Adit berada )