Bab 6

Hari ini hari Minggu

hari ini naisya harapkan semoga Adit mau di ajak jalan jalan bersama nya membuang rasa bosannya , dan ia ingin berbicara dengan Adit dan mencari Adit di kamar tidak ada akhirnya ia menemukan Adit di halaman belakang yang tengah duduk menikmati suasana belakang rumah dan ia memanggil Adit

" mas Adit "

" iya ada apa "

" apakah kamu hari ini tetap di rumah aja ? hari ini hari Minggu aku mau jalan jalan " tanya naisya penuh harapan

" aku mau tetap di rumah aja aku mau istirahat aku cape kerja terus "

" hemmm" muka naisya cemberut

" kalo kamu bosan di rumah jalan aja sama teman kamu gak usah pakai ajak aku "

" engga usah mas aku gak jadi deh keluar "

lalu naisya masuk kedalam rumah dengan muka di tekuk dan ia berniat ingin membersihkan kamar yang ke 2 yang selain di tempati mereka berdua itu masih beres beres kamar yang di bersihkan Adit melintasi kamar yang di bersihkan naisya dan Adit sambil memegangi handphone nya dan di saat Adit melewati kamar handphone Adit berbunyi

\= Dringgh \=

lalu Adit mengangkat telepon itu

" baik aku akan segera kesana "

setelah selesai pembicaraan dari telepon nya naisya pun bertanya

" Mas Adit mau kemana ? " tanya Tia sambil memegangi sapu yang masih membersihkan kamar yang tadi

" Aku Mau keluar ada Urusan " lalu Adit langsung beranjak ke kamar

setelah selesai bersiap siap Adit keluar kamar kelihatan nya pakaian Adit sangat rapi , yang pastinya bukan pakaian yang menyangkut pekerjaan , naisya yang melihat Adit sangat rapi hanya terdiam

" kenapa mas tadi aku ngajak jalan jalan malah beralasan bahwa kamu cape ingin beristirahat di rumah , tapi setelah kamu menerima dari telepon itu kamu sangat semangat dan keluar rumah mengatakan ada urusan " batin naisya matanya berkaca-kaca tapi ia tidak berbicara isi hatinya itu

Adit melihat naisya lalu berbicara

" Aku pulang malam , kamu jangan tunggu aku kalo kamu mau tidur tidur lah "

" hmmm baiklah mas "

lalu Adit meninggal kan naisya sendirian di rumah , setelah kamar yang di bersihkan naisya tadi udah bersih dan ia berniat akan menempati kamar itu

" lebih baik aku tidur di kamar ini , biar lah aku berbeda kamar dengan mas Adit walaupun kamar ini tidak seluas kamar yang di tempati Adit"

naisya ke kamar utama memindahkan barang barang nya untuk menaruh ke kamar yang ke dua , setelah selesai memindahkan nya , naisya mandi karena sudah sore

setelah itu dia memasak dan ia pun makan sendirian tidak di temani Adit

" Mas kamu biarkan aku sendirian di rumah ini dalam jangka waktu hampir seharian hingga sampai mas " batin naisya

setelah selesai makan ia beranjak masuk ke kamarnya ia menyandarkan tubuhnya di sandaran tempat tidur itu dan ia pun bernyanyi untuk mengutarakan isi hatinya

*karamnya cinta ini

tenggelamkanku di duka yang terdalam

hampa hati terasa

kau tinggalkanku meski ku tak rela

salahkah diriku hingga saat ini

ku masih mengharap kau tuk kembali

mungkin suatu saat nanti

kau temukan bahagia meski tak bersamaku

bila nanti kau tak kembali

kenanglah aku sepanjang hidupmu*

setelah selesai nyanyian nya dia berkata kata ingin menjelaskan isi hatinya walaupun tidak ada mendengar nya hanya naisya sendiri yang mendengar

" kenapa mas sikap mu terlalu dingin terhadap ku di rumah ini tidak ada kehangatan di ciptakan , kenapa kau terlalu mendiamkan ku aku yang selalu memperhatikan mu maafkan ku yang menerima perjodohan ini lelah hati ini menghadapi sikap mu yang dingin itu , kapan sikap dingin mu itu hilang mas sudah 5 bulan kita menjalani pernikahan ini tapi sikap mu tak kunjung berubah "