“Kak, kayaknya Anna langsung pulang aja deh,” bisik Anna di telinga Michele, sejak tadi keduanya hanya duduk di depan TV karena menunggu kedatangan Aldi.
Padahal, Aldi tadi pagi mengatakan akan pulang cepat dan menunggu mereka di rumah Rasya, namun nyatanya hingga jam segini, sepulang mereka dari Mall, Aldi dan Rasya belum juga pulang.Arshyla sudah tidur, karena kelelahan bermain, juga karena ia sedikit kecewa lantaran boneka kristoff yang dia inginkan sudah tak ada.
“Ah elah, bentaran lagi juga datang Na. Kamu ini gak sabaran banget sih!’ cetus Michele berdecak, karena lagi lagi konsentrasinya saat membaca novel terganggu.
Sejak tadi, jantung Anna sudah berdetak dengan begitu kencang. Tubuh nya sedikit bergetar, entah mengapa, ia membayangkan bagaimana bila nanti bertemu dengan Rasya. Dirinya belum siap, saat waktu kemarin Rasya datang ke rumah nya itu saja sudah Membuat hatinya semakin tak karuan. Di tambah saat ini, dirinya berada di rumah Rasya, membuat tubuh nya semakin gelisah, takut, malu dan entahlah begitu susah untuk di ungkapkan dengan kata kata.
“Iihhh, nanti kakak bisa baca lagi di rumah!” rengek Anna segera ingin pulang sebelum Rasya datang, “Kakak telfon kak Aldi sekarang, bilang kita pulang duluan. Ayo kak, kita pulang. Kakak!”
Anna terus merengek dan mengajak Michele untuk pulang, semakin detik bertambah, degupan jantung nya semakin berdetak dengan kencang. Ia seolah tahu, bahwa sebentar lagi, Rasya akan pulang.
“Asli deh Na, kamu ini sama kaya Chila kalau minta pulang dadakan!” decak Michele menghela napas nya dengan kasar, lalu ia segera keluar dari aplikasi baca nya, ia membuka kontak dan mencari nama ‘my husband’ namun, saat ia hendak melakukan panggilan suara, tiba tiba terdengar suara deru mobil memasuki halaman rumah.
“Noh udah balik!”kata Michele membuat wajah Anna semakin pias.
“Maaf Sayang, tadi ada meeting dadakan,” ujar Aldi langsung menghampiri istrinya dan mengecup kening Michele.
“Udah kaya tahu bulat aja pakai dadakan segala!” cetus Michele dengan kesal.
“Kakak ayo langsung pulang,” gumam Anna lirih sambil menundukkan kepala nya, ia sama sekali tidak berani menatap ke arah laki laki yang baru saja memasuki rumah itu.
“Loh, kirain aku kamu tidak jadi kesini,” kata Rasya menyapa adik ipar nya.
“Kalau aku gak kesini, nanti Chila aku culik ajak nginep. Emang boleh?” goda Michele menyeringai.
Rasa begitu posesif pada putri nya, ia tidak pernah mengizinkan siapapun mengajak nya menginap. Bahkan Michele dan Aldi sekalipun, pernah saat itu Arshyla demam tinggi, dan tidak mau berpisah dengan Michele. Mungkin dia sedang merindukan sosok ibu nya, ia pun berinisiatif untuk membawa Chila ke rumah nya, namun Rasya melarang keras dan memaksa Michele yang harus menginap.
Awalnya Michele tidak mau, lantaran sang ayah juga tidak mengizinkan nya, namun karena melihat kondisi Chila yang begitu memilukan, akhirnya papa Farel mengizinkan Michele menginap di sana begitupun dengan Aldi. Dan kemarin saat Anna hendak mengajak Anna untuk berjalan jalan ke Mall itu juga sebenarnya Rasya tidak mengizinkan nya, namun karena paksaan dan rayuan dari Michele juga Aldi, akhirnya Rasya pasrah.
Rasya begitu menyayangi Chila, baginya, Chila adalah segalanya. Dia adalah satu satunya harta yang paling berharga. Dan dia tidak akan sembarangan membiarkan Chila dekat dengan orang asing.
“Sudahlah, Al jangan ajak istri kamu pulang sebelum makan malam!”ujar Rasya mendengus, lalu ia segera berjalan menuju kamar nya untuk membersihkan diri.
Sementara itu, Michele langsung tersenyum menyeringai menatap wajah Anna yang begitu terkejut mendengar ucapan dari Rasya. Itu tandanya, dirinya harus ikut makan malam bersama di rumah ini. Bagaimana bisa? Hanya mendengar suara saja, jantung Anna sudah tidak bisa terkontrol, bagaimana bisa mereka makan bersama di meja yang sama pula.
“Kak Aldi, ayo pulang!” kata Anna gantian merengek kepada Aldi.
“Anna, kita makan malam dulu disini, baru habis itu pulang yah,” ujar Aldi dengan lembut.
“Ta— tapi Anna sudah makan. Apalagi kak Michele, tadi dia makan banyak anget sampai habis empat porsi, ya kali mau makan lagi. Udah kak, kita pulang aja yah!”
“Mulut, kalau ngomong! Kapan aku makan sampai empat porsi!” sungut Michele langsung menatap tajam adik ipar nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
Ney maniez
😲😲
2022-06-24
0
Nani Asmarani
kukira farel pranata itu anak dari Fabian pranata sm Ariel, ternyata bukan ya, habisnya namanya banyak sama 🙃
Oiya, sdh beberapa karya othor ini kenapa selalu perempuan nya duluan ya yg bucin dan cenderung ngejar cowoknya
2022-06-04
0
momie 3f
Michael itu anaknya farell sama crystal, ana anaknya Tian ma Cristy. terus Aldi anak siapa?
ini pabaliut
2022-05-28
1