"Apa Bapak tidak takut jika menyalahi pasal menikahi anak di bawah umur?" ucap Sophia.
"Di bawah umur? Siapa di bawah umur?" tanya Gerwyn.
"Saya!"
"Kamu di bawah umur? Kamu lahir 2003 bulan lima dan Tgl 17, umur kamu sudah 18 tahun, apa itu masih di bawah umur?"
Sophia mendengar penjelasan Gerwyn tentang riwayat nya terdiam.
Dia tercengang dan heran dari mana Gerwyn tau tgl lahir nya.
"Kenapa kamu diam? Jawab!"
Sophia tetap diam.
"Jangan coba-coba untuk bermain atau membodohi saya, karena saya tidak bisa di bodohi!"
"Tapi pak saya masih kelas dua SMA, saya akan di keluarkan dari sekolah kalau menikah."
"Saya tidak perduli!" ucap Gerwyn. Sophia lagi-lagi terdiam.
Tidak beberapa lama akhirnya sampai di depan rumah yang sangat besar dan mewah.
"Wahh rumah nya sangat besar dan mewah, aku yakin sih ini adalah rumah terbesar di sini." batin Sophia.
"Ayo silahkan masuk Non." ucap supir pada Sophia yang terdiam.
Sophia melirik ke arah Gerwyn yang juga menatap nya.
"Jangan norak kamu! Ini adalah rumah Orang tua saya, saya tidak ingin ada kecurigaan ibu saya terhadap kamu." ucap Gerwyn.
"Baik Pak." Sophia hanya bisa menginyakan. Gerwyn meminta Sophia mengandeng tangan nya, namun saat di gandeng Sophia jadi gugup.
"Selamat Sore Den Gerwyn, nyonya sudah menunggu di dalam." ucap pelayan yang menyambut mereka.
"Ya ampun penyambutan rumah nya saja sangat cantik dan juga ramah." batin Sophia.
Dia melihat bangunan yang begitu besar dan sangat luas itu.
"Anak ku Gerwyn akhirnya kamu datang juga nak, Mamah sudah menunggu dari tadi," ucap Bu Linda.
Gerwyn tersenyum dia menyalim tangan Ibunya.
"Loh kamu bawa siapa?" tanya Bu Linda sambil menatap Sophia dengan tatapan aneh.
"Kenalin Mah ini namanya Sophia, dia adalah calon aku yang kemarin aku bicarakan sama Mamah." ucap Gerwyn.
seketika Bu Linda menatap Sophia dengan tatapan aneh terlihat sangat tidak suka.
"Hai Tante apa kabar? Kenalin aku Sophia, aku adalah calon istri Gerwyn." ucap Sophia dengan ramah.
"Humm boleh juga nih cewek akting nya. Benar apa kata orang kalau wanita memang pencinta uang, apapun akan mereka lakukan demi uang." batin Gerwyn.
Sophia mau menyalim tangan Bu Linda namun Bu Linda tidak mau.
"Kamu yakin mau menikah sama Perempuan ini?" tanya Bu Linda.
"Kenapa mah? Justru aku sangat mencintai dia."
"Kamu yakin mencintai wanita seperti ini? Sejak kapan selera kamu turun dia sangat beda jauh dari Okta." ucap Bu Linda.
"Loh Mamah kok ngomong gitu? Jaga perasaan Sophia dong." ucap Gerwyn.
"Mamah gak setuju kamu menikah sama dia! Mamah gak ingin mempunyai menantu kampungan, norak dan tidak cantik seperti dia, aku yakin dia hanya lah wanita pengangguran yang menginginkan uang kamu."
Sophia mendengar cacian dari Bu Linda membuat hati nya sangat sakit, sementara Gerwyn seperti nya tau namun dia semakin memancing mamah nya untuk mengejek Sophia.
"Kalau boleh tau kegiatan kamu apa? Dan kamu kuliah di mana? Kamu berasal dari keluarga mana, karena saya tidak bisa menerima sembarangan orang untuk menjadi menantu saya." ucap Bu Linda.
"Seharusnya sebelum kamu datang ke rumah ini kamu harus sadar diri dulu! Apa orang tua kamu tidak mengajar kan bagaimana untuk berkaca dan sadar diri?"
"Saya memang Orang biasa Tante, saya memang orang tidak punya apa-apa, saya masih anak sekolah dan bahkan hidup masih luntang-lantung tapi jangan pernah menyalah kan orang tua saya, jangan pernah membawa-bawa orang tua saya." ucap Sophia dengan lantang.
"Cihh bisa-bisa nya kamu melawan saya!" ucap Bu Linda.
"Pokoknya Mamah gak setuju kamu menikah atau pun pacaran sama wanita yang tidak tau sopan santun seperti dia!"
"Saya juga tidak Sudi mempunyai mertua seperti Tante yang tidak bisa menjaga perasaan orang lain." ucap Sophia.
"Sophia! Itu adalah orang tua aku!" ucap Gerwyn marah.
Sophia langsung terdiam.
"Sudah mah jangan di perpanjang lagi." ucap Gerwyn. Gerwyn menenangkan Mamah nya.
Mereka pun duduk di ruang tamu.
"Mamah tenang aja mah, Sophia adalah orang yang baik, kami sudah memutuskan untuk menikah bulan depan."
"Mamah tidak setuju!"
"Ayolah Mah jangan seperti itu, kan Mamah sendiri yang ingin aku menikah dan biar ada teman Mamah di rumah."
"Tapi mamah ingin kamu menikahi wanita pilihan Mamah, bukan wanita tidak jelas seperti dia!" ucap Gerwyn.
"Kamu pasti kuat Sophia, ayo kuat Sophia." dia menguatkan diri nya sendiri mendengar kata-kata Bu Linda.
"Aku sudah dewasa mah, aku bisa menentukan pasangan ku sendiri," ucap Gerwyn.
"Mamah Percaya sama aku kalau aku tidak salah pilih, kami saling mencintai dan juga dia akan menemani mamah di sini." ucap Gerwyn.
Bu Linda menatap Sophia yang hanya diam menunduk.
"Sudah lah mamah pusing, kamu tidak paham Sama Mamah." ucap Bu Linda marah dan pergi meninggalkan Ruang tamu.
"Heh kamu!" Gerwyn tiba-tiba memegang rahang Sophia dengan sangat kuat sehingga membuat Sophia meringis kesakitan dan ketakutan ketika Gerwyn menatap nya dengan tajam.
"Berani-beraninya kamu membentak ibu saya! Kamu akan mendapatkan akibat nya!" ucap Gerwyn mendorong kepala Sophia dengan kasar dan meninggalkan Sophia.
Tiba-tiba air mata Sophia keluar.
"Ya Allah apa salah ku? Apa yang aku lakukan sampai aku harus merasakan ujian dari mu yang begitu berat." batin Sophia.
Dia mau pergi namun dia sangat takut jika Gerwyn ,marah pada nya, akhirnya dia memilih diam di tempat duduk.
Tidak beberapa lama Gerwyn datang dan menarik tangan Sophia dengan kasar masuk ke dalam mobil.
"Sakit pak, sakit."
"Diam kamu! Saya akan memberikan kamu pelajaran sudah membuat mamah saya menangis." ucap Gerwyn.
"Saya minta maaf Pak, saya hanya tidak terima penghinaan dari Tante itu."
"Berhenti menyalah kan ibu saya karena yang di katakan Ibu saya benar." ucap Gerwyn dia membawa mobil dengan sangat laju sampai Sophia ketakutan.
"Pak, aku mohon jangan lakukan ini, saya takut." ucap Sophia. Tidak ada ampun untuk kamu." ucap Gerwyn.
Tidak beberapa lama sampai di gedung kosong yang sangat gelap karena sudah mau jam tujuh malam.
Dia menarik Sophia dengan kasar. Dia mengikat Sophia di dalam gedung itu.
"Kamu di sini sampai kamu sadar apa yang kamu lakukan!"
Gerwyn dengan kuat mengingat tangan Sophia yang menangis memohon untuk melepaskan sambil minta maaf.
"Pak saya mohon, saya tidak akan mengulangi nya lagi, saya mohon lepas kan saya. Saya takut." Gerwyn tidak perduli dia malah pergi meninggalkan Sophia di tengah kegelapan.
Ayo Dong komen di bawah Bagian mana yang harus di perbaiki dan juga bagaimana tanggapan kalian 🙏🥺
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 300 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
SOO🍒
kamu tak bisa mengelak shopia karena gerwin pasti sudah menyelidiki segalanya tentang kamu dan keluarga
2022-07-25
1
Rice Btamban
nikah cpt
2022-04-08
0
Aira Putri
semoga ada cinta di pernikahan mereka
2022-03-29
2