Kamar mandi yang bermasalah...

Aisyah mengambil handuk dan perlengkapan mandinya, ia berjalan menuju kearah kamar mandi. Aisyah memang tidak terlalu memperhatikan tempat ini karena dua hari belakangan ini, dia terlalu sibuk.

Ketika Aisyah membuka kamar mandi, dia sangat terkejut. Aisyah hanya berdiri melongo melihat kedalam kamar mandi asrama. "Apa lagi ini ?" ucapnya dalam hati. "Apa ini sebuah kamar mandi hotel yang lengkap dengan tempat cuci pakaian ???"

Aisyah hanya berdiri terpaku melihat kedalam kamar mandi asrama, ia melihat kamar mandi yang sangat lengkap dan mewah.

Aisyah masuk kedalam kamar mandi tersebut lalu menutup pintunya, ia berjalan sambil memperhatikan ruangan kamar mandi ini.

Didalam kamar mandi tersedia mesin cuci modern, bak mandi untuk berendam beserta shower mandi yang mewah. Dinding kaca yang transparan bahkan kamar mandi ini berhiaskan marmer dan juga tersedia lemari untuk pakaian ganti.

"Apakah ini sebuah keajaiban ?", pekiknya terkejut. "Apakah mungkin aku sedang bermimpi ?"

Untuk meyakinkan dirinya jika semua ini nyata bukan mimpi. Aisyah mengusap kedua matanya dan berkali-kali memandangi kearah kamar mandi asrama.

Aisyah hanya termangu melihat isi ruangan kamar mandi ini dan tidak tahu harus berkata apa-apa lagi dengan apa yang ia lihat ini. "Apakah aku salah kamar mandi tapi Elham tidak mungkin mengerjaiku ?", gumamnya. "Aish...! Sudahlah, tidak perlu dipikirkan lagi !!"

Tanpa menunggu lagi Aisyah lalu berendam didalam kamar mandi dan tidak memperdulikan lagi tentang suasana kamar mandi ini, apakah ini kekeliruan atau keanehan atau keajaiban, ia tidak memperdulikannya lagi.

Aisyah dengan asyiknya lalu melanjutkan acara mandinya dan menghabiskan waktunya berlama-lama didalam kamar mandi asrama.

Menurut Aisyah keputusan Baba tidak keliru mengirimnya keasrama ini, pilihan baba sangat tepat dan Aisyah tersenyum lebar dan puas. Aisyah menyelesaikan mandinya dan pergi kekamar tidurnya untuk berganti pakaian dan hijabnya serta untuk mengambil pakaian kotornya untuk mencucinya.

Aisyah memasukkan pakaian kotornya dan hijabnya kedalam mesin cuci, tidak butuh waktu lama untuk mencuci karena mesin cuci ini bekerja dengan sangat cepat, hanya menekan tombol pengaturan yang ada dimesin cuci sesuai petunjuk yang tertera, ia bisa dengan mudah mengoperasikan mesin cuci ini, dia juga tidak perlu lagi untuk mengeringkan pakaian yang telah ia cuci tadi diluar asrama karena mesin ini juga bisa mengeringkan pakaian, hanya dengan mengangin-anginkan sebentar pakaian setelah dicuci dan dikeringkan maka pakaian jadi kering.

Mesin cuci ini sungguh benar-benar modern dan canggih. Aisyah segera menyelesaikan kegiatan mencucinya dan kembali kekamar tidur sambil membawa pakaian yang selesai ia cuci tadi. Kini Aisyah hanya tinggal menyetrikanya saja dan meletakkan pakaiannya didalam lemari.

Ponsel Aisyah menyala dan berdering saat ia tiba didalam kamar tidur, Aisyah menaruh pakaiannya yang habis ia cuci diatas meja kamarnya. Aisyah mengambil ponsel dari atas ranjang tidur dan membuka pesan yang terkirim. "Ini dari Elham ?", batinnya kemudian membaca pesan dari Elham.

"APA KAMU MENIKMATINYA ?", bunyi pesan tersebut.

Aisyah tidak mengerti maksud pesan Elham yang dia kirimkan kepadanya. Aisyah lalu mengirim pesan pada Elham.

"Aku tidak mengerti ?", tulis pesannya. "Aku menikmatinya ? Apa maksudnya, Elham ?" , tulis pesan Aisyah lalu mengirim balasan pesan kepada Elham lalu mengedarkan pandangannya kearah sekeliling ruangan kamar tidur.

Benar-benar berbanding terbalik dengan ruangan kamar mandi tadi. Apakah memang sengaja kamar asrama didesain seperti ini sangat sederhana dibandingkan dengan kondisi ruangan kamar mandi diasrama ini. Aisyah melihat kearah layar teleponnya yang menyala menandakan pesan masuk.

"TIDAK MENGERTI ?? APAKAH KAMU SUDAH MANDI ??", tulis pesan Elham.

"Iya, aku sudah selesai mandi ! Apa hubungan dengan mandi ?", bunyi pesannya ketika ia membalas pesan Elham. "Tolong jelaskan !!!"

Elham membalas pesannya dengan sangat cepat dan layar ponselnya kembali menyala. "JIKA KAMU SUDAH MANDI APAKAH KAMU SUDAH MELIHAT ISI KAMAR MANDINYA ?", Elham menulis pesan padanya.

"Ada apa ?", ia menjawab pesan Elham lewat ponselnya dan tidak lama Elham mengirim balasan pesan kepadanya lagi.

"INI SANGAT ANEH !!! KAMAR MANDI ASRAMA DENGAN KAMAR TIDUR JAUH BERBEDA DAN SANGAT ANEH !!!", tulis pesan Elham yang dia kirimkan.

Aisyah hanya menahan tawanya saat membaca pesan darinya, mungkin Elham juga sangat terkejut saat pertama datang diasrama ini dan melihat perbedaan antara kamar mandi dan kamar tidur yang dibuat oleh asrama ini. Aisyah bisa membaca jalan pikirnya, kenapa kedua ruangan diasrama tersebut dibuat sangat berbeda dan berbanding terbalik.

Ruangan kamar mandi dibuat begitu mewah dan lengkap sedangkan kamar tidur asrama dibangun sesederhana mungkin serta terkesan apa adanya.

Elham mengirimkan pesan padanya lewat ponsel dan kembali layar ponsel menyala. Aisyah membaca pesan Elham yang dia kirimkan kepadanya.

"APA KAMU TIDAK CURIGA ? KAMAR MANDI ASRAMA DIBUAT MEWAH DAN LENGKAP SEDANGKAN KITA HARUS TIDUR DIRUANGAN KECIL DENGAN KAMAR MANDI YANG SEADANYA ?", Elham menulis pesan yang sangat panjang.

"Aku juga tidak mengerti, Elham ! Mungkin sudah peraturannya seperti ini !!" , balas pesan Aisyah padanya.

"INI SEBUAH MASALAH BESAR DAN BISA MENJADI WACANA ASRAMA YANG TIDAK ENAK UNTUK DIPERBINCANGKAN !!!", balas pesan Elham yang dia kirimkan pada Aisyah.

Aisyah hanya menghela nafasnya pelan-pelan dan duduk diatas ranjang sambil mengetik pesan. "Wacana atau tidak, kita tidak perlu ikut campur urusan asrama ! Jika kita dikeluarkan akan lebih bermasalah jadi jangan membuat ini menjadi wacana diluar asrama !", ia menulis balasan pesan kepada Elham.

"TAPI INI SANGAT ANEH, AISYAH !KARENA MENU MAKANAN DIASRAMA JUGA TIDAK ENAK SEKALI DIBANDING KOMDISI KAMAR MANDI ASRAMA YANG SANGAT MEWAH !!", Elham mengirim pesan lagi padanya.

"Kamar mandi mungkin dibangun selengkap serta semodern itu agar membantu anak-anak yang tinggal diasrama ini menjadi ringan dalam menyelesaikan pekerjaannya seperti mencuci atau merasa betah diasrama dengan membuat kamar mandi berbeda dan menarik kita", balas pesan Aisyah pada Elham.

Tampaknya Elham tidak bisa menerima kenyataan ini, dia kembali mengirimkan pesan padanya. Aisyah hanya membaca pesan Elham dan tidak membalasnya lagi. Ia meletakkan ponselnya diatas meja kemudian ia berbaring kembali diatas ranjang tidurnya.

Aisyah memejamkan kedua matanya yang sudah tidak mengantuk lagi tapi ia masih memikirkan mimpi yang tadi malam ia alami, ia lebih memikirkan mimpi yang dia alami daripada harus memikirkan kondisi ruangan kamar mandi asrama ini. "Apa peduliku ?", gumamnya seorang diri seraya membetulkan letak hijabnya.

Tiba-tiba Aisyah mendengar ponsel miliknya berbunyi nyaring dan menyala terang, ia melihat beberapa pesan masuk dari Elham. Aisyah tidak mengerti apa yang sedang kawannya pikirkan, isi kepala Elham hanya bertanya tentang kamar mandi dari tadi.

Aisyah merasa kamar mandi ini bermasalah dan membuat masalah besar karena ada anak diasrama ini tidak menerimanya.

Sebenarnya Aisyah juga berpikir sama dengan Elham karena perbedaan yang dibuat oleh asrama ini sangat berbeda, kamar mandi dibuat mewah sedangkan kamar tidur asrama dibangun sesederhana mungkin, ia sendiri merasa ini sangat tidak masuk akal saja, apalagi makanan diasrama ini benar-benar tidak enak, sedangkan kondisi kamar mandi sangat lengkap dan modern.

Kenapa tidak semua ruangan diasrama dibuat sama modernnya dan berstandar tinggi, ia akan menanyakannya jika bertemu Eama Fatimah dan ia akan memberitahukan pada Elham, tapi kenapa Elham tidak bertanya sendiri pada Eama asrama, kenapa kamar mandi asrama ini dibangun selengkap itu dibandingkan dengan kondisi ruangan kamar tidur diasrama ini, bukankah dia lebih tahu daripada dirinya.

Episodes
1 Assalamualaikum...
2 Baba...
3 Bermimpi...
4 Kamar mandi yang bermasalah...
5 Berkunjung kekamar teman....
6 Misterius....
7 Kedai kebab...
8 Berpergian....
9 Sebuah petunjuk....
10 Jatuh tertidur....
11 Jam antik....
12 Perjalanan waktu....
13 Negeri yang elok....
14 Ternyata akulah pemilikmu...
15 Aku tidak mampu berkata....
16 Mengikuti perjalanan ini....
17 ASTAGA....
18 Apa yang harus aku takutkan....
19 Labirin waktu....
20 Siapakah dirimu....
21 Munculnya Cahaya Ajaib....
22 Penginapan kuno
23 KARAVAN SARA...
24 Persiapan Festival...
25 Menyambut Musim Semi....
26 FESTIVAL NOWRUZ....
27 Dari mana datangnya AIDL...
28 Karam Baba...
29 Mengikuti Pria Asing...
30 BINTANG ROH....
31 Kembali ke penginapan...
32 Terluka...
33 KERUSAKAN...
34 Tanda dalam mimpi.....
35 Sebuah Cermin....
36 Apa Fungsinya Coba....
37 Teleportasi...
38 Rumah...
39 CHAOS...
40 Sisi Romantis Seorang Tuan...
41 Kekuatan Baru...
42 Kekuatan yang sangat menyeramkan...
43 TAMAN KOLAM...
44 Kupu-Kupu Cantik....
45 Waktu Berhenti...
46 Permainan Dimulai...
47 Mari Kita Bertaruh...
48 Siapa Yang Menang kali ini...
49 Petunjuk dari Sistem Kabut Istana Awan Putih...
50 Kunci Ketiga...
51 Kembali Ke Masa Lima Tahun yang Lalu...
52 Semua hanya Bayangan...
53 Pertempuran dipintu ketiga...
54 Danau Merah...
55 TOPI BERWARNA MERAH YANG CANTIK...
56 IKAN ADU SIAM RAKSASA
57 Aku Mampu Menaklukkannya...
58 PINTU KEEMPAT
59 Anemon Cantik ...
60 Mimpi...
61 Sosok Berjubah Putih...
62 Pembicaraan Yang Manis
63 Taman Halus...
64 Harimau Raksasa Putih Metalik
65 PUTARAN GULALI
66 Terjebak...
67 Lemparan Manisan...
68 Perisai Pelindung Aisyah...
69 Pasir Penghisap Dari Cokelat...
70 Munculnya Cermin...
71 Cermin Ajaib milik Aisyah...
72 Dinding Dasar Taman Halus yang kokoh...
73 Mencari Dan Menemukan...
74 Danau Fantasi Dalam Dunia Mimpi Tanpa Batas...
75 Kesembuhan...
76 Bentangan Tanaman Menjalar Bagian I...
77 Bentangan Tanaman Menjalar Bagian II
78 Raksasa Foxglove...
79 Haruskah Melawannya...
80 Negoisasi Tercapai...
81 Roller Coaster Gulali...
82 Roller Coaster Gulali Ke-2...
83 Roller Coaster Gulali Bagian Ke-3...
84 Ramuan Ajaib...
85 Kembali Ke Istana Awan...
86 Koma...
87 Bangkit Dari Koma...
88 Terkuncinya Pintu Keempat ...
89 Ketiga Benda Asing...
90 Keluar Dari Pintu Keempat...
91 Genangan Air...
92 Memecahkan Kode...
93 Tuas Pengungkit...
94 Mendapatkan Anemon Laut...
95 Peliharaan Baru Aisyah...
96 Ayo ! Segera Pergi...
97 PINTU KELIMA...
98 Cara Mengangkatnya Ternyata Unik...
99 Benda Kilat Kuncinya...
100 Sebuah Pintu
101 Pintu Di Dalam Pintu Kelima...
102 Robot Emas...
103 BOCAH KECIL DI JALANAN...
104 BOCAH KECIL BAGIAN 2
105 Melanjutkan Perjalanan...
106 BUKU PETUNJUK...
107 PENJAGA PINTU KELIMA
108 Pedang Awan Putih
109 Tiga Jin Angin Topan
110 Mengendalikannya...
111 BADAR...
112 Istana Emas...
113 Perangkap Istana Emas...
114 Dalil Yang Menyesatkan...
115 GARUDA...
116 Bertarung...
117 Jam Antik Kuno Berputar...
118 PERSIA...
119 Tabib...
120 Kembali Ke Karavan Sara...
121 Aidl...
122 Mengembalikan Ingatan Aisyah...
123 SEMBUH !
124 Mencari Keberadaan Tuan Agung itu...
125 Tuan Agung Yang Sama...
126 BILQIS...
127 Menghindari Kehancuran Kota...
128 Pusaka Yang Menakutkan...
129 BARTER...
130 Melakukan Perjalanan...
131 Ke Kota Susa...
132 Mengajak Keroshy...
133 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part I...
134 Perjalanan ke tujuh mata air Part II...
135 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part III...
136 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part IV...
137 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part V...
138 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part VI...
139 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part VII...
140 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part VIII...
141 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part IX...
142 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part X...
143 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part XI...
144 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part XII...
145 Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part XIII...
146 Awal Di Pagi Hari
Episodes

Updated 146 Episodes

1
Assalamualaikum...
2
Baba...
3
Bermimpi...
4
Kamar mandi yang bermasalah...
5
Berkunjung kekamar teman....
6
Misterius....
7
Kedai kebab...
8
Berpergian....
9
Sebuah petunjuk....
10
Jatuh tertidur....
11
Jam antik....
12
Perjalanan waktu....
13
Negeri yang elok....
14
Ternyata akulah pemilikmu...
15
Aku tidak mampu berkata....
16
Mengikuti perjalanan ini....
17
ASTAGA....
18
Apa yang harus aku takutkan....
19
Labirin waktu....
20
Siapakah dirimu....
21
Munculnya Cahaya Ajaib....
22
Penginapan kuno
23
KARAVAN SARA...
24
Persiapan Festival...
25
Menyambut Musim Semi....
26
FESTIVAL NOWRUZ....
27
Dari mana datangnya AIDL...
28
Karam Baba...
29
Mengikuti Pria Asing...
30
BINTANG ROH....
31
Kembali ke penginapan...
32
Terluka...
33
KERUSAKAN...
34
Tanda dalam mimpi.....
35
Sebuah Cermin....
36
Apa Fungsinya Coba....
37
Teleportasi...
38
Rumah...
39
CHAOS...
40
Sisi Romantis Seorang Tuan...
41
Kekuatan Baru...
42
Kekuatan yang sangat menyeramkan...
43
TAMAN KOLAM...
44
Kupu-Kupu Cantik....
45
Waktu Berhenti...
46
Permainan Dimulai...
47
Mari Kita Bertaruh...
48
Siapa Yang Menang kali ini...
49
Petunjuk dari Sistem Kabut Istana Awan Putih...
50
Kunci Ketiga...
51
Kembali Ke Masa Lima Tahun yang Lalu...
52
Semua hanya Bayangan...
53
Pertempuran dipintu ketiga...
54
Danau Merah...
55
TOPI BERWARNA MERAH YANG CANTIK...
56
IKAN ADU SIAM RAKSASA
57
Aku Mampu Menaklukkannya...
58
PINTU KEEMPAT
59
Anemon Cantik ...
60
Mimpi...
61
Sosok Berjubah Putih...
62
Pembicaraan Yang Manis
63
Taman Halus...
64
Harimau Raksasa Putih Metalik
65
PUTARAN GULALI
66
Terjebak...
67
Lemparan Manisan...
68
Perisai Pelindung Aisyah...
69
Pasir Penghisap Dari Cokelat...
70
Munculnya Cermin...
71
Cermin Ajaib milik Aisyah...
72
Dinding Dasar Taman Halus yang kokoh...
73
Mencari Dan Menemukan...
74
Danau Fantasi Dalam Dunia Mimpi Tanpa Batas...
75
Kesembuhan...
76
Bentangan Tanaman Menjalar Bagian I...
77
Bentangan Tanaman Menjalar Bagian II
78
Raksasa Foxglove...
79
Haruskah Melawannya...
80
Negoisasi Tercapai...
81
Roller Coaster Gulali...
82
Roller Coaster Gulali Ke-2...
83
Roller Coaster Gulali Bagian Ke-3...
84
Ramuan Ajaib...
85
Kembali Ke Istana Awan...
86
Koma...
87
Bangkit Dari Koma...
88
Terkuncinya Pintu Keempat ...
89
Ketiga Benda Asing...
90
Keluar Dari Pintu Keempat...
91
Genangan Air...
92
Memecahkan Kode...
93
Tuas Pengungkit...
94
Mendapatkan Anemon Laut...
95
Peliharaan Baru Aisyah...
96
Ayo ! Segera Pergi...
97
PINTU KELIMA...
98
Cara Mengangkatnya Ternyata Unik...
99
Benda Kilat Kuncinya...
100
Sebuah Pintu
101
Pintu Di Dalam Pintu Kelima...
102
Robot Emas...
103
BOCAH KECIL DI JALANAN...
104
BOCAH KECIL BAGIAN 2
105
Melanjutkan Perjalanan...
106
BUKU PETUNJUK...
107
PENJAGA PINTU KELIMA
108
Pedang Awan Putih
109
Tiga Jin Angin Topan
110
Mengendalikannya...
111
BADAR...
112
Istana Emas...
113
Perangkap Istana Emas...
114
Dalil Yang Menyesatkan...
115
GARUDA...
116
Bertarung...
117
Jam Antik Kuno Berputar...
118
PERSIA...
119
Tabib...
120
Kembali Ke Karavan Sara...
121
Aidl...
122
Mengembalikan Ingatan Aisyah...
123
SEMBUH !
124
Mencari Keberadaan Tuan Agung itu...
125
Tuan Agung Yang Sama...
126
BILQIS...
127
Menghindari Kehancuran Kota...
128
Pusaka Yang Menakutkan...
129
BARTER...
130
Melakukan Perjalanan...
131
Ke Kota Susa...
132
Mengajak Keroshy...
133
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part I...
134
Perjalanan ke tujuh mata air Part II...
135
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part III...
136
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part IV...
137
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part V...
138
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part VI...
139
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part VII...
140
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part VIII...
141
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part IX...
142
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part X...
143
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part XI...
144
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part XII...
145
Perjalanan Ke Tujuh Mata Air Part XIII...
146
Awal Di Pagi Hari

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!